Anda di halaman 1dari 30

PERKEMBANGAN KELUARGA DAN REMAJA

NAMA KELOMPOK 6 :
1. RISKA PUTRI ANDINI (F0H020018)
2. KIREINA YUKI (F0H020026)
3. FIONA REZFEMY (F0H020042)
4. LARASATI EKA PUTRI (F0H020060)
slidesmania.com

5. ALETA FADHILA SARI (F0H020082)


 
A. Definisi
Keluarga
Keluarga adalah sekumpulan orang yang dihubungkan oleh ikatan
perkawinan, adopsi, kelahiran yang bertujuan menciptakan dan dan
mempertahankan budaya yang umum, meningkatkan perkembangan fisik,
mental, emosional dan sosial dari tiap anggotanya (Duvall, 1976 dalam
Andarmoyo 2012)
slidesmania.com
B. Struktur Keluarga
1. Patrilineal, adalah keluarga sedarah yang terdiri dari sanak saudara sedarah dalam beberapa generasi, dimana hubungan itu disusun

melalui garis ayah.

2. Matrilineal, adalah keluarga sedarah yang terdiri dari sanak saudara sedarah dalam beberapa generasi, dimana hubungan itu disusun

melalui garis ibu.

3. Matrilokal, adalah sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedarah istri.

4. Patrilokal, sepasang suami istri yang tinggal bersama keluarga sedarah suami.

5. Keluarga kawinan, adalah hubungan suami istri sebagai dasar bagi pembinaan keluargadan beberapa sanak saudara yang menjadi

bagian keluarga karena adanya hubungandengan suami atau istri.


slidesmania.com
C. Peranan Keluarga
Berbagai peranan yang terdapat di dalam keluarga adalah sebagai berikut :
1. Peranan ayah : Ayah sebagai suami dari istri, berperanan sebagai pencari nafkah,
pendidik, pelindung, dan pemberi rasa aman, sebagai kepala keluarga, sebagai anggota
darikelompok sosialnya, serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya.
2. Peranan ibu : Sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya, ibu mempunyai peranan untuk
mengurusrumah tangga, sebagai pengasuh dan pendidik anak-anaknya, pelindung dan
sebagai salahsatu kelompok dari peranan sosialnya, serta sebagai anggota masyarakat
darilingkungannya, disamping itu juga dapat berperan sebagai pencari nafkah
tambahandalam keluarganya.
3. Peranan anak : Anak-anak melaksanakan peranan psiko-sosial sesuai dengan tingkat
perkembangannya, baik fisik, mental, sosial dan spiritual.
slidesmania.com
D. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif Yaitu fungsi internal keluarga dan berguna untuk pemenuhan kebutuhan psikososial
2. Fungsi Sosialisasi Yaitu proses perkembangan dan perubahan tentang bagaimana keluarga berinteraksi sosial
dan beperan di lingkungan masyarakat
3. Fungsi Reproduksi Yaitu fungsi keluarga dalam meneruskan keturunan dan menambah sumber daya manusia
4. Fungsi Ekonomi Yaitu fungsi keluarga mengenai sumber dana untuk memenuhi segala kebutuhan anggota
keluarga seperti sandang, pangan dan papan.
5. Fungsi Perawatan kesehatan Yaitu fungsi keluarga untuk melaksanakan praktik asuhan kesehatan, yaitu untuk
memelihara kesehatan maupun merawat anggota keluarga yang sakit
slidesmania.com
E. Tahap Kehidupan/ Perkembangan
Keluarga dengan Remaja
Ketika anak pertama melewati umur 13 tahun, tahap kelima dari siklus
kehidupan keluarga dimulai. Tahap ini berlangsung selama 6 hingga 7
tahun, meskipun tahap ini dapat lebih singkat jika anak meninggalkan Tahap ini dimulai pada saat anak pertama berusia 13
keluarga lebih awal atau lebih lama jika anak masih tinggal dirumah
tahun dan biasanya berakhir sampai pada usia 19 sampai
hingga berumur 19 atau 20 tahun.Dimulai saat anak pertama berusia
13 tahun dan berakhir saat anak berusia 19-20 tahun.
20 tahun, pada saat anak meninggalkan rumah orang
tuanya. Tujuan keluarga adalah melepas anak remaja dan
memberi tanggung jawab serta kebebasan yang lebih
Keluarga dengan anak remaja berada dalam posisi dilematis, besar untuk mempersiapkan diri menjadi lebih
mengingat anak sudah mulai menurun perhatiannya terhadap orang tua dewasa .Berlangsung di usia 13-19 tahun (selama 6-7
dibandingkan dengan teman sebayanya. Pada tahapan ini seringkali
ditemukan perbedaan pendapat antara orang tua dan anak remaja,
tahun).
apabila hal ini tidak diselesaikan akan berdampak pada hubungan
selanjutnya.
slidesmania.com
F. Peran, Tanggung Jawab, dan
Masalah Orang Tua
Tidak perlu dikatakan bahwa orang tua mengasuh remaja
merupakan tugas paling sulit saat ini. Namun demikian, orang tua
perlu tetap tegar menghadapi ujian batas-batas yang tidak masuk
akal tersebut, yang telah terbentuk dalam keluarga ketika keluarga
mengalami proses ”melepaskan”. juga mengidentifikasi tugas-
tugas perkembangan yang penting karena masa ini yang
menyelaraskan kebebasan dengan bertanggung jawab ketika remaja
menjadi matang dan mengatur diri mereka sendiri. Friedman juga
mendefinisikan bahwa tugas orang tua selama tahap ini adalah
belajar menerima.
slidesmania.com
H. Masalah-Masalah yang Terjadi Pada Keluarga dengan
Tahap Perkembangan Anak Usia Remaja

