Anda di halaman 1dari 14

Makalah Referat Kedokteran

PENDARAHAN UTERUS ABNORMAL (PUA)

 
 

 
DISUSUN OLEH :

Shafwan Habib
102121080

PEMBIMBING:
dr. Acholder TP Sirait, Sp.Og, M.Kes
 
KEPANITERAAN KLINIK DEPARTEMEN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI
RUMAH SAKIT HJ. BUNDA HALIMAH
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS BATAM
Tahun 2021
PEMBAHASAN

Pendarahan Uterus Abnormal (PUA) adalah istilah yang digunakan untuk

menggambarkan semua kelainan haid baik dalam hal jumlah maupun

lamanya. Manifestasi klinisnya dapat berupa pendarahan dalam jumlah yang

banyak atau sedikit, dan haid yang memanjang atau tidak beraturan.
Klasifikasi PUA Berdasarkan Jenis
Perdarahan
Klasifikasi PUA Berdasarkan Penyebab
Perdarahan
TERMINOLOGI PUA
Pemeriksaan Fisik
●  Pemeriksaan fisik pertama kali dilakukan untuk menilai stabilitas keadaan

hemodinamik.

●  Pastikan bahwa pendarahan berasal dari kanalis servikalis dan tidak berhubungan dengan

kehamilan.

●  Pemeriksaan IMT, tanda hiperandrogen, pembesaran kelenjar tiroid atau

manifestasi hipotiroid/hipertiroid, galaktorea (hiperprolaktinemia), gangguan

lapang pandang (adenoma hipofisis), purpura dan ekimosis wajib diperiksa.

●  Menyingkirkan kehamilan
Pemeriksaan
ginekologi
Pemeriksaan ginekologi yang teliti perlu
dilakukan termasuk pemeriksaan Pap
smear dan harus disingkirkan
kemungkinan adanya mioma uteri, polip,
hiperplasia endometrium atau keganasan.
Pemeriksaan Penunjang
Malignancy and hyperplasia
(PUA-M)
Hiperplasia endometrium adalah pertumbuhan abnormal berlebihan

dari kelenjar endometrium. pemeriksaan vulva, vagina, dan leher rahim

dengan pemeriksaan tes Pap atau pengambilan sampel jaringan

Dilakukan pemeriksaan Pap smear dan harus disingkirkan kemungkinan

adanya keganasan.
Ovulatory dysfunction
(PUA-O)
Gangguan ovulasi dapat disebabkan oleh sindrom ovarioum polikistik,

hiperprolaktenemia, hipotiroid, obesitas, penurunan berat badan, anoreksia

atau olahraga berat yang berlebihan. Jika ada ketidakpastian mengenai

status ovulasi, pengukuran progesteron serum, dengan perkiraan waktu

terbaik untuk fase mid-luteal, mungkin berguna untuk memastikan ovulasi

pada siklus saat ini.


Iatrogenik (PUA-I)
Perdarahan uterus abnormal yang berhubungan dengan intervensi

medis seperti penggunaan estrogen, progestin, AKDR .

- Pasien lupa atau terlambat minum pil kontrasepsi

- Pemakaian obat tertentu seperti rifampisin

- Perdarahan haid banyak yang terjadi pada perempuan pengguna

anti koagulan ( warfarin, heparin, dan low molecular weight heparin)

dimasukkan ke dalam klasifikasi PUA-C.


TATALAKSANA
PUA

Keterangan:

AINS = anti inflamasi non steroid,

D&K = dilatasi dan kuretase, EEK =

estrogen ekuin konyugasi, LNG-IUS =


Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai