Anda di halaman 1dari 15

PENGAWASAN LALU LINTAS OMKABA

(OBAT, MAKANAN. KOSMETIKA,


DAN BAHAN ADIKTIF)
DI PELABUHAN

Disampaikan pada Pertemuan Evaluasi Penanggulangan PHEIC


Belawan, 13 November 2014

OLEH
Dr. Darmawali Handoko, M. Epid
DASAR HUKUM
1. IHR Tahun 2005, Revisi IHR Tahun 1969
2. UU No. 1 Tahun 1962 tentang Karantina Laut
3. UU No. 2 Tahun 1962 tentang Karantina Udara
4. UU No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan
5. UU No.7 tahun 1996 tentang Pangan.
6. UU No.8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen
7. Kepmenkes No.340/Menkes/SK/VI/1985 dan SK Dirjen
PPM & PLP No.970-I/PD.03.04.EI tentang perbantuan
taktis operasional satuan organisasi Ditjen PPM & PLP
dalam lingkungan kerja pelabuhan laut utama/ bandar
udara kelas I kepada Adinistrator Pelabuhan yang
bersangkutan.
8. Kepmenkes 356/MENKES/PER/IV/2008 tentang
Organisasi dan Tata Kerja KKP.
VISI

Terwujudnya KKP Medan yang


tangguh dan prima dalam
mencegah masuk dan keluarnya
penyakit karantina dan penyakit
potensial wabah menuju
pelabuhan Medan sehat
MISI
1. Lingkungan pelabuhan, bandara
bebas dari vektor penular penyakit
2. Terbebasnya alat angkut beserta
isinya dan masyarakat sekitar
pelabuhan, bandara dari penyakit
karantina dan penyakit potensial
wabah
3. Profesionalisme sumber daya
manusia KKP Medan
Tugas Pokok KKP
KKP mempunyai tugas melaksanakan pencegahan
masuk dan keluarnya penyakit, penyakit potensial
wabah, surveilans epidemiologi, kekarantinaan,
pengendalian dampak kesehatan lingkungan,
pelayanan kesehatan, pengawasan OMKABA serta
pengamanan terhadap penyakit baru dan penyakit
yang muncul kembali, bioterorisme, unsur biologi,
kimia dan pengamanan radiasi di wilayah kerja
bandara, pelabuhan, dan lintas batas darat negara.
(Pasal 2 PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 356/MENKES/PER/IV/2008
TENTANG ORGANISASI DANTATA KERJA KANTOR
KESEHATAN PELABUHAN)
TUJUAN
Tujuan pengawasan OMKA ekspor dan
impor adalah agar ” OMKA yang
keluar dan masuk melalui
Pelabuhan Laut/Bandara dan Pos
Lintas Batas Darat memenuhi
ketentuan mengenai standar dan
atau persyaratan kesehatan ”.
FUNGSI PENGAWASAN
OMKABA
 Pelaksanaan pemberian sertifikat
kesehatan obat, makanan,
kosmetika dan alat kesehatan serta
bahan adiktif (OMKABA) ekspor
 Mengawasi persyaratan dokumen

kesehatan OMKABA impor


Alat Angkut

Manusia Pelabuhan Sehat

Barang Bandara
ASEAN – CHINA Free Trade Area
Dampak :
 Membanjirnya produk obat, makanan, kosmetika
dan alat kesehatan dari negara ASEAN lain dan
dari Cina
 Adanya krisis keuangan dunia, produk2 cina yang
diekspor ke negara2 di Eropa dan Amerika
menurun drastis dan dialihkan ke negara2 asia
seperti indonesia.
 Perlu pengawasan yang lebih kuat terhadap
masuknya omka tidak layak konsumsi, ilegal dan
palsu ke indonesia.
 Perlu adanya penjaminan bahwa produk impor
aman dikonsumsi oleh masyarakat indonesia.
Kondisi Riil Di Lapangan
 Banyak produk Import yang mengandung bahan
berbahaya beredar di masyarakat
 Produk impor ilegal masih sangat banyak beredar
di lapangan
 Indonesia menjadi sasaran peredaran obat palsu
yang mudah dimasuki
 Barang masuk lewat mana? Pelabuhan, bandara
dan batas darat antar negara
 Salah satu penyebabnya adalah lemahnya
pengawasan dan kurangnya koordinasi antar
instansi di entry Point
 Siapa yang disana? Siapa yang
bertanggungjawab? Bea Cukai, Kantor Kesehatan
Pelabuhan dll.
STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR (SOP)
PENGAWASAN LALU LINTAS OBAT
MAKANAN KOSMETIKA ALAT
KESEHATAN DAN BAHAN
ADIKTIF (OMKABA)
SKEMA PROSES PENERBITAN
SERTIFIKAT KESEHATAN OMKA EKSPOR

