Anda di halaman 1dari 42

EARLY WARNING

SYSTEM (EWS)
PENGERTIAN
EARLY WARNING SYSTEM (EWS)

Sistem peringatan dini, guna mengenali


kegawatan secara dini & melakukan
resusitasi secara optimal
NEWS : NATIONAL EARLY WARNING
SYSTEM SCORING

ADA 7 PARAMETER :

1. Respiratory Rate (RR)


2. Saturasi Oksigen
3. Suplementasi Oksigen
4. Temperatur
5. Tekanan darah
6. Nadi
7. Level Kesadaran
NEWS :NATIONAL EARLY WARNING
SYSTEM SCORING
NEWS : NATIONAL EARLY WARNING
SYSTEM SCORING

RISIKO RISIKO RISIKO


RENDAH SEDANG TINGGI

skor 1 – 4 skor 5 – 6 dg skor ≥ 7


Tatalaksana Algoritme NEWS.....
Skor Frek Monitoring Respon Klinis
NEWS
0 Min 12 jam Lanjutkan pemantauan NEWS rutin
dengan setiap rangkaian pengamatan

Total 1-4 Min 4-6 Jam 1. Perawat pelaksana menginformasikan


kepada ketua tim / penanggung jawab
jaga ruangan tentang siapa yang
melaksanakan assesmen selanjutnya.
2. Ketua tim / penanggung jawab
membuat keputusan:
a.Meningkatkan frekuensi observasi/
monitoring
b.Perbaikan asuhan yang dibutuhkan oleh
pasien
Tatalaksana Algoritme NEWS.....
Skor Frek Respon Klinis
NEWS Monitoring
Total 5-6 Frekuensi 1.Ketua Tim (Perawat) segera
meningkat memberikan informasi tentang kondisi
Observasi/monitori pasien kepada dokter jaga atau DPJP,
ng minimal 1 jam 2.Dokter jaga atau DPJP melakukan
assesmen sesuai kompetensinya dan
menentukan kondisi pasien apakah dalam
penyakit akut
3.Siapkan fasilitas monitoring yang
lebih canggih.

Total : 7 Pemantauan 1.Ketua Tim (Perawat) melaporkan


atau lebih terus-menerus kepada Tim kode biru
tanda-tanda vital 2.Tim kode biru melakukan assesmen
(TTV). segera
Bedside monitor 3.Stabilisasi oleh Tim kode biru dan
terpasang pasien dirujuk sesuai kondisi pasien
4.Perawat penanggungjawab segera
kirim pasien ke ruang Resusitasi untuk
penangan Bantuan Hidup Lanjut (BHL)
NEWS :NATIONAL EARLY WARNING
SYSTEM SCORING
TIM CODE BLUE
1 orang dokter
1 orang perawat :
1 orang perawat : airway & breathing
defibrilation

1 orang perawat :
compression

1 orang perawat :
documentation
PEWS.....
• pada pasien berusia saat lahir - 16
tahun
• untuk menilai penyakit akut ,
mendeteksi penurunan klinis, dan
menginisiasi respon klinis yang
tepat waktu dan sesuai.
Tabel parameter Pediatrik Eearly Warning Score
Parameter 3 2 1 0 1 2 3

Pernafasan ≤10 11-15 16-29 30-39 40-49 ≥50

Retraksi Normal ringan Sedang Parah


dinding dada
Alat bantu No ≤2L >2L
Oksigen
Saturasi ≤85 86-89 90-93 >94
Oksigen
Nadi ≤50 50-69 70-110 110-129 130-149 ≥150
Kapilla reffil ≤2 >2
Tekanan ≤80 80-89 90-119 120-129 130-139 >140
sistolik
Tingkat A V P/ U
kesadaran
Suhu
09/29/2022 ≤35◦ 36◦-38.4◦ ≥38.5◦
Tata Laksana terhadap Pediatrik Early Warning System (EWS)
Skor Monitoring Petugas Tindakan
frekuensi
1 4 jam Perawat jaga Semua perubahan
harus dapat
2 2-4 jam meningkatkan
frekuensi monitor
untuk tindakan klinis
yang tepat

