ANXIETAS Ekspresi Seseorang yang Sedang Mengalami Kecemasan Serangan panik
Serangan panik yang terjadi tiba-tiba, berulang, ditandai dengan sensasi
fisik yang kuat (seperti: detak jantung yang bertambah cepat, nafas pendek, otot tegang, kepala pusing), pikiran seakan-akan berada dalam kondisi sangat berbahaya, dan dorongan untuk terbebas dari kondisi tersebut. Seseorang yang mengalami serangan panik seringkali mengira mereka mengalami serangan jantung, meskipun sebenarnya jantungnya sehat. Serangan panik ini dapat berlangsung selama beberapa menit namun terkadang juga dalam beberapa jam. Ketakutan akan terjadinya serangan kembali mengakibatkan seseorang untuk cenderung menghindari situasi yang dapat memicu serangan panik PANIK Katakan pada diri Anda “Tenang, kamu belum akan Cobalah mengambil nafas dalam dan mati, serangan ini akan perlahan, Gunakan paper bag untuk segera berakhir”, Cari bernafas. Karbondioksida di paper seseorang yang Anda kenal bag akan membantu Anda untuk lebih tenang karena ia berfungsi dan percaya untuk mengajak menyeimbangkan kembali antara Anda mengobrol tentang kadar oksigen dan karbondioksida. apapun sampai merasa mampu mengendalikan diri kembali PANIK Lebih baik untuk mendapat diagnosis dari dokter daripada Anda hanya mengira-ngira penyakit Anda yang justru akan Jangan terjebak untuk mengurung meningkatkan kecemasan Anda. diri di rumah demi menghindari Apabila gangguan panik masih terjadinya serangan lainnya, berlanjut, mintalah bantuan Konsultasikan dengan dokter mengenai sensasi fisik yang Anda professional, baik itu psikolog rasakan (jantung berdebar, sesak maupun psikiater. nafas, dll. Bentuk treatment yang biasanya digunakan untuk mengatasi Gangguan Panik adalah farmakoterapi dan Cognitive- Behavioral Therapy (CBT Gangguan Cemas Menyeluruh
Gangguan ini menyebabkan terjadinya
Kecemasan yang tidak terbatas pada tekanan emosi yang mempengaruhi keadaan situasi tertentu, berlebihan dan kehidupan seseorang, sehingga seringkali sulit dikendalikan. Seseorang yang gangguan ini muncul bersamaan dengan mengalami Gangguan Cemas gangguan depresi, atau gangguan obsesif- Menyeluruh cenderung untuk meminta kompulsif. Bentuk treatment yang biasanya digunakan untuk mengatasi gangguan ini diyakinkan oleh orang lain bahwa semua adalah farmakoterapi dan Cognitive- akan baik-baik saja Behavioral Therapy (CBT). Gangguan Fobia Khas Umumnya (meski tidak semua) seseorang yang mengalami fobia menyadari bahwa ketakutannya berlebihan dan tak beralasan. Fobia dapat menjadi sebuah gangguan bila fobia tersebut sampai mengganggu aktivitas harian seseorang, misal: seseorang takut naik kendaraan umum, sehingga apabila tidak ada anggota keluarga yang dapat mengantarnya dengan kendaraan Ketakutan berlebihan terhadap objek pribadi, maka ia memilih bolos bekerja atau situasi tertentu. Terdapat beberapa meskipun agenda hari itu sangat penting jenis Fobia Khas, yaitu: takut hewan dan sangat berpengaruh pada penilaian (serangga, anjing, dll), takut lingkungan kinerjanya. Seseorang yang memiliki Fobia alami (ketinggian, badai, air), takut cidera Khas akan mengalami ketakutan yang amat injeksi darah (jarum suntik atau prosedur sangat dan mengalami sensasi fisik (jantung medis lainnya), takut situasi tertentu berdebar, dll) ketika berhadapan dengan (berada di ruang yang sempit, lift, objek yang ia takuti, sehingga ia cenderung pesawat) memiliki dorongan yang kuat untuk menghindari objek/situasi tersebut. Gangguan Fobia Sosial
Ketakutan berlebihan untuk melakukan interaksi sosial sehingga
memilih untuk menghindar situasi tersebut, atau tetap melakukan interaksi sosial namun dengan perasaan tertekan. Biasanya ditandai dengan ketakutan berlebihan atas evaluasi negatif dari orang lain, seperti ketakutan akan ditolak, dihina, atau malu dalam situasi sosial. Gangguan Fobia Sosial ini dapat menghambat seseorang untuk menyelesaikan pendidikannya, mencapai kemajuan karir, atau mempertahankan pekerjaan-pekerjaan yang membutuhkan keterampilan berelasi dengan orang lain. Agorafobia Secara umum penyebab Gangguan Fobik Rasa takut berlebihan dan perilaku adalah faktor biologis dan faktor kognitif. menghindari tempat-tempat umum atau Faktor biologis yaitu karena Amygdala yang tempat keramaian. Agorafobia bisa terlalu reaktif terhadap sinyal ancaman, muncul setelah seseorang mengalami takut, atau penolakan, sementara kehilangan dukungan dari seseorang itu prefrontal cortex memproses refleksi-diri yang penting dalam hidupnya, misal: terkait isyarat ancaman tersebut. Faktor akibat kematian, perpisahan, atau kognitif yaitu karena terlalu peka terhadap perceraian. Dalam beberapa kasus, isyarat ancaman, sibuk dengan pikiran seseorang yang mengalami Agorafobia mengenai ancaman bahaya yang akan sangat takut untuk meninggalkan terjadi, pikiran yang selalu mengalahkan diri rumahnya selama berbulan-bulan sendiri dan keyakinan-keyakinan irasional. bahkan bertahun-tahun, sehingga Bentuk-bentuk treatment yang biasanya mereka juga cenderung untuk digunakan untuk mengatasi Gangguan Fobik bergantung pada dukungan/bantuan adalah Systemic Desensitization, Gradual orang lain. Exposure, Flooding, Virtual Reality Therapy, Cognitive-Behavioral Therapy, dan Farmakoterapi.
Kepribadian: Pengantar ilmu kepribadian: apa itu kepribadian dan bagaimana menemukan melalui psikologi ilmiah bagaimana kepribadian mempengaruhi kehidupan kita