SALMONELLA

ANGGOTA
DEVI BERLIANA RAHMAWATI
PUAN DHARMA PUTRI
REIFIKA ABILA NURDAN
SHAHNAZ KUSDINAR
TIARA RIZKI PEBRIANS
 PENGERTIAN

Salmonella adalah bakteri gram negatif dan terdiri dari famili

Enterobacteriacea. Salmonella merupakan bakteri patogenik enterik dan
penyebab utama penyakit bawaan dari makanan (foodborne disease).
Antigen salmonella terdiri dari tiga yakni antigen terluar O, flagella H dan
kapsul Vi (virulensi).
 MORFOLOGI SALMONELLA
Salmonella merupakan bakteri batang gram negatif yang
pertumbuhannya anaerob fakultatif. Berukuran 1-3,5 μm x 0,5-0,8 μm,
besar koloni rata-rata 2-4 mm. Salmonella mempunyai flagela peritrika
yang dapat memberikan sifat motil pada salmonella tersebut. Flagela
mengandung protein yang disebut flagellin yang memberi signal bahaya
kepada sistem kekebalan tubuh. Salmonella adalah organisme yang
mudah tumbuh pada medium sederhana, namun hampir tidak pernah
memfermentasikan laktosa dan sukrosa.
 MACAM-MACAM ANTIGEN

S. typhi mempunyai 3 macam antigen yaitu

• Antigen O = Ohne Hauch = antigen somatik. Serupa dengan antigen O pada

kuman Enterobacteriaceae lainnya.
• Antigen H = Hauch, terdapat pada flagela dan bersifat termolabil. Antigen H rusak pada
pemanasan di atas 60oC, alkohol, dan asam.
• Antigen Vi = Kapsul = Merupakan polimer dari polisakarida yang bersifat asam, terdapat
pada bagian paling luar badan kuman.
 PATOGENITAS

Salmonella typhi, Salmonella paratyphi A, dan Salmonella paratyphi B

infektif bagi manusia. Transmisi dari bakteri ini biasanya melalui fecal
oral dan Salmonella sp. Ditularkan kepada manusia, ketika manusia
mengkonsumsi makanan yang tercemar oleh bakteri tersebut.
 UPAYA PENCEGAHAN
1. Pastikan semua unggas, daging, makanan laut, dan telur, dimasak dengan baik.
Masak makanan yang mengandung bahan-bahan ini ke suhu internal 73,8 ° C (165
° F).
2. Hindari mengkonsumsi susu mentah atau produk susu lainnya yang tidak
dipasteurisasi.
3. Hindari mengkonsumsi telur mentah atau setengah matang. Simpan telur dalam
lemari es.
4. Jangan konsumsi telur yang sudah retak.
5. Cuci bersih produk sebelum dikonsumsi. 
6. Cuci bersih semua peralatan, termasuk talenan, pisau, dan meja, setelah
menangani makanan mentah.
7. Cuci tangan secara menyeluruh saat akan mengolah makanan, setelah kontak
dengan kotoran, maupun setelah memegang reptil atau burung.
 GEJALA
Namun, secara umum ada sejumlah gejala salmonella, yaitu:

1. Mual 

2. Muntah 

3. Diare

4. Demam

5. Kram perut

6. Panas dingin

7. Sakit kepala

8. Darah di dalam tinja

 UPAYA PENYEMBUHAN
Sebagai cara menyembuhkan salmonella, minumlah banyak air
dan cairan lainnya untuk menghindari dehidrasi jika mengalami
diare. Namun, apabila mengalami gejala infeksi salmonella memberat,
sebaiknya segera memeriksakan diri ke Dokter Spesialis Penyakit
Dalam. 
TERIMA KASIH