Manajemen Perubahan
MASA
KONDISI
KONDISI TRANSISI YANG
SAAT INI DIHARAPKAN
• Stabilitas Rendah
Established equilibrium
that continues • Tingkat Emosional tinggi
indefinitely until Visi Baru
something disrupts • Membutuhkan tenaga ekstra
(mengganggu) it • Harus dilakukan pengontrolan
Stability •nilai-nilai
yang dulu pernah
digunakan menjadi patokan
Feeling of security • Terjadi peningkatan konflik STIE PANCASETIA MANAGEMENT
10:13 AND BUSINESS SCHOOL 4
The DELTA GAP’s Theory of CHANGE
Ikaputra et.al, Unistaff summer school Unisattt Training, 2005
better
EN T
M IT M
CO M
PRESENT upper FUTURE
PAST
“GAP”
RES
ISTA lower
NCE
harmfull
Structure
Strategy
Shared
Vision, Mission
&
Values
Skill Staff
Systems
10:13 11
Tidak ada satupun
pendekatan yg sesuai
untuk Manajemen
Perubahan. Metoda”
yg digunakan untuk
komunikasi,
kepemimpinan dan
koordinasi kegiatan
harus disesuaikan
dalam menemukan
kebutuhan masing”
situasi perubahan.
STIE PANCASETIA MANAGEMENT
10:13 AND BUSINESS SCHOOL 12
Bbrp pertanyaan yg perlu ditanyakan utk mengakses
jenis” perubahan yg ditemukan dalam organisasi
Apakah perubahan itu bersifat siklis ?
Apakah para karyawan mengantisipasi perubahan ini ?
Apakah perubahan itu berarti terjadi pergerakan dari
rutinitas ke lainnya? Jika jawabannya “ya”, berarti
terjadi perubahan rutinitas
Akankah perubahan tsb memberikan jalan yg lebih baik
dalam pelaksanaan aktivitas saat ini ?
Apakah perubahan mempertinggi intensitas kegiatan yg
ada? Jika jawabannya “ya”, berarti terjadi peningkatan
perubahan
Apakah perubahan merupakan pendekatan baru secara
keseluruhan atau sebuah ide untuk organisasi?
Apakah perubahan tersebut memerlukan pemikiran ulang
dari prosedur” organisasi saat ini? Jika jawabannya “ya”,
berarti terjadi sebuah perubahan inovatif
10:13 STIE PANCASETIA MANAGEMENT
13
AND BUSINESS SCHOOL
Langkah Manajemen
Perubahan
1. Identifikasi Tipe Perubahan
Ketika anda harus me-manage perubahan,
pertama-tama perlu mengidentifikasi tipe dari
perubahan tersebut.
Contoh: anda sebagai kepala Divisi memper-
kenalkan standar baru tentang kerja
keras.
Tahap 2
Perencanaan Perubahan
Diagnostik Pemilihan
Situasional Strategik Umum Pemilihan
Technik
Tahap 3
Implementasi Perubahan
Tahap 4
Evaluasi & Umpan Balik
STIE PANCASETIA
MANAGEMENT AND Pengumpulan Evaluasi Data &
BUSINESS SCHOOL Data Umpan Balik
10:13 16
Waktu dan Kesulitan untuk merubah
Budaya/Kebiasaan
Kesulitan NILAI
Perubahan
SIKAP
GAYA MANAJEMEN
PERILAKU TETAP
AKSI
PERASAAN
7. Integritas
6. Pemahaman
sempurna
2. Penolakan
F FRUSTASI 5. Pengalaman
Perlu dukungan
R 3. Kekuatan Emosi
4. Penerimaan
10:13 Waktu
18
STIE PANCASETIA MANAGEMENT AND BUSINESS SCHOOL
Memanage Perubahan
Penguraian totalitas tugas seorang manajer.
Mempekerjakan seorang karyawan baru
(mengubah kelompok kerja).
Membeli peralatan baru (mengubah metode
kerja).
Mengatur kembali titik-titik pusat pekerjaan
(mengubah arus kerja).
Kesemuanya memerlukan pengetahuan tentang
bagaimana cara memanage perubahan secara
efektif. STIE PANCASETIA MANAGEMENT
10:13 AND BUSINESS SCHOOL 19
Perubahan merupakan sebuah fakta kehidupan pada
semua organisasi. (organizational change).
