DRS. YOSEPH KENDJAM, M.

KES
2015

1
1. Manajemen adalah: Ilmu dan atau seni tentang
metode penggunaan sumber daya secara efisien,
efektif, dan rasional untuk mencapai tujuan
organisasi yang telah ditetapkan sebelumnya.
Batasan ini mengandung tiga prinsip pokok:
 Efisiensi; dalam pemanfaatan sumber daya

 Efektif; dalam memilih alternatif kegiatan untuk

mencapai tujuan organisasi

 Rasional; dalam pengambilan keputusan

manajerial

2
2. Manajemen adalah proses yang khas yang terdiri
dari tindakan-tindakan planning, organizing,
actuating, dan controling dalam rangka
mencapai sasaran yang telah ditetapkan
sebelumnya (George R. Terry).
3. Manajemen adalah pemanfaatan sumber daya
yang tersedia atau yang potensial untuk
pencapain tujuan (Dr. Makharita)
4. Manajemen berhubungan dengan pencapaian
tujuan yang dilakukan melalui dan dengan
orang lain (H. Koontz and O’Donnel ).

3
5. Manajemen adalah proses memimpin dan
melancarakan pekerjaan dari orang-orang yang
terorganisir secara formal sebagai kelompok
untuk mencapai tujuan yang diinginkan (John D.
Millet).
6. Manajemen adalah seni untuk mencapai hasil
yang maksimal dengan usaha yang minimal
demikian pula mencapai kesejahteraan dan
kebahagiaan maksimal baik bagi pimpinan
maupun para pekerja serta memberikan
pelayanan yang sebaik mungkin kepada
masyarakat ( John F. Mee).
4
1. Manajemen adalah sebuah sistem
2. Manajemen adalah sebuah proses
3. Manajemen adalah sebuah fungsi
4. Manajemen adalah sebuah ilmu pengetahuan
5. Manajemen adalah kumpulan kelompok manusia
6. Manajemen adalah kumpulan aktivitas / kegiatan
7. Manajemen adalah proses pemecahan masalah

5

Inti dari manajemen adalah kepemimpinan
(Leadership).
 Inti dari kepemimpinan adalah pengambilan
keputusan (Decision Making).
 Inti dari pengambilan keputusan adalah
hubungan antar manusia.

6
Tiga kemahiran dasar yang dimiliki bagi seorang
manajer:
1.Kemahiran teknis untuk tugas khusus (Technical
skill).
2.Kemahiran yang bercorak kemanusiaan /hubungan
antar manusia (Human relations skill).
3.Kemahiran menyelami keadaan secara umum

(Conceptual skill).
Tingkatan kemahiran ini berbeda untuk tiap tingkatan

manajemen (top management, middle management,

lower management).
7
8
 MANAJER BEKERJA DENGAN DAN MELALUI
ORANG LAIN
 MANAJER MEMADUKAN DAN
MENYEIMBANGKAN TUJUAN YANG SALING
BERTENTANGAN DAN MENETAPKAN
PRIORITAS
 MANAJER HARUS BERPIKIR SECARA ANALITIS
DAN KONSEPSIONAL

9
 MANAJER HARUS BERTINDAK SEBAGAI
MEDIATOR (MENJEMBATANI DAN
MENYELESAIKAN PERBEDAAN)
 MANAJER BERTINDAK SEBAGAI POLITISI
(JURU KAMPANYE PROGRAM, MELAKUKAN
NEGOSIASI)
 MANAJER ADALAH SEORANG DIPLOMAT
(MEWAKILI KEPENTINGAN ORGANISASI)
 MANAJER HARUS MENGAMBIL KEPUTUSAN
(TERUTAMA PADA KEADAAN SULIT DAN
TINGKAT TERTENTU)

10
1. Man (manusia)
2. Materials (material)
3. Machines (mesin-mesin)
4. Methods (tata/cara kerja)
5. Money (uang)
6. Market (pasar)
7. Time (waktu)

11
1. Adalah respon, secara terus menerus maupun
adaptif, terhadap peluang dan ancaman, serta
kekuatan dan kelemahan yang ada
(Mintzberg, 1979).
2. Adalah alat untuk menciptakan keunggulan
bersaing (Learned, 1965).
3. Adalah alat untuk mencapai tujuan dalam
kaitannya dengan tujuan jangka panjang
(Chandler, 1962).