Hubungan keluarga yang buruk merupakan bahaya psikologis pada


setiap usia, terlebih selama masa remaja karena pada saat ini anak laki-
laki dan perempuan sangat tidak percaya pada diri sendiri dan
bergantung pada keluarga untuk memperoleh rasa aman. Yang lebih
penting lagi, mereka memerlukan bimbingan atau bantuan dalam
menguasai tugas perkembangan masa remaja
slidesmania.com
I. Masalah-masalah kesehatan

Pada tahap ini kesehatan fisik anggota keluarga biasanya baik. Tapi promosi kesehatan tetap menjadi hal
yang penting. Faktor-faktor resiko harus diidentifikasi dan dibicarakan dengan keluarga, seperti pentingnya
gaya hidup keluarga yang sehat mulai dari usia 35 tahun, resiko penyakit jantung koroner meningkat
dikalangan pria dan pada usia ini anggota keluarga yang dewasa. Sedangkan pada remaja, kecelakaan
terutama kecelakaan mobil merupakan bahaya yang amat besar, dan patah tulang dan cedera karena atletik
juga umum terjadi.
slidesmania.com
KONSEP ASUHAN KEPERAWATAN
A. Identitas Kepala Keluarga

Nama : Tn E-
Umur : 50 tahun-
Agama : Islam
Suku : Melayu
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Bisnis alumunium
Alamat : jalan Indragiri no. 4

B. Komposisi Kelurga
slidesmania.com
C. Tipe keluarga

Jenis tipe keluargaTipe keluarga Tn.E adalah tipe keluarga inti atau nuclear
family yang terdiri ayah, ibu, dan anak yang tinggal dalam satu rumah

D. Agama dan kepercayaan yang mempengaruhi kesehatan

Agama keluarga Tn.E ini adalah Islam dan tidak ada satupun ketentuan islam
yang bertentangan dengan kesehatan.Agama

E. Status sosial ekonomi kelurga

•Anggota Keluarga yang mencari nafkah Adalah Tn.E (Kepala Keluarga )


seorang pengusaha alumunium, dan Ny N (istri) seorang pedagang.

