Sumber-sumber data:
1. Pengkajian keluarga
2. Observasi rumah dan lingkungannya
3. Pemeriksaan fisik seluruh anggota keluarga
4. Data sekunder: hasil lab x-ray
Pengkajian
Tahap I
I. Data umum
a. Nama kepala keluarga
b. Alamat
c. Komposisi keluarga
d. Tipe keluarga
e. Suku
f. Agama
g. Status sosial ekonomi keluarga
h. Aktivitas rekreasi keluarga
II. Riwayat dan tahap perkembangan keluarga
V. Fungsi keluarga
e. Fungsi afektif
f. Fungs sosialisasi
g. Fungsi perawatan keluarga
VI. Stress dan koping keluarga
a. Stresor jangka pendek dan panjang serta
kekuatan keluarga
b. Kemampuan keluarga berespon terhadap
situasi/ stressor
c. Strategi koping yang digunakan
d. Strtagi adatasi disfungsional
VII. PEMERIKSAAN FISIK
VIII. HARAPAN KELUARGA
Pengkajian tahap II
• Penjajakan tahap II mengacu pada pelaksanaan
5 tugas kesehatan keluarga o/ keluarga.
• MENGENAL MASALAH:
1. Pengertian
2. Penyebab
3. Tanda dan gejala
4. Identifikasi tingkat keseriusan masalah pada
keluarga
Pengkajian tahap II
2. MENGAMBIL KEPUTUSAN
1. Akibat
2. Keputusan keluarga
Cara perhitungan:
• Sifat masalah : resiko : 2 sifat m
Kemungkinann utk di ubah Kemungkinang =
Tidak dapat : 0 Pontensial: (1/3)x1=1/3
Potensial dicegah :
rendah : 1 Menonojl masalah : (1/2 )x 1=
menonjl masalah: 1/2
Ada masalh tdk perlu diatasi : Tottal skor : 2/3+0+1/3+1/2= 1
1 2/6= 1, 1/3
4 1/3
tugas
keluarga tn. C memiliki anak 2 perempuan dan 3
anak laki2. anak pertama memiliki masalah diare,
saat ditanya Tn. C mengatakan ini masalah baru
pertama di dialami, karena jajan sembarangan di
seklah. Tn. C telah memberkan daun jambu biji ke
anaknya namum belum kunjung sembuh. anak
laki-lakinya suka menyendiri dirimu dan jarang
bergaul, saat dikaj Tn. C mengatakan anaknya
emang pendiam. buatlah prioritas masalah?
2. diagnosa
a. Diagnosa keperawatan keluarga: b. Diagnosa keperawatan dirumah sakit:
Contoh : perubahan nutrisi Contoh: gangguan nutrisi
kurang dari kebutuhan pada kurang dari kebutuhan tubuh
balita (anak N) keluarga Bp. Y b.d mual/muntah
b/d ketidakmampuan keluarga
merawat anggota keluarga
dengan masalah keluarga
nutrisi
Rencana kep. Keluarga
Tujuan:
1. Tujuang jangka panjang mengacu pada
penyelesaian masalah
2. Tujuan jangka pendek mengacu pada penyelesaian
etiologi
Kriteria evaluasi
3. Kriteria
4. Standard
Rencana keperawatan
Untuk mengubah domain kognitif
• Memberi pujian pada kekuatan individual dan
keluarga
• Menawarkan informasi/ pendapat
• Reframing
• Menawarkan pendidikan kesehtan
• Mengeksternalisasi masalah
Rencana,,
MENGUBAH DOMAIN PSIKOMOTOR
• Mendorong anggota keluarga untuk menjadi
pemberi perawatan
• Mendorong penggantian pemberi perawatan
dalam keluarga
• Memasukkkan ritual kesehatan dalam
kebiasaan keuarga
Ren..
UNTUK MENGUBAH DOMAIN AFEKTIF
• Menvalidasi/ menormalkan respon emosional
• Menceritakan pengalaman saat anggota
keluarga sakit
• Menggambarkan kekuatan dukungan keluarga
no dx tujuan intervensi
1. Mengenal
masalah
kesehatan
Tn.c
inkontinesi
a ffekal
a. Mengertifi
diaere
b. Tanda dan
gejala
c. Akibat
2. Mengambil
keputusan
kesehatan
keluargan tc
khusus nn I
a. Akibat
b. Keputusa
3. Merawat
IMPLEMENTASI
Tuliskan yang telah dilakukan dengan jelas dan
deskriptif,meliputi:
• Alat bantu yg digunaka
• Proses pelaksanaan tindakan
• Lama tindakan
• Modifikasi yg perlu dilakukan
EVALUASI
Mengacu pada SOAP
Perbedaan praktek keperawatan keluarga dari
bidang praktek lainnya
Pengkajian keperawatan keluarga Pengkajian keperawatan dirumah sakit
• Data umum • Data umum
• Riwayat dan tahapan • Riwayat keluarga
perkembangan • Riwayat kesehatan sekarang
• Data lingkungan dan masa lalu
• Struktur keluarga • Pengkajian 11 pola Gordon
• Fungsi keluarga
• Stress dan koping keluarga
• Pemeriksaan fisik
Perbedaan perawat keluarga dengan perawat
rumah sakit
Peran perawat keluarga Peran perawat dirumah sakit
• Sebagai pendidik • Sebagai pendidik
• Sebagai koordinator • Sebagai coordinator
• Pelaksanakan perawatan • Pelaksanaan perawat
• Konsultan atau penasehat • Konsultan atau penasehat
• Kolaborasi
• Kolaborasi
• Advokasi atau pelindung
• Advokasi
• Fasilitator
• Memodifikasi lingkungan
• Fasilitator
• Pengawasan kesehatan • Pengawasan kesehatan
• Penemu kasus • Memodifikasi lingkungan