Anda di halaman 1dari 60

STATISTIK DESKRIPTIF

B i o s t a ti s ti k – I d a B e t a n u r s a n ti
PENDAHULUAN

Statistik adalah ilmu yang Mengumpulkan data, Deskriptif sebagai langkah


Analisis terhadap data dari
mengubah data menjadi mengolah, menyajikan dan awal sebelum analisis
seluruh populasi
informasi menganalisis statistik inferensial

2. sampel tidak representatif


(mewakili) populasi (dilihat
1. tidak bertujuan
Terhadap data yang diambil dari besar/ukuran sampel,
generalisasi/inferensi ke
dari sampel : cara pengambilan sampel
populasi
dan keterwakilan ciri-ciri
populasi dalam sampel)

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 2


STATISTIK DESKRIPTIF

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 3


MATERI
materi

Mean, median & modus

Ukuran Posisi : Quartil, desil & persentil

Ukuran Variasi : variansi, Standar Deviasi, range,


interquartil, koefisien variasi, kovariansi – cov,
koefisien korelasi

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 4


UKURAN PENYEBARAN DATA

Untuk mengetahui seberapa Ukuran penyebaran membantu


besar penyimpangan data mengetahui sejauh mana nilai
Ukuran penyebaran data :
terhadap nilai rata-rata menyebar dari nilai tengahnya,
hitungnya semakin kecil atau semakin besar
• Ungrouped : data yang tidak
dikelompokkan populasi
• Grouped : data yang
dikelompokkan  Tabel
distribusi frekuensi

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 5


UKURAN PEMUSATAN
Ukuran-ukuran data numerik
yang menjelaskan karakter data.
Mean
Median
Modus

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 6


DATA A DATA B
UKURAN PENYEBARAN 8 5
• Seberapa jauh pengamatan
menyebar dari rata-ratanya 8 6
• Data A dan Data B memiliki 9 8
nilai yang sama:
• Mean = 10 10 10
• Median 10
11 12
• Keseragaman A > B
• Keragaman A < B 12 14
12 16
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 7
MEAN, MEDIAN
& MODUS
U N T U K D ATA T U N G G A L - B I O S TAT I S T I K
I D A B E TA N U R S A N T I

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 8


MODUS - MODE
Teknik penjelasan kelompok berdasarkan atas nilai yang sedang popular – sedang
menjadi mode atau nilai yang sering muncul pada kelompok tersebut.

Contoh :

Kualitatif : tahun 2010-an mahasiswa UGM Yogyakarta naik sepeda

Kuantitatif : usia mahasiswa semester 3 Stikes Muhammadiyah Gombong adalah :


19, 20, 21, 22, 23, 24, 25 lebih detil tertera pada table 1 berikut ini

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 9


• Berdasarkan data yang ada
MODUS – MODE ternyata modus (yang sering
(LANJUTAN) muncul) adalah:
• Usia 21 tahun sejumlah
Usia Frekuensi 20 orang
19 5 • Usia 20 tahun sejumlah
15 orang
20 15
• Bisa juga modus usia
21 20 mahasiswa semester 3
22 2 Universitas Muhammadiyah
23 3 Gombong adalah 21 tahun
 frekuensi 20 orang
24 2
25 3

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 10


MEDIAN – NILAI
TENGAH 19 19 19 19 19 20 20 20 20 20
Merupakan Teknik penjelasan 20 20 20 20 20 20 20 20 20 20
21 21 21 21 21 21 21 21 21 21
kelompok berdasarkan atas nilai
21 21 21 21 21 21 21 21 21 21
tengah dari kelompok data yang 22 22 23 23 23 24 24 25 25 25
telah disusun dari nilai terkecil
sampai terbesar atau sebaliknya

Contoh pada table 1 bila diurutkan


akan menjadi :
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 11
MEDIAN – NILAI TENGAH (LANJUTAN)

Kalau diurutkan akan diperoleh nilai tengahnya adalah : 21

Kebetulan banyaknya data genap, nilai tengahnya 21 dan


21, bila keduanya dirata-rata tetap 21.
Misalkan data tinggi badan 11 orang peserta lompat tinggi
adalah berikut ini:
150, 152, 155, 156, 157, 158, 160, 163, 164, 165, 170 
median : 158
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 12
• Merupakan penjelasan kelompok nilai
rerata pada suatu kelompok data
MEAN - RERATA • Dihitung dari jumlah seluruh data
dibagi dengan banyaknya data

• ΣXi : jumlah data


• N : banyaknya data
• Misalkan data tinggi badan 11 orang
peserta lompat tinggi adalah berikut
ini:
• 150, 152, 155, 156, 157, 158, 160, 163,
164, 165, 170 
• Mean sebesar = 1.750/11 = 159.09

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 13


MEAN, MEDIAN
& MODUS
U N T U K D ATA
BERKELOMPOK -
B I O S TAT I S T I K – I D A
B E TA N U RS A N T I

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 14


MODUS • Mo : modus data berkelompok
• Bkb : batas kelas interval
• i : Panjang interval
• fk1 : frekuensi kelas interval
terbanyak – frekuensi kelas
terdekat sebelumnya
• fk2 : frekuensi kelas interval
terbanyak – frekuensi kelas
terdekat berikutnya

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 15


• Md
• Md : median data berkelompok
MEDIAN
• Bb : batas bawah letak median
• i : Panjang interval
• n : banyak data / jumlah sampel
• F : jumlah semua frekuensi
sebelum kelas median
• f : frekuensi kelas median

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 16


• Mean : mean data berkelompok
• : jumlah data
MEAN • : perkalian frekuensi tiap kelas
dengan data interval

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 17


Interval Nilai Frekuensi
91 – 100 3
CONTOH HASIL UJIAN
81 – 90 2
BIOSTATISTIK
71 – 80 18
Berapa Modus, Median 61 – 70 25
dan Mean? 51 – 60 17
41 – 50 20
31 – 40 15
Jumlah 100

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 18


Interval Nilai Frekuensi

91 – 100 3 PENYELESAIAN MODUS

81 – 90 2
71 – 80 18
• Bkb = (61+60)/2 = 60,5
61 – 70 25 • i = 10; fk1 = 25 – 18 = 7; fk2 = 25 – 17 =8
51 – 60 17 • = 60,5 +4,7 =65,2
41 – 50 20 • Modus = 65,2
31 – 40 15
Jumlah 100

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 19


PENYELESAIAN MEDIAN
Interval Nilai Frekuensi
• ½ n = ½ x 100 = 50
91 – 100 3 • Bb = (51+50)/2 = 50,5
81 – 90 2 • i = 10; F = 3+2+18+25= 48; f = 17
71 – 80 18 • Md
• = 50,5 +1,17 =51,67
61 – 70 25
• Median = 51,67
51 – 60 17

41 – 50 20
31 – 40 15
Jumlah 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 20
Interval Xi Frekuensi Xi Fi
Nilai PENYELESAIAN MEAN

91 – 100 95.5 3 286,5


81 – 90 85.5 2 171
• = 5.840
71 – 80 75.5 18 1.359
• = 100
61 – 70 65.5 25 1.637,5 • = 58,4
51 – 60 55.5 17 943,5
41 – 50 45.5 20 910
31 – 40 35.5 15 532,5
Jumlah 100 5.840
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 21
UKURAN
POSISI
QUARTIL, DESIL,
PERSENTIL & JENJANG
PERSENTIL
B I O S TAT I S T I K

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 22


KUARTIL
Kuartil merupakan nilai yang membagi frekuensi distribusi data
menjadi empat kelompok yang sama besar. Dengan kata lain
kwartil merupakan nilai yang membagi tiap-tiap 25% frekuensi
dalam distribusi.

Kuartil ada 3, yaitu:

Kuartil pertama (K1) yaitu suatu nilai yang membatasi 25%


frekuensi bagian bawah dengan 75% frekuensi bagian atas.

Kuartil kedua (K2) yaitu suatu nilai yang membatasi 50%


frekuensi bagian bawah dengan 50% frekuensi bagian atas.

Kuartil ketiga (K3) yaitu suatu nilai yang membatasi 75%


frekuensi bagian bawah dengan 25% frekuensi bagian atas

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 23


KUARTIL
Kn = Kuartil ke n
Bb = Batas bawah interval kelas yang

[ ]
mengandung kuartil ke n
fkb = frekuensi kumulatif interval kelas
𝑛
di bawah interval kelas yang
𝑁 − 𝑓𝑘𝑏
4
mengandung kuartil ke n

𝐾 𝑛=𝐵𝑏+ 𝑖
fd = frekuensi interval kelas yang
mengandung kuartil ke n
i = lebar interval kelas
N = jumlah frekuensi dalam distribusi
𝑓𝑑
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 24
NO INTERVAL KELAS F fK

CONTOH 1 90 – 99 2 100
• Carilah nilai yang membatasi 25 orang yang 2 80 – 89 6 98
mempunyai nilai ujian Statistika paling tinggi 3 70 – 79 10 92
pada tabel berikut ini:
4 60 – 69 14 82
• Mencari interval kelas yang mengandung
5 50 – 59 20 68
• K3 → ¾ x 100 = 75 → 60 - 69
6 40 – 49 18 48
Dari tabel diketahui :
Bb = 59,5 7 30 – 39 16 30
fkb = 68 8 20 – 29 10 14
fd = 14 9 10 – 19 2 4
i = 10
N = 100 10 0-9 2 2
Σ 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 25
PENYELESAIAN
[ ]
𝑛
𝑁 − 𝑓𝑘𝑏
• Masukkan ke dalam rumus kuartil: 𝐾 𝑛= 𝐵𝑏 + 4 𝑖
𝑓𝑑

[ ]
3
(100)− 68
4
𝐾 3=59,5+ 10
14

• Jadi nilai yang membagi 25 orang dengan nilai ujian tertinggi dan
75 orang dengan nilai ujian yang rendah adalah 64,5.

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 26


DESIL
• Desil merupakan nilai yang membagi frekuensi distribusi data menjadi sepuluh
kelompok yang sama besar. Dengan kata lain desil merupakan nilai yang
membagi tiap-tiap 10% frekuensi dalam distribusi.
• Desil ada 9, yaitu D1, D2, D3, D4, D5, D6, D7, D8, dan D9. :
• Desil pertama (D1) adalah suatu nilai yang membatasi 10% frekuensi bagian
bawah dengan 90% frekuensi bagian atas
• Desil keenam (D6) yaitu suatu nilai yang membatasi 60% frekuensi bagian
bawah dengan 40% frekuensi bagian atas.
• Desil kedelapan (D8) yaitu suatu nilai yang membatasi 80% frekuensi bagian
bawah dengan 20% frekuensi bagian atas

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 27


[ ]
𝑛𝑁
− 𝑓𝑘𝑏
FORMULASI DESIL 𝐷𝑛 = 𝐵𝑏+
10
𝑖
𝑓𝑑
• Dn = Desil ke n
Bb = Batas bawah interval kelas yang mengandung desil ke n
fkb = frekuensi kumulatif interval kelas di bawah interval
kelas yang mengandung desil ke n
fd = frekuensi interval kelas yang mengandung desil ke n
i = lebar interval kelas
N = jumlah frekuensi dalam distribusi

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 28


NO INTERVAL KELAS F fK

CONTOH 1 90 – 99 2 100
2 80 – 89 6 98
• Carilah nilai yang membatasi 40 orang
yang mempunyai nilai ujian statistic 3 70 – 79 10 92
paling rendah pada tabel berikut ini: 4 60 – 69 14 82
• Mencari interval kelas yang mengandung 5 50 – 59 20 68
D4 → 4/10 x 100 = 40 → 40 - 49 6 40 – 49 18 48
Dari tabel diketahui :
Bb = 39,5 7 30 – 39 16 30
fkb = 30
8 20 – 29 10 14
fd = 18
i = 10 9 10 – 19 2 4
N = 100 10 0-9 2 2
Σ 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 29
PENYELESAIAN 

• Jadi nilai yang membagi 40 orang dengan nilai ujian tertinggi dan
60 orang dengan nilai ujian yang rendah adalah 45,05.

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 30


PERSENTIL
• Persentil merupakan nilai yang membagi frekuensi distribusi data
menjadi seratus kelompok yang sama besar. Dengan kata lain
persentil merupakan nilai yang membagi tiap-tiap 1% frekuensi
dalam distribusi.
• Persentil ada 99, yaitu P1 - P99.
• Persentil pertama (P1 ) adalah suatu nilai yang membatasi 1%
frekuensi bagian bawah dengan 99% frekuensi bagian atas.
• Persentil kedelapanpuluh enam (P86 ) yaitu suatu nilai yang
membatasi 86% frekuensi bagian bawah dengan 14% frekuensi
bagian atas.

