Kebijakan
Kesehatan
KELOMPOK 4
1. Shely Ananda Widadari
3. Kurnia Adisa
4. Annisatul Padillah
1 2
3
Sistem
Kebijakan
4
Kesehatan
6 5
1 Definisi Kebijakan Kesehatan
Dasar–Dasar Kebijakan
6 Kesehatan di Indonesia
1 Definisi Kebijakan Kesehatan 2 3 4
Menurut Dunn (1988) beberapa karakteristik masalah pokok dari masalah kebijakan, adalah
:
1. Interdepensi (saling ketergantungan)
Interdepensi yaitu kebijakan suatu bidang seringkali mempengaruhi masalah kebijakan
lainnya. Kondisi ini menunjukkan adanya sistem masalah. Sistem masalah ini membutuhkan
pendekatan holistik, satu masalah dengan yang lain tidak dapat di pisahkan dan diukur
sendirian.
2. Subjektif
Subjektif yaitu kondisi eksternal yang menimbulkan masalah diindentifikasi, diklasifikasi
dan dievaluasi secara selektif. Contoh: Populasi udara secara objektif dapat diukur (data).
Data ini menimbulkan penafsiran yang beragam (Gangguan kesehatan, lingkungan, iklim, dll).
Muncul situasi problematis, bukan problem itu sendiri.
3. Artifisial
Artifisial yaitu pada saat diperlukan perubahan situasi
problematis, sehingga dapat menimbulkan masalah kebijakan.
4. Dinamis
Dinamis yaitu masalah dan pemecahannya berada pada suasana
perubahan yang terus menerus. Pemecahan masalah justru dapat
memunculkan masalah baru, yang membutuhkan pemecahan
masalah lanjutan.
5. Tidak terduga
Tidak terduga yaitu masalah yang muncul di luar jangkauan
kebijakan dan sistem masalah kebijakan.
1 2 3 Perencanaan Kebijakan Kesehatan 4
Kebijakan pemerintah dalam hal kesehatan terdiri atas visi, misi, strategi dan program kesehatan.
Masing-masing memiliki peran untuk mewujudkan masyarakat Indonesia yang sehat. Kebijakan
pemerintah tersebut antara lain:
1. Pemantapan kerjasama lintas sektor.
2. Peningkatan perilaku, kemandirian masyarakat, dan kemitraan swasta.
3. Peningkatan kesehatan lingkungan.
4. Peningkatan upaya kesehatan.
5. Peningkatan sumber daya kesehatan.
6. Peningkatan kebijakan dan menejemen pembangunan kesehatan.
7. Peningkatan perlindungan kesehatan masyarakat terhadap penggunaan obat, makanan dan
alat kesehatan yang illegal.
8. Peningkatan IPTEK kesehatan.
1 2 3 4 5 Program Kesehatan Pemerintah
Amandemen UUD 1945 dan TAP No. VII / MPR / 2001 merupakan visi
Indonesia untuk bertanggung jawab dalam hal kesehatan warga
negaranya, menjaga hak asasi manusia dalam kesehatan, dan
menjadikannya sebagai jaminan sosial.
Kesehatan merupakan aspek penting dalam kehidupan karena tidak
ada kegiatan yang dapat dilaksanakan secara maksimal yang dapat
dilakukan oleh orang sakit. Oleh karena itu cerminan negara sejahtera
diukur dalam bentuk HDI (Human Development Indeks) atau
pembangunan manusia yang mencakup kesehatan, pendidikan, ekonomi.
Terima Kasih