0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
5 tayangan9 halaman
Dokumen ini membahas struktur anatomi daun, termasuk pangkal daun, tepi daun, daging daun, warna daun, permukaan daun, dan pertulangan daun. Berbagai jenis struktur daun dijelaskan seperti runcing, meruncing, tumpul, membulat, rompang, berlekuk untuk pangkal daun dan rata, bertoreh, bergerigi, bergigi, beringgit, berombak untuk tepi daun.
Dokumen ini membahas struktur anatomi daun, termasuk pangkal daun, tepi daun, daging daun, warna daun, permukaan daun, dan pertulangan daun. Berbagai jenis struktur daun dijelaskan seperti runcing, meruncing, tumpul, membulat, rompang, berlekuk untuk pangkal daun dan rata, bertoreh, bergerigi, bergigi, beringgit, berombak untuk tepi daun.
Dokumen ini membahas struktur anatomi daun, termasuk pangkal daun, tepi daun, daging daun, warna daun, permukaan daun, dan pertulangan daun. Berbagai jenis struktur daun dijelaskan seperti runcing, meruncing, tumpul, membulat, rompang, berlekuk untuk pangkal daun dan rata, bertoreh, bergerigi, bergigi, beringgit, berombak untuk tepi daun.
Virginia pongkorung/18502010 Rivaldo Tatebale/18502047 Beylin A.Samihing/20507008 Pokok bahasan 1 Pangkal daun 2 Tepi daun
3 Daging daun 4 Warna daun
5 Permukaan daun 6 Pertulangan daun
Pangkal daun
• Pangkal daun (basis folii) terdiri atas :
• -Runcing (acutus), biasanya terdapat pada daun bangun memanjang, lanset, belah ketupat. • -Meruncing (acuminatus), biasanya terdapat pada daun bangun bulat telur terbalik dan daun sudip. • -Tumpul (obtutus), pada daun bangun bulat telur, jorong. • -Membulat (rotundatus), daun bangun bulat, jorong, dan bulat telur. • -Rompang (truncatus), daun bangun segitiga, delta, dan tombak. • -Berlekuk (emarginatus), pada daun bangun jantung, ginjal, anak panah Tepi daun • Tepi DAUN (margo folii) terbagi atas tiga yaitu ; • 1) Rata (integer) • 2) Bertoreh (divisus), jika torehannya merdeka • - Bergerigi (serratus), jika sinus dan agulus sama lancipnya • - bergigi ganda (biserratus), seperti bergerigi tapi angulusnya cukup besar • - Bergigi (dentatus), jika sinus tumpul, angulus lancip • - Beringgit (crenatus), jika kebalikan bergigi • -Berombak, jika sinus dan angulus sama-sama tumpul
• 3) Tepi daun dengan torehan dan disertai pertulangan daunnya :
• - Berlekuk menyirip (pinnatilobus), contoh daun terong (Solanun Melongena) Daging daun
• Daging daun adalah bagian daun yang terdapat di antara tulang-
tulang dan urat-urat daun. • • Tipis seperti selaput (membranaceus), contohdaun paku selaput (Hymenophyllum australe) • • Seperti kertas (papyraceus), contoh daun pisang (Musa paradisiaca) • • Tipis lunak (herbaceus), contoh selada air (Nasturtium officinale) • • Perkamen (perkamenteus),tipis tapi cukup kaku, contoh (Cocos nucifera) • • Berdaging (carnosus), jika tebal dan berair, contoh daun lidah buaya (Aloevera) Warna daun
• Warna daun dipengaruhi oleh pigmen yang paling dominan
pada daun itu.Macam pigmen warna yang terkandung dalam tumbuhan terdapat pada:
1.Klorofil 2.Anthosianin 3. Karotenoid Permukaan daun
• • Licin (Laevis), permukaannya dapat terlihat mengkilat,
suram dan berselaput lilin. Contoh daun beringin (Ficus Benjamina), daun ketela rambat (Ipomoea Batatas), dan daun pisang (Musa Paradisiaca) • • Gundul (glaber), contoh daun jambu air (Eugenia aquea) • • Kasap, contoh daun jati (Tectona grandis) • • Berkerut (rugosus), contoh jambu biji (Psidium guajava) • • Berbingkul-bingkul (bullatus), seperti berkerut, tapi kerutannya lebih besar, contoh daun air mata pengantin (Antigonon leptopus) Pertulangan daun