12
4. Strategi didefinisikan sebagai suatu proses
penentuan rencana para pemimpin puncak
yang berfokus pada tujuan jangka panjang
organisasi, disertai penyusunan suatu cara
atau upaya bagaimana agar tujuan tersebut
dapat dicapai (Stephanie K. Marus dalam
Sukristono, 1995).
5. Strategi merupakan tindakan yang bersifat
incremental (senantiasa meningkat) dan terus
menerus serta dilakukan berdasarkan sudut
pandang tentang apa yang diharapkan oleh
para pelanggan dimasa depan (Hamel dan
Prahalad, 1995).

13
 Manajemen strategik adalah: proses pengendalian
dan pengarahan penyusunan perencanaan
stratejik, dalam upaya mengadopsi pemilihan dan
penerapan berbagai strategi yang paling sesuai
dengan kebutuhan organisasi, dengan
memperhatikan faktor eksternal dan internal
organisasi.
 Manajemen strategik adalah; proses manajemen
dengan tujuan mendapatkan keunggulan
kompetitif jangka panjang untuk menjamin
kelangsungan hidup (survival) dan pertumbuhan
(growth) dengan cara mendapatkan kesesuaian yang
terbaik dilingkungan eksternal dengan kekuatan
dan kelemahan internal dalam organisasi.

14
 Setiap organisasi dihadapkan pada Lingkungan
Internal dan Lingkungan Eksternal.
 Proses pengambilan keputusan yang semakin sulit dan

rumit (organisasi besar).

 Pemuasan berbagai pihak yang berkepentingan.

Misalnya:
- Para bawahan/karyawan/karyawati
- Para pemegang saham
- Pemasok, distributor
- Penyandang dana, pemerintah
- Masyarakat pengguna jasa pelayanan
15
 Manajemen strategis adalah serangkaian keputusan
dan tindakan manajerial yang menentukan kinerja
dalam jangka panjang.
 Manajemen strategik adalah serangkain keputusan dan

tindakan mendasar yang dibuat oleh manajemen

puncak dan diimplementasikan oleh seluruh jajaran
suatu organisasi dalam rangka pencapaian tujuan
organisasi tersebut.

Manajemen strategis menekankan pada:

 Pengamatan dan evaluasi peluang dan ancaman
lingkungan (eksternal).
 Melihat kekuatan dan kelemahan internal

16
 Menghadapi tantangan eksternal
- Setiap organisasi selalu dihadapkan pada kondisi
eksternal, kondisi yang berubah sangat cepat.
- Manajemen harus menciptakan organisasi yang lebih
baik, efektif dan sehat
Tantangan dimasa depan, antara lain:
- Globalisasi
- Perubahan geopolitik
- Pengangguran
- Gaya hidup/ life style
- Peningkatan taraf hidup
- Perkembangan teknologi
- Masalah demografi
- Transisi epidemiologi, Demografi, Perilaku, Gizi dan
manejemen kesehatan.
17
1. Tipe dan struktur organisasi
Manajemen puncak harus tepat memilih tipe
dan struktur organisasi yang akan
digunakan.
2. Gaya manajerial
Ada beberapa gaya kepemimpinan:
otokratik, paternalistik, laissez faire,
demokratik, kharismatik, partisipatif.
Yang Ideal adalah: Gaya Situasional
18
3. Kompleksitas lingkungan eksternal
- Setiap organisasi menghadapi kondisi
lingkungan yang berbeda-beda.
- Lingkungan eksternal bergerak sangat
cepat dan dinamis.
4. Kompleksitas proses produksi
- Yang dihasilkan organisasi adalah produk
barang atau produk jasa.
- Yang harus diperhatikan adalah: mutu,
manfaat, harga dan tarif, usia produk,
kontinuitas suplai, dan jaminan pelayanan
prima.
19
5. Hakekat permasalahan yang dihadapi
- Manajemen puncak harus merupakan
orang-orang cekatan dalam memecahkan
masalah.
- Mencabut akar permasalahan dan tidak
sekedar mengobati gejala-gejalanya saja.
- Kemampuan analitis dari pihak manajemen
merupakan salah satu faktor kunci.

20
1. Konsistensi kegiatan
- Manajemen strategi menyediakan organisasi dengan kegiatan-
kegiatan yang konsisten.
- Seluruh bagian/komponen dalam organisasi bekerja ke arah
dan tujuan yang sama.
2. Meningkatkan kesadaran manajerial
- Manajemen strategi menciptakan suatu pikiran yang
berwawasan lingkungan, berprilaku proaktif, dan
berpandangan ke masa depan.
3. Melibatkan semua tingkatan organisasi
- Manajemen strategi memberikan peluang pada semua tingkatan
organisasi untuk terlibat dalam proses manajemen.
- Tidak hanya mendorong komitmen, tapi juga mengurangi
resistensi atau perlawanan terhadap perubahan.

21
obrigado

22