2 Lembar muka
Lembar catatan lainnya. Contohnya yaitu lembar catatan fisioterapi, lembar hasil
6
laboratorium.
DOKUMENTASI FLOW
SHEET
Flow Sheet (Lembar Alur)
Model catatan perkembangan yang secara nyata
dirancang untuk menggambarkan data spesifik klien
sesuai parameter tertentu.
Sering disebut shorthand progress notes atau
abbreviated progress notes.
Format kebanyakan berupa grafik.
Flow sheet memungkinkan petugas untuk mencatat hasil
observasi atau pengukuran yang dilakukan secara
berulang yang tidak perlu ditulis secara naratif, termasuk
data klinik klien.
Flow sheet merupakan cara tercepat dan paling efisien
untuk mencatat informasi, selain itu tenaga kesehatan
akan dengan mudah mengetahui keadaan klien hanya
dengan melihat grafik yang terdapat pada flow sheet.
Flow sheet atau checklist biasanya lebih sering digunakan
di unit gawat darurat.
Tujuan Pencatatan Menggunakan Teknik Lembar Alur/Flow Sheet, Antara Lain:
Mudah
membanding-
kan data pasien
Untuk Menggabungkan
Dapat dan
kecepatan dan data yang jika Mempermud Mengurangi Melindungi mendokumen-
tidak melakukan
efisiensi ah duplikasi aspek legal tasikan
dikumpulkan pengkajian
pendokumenta akan tersebar kontinuitas dalam pasien dan
data pasien
informasi yang
sian data dan asuhan pencatatan bidan akan digunakan
dalam rekam dengan cepat
asuhan dalam
medis pasien
mengevaluasi
keefektivan
asuhan
Lanjutan…
Data yang bisa didokumentasikan : pola pemenuhan
kebutuhan sehari hari, kebutuhan asuhan kebidanan,
vital sign, balans cairan, nutrisi, pengkajian kulit dan
sistem tubuh, kadar glukose urine dan darah.
Bisa juga digunakan untuk mendokumentasikan hasil
observasi dan tindakan kebidanan, kaitannya dengan
data dasar, catatan pengobatan, grafik, KIE dan
catatan perkembangan.
Keuntungan
Meningkatkan kualitas pencatatan observasi
Lebih mudah dibaca
Memperkuat standar asuhan
Dokumentasi lebih tepat
Mengurangi adanya fragmentasi data
Lanjutan…