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 31


[ ]
𝑛.𝑁
FORMULASI PERSENTIL 𝑃 𝑛= 𝐵𝑏+
100
− 𝑓𝑘𝑏
𝑖
𝑓𝑑
• Pn = Persentil ke n
Bb = Batas bawah interval kelas yang mengandung persentil ke n
fkb = frekuensi kumulatif interval kelas di bawah interval kelas
yang mengandung persentil ke n
fd = frekuensi interval kelas yang mengandung persentil ke n
i = lebar interval kelas
N = jumlah frekuensi dalam distribusi

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 32


NO INTERVAL F fK
KELAS
CONTOH 1 90 – 99 2 100
• Carilah nilai yang membatasi 67 orang
yang mempunyai nilai ujian Statistika 2 80 – 89 6 98
paling rendah pada tabel berikut ini: 3 70 – 79 10 92
• Mencari interval kelas yang 4 60 – 69 14 82
mengandung P67 → 67/100 x 100 = 67 5 50 – 59 20 68
→ 50 - 59
Dari tabel diketahui : 6 40 – 49 18 48
Bb = 49,5 7 30 – 39 16 30
fkb = 48 8 20 – 29 10 14
fd = 20 9 10 – 19 2 4
i = 10
N = 100 10 0-9 2 2
Σ 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 33
PENYELESAIAN

• Jadi nilai yang membagi 67 orang dengan nilai ujian


tertinggi dan 33 orang dengan nilai ujian yang rendah
adalah 59.

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 34


JENJANG PERSENTIL (PERCENTILE RANK)
•Jenjang persentil (JP) adalah bilangan yang menunjukkan frekuensi dalam
persen (%) yang terdapat pada suatu bilangan tertentu dan dibawahnya.
Rumus jenjang persentil:

•X = Suatu nilai yang diketahui


𝐽𝑃 =
{( 𝑋 − 𝐵𝑏
𝑖 ) }
. 𝑓𝑑+ 𝑓𝑘𝑏 .
100
𝑁

Bb = Batas bawah interval kelas yang mengandung X


fkb = frekuensi kumulatif interval kelas di bawah interval kelas yang
mengandung X
fd = frekuensi interval kelas yang mengandung X
i = lebar interval kelas
N = jumlah frekuensi dalam distribusi

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 35


NO INTERVAL F fK
KELAS

CONTOH 1
2
90 – 99
80 – 89
2
6
100
98
3 70 – 79 10 92
• Dari tabel di samping, berapa
4 60 – 69 14 82
orangkah yang mendapat nilai
5 50 – 59 20 68
ujian 73 ke bawah?
6 40 – 49 18 48
7 30 – 39 16 30
8 20 – 29 10 14
9 10 – 19 2 4
10 0-9 2 2
Σ 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 36
PENYELESAIAN
𝐽𝑃=
{(
73−69,5
10 ) } ( 100 3,5×10
.10+82 . =
100 10 )
+82 ×1=85,5%

• Mencari interval kelas yang mengandung nilai 73 → 70 - 79


Dari table diketahui:
X = 73
Bb = 69,5
fkb = 82
fd = 10
i = 10
N = 100
Masukkan ke dalam rumus,
• Dari perhitungan diperoleh JP adalah 85,5%, dengan demikian jumlah orang yang
mendapat nilai 73 ke bawah adalah
(85,5/100) x 100 = 85,5 ~ 86 orang
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 37
No. Interval Kelas F
1 95 – 99 2

LATIHAN 2 90 – 94 2
3 85 – 89 4
Pertanyaan: 4 80 – 84 9
1. Apabila seorang peneliti ingin mengambil 25% orang
yang memiliki nilai ujian tertinggi sebagai subjek, 5 75 – 79 17
berapa batas nilai ujian terendah agar seseorang bisa 6 70 – 74 23
menjadi subjek penelitian? 7 65 – 69 18
2. Berapa batas nilai orang yang masuk kategori ujian
sangat rendah apabila orang yang masuk kategori ini ada 8 60 – 64 11
15%? 9 55 – 59 7
3. Yang masuk kategori ujian sangat tinggi adalah orang 10 50 – 54 4
yang menempati 10% kelompok atas. Tentukan batas
nilainya! 11 45 – 49 1
4. Berapa orang yang nilainya berada di bawah 81? 12 40 – 44 2
5. Berapa orang yang nilainya berada di bawah 57? 13 35 – 39 1
Σ 38
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti
UKURAN
VARIASI
KELAS, VARIANSI,
S TA N DA R D E V I A S I ,
RANGE, INTERQUARTIL,
KOEFISIEN VARIASI,
KO VA R I A N S I – C O V,
KOEFISIEN KORELASI

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 39


UKURAN PENYEBARAN
• Ukuran Penyebaran:
• Range
• Deviasi Rata-rata
• Varians
• Deviasi Standard
• Ukuran kecondongan dan keruncingan

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 40


VARIASI - VARIANS

Standar Koefisie
Range Varians
Deviasi n variasi

Standar
Varians
Deviasi
Populasi
Populasi
Jarak
interquartil
Standar
Varians
Deviasi
sampel
Sampel

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 41


BEBERAPA ISTILAH
• KELAS : Pengelompokan individu atau item dari data ( Class ) yang diobservasi kedalam
batas-batas nilai tertentu

• BATAS KELAS (CLASS LIMIT): bilangan – bilangan yang membatasi kelas – kelas ( class
limit ) tertentu
• UKURAN KELAS (CLASS SIZE): Bilangan – bilangan yang menunjukkan panjang / lebar /
ukuran dari tiap – tiap kelas yang diperoleh dengan cara mengurangkan batas bawah
kelas berikutnya dengan batas kelas yang bersangkutan. Bila data tunggal maka :
• FREKUENSI: Angka yang menunjukkan banyaknya data individual yang terdapat dalam
setiap kelas
• NILAI TENGAH (MEDIAN): Bilangan – bilangan yang dapat mewakili kelas – kelas
tertentu yang diperoleh dengan jalan atau cara merata – ratakan batas kelas yang
bersangkutan

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 42


KELAS (K) & INTERVAL (I)

• Kelas tidak terlalu banyak karena terlalu banyak kelas akan mirip dengan tidak
dikelompokkan
• Kelas tidak terlalu sedikit karena bentuk distribusi akan banyak berubah

• Salah satu kaidah empiris dikemukakan oleh Sturges


k = 1 + 3,322 log N (dibulatkan)
• Dengan N banyaknya data
• Cara menentukan panjang interval dihitung berdasarkan data tertinggi (Xmax)
dikurangi data terendah (Xmin)
• I = (Xmax - Xmin)/k  dibulatkan

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 43


RENTANG DATA - RANGE

• Rentang data  Range atau Jarak : mengurangi data terbesar dengan data terkecil
pada kelompok  ungrouped
• Selisih batas atas kelas tertinggi terhadap batas bawah kelas terendah  grouped

• R : rentang data
• Xb : data terbesar dalam kelompok
• Xk : data terkecil dalam kelompok
• Kerugian :
• Hanya mengacu pada nilai ekstrem
• Tidak menyampaikan sebaran data
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 44
CONTOH RENTANG DATA TIDAK BERKELOMPOK -
UNGROUPED

• 10 orang pasien di Poliklinik ‘Sehat Selalu’ yang sedang periksa kadar gula darah
sewaktu diperoleh data sebagai berikut:
Pasien A S D F G H J K L Z
Glukosa 100 150 120 110 90 210 145 230 70 280
darah

• Data tertinggi : 280


• Data terendah :70
• Rentang Data = 290 – 70 = 220
• Artinya pasien poliklinik ‘Selalu Sehat’ memiliki variasi rentang kadar gula darah yang
cukup tinggi, yaitu 220. 45
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti
UKURAN PENYEBARAN DATA BERKELOMPOK

Definisi Range:
• Selisih antara batas atas dari kelas tertinggi dengan batas bawah dari
kelas terendah.
Contoh: Kelas ke- Interval Jumlah Frekuensi
• Range = 878-160=718 1 160 – 303 2
2 304 – 447 5
3 448 – 591 9
4 592 – 735 3
5 736 – 878 1
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 46
RANGE PERSENTIL

• Range Persentil 10-90 dari sekumpulan data adalah: P 90 - P10


• Range Semi Persentil 10-90 dari sekumpulan data adalah : (P 90 -
P10)/2

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 47


INTERKUARTIL

• Interkuartil adalah rentang antar kuartil


• RAK (Rentang Antar Kuartil) = Q3 - Q1
• Range Semi Interkuartil dari sekumpulan data adalah: Q = (Q3
- Q1)/2

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 48


VARIANS

• Adalah Teknik yang digunakan untuk menjelaskan homogenitas atau


keseragaman data dalam kelompoknya
• Variansi merupakan jumlah kuadrat semua deviasi nilai individual
terhadap rata-rata kelompok  varians populasi (σ2)
• Akar varians  standard deviasi (σ)
• Varians sampel  s2
• Akar varians sampel  standard deviasi s