3 Min 1 jam Perawat jaga dan dokter Perawat jaga


Jaga melakukan
monitoring ulang

4-5 30 menit Melapor ke dokter


jaga
6 berlanjutan Perawat jaga, dokter jaga, Melapor ke DPJP
DPJP
7+ Berlanjutan Panggilan darurat Menghubungi Tim
Emergensi jaga
09/29/2022
Modified Early Obstertic
Warning Score
(MEOWS)
• MEOWS digunakan pada pasien ibu
hamil dengan usia kandungan 20 minggu
sampai 6 minggu SETELAH MELAHIRKAN
• MEOWS dapat digunakan untuk
mengasesmen penyakit, mendeteksi
penurunan klinis, dan menginisiasi
respon klinis yang tepat waktu dan
sesuai.
• MEOWS tidak digunakan selama proses
pembukaan sampai selesai melahirkan. 09/2
9/20
22
Parameter 3 2 1 0 1 2 3 NIL
AI
Pernafasan <12 12-20 21-25 >25

Saturasi o2 ≤92 93-95 >95

Penggunaan Alat Ya Tidak


Bantu O2

Suhu <36 36.1- 37.5- >37.7


37.2 37.7

Tekanan Darah Sistolik <90 90-140 141-150 151-160 >160

Denyut Jantung <50 50-60 61-100 101-110 111-120 >120

Nyeri Normal Abnormal

Pengeluaran/ Lochia Normal Abnormal

Protein Urin + ≥++


Tingkat Kesadaran A V,P,atau
U
TOTAL
09/29/2022
Skor Monitoring Petugas Tindakan
Frekuensi
1-4 4 Jam Bidan Jaga, 1.Meningkatkan frekuensi monitoring jika ada
Dokter Jaga perubahan kondisi pasien.
2. Jika perlu menghubungi dokter jaga
Jika pasien mengalami pre eklamsia (sakit
kepala, pandangan kabur, nyeri perut)
tingkatkan kewaspadaan.

5-6 1 Jam Bidan, Dokter 1. Lapor bidan jaga


Sp.OG
2. Bidan segera monitoring ulang pasien
3. Menghubung dokter speasialis kandungan
dan segera konsultasikan
4. Meningkatkan frekuensi monitoring
Jika pasien mengalami pre eklamsia (sakit
kepala, pandangan kabur, nyeri perut)
tingkatkan kewaspadaan.

≥7 Berlanjutan Panggilan 1. Menghubungi dokter Sp.OG


darurat
2. Menghubungi tim emergency/code blue
3. Melanjutkan TTV secara berkelanjutan
09/29/2022 4. Mempertimbangkan pemindahan ke ruang
ICU
Bagaimanakah EWS
pasien?
KASUS

Laki-laki, berusia 47 RISIKO SEDANG


tahun, dirawat di bangsal
penyakit dalam, saat ini
RR 24 kali per menit,
SaO2 95%, suhu tubuh
36,8°, menggunakan nasal
kanul 4 lpm, TD 120/90
mmHg, N 110x/menit dan
kesadaran compos mentis.
Bagaimanakah EWS
KASUS pasien?

Perempuan, berusia 50 TIDAK BERESIKO


tahun, dirawat di bangsal
penyakit dalam, saat ini
RR 20 kali per menit,
SaO2 98%, suhu tubuh
37°, nafas spontan, tanpa
alat bantu nafas, TD
120/90 mmHg, N
80x/menit dan kesadaran
compos mentis.
Bagaimanakah EWS
pasien?
KASUS
RESIKO SEDANG
Perempuan, berusia 49
tahun, dirawat di bangsal
penyakit dalam, saat ini
RR 20x/menit, SpO2 98%,
suhu 36,7°C, TD 230/110
mmHg, N 110x/menit dan
kesadaran compos mentis.
Bagaimanakah EWS
KASUS pasien?

Perempuan, berusia 50 RESIKO TINGGI


tahun, dirawat di bangsal
penyakit dalam, saat ini
RR 40x/menit, nafas cepat
& dangkal, NRM 10 lpm,
SpO2 94%, suhu 36,7°C,
TD 230/110 mmHg, N
150-170x/menit, irreguler
akral hangat, dan
kesadaran compos mentis.
Bagaimanakah EWS
pasien?
KASUS

Perempuan, berusia 40 RESIKO SEDANG


tahun, dirawat di bangsal
penyakit dalam, saat ini
RR 24x/menit, nasal
kanul 4 lpm, SpO2 94%,
suhu 36,7°C, TD 120/80
mmHg, N 80x/menit,
reguler dan kesadaran
compos mentis.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai