B i o s t a ti s ti k – I d a B e t a n u r s a n ti
PENDAHULUAN
Contoh :
81 – 90 2
71 – 80 18
• Bkb = (61+60)/2 = 60,5
61 – 70 25 • i = 10; fk1 = 25 – 18 = 7; fk2 = 25 – 17 =8
51 – 60 17 • = 60,5 +4,7 =65,2
41 – 50 20 • Modus = 65,2
31 – 40 15
Jumlah 100
41 – 50 20
31 – 40 15
Jumlah 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 20
Interval Xi Frekuensi Xi Fi
Nilai PENYELESAIAN MEAN
[ ]
mengandung kuartil ke n
fkb = frekuensi kumulatif interval kelas
𝑛
di bawah interval kelas yang
𝑁 − 𝑓𝑘𝑏
4
mengandung kuartil ke n
𝐾 𝑛=𝐵𝑏+ 𝑖
fd = frekuensi interval kelas yang
mengandung kuartil ke n
i = lebar interval kelas
N = jumlah frekuensi dalam distribusi
𝑓𝑑
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 24
NO INTERVAL KELAS F fK
CONTOH 1 90 – 99 2 100
• Carilah nilai yang membatasi 25 orang yang 2 80 – 89 6 98
mempunyai nilai ujian Statistika paling tinggi 3 70 – 79 10 92
pada tabel berikut ini:
4 60 – 69 14 82
• Mencari interval kelas yang mengandung
5 50 – 59 20 68
• K3 → ¾ x 100 = 75 → 60 - 69
6 40 – 49 18 48
Dari tabel diketahui :
Bb = 59,5 7 30 – 39 16 30
fkb = 68 8 20 – 29 10 14
fd = 14 9 10 – 19 2 4
i = 10
N = 100 10 0-9 2 2
Σ 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 25
PENYELESAIAN
[ ]
𝑛
𝑁 − 𝑓𝑘𝑏
• Masukkan ke dalam rumus kuartil: 𝐾 𝑛= 𝐵𝑏 + 4 𝑖
𝑓𝑑
[ ]
3
(100)− 68
4
𝐾 3=59,5+ 10
14
• Jadi nilai yang membagi 25 orang dengan nilai ujian tertinggi dan
75 orang dengan nilai ujian yang rendah adalah 64,5.
CONTOH 1 90 – 99 2 100
2 80 – 89 6 98
• Carilah nilai yang membatasi 40 orang
yang mempunyai nilai ujian statistic 3 70 – 79 10 92
paling rendah pada tabel berikut ini: 4 60 – 69 14 82
• Mencari interval kelas yang mengandung 5 50 – 59 20 68
D4 → 4/10 x 100 = 40 → 40 - 49 6 40 – 49 18 48
Dari tabel diketahui :
Bb = 39,5 7 30 – 39 16 30
fkb = 30
8 20 – 29 10 14
fd = 18
i = 10 9 10 – 19 2 4
N = 100 10 0-9 2 2
Σ 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 29
PENYELESAIAN
• Jadi nilai yang membagi 40 orang dengan nilai ujian tertinggi dan
60 orang dengan nilai ujian yang rendah adalah 45,05.
CONTOH 1
2
90 – 99
80 – 89
2
6
100
98
3 70 – 79 10 92
• Dari tabel di samping, berapa
4 60 – 69 14 82
orangkah yang mendapat nilai
5 50 – 59 20 68
ujian 73 ke bawah?
6 40 – 49 18 48
7 30 – 39 16 30
8 20 – 29 10 14
9 10 – 19 2 4
10 0-9 2 2
Σ 100
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 36
PENYELESAIAN
𝐽𝑃=
{(
73−69,5
10 ) } ( 100 3,5×10
.10+82 . =
100 10 )
+82 ×1=85,5%
LATIHAN 2 90 – 94 2
3 85 – 89 4
Pertanyaan: 4 80 – 84 9
1. Apabila seorang peneliti ingin mengambil 25% orang
yang memiliki nilai ujian tertinggi sebagai subjek, 5 75 – 79 17
berapa batas nilai ujian terendah agar seseorang bisa 6 70 – 74 23
menjadi subjek penelitian? 7 65 – 69 18
2. Berapa batas nilai orang yang masuk kategori ujian
sangat rendah apabila orang yang masuk kategori ini ada 8 60 – 64 11
15%? 9 55 – 59 7
3. Yang masuk kategori ujian sangat tinggi adalah orang 10 50 – 54 4
yang menempati 10% kelompok atas. Tentukan batas
nilainya! 11 45 – 49 1
4. Berapa orang yang nilainya berada di bawah 81? 12 40 – 44 2
5. Berapa orang yang nilainya berada di bawah 57? 13 35 – 39 1
Σ 38
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti
UKURAN
VARIASI
KELAS, VARIANSI,
S TA N DA R D E V I A S I ,
RANGE, INTERQUARTIL,
KOEFISIEN VARIASI,
KO VA R I A N S I – C O V,
KOEFISIEN KORELASI
Standar Koefisie
Range Varians
Deviasi n variasi
Standar
Varians
Deviasi
Populasi
Populasi
Jarak
interquartil
Standar
Varians
Deviasi
sampel
Sampel
• BATAS KELAS (CLASS LIMIT): bilangan – bilangan yang membatasi kelas – kelas ( class
limit ) tertentu
• UKURAN KELAS (CLASS SIZE): Bilangan – bilangan yang menunjukkan panjang / lebar /
ukuran dari tiap – tiap kelas yang diperoleh dengan cara mengurangkan batas bawah
kelas berikutnya dengan batas kelas yang bersangkutan. Bila data tunggal maka :
• FREKUENSI: Angka yang menunjukkan banyaknya data individual yang terdapat dalam
setiap kelas
• NILAI TENGAH (MEDIAN): Bilangan – bilangan yang dapat mewakili kelas – kelas
tertentu yang diperoleh dengan jalan atau cara merata – ratakan batas kelas yang
bersangkutan
• Kelas tidak terlalu banyak karena terlalu banyak kelas akan mirip dengan tidak
dikelompokkan
• Kelas tidak terlalu sedikit karena bentuk distribusi akan banyak berubah
• Rentang data Range atau Jarak : mengurangi data terbesar dengan data terkecil
pada kelompok ungrouped
• Selisih batas atas kelas tertinggi terhadap batas bawah kelas terendah grouped
• R : rentang data
• Xb : data terbesar dalam kelompok
• Xk : data terkecil dalam kelompok
• Kerugian :
• Hanya mengacu pada nilai ekstrem
• Tidak menyampaikan sebaran data
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 44
CONTOH RENTANG DATA TIDAK BERKELOMPOK -
UNGROUPED
• 10 orang pasien di Poliklinik ‘Sehat Selalu’ yang sedang periksa kadar gula darah
sewaktu diperoleh data sebagai berikut:
Pasien A S D F G H J K L Z
Glukosa 100 150 120 110 90 210 145 230 70 280
darah
Definisi Range:
• Selisih antara batas atas dari kelas tertinggi dengan batas bawah dari
kelas terendah.
Contoh: Kelas ke- Interval Jumlah Frekuensi
• Range = 878-160=718 1 160 – 303 2
2 304 – 447 5
3 448 – 591 9
4 592 – 735 3
5 736 – 878 1
Statistik Deskriptif - Ida Betanursanti 46
RANGE PERSENTIL
• Varians :
• Varians :
• Standar deviasi : • Standar deviasi : s
• n : jumlah sampel
•
• n – 1 : derajat
kebebasan