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 49


VARIANS & STANDARD
DEVIASI
POPULASI SAMPEL : data grouped

• Varians :
• Varians :
• Standar deviasi : • Standar deviasi : s
• n : jumlah sampel

• n – 1 : derajat
kebebasan

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 50


CONTOH POPULASI

• Berikut ini data usia 5 orang


mahasiswa Keperawatan semester 3:  X rerata =
Usia, X X- (X - )2  Varians, = 2
18 18 – 20 = - 2 4  Standard deviasi ,
19 19 – 20 = -1 1
20 20 – 20 = 0 0
21 21 – 20 = 1 1
22 22 – 20 = 2 4

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 51


CONTOH

• Berikut ini misalkan data Juta Rupiah frekuensi


pendapatan tahunan pedagang 31 – 40 12
telur di pasar Gombong: 41 – 50 10
 Tentukan varians 51 – 60 23
 Berapakah deviasi standar? 61 – 70 17
71 – 80 8

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 52


PENYELESAIAN

Juta Rp fi Xi M-Xi (M-Xi)2 Fi. (M-Xi)2  Mean =3875/70 =


Fi.Xi 55,36
31 – 40 12 35,5  10.698,5/70 =
19.85714 426 394.3061 4731.673
152.8367
41 – 50 10 45,5 9.857143 455 97.16327 971.6327
51 – 60 23 55,5
 Standard deviasi ,
-0.14286 1276.5 0.020408 0.469388
61 – 70 17 65,5 -10.1429 1113.5 102.8776 1748.918
71 – 80 8 75,5 -20.1429 604 405.7347 3245.878
70 1000.102 10698.57

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 53


CONTOH GROUPED
panjang f (x) Fi.Xi X-M (x-M)2 Fi. (x-M)2

1 16-24 10 20 200 13.68 187.142 1871.42

2 25-33 18 29 522 4.68 21.902 394.243

3 34-42 14 38 532 4.32 18.662 261.273

4 43-51 4 47 188 13.32 177.422 709.689

5 52-60 2 56 112 22.32 498.182 996.365

6 61-69 2 65 130 31.32 980.942 1961.88 • 126,4261


T = 50 255 T = 1684 89.64 1884.25 6194.88
• S = =11,24
R = 33.68

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 54


DEVIASI RATA-RATA

• Digunakan untuk menghitung rata-rata penyimpangan data rata-rata


(mean) yang tidak berkelompok

• Digunakan untuk menghitung rata-rata penyimpangan data rata-rata


(mean), data yang berkelompok

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 55


CONTOH DEVIASI RATA-RATA

• Data Tidak berkelompok: No. Tinggi, Deviasi Deviasi Mutlak


cm
• Data tinggi badan calon perawat RS
“Tetap Sehat” dalam cm adalah : 1 157 157 -163.14 = -6.14 6.14
• 157,159, 163,175, 155, 177, 156 2 159 159 -163.14 = -8.14 8.14
• Rerata = 1.142/7 = 163,14 3 163 163 -163.14 = -0.14 0.14
• Deviasi dihitung dari : tinggimasing- 4 175 175 -163.14 = 11.86 11.86
masing dikurangi tinggi rerata
5 155 155 -163.14 = -4.14 4.14
6 177 177 -163.14 = 13.86 13.86
7 156 156 -163.14 = -5.14 5.14
Σ 1.142 49.42
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 56
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 57
KOEFISIEN VARIASI
• ukuran variasi relatif yang bertujuan membandingkan variasi dari beberapa
gugus data yang mempunyai satuan berbeda.
• Dengan ukuran Satuan Variasi (KV), maka besaran nilai tidak dipengaruhi oleh
satuan pengukuran data aslinya, sehingga parameter yang sama dari beberapa
populasi yang menggunakan unit pengukuran berbeda pun dapat
diperbandingkan.
• Koefisien variasi sangat berguna dalam membandingkan dua (atau lebih)
kelompok data yang mempunyai besaran berbeda
•  koefisien variasi populasi
•  koefisien variasi sampel
Koefisien variasi sangat berguna dalam membandingkan variasi dari dua (atau
lebih)
kelompok data yang mempunyai besaran berbeda.
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 58
CONTOH

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 59


TERIMA KASIH
• Semoga bermanfaat   

Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 60

Anda mungkin juga menyukai