Pemohon
(Exportir)

KKP

Pemeriksaan
Dokumen

Tidak Penuhi
Penuhi
Syarat
Syarat

1. Pemohon diminta melengkapi


2. Rekomendasi kelengkapan dokumen ke instansi lain

Diberikan : Tidak Penuhi


Syarat
SertifikatKesehatan
OMKA Ekspor
Tidak diberikan Sertifikat
Kesehatan OMKA
SKEMA PROSES PENERBITAN
SURAT KETERANGAN KESEHATAN OMKA IMPOR

Pemohon
(Importir)

KKP

Pemeriksaan Dokumen

Memenuhi Syarat Tdk memenuhi


Syarat

1. Pemohon diminta melengkapi


Diberikan : 2 . Rekomendasi kelengkapan dokumen ke
Surat Keterangan Kesehatan
instansi lain
OMKA impor

Tidak memenuhi
Syarat

Tidak diberikan :
Surat Keterangan Kesehatan
OMKA impor
PENERBITAN SERTIFIKAT KESEHATAN OMKABA
EKSPOR :
Agent/eksportir/pemohon mengajukan permohonan Health Certificate yang
ditujukan kepada Kepala KKP dengan membawa kelengkapan dokumen :

 COA (Certificate of Analisis) yang dikeluarkan oleh laboratorium yang


terakreditasi (SNI)
 Packing List (Surat Keterangan barang yang berisi jenis barang, berat kotor
dan berat bersih)
 Invoice (Surat keterangan barang yang berisi jenis barang, jumlah barang,
dan harga barang)
 PEB (Pemberitahuan Ekspor Barang) yaitu surat keterangan barang yang
dikeluarkan oleh Ditjen Bea dan Cukai yang berisi nama barang, nama kapal,
pelabuhan tujuan, jumlah barang, harga barang dan pajak ekspor.
 Ocean Bill of Loading
 Surat pernyataan penggunaan barang
 Surat kuasa dari Eksportir kepada Agent yang ditunjuk untuk mengurus
perijinan ekport barang ( dikuasakan pihak ketiga ) yang dibubuhi materai
Rp. 6000,-
 Nomor Registrasi dari Departemen Kesehatan atau Badan POM jika produk
tersebut telah dipasarkan di dalam negeri dan telah diolah.
PENGAWASAN LALU LINTAS KOMODITI
OMKABA IMPOR
Agen/impotir/pemohon mengajukan permohonan Health Certificate yang ditujukan
kepada kepala KKP dengan membawa kelengkapan dokumen :

– Health Certificate Negara asal dan atau COA ( Certificate of Analisis) Negara asal
dan atau COA yang di keluarkan oleh laboratorium yang terakreditasi (SNI)
– Packing list (surat keterangan barang yang berisi jenis barang, berat kotor dan
berat bersih)
– Invoice (surat keterangan barang yang berisi jenis barang, jumlah barang dan
harga barang)
– PIB (pemberitahuan impor barang ) yaitu surat keterangan barang yang di
keluarkan oleh Ditjen Bea & Cukai yang berisi nama barang, nama kapal,
pelabuhan tujuan, jumlah barang, harga barang dan pajak impor.
– Ocean Bill of Loading.
– Surat pernyataan penggunaan barang.
– Surat kuasa dari importer kepada agent yang di tunjuk untuk mengurus perijinan
impor barang (dikuasakan pihak ke tiga) yang di bubuhi materai Rp 6000
– Nomor registrasi dari Departemen Kesehatan atau Badan POM jika produk
tersebut telah di pasarkan di dalam negeri dan telah diolah

Anda mungkin juga menyukai