F. Upaya Lain

Tn E selain pengusaha juga mempunyai sampingan kerja membuat usaha


lapangan footsal, Usaha itu Tn E berkolaborasi dengan direktur yang
mengelola WBL (Wisata Bahari Lamongan).
slidesmania.com
Lanjutan...
• Harta benda
yang dimilikiTn E mempunyai alat transportasi pribadi
(mobil) untuk kebutuhan keluarganya, dan perabotan rumah
yang memadai.
• Kebutuhan yang dikeluarkan tiap bulanPada keluarga
Tn.E pengeluaran tiap bulanya untuk mencukupi kebutuhan
keluarga sekitar Rp. 5.000.000 ini untuk membayar rekening
listrik, air dan belanja bahan makanan sebulan, biaya sekolah
anak tiap bulanya, dan uang saku buat anak tiap harinya.
• Aktivitas rekreasi keluarga
Keluarga jarang melakukan rekreasi hanya saat cuti bersama
saja Tn E menyempatkan waktu bersama keluaganya untuk
slidesmania.com

rekreasi ke tempat-tempat wisata. Rekreasi yang bias


dilakukan dirumah adalah menonton TV bersama
Lanajutan
F. Riwayat kesehatan keluarga Inti

• Riwayat Kesehatan keluarga saat iniTn E dan Ny N tidak menderita penyakit apapun.
Dan An.W menderita penyakit sesak sesuai dengan diagnose dokter An W terkena asma
alergi bronchial.

• Riwayat Penyakit SebelumnyaTidak ada riwayat penyakit sebelumnya pada keluarga


Tn.E.

• Pelayanan Kesehatan

yang dimanfaatkanPelayanan Kesehatan yang digunakan oleh Tn.E ini adalah puskesmas
yang jaraknya tidak begitu jauh dari rumahnya• Riwayat Kesehatan keluarga
SebelumnyaKeluarga tidak memiliki riwayat penyakit yang berbahaya apapun.
slidesmania.com
Pengkajian Lingkungan

Karakteristik rumah

1. Luas rumah : 15 x 9 meter


2. Type rumah : permanen
3. Kepemilikan : pribadi
4. Jumlah dan ratio kamar/ruangan : Terdapat 4 kamar, 2 kamar di tingkat satu, dan 2 kamar di tingkat dua
5. Ventilasi/jendela : Ventilasi mamadai, candela ada disetiap ruangan rumah.
6. Pemanfaatan ruangan ruangan di gunakan sebagaimana fungsi dari ruangan tersebut
7. Septic tank : ada, letak dibelakang rumah berjarak
8. Sumber air minum : air galon
9. Kamar Mandi/ WC : memiliki 2 buah kamar
10. Sampah limbah RT : dibuang di sampingrumah yang juga ada tempat pembuangan sampah
11. Kebersihan lingkungan : keadaan kebersihan lingkungan tampak baik

Karakteristik Tetangga
• Kebiasan : Interaksi bayak dilakukan di sore hari
• Aturan/kesepakatan : setiap 1 bulanya sekali diadakan gotong royong bersama
• Budaya : tidak pernah terjadi perlawanan akibat perbedaan budaya
slidesmania.com
Mobilitas geografis kelurga

Kelurga Tn. E sudah menepati rumah hasil keringat sendiri.

Perkumpulan Keluarga dan Interaksi dengan Masyarakat

Tn E, menyempatkan untuk berkumpul dengan warga saat ada kegiatan rutinitas pengkajian
dimasjid tiap 1 minggu sekali. Guna meningkatkan jalinan ukhuwah persaudaraan sesama umat
muslim.  Ny. H masuk dalam organisasi fatayat yang mana kegiatan rutinitasnya setiap seminggu
sekali dzibaiyah dan tahlil keliling (bergantian). ystem

Pendukung Keluarga

Apabila An.W sesak kambuh, maka Ny.N hanya meminta bantuan kakanya yang berprofesi
seorang perawat yang juga bekerja di puskesmas dekat rumahnya.
slidesmania.com
Struktur Kelurga
• Pola cara kimunikasi kelurga : kelurga mengunakan bahasa melayu
• Struktur kekutan kelurga : kelurga mampu menyelesaikan masalah jika ada salah satu kelurga
yang salah
• Struktur Peran : berjalan dengan baik sebagai kepal kelurga mencari nafkah untuk kelurganya
• Nilai dan Norma kelurga : nilai yang dianut dalam keluarga adalah berdsarkan kepercayaan
yang dianut yaitu islam

Fungsi Kelurga
● Fungsi afektif : Kelurga ini humoris, rukun dan saling menghargai dari masing-masing peran
● Fungsi sosialisasi : Hubungan kelurga baik
● Fungsi perawatan kesehatan : NY. N khawatir ketika melihat kondisi anaknya mengalmi
sesak
● Fungsi reproduksi : Ny. Mengatakan harapan 2 anak saja cukup
● Fungsi ekonomi : Pemenuhan sandang, pangan kelurga sangat tercukupi.
slidesmania.com
Stress dan Koping Kelurga

Stressor jangla pendek : khawatir dan cemas dengan An. W akan pertumbuhan

Stressor jangka panjang : TN.E dan Ny. N resah dengan masa depan An.w

Respon kelurga terhadap stressor :Tn.E dan Ny. N selalu berdoa untuk anaknya

Strategi kelurga : kelurga dalam menangani masalah, mereka menyempatkan untuk musyawarah

Strategi adaptasi fungsional : Ny. N selalu memantau perkembangan anaknya dirumah melalui tetangga nya

Keadaan Gizi Kelurga

•Ny,N mengatakan selalu memperhatikan pemenuhan gizi anak sejak anak masih kecil, oleh karena itu,
masing-masing anggota keluarga sangat menyukai berbagai macam sayuran dan buah-buahan terutama susu.
slidesmania.com

•Ny.n
Pemeriksaan Fisik
a)Keluhan/Riwayat Penyakit saat ini:

Keluarga mengatakan An W mengeluh sesak hilang timbul

b.) Riwayat penyakit sekarang

Keluarga mengatakan sejak 5 hari yang  lalu An.W sering mengalami sesak sehingga dadanya terasa berat, namun sesak
sering hilang timbul, batuk kadang-kadang muncul  terutama pada malam dan pagi hari, ketika tidur nafas anak sering keluar suara ngik-ngik (mengi).

c.) Riwayat penyakit keluarga

Keluarga mengatakan tidak mempunyai riwayat penyakit seperti ini sebelumnya

d.) Riwayat Penyakit Sebelumnya

Keluarga mengatakan An W tidak mempunyai riwayat penyakit seperti ini sebelumnya


slidesmania.com
e) Tanda-tanda vital:
TD: 100/90 mmHg                RR: 30 x/mnt
N  : 75 x/mnt                                     S   : 37,0 oC

f.) System Cardio Vascular


Inspeksi               : ictus cordis tidak terlihat
Palpasi                 : PMI teraba
Perkusi                 : pekak
Auskultasi            : S1, S2 terdengar bunyi tunggal   

g.) System Respirasi    


Inspeksi               : dada datar, simetris, terdapat penggunaan otot
bantu napas 
Palpasi                 : fokal fremitus kanan kiri sama
Perkusi                 : sonor
Auskultasi            : suara tambahan wheezing

h.) System Gastrointestinal (GI Tract)


Inspeksi               : Simetris, umbilicus masuk ke dalam, tidak ada
bekas operasi, tidak terlihat pembuluh darah
Auskultasi            : bissing usus positif
Perkusi                 : timpani
Palpasi                 : hepar lien tidak tetaba, gastritis negative,
apendisitis negative
slidesmania.com
h.) System Persyarafan
Kesadaran            : composmentis (3-4-6)

i.) System Muskuloskeletal


Inspeksi               : lengan dan tungkai simetris
Palpasi       : tidak ada odema

j.) S ystem Genitalia    


Inspeksi               : skrotum simetris
Palpasi                 : tidak ada pembesaran kelenjar limfe, tidak ada
massa
slidesmania.com
ANALISA DATA
NO DATA ETIOLOGI PROBLEM

1. DS: Ketidak mampuan keluarga Perubahan pertumbuhan dan


mengenal masalah tumbuh perkembangan anak
Ny N mengatakan An.W sering ketahuan merokok kembang anak
dirumah. An W juga jarang dirumah dan sering
bermain dengan teman-temannya di luar. Ny N Cuma
titip kepada nenek untuk memantau perilaku An W
disaat mereka berangkat kerja

DO:

Dari hasil pengkajian didapatkan:


-Oreng tua An W sibuk bekerja, hanya dirumah saat
pagi sebelum berangkat kerja dan sore sepulang
bekerja.
- Orangtua An. W jarang memperhatikan pola tumbuh
kembang anak hanya menyerahkan tanggung
jawabnya kepada nenek yang rumahnya bersebelahan
slidesmania.com

disaat mereka bekerja.


2. DS: ketidaktahuan keluarga mengenal Perubahan perilaku anak
kebutuhan dalam pengembangan
Ny N mengatakan sangat mengatur (otoriter) dalam remaja
mendidik anaknya, karena pendidikan sangat
diprioritaskan oleh Ny N, kadang ibu memarahi An
W ketika An W tidak mahu belajar atau nilai
peringkatnya menurun. Ibu juga tidak segan-segan
marah ketika An W sering bermain keluar dengan
teman-temanya kadang kalau An W membangkang
ibu bisa memukulnya.
DO:
-Ny N mengatakan “sikap ibu seperti itu karena ibu
takut An W terjerumus ke dalam pergaulan bebas
karena sepengetahuan ibu, usia remaja adalah penentu
masa depanya nanti”.
- Karena sikap Ny N yang seperti itu, penerimaan An
W, dia merasa terkekang.- An W mengatakan” saya
jarang mendapatkan perhatian dari orangtua, giliran
dirumah bisanya hanya marah-marah terus, aku
merasa terkekang tidak bisa mengembangkan diriku
dengan bebas, aku sudah remaja punya otonomi kalau
itu semua terdukung aku akan bisa menjadi anak yang
sesuia dengan keinginan orang tuak”. Oleh karena itu,
An W berperilaku sebaliknya dari harapan oramgtua,
dia menjadi nakal, jarang belajar dan sering keluar
rumah bersama teman-temanya.
slidesmania.com
3. DS: ketidaktahuan keluarga Resiko penularan
merawat lingkungan rumah penyakit
Ny N mengatakan resah dengan lingkungan yang dekat dekat
rumahnya yang dekat dengan pembuangan pembuangan sampah
sampah, bau bakaran sampah yang menyengat
membuat Ny N takut akan dampak dengan
kesehatan keluarganya.

DO:

Dari hasil pengkajian:


- Samping kiri rumah Ny N adalah tempat
pembuangan sampah, namun sampai saat ini
masih belum menandakan ada dampak terhadap
kesehatan keluarga akibat rumah Ny N yang
dekat dengan pembuangan sampah tapi anak
tetangganya terkena diare dan gatal-gatal akibat
anaknya sering bermain diarea itu.
slidesmania.com
DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Perubahan pertumbuhan dan perkembangan anak berhubungan dengan
ketidakmampuan keluarga mengenal masalah tumbuh kembang anak
2. Perubahan perilaku anak berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga
mengenal kebutuhan dalam pengembangan remaja
3. Resiko penularan penyakit berhubungan dengan ketidaktahuan keluarga
merawat lingkungan rumah yang dekat dekat pembuangan sampah
slidesmania.com
INTERVENSI KEPERAWATAN