Perubahan itu menunjukkan tingkatan” yang berbeda,
hingga perombakan total pada struktur organisasi.
Setiap manajer dalam rangka upaya memanage proses
perubahan secara efektif, perlu memahami / memiliki
pemahaman proses perubahan secara efektif, perlu
memahami / memiliki pemahaman tentang persoalan
motivasi, kepemimpinan, dinamika kelompok, politik
keorganisasian, konflik, determinan-determinan
perilaku dan komunikasi (Gray, Starke, 1984: 552)
10:13 20
STIE PANCASETIA MANAGEMENT AND BUSINESS SCHOOL
Tingkat-tingkat Perubahan
Keorganisasian
Dua macam metode untuk menganalisis tingkat-
tingkat perubahan keorganisasian:
mempelajari tingkat-tingkat individu kelompok dan
tingkat keorganisasian.
mempelajari tingkat perubahan yang diperlukan
pada kelompok yang dipengaruhi oleh perubahan
tersebut.
Kombinasi antara tingkat dan derajat atau tingkat
perubahan menghasilkan sebuah matriks hubungan-
hubungan tersebut.
STIE PANCASETIA MANAGEMENT
10:13 AND BUSINESS SCHOOL 21
TINGKAT-TINGKAT PERUBAHAN
Kecil
individu- baru pdk elompok departemen staf
individu yg ada baru
Program Leburkan Pengurangan
Menengah pelatihan utk kelompok- angkatan kerja
Perbaikan kelompok
Kinerja
Ganti C.E.O. Bubarkan Restrukturisasi
Besar kelompok kerja organisasi secara
besar-besaran
Matriks I: Contoh-contoh Interaksi Antara Tingkat-tingkat dan Derajat Perubahan. (Gray, Strake, 1984: 553)
10:13 22
STIE PANCASETIA MANAGEMENT AND BUSINESS SCHOOL
Perubahan Pada Tingkat Individual
Perubahan yg
terjadi pada tingkat
keorganisasian pd
umumnya dinya-
takan orang sebg
pengembangan
organisasi
(organizational
development).
STIE PANCASETIA MANAGEMENT
AND BUSINESS SCHOOL
10:13 27
Proses Perubahan Keorganisasian
Mencari pendekatan”
Tetapkan Kurangi
untuk melaksanakan
tujuan-tujuan penolakan
perubahan
10:13 28
STIE PANCASETIA MANAGEMENT AND BUSINESS SCHOOL
Bbrp faktor yg perlu
diper-timbangkan sewaktu
akan dilakukan perubahan
pada sebuah organisasi:
Agen Perubahan
Menentukan
Evaluasi Keberhasilan Apa yang Akan
Perubahan Perubahan Diubah
Jenis yang
Ingin
Dilaksanakan
STIE PANCASETIA MANAGEMENT
10:13 AND BUSINESS SCHOOL 30
Tipe Perubahan Keorganisasian
Perubahan Strategis Perubahan Struktural
Postur pertumbuhan Reorganisasi fungsional
Pendekatan berbalik arah Mendatarkan hierarki
Penarikan diri (Retrenchment) Struktur tim
Stabilitas Desentralisasi kekuasaan
REINFORCEMENT
AWARENESS
CHANGE
ABILITY
DESIRE
KNOWLEDGE
Implementasi
Kebutuhan Bisnis
Sosiokultural
Aktivitas Kompetitif
10:13 39
STIE PANCASETIA MANAGEMENT AND BUSINESS SCHOOL
Sumber Perlawanan terhadap
perubahan
Tidak dapat melihat risiko besar dr status-
quo
Merasa terancam kepentingannya.
Terlena dalam ‘zona kenikmatan’
Tidak memahami arah perubahan.
Merasa tak memiliki kemampuan dalam
menghadapi keadaan baru.
Ikatan yang kuat dengan kebiasaan lama
STIE PANCASETIA MANAGEMENT
10:13 AND BUSINESS SCHOOL 40
PENYEBAB KEGAGALAN DALAM
PERUBAHAN (1)
STIE10:13
PANCASETIA MANAGEMENT 43
AND BUSINESS SCHOOL
10:13 STIE PANCASETIA MANAGEMENT 44
AND BUSINESS SCHOOL