No. Dx. Keperawatan Tujuan dan kriteria hasil Tindakan Keperawatan

1. Perubahan pertumbuhan Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1X 1. Kontrak dengan keluarga
dan perkembangan anak kunjungn diharapkan: 2. Kaji tingkat pengetahuan keluarga tentang:
berhubungan dengan - tahapan pertumbuhan dan perkembangan
ketidakmampuan •Keluarga mengetahui tahap tumbuh kembang anak anak sesuai usianya.
keluarga mengenal •Keluarga mengutamakan kebutuhan anak akan -Dampak dari kurangnya perhatian oramgtua
masalah tumbuh masa depan dan kesehatanya terhadap perilaku anak
kembang anak •Keluarga memenuhi hak anak akan kasih sayang 3. Pertemuan dengan keluarga dan membahas
dan perhatian dari orangtua tentang beberapa hal
4. Berikan kesempatan keluarga untuk
menanyakan penjelasan yang telah
didiskusikan
5. Beri pujian terhadap kemampuan memahami
materi yang diberikan
6. Berikan penjelasan ulang bila ada materi yang
belum dipahami
7. Evluasi secara singkat terhadap topic yang
diberikan
8. Pantau respon terhadap materi
slidesmania.com
INTERVENSI KEPERAWATAN

No. Dx. Keperawatan Tiujuan dan kriteria hasil Tindakan Keperawatan

2. Perubahan perilaku anak Setelah dilakukan tindakan keperawatan selama 1X 1. Kontrak dengan keluarga
berhubungan dengan kunjungn diharapkan: 2. Kaji tingkat pengetahuan keluarga tentang:
ketidaktahuan keluarga -tahapan pengembangan anak sesuai usianya.
mengenal kebutuhan •Keluarga mengetahui tahap-tahap dalam 3. Pertemuan dengan keluarga dan membahas
dalam pengembangan pengembangan usia remaja tentang:
remaja •Keluarga mengerti sikap mendidik anak yang benar - sikap orang tua dalam mendidik anak di usia
di usia remaja remaja
- dampak didikan yang terlalu otoriter
4. Berikan kesempatan keluarga untuk
menanyakan penjelasan yang telah
didiskusikan
5. Beri pujian terhadap kemampuan memahami
materi yang diberikan
6. Berikan penjelasan ulang bila ada materi yang
belum dipahami
7. Evluasi secara singkat terhadap topic yang
diberikan
8. Pantau respon terhadap materi yang
disampaikan
slidesmania.com
INTERVENSI KEPERAWATAN
No. Dx. Keperawatan Tiujuan dan kriteria hasil Tindakan Keperawatan

3. Resiko penularan Setelah dilakukan tindakan keperatawan selama 1X 1. Kontrak degan keluarga
penyakit berhubungan kunjungan diharapkan kelurarga: 2. Kaji tingkat pengetahuan keluarga tentang
dengan ketidaktahuan hygine personal dan lingkungan
keluarga merawat •merasa nyaman 3. Pertemuan dengan keluarga dan membahas
lingkungan rumah yang •Keluarga mengetahui pencegahan terhadap tentang hygine personal dan lingkungan:
dekat dekat pembuangan penularan penyakit - Pengertian hygine personal dan lingkungan
sampah - Manfaat dari hygine personal dan lingkungan
-Penatalaksanaan hygine personal dan
lingkungan
4. Berikan kesempatan keluarga untuk
menanyakan penjelasan yang telah
didiskusikan
5. Beri pujian terhadap kemampuan memahami
materi yang diberikan
6. Berikan penjelasan ulang bila ada materi yang
belum dipahami
7. Evaluasi secara singkat terhadap topic yang
diberikan
8. Pantau respon terhadap materi yang diberikan
slidesmania.com
Thank you!
Do you have any questions?
slidesmania.com
Free Editable Graphics
slidesmania.com
Editable Icons
slidesmania.com

Anda mungkin juga menyukai