Anda di halaman 1dari 11

SENTRALISASI DAN

DESENTRALISASI
DOSEN PENGAMPU

LOVEANA SYAIFORA, SE,MM


KELOMPOK 3

1.Cici Paramida
2.AGNES DEBORA
3.BILL HAQI HAKIM ALVADIL
4.ELMORE AYUB
5.FARREL MONDRI M.
6.M HAZIQ PRATAMA S
7.VANIA ZAFILA
8.WARISMAN NAZARA
9.YUNITA PUTRI
10.YUSUF ABDULLAH
DEFINISI

Sentralisasi: Kadar dimana pengambilan keputusan terkonsentrasi pada


tingkat level organisasi yang lebih tinggi.
Contoh:
Nobuhiko Kawanoto, Presiden Honda Motor Company, bertindak atas
pemikiran mengenai prospek penjualan untuk Honda Accord yang
paling laris dengan mengambil pesan langsung dalam mengelola divisi
mobil honda.

Desentralisasi: Kadar dimana pekerja level bawah bisa memberikan


input atau bahkan membuat keputusan.
Contoh:
Eksekutif AT & T melakukan desentralisasi pembuatan keputusan di
divisi AT & T Universal Card Services guna menghadapi persaingan
ketat dalam pasar kartu kredit.
Tantangan:
Sentralisasi atau Desentralisasi?
Lebih Tersentralisasi
• Lingkungan kerja yang stabil
• Manajer level bawah kurang mampu atau bberpengalaman dalam membuat
keputusandibandingkan manajer level atas
• Manajer level bawah tidak mau memberikan suara dalam membuat keputusan
• Keputusan biasanya relatif minor
• Organisasi cenderung menghadapi krisis atau berisiko atas kegagalan perusahaan
• Organisasinya besar
• Implementasi efektif dari strategi perusahaanbergantung pada manajer yang
bersikukuh tentangapa yang sedang terjadi
• Karakteristik lain dari organisasi, seperti biaya & resiko yang berkaitan dg
keputusan, preferensiindividual manajer dan rasa percaya padakaryawan,
budaya organisasi, dan kemampuan manajer tingkat bawah
Lebih terdesentralisasi
• Lingkungan kerja lebih kompleks, tidak pasti. Spt: karakteristik pasar,
tekanan kompetitif, danketersediaan material
• Manajer level bawah mampu dan berpengalaman dalam pembuatan
keputusan
• Manager level bawah ingin bersuara dalam pembuatan keputusan
• Keputusannya signifikan
• Kultur perusahaan terbuka untuk memungkinkanpara manajer
bersuara tentang apa yang sedangterjadi• Perusahaan tersebar secara
geografis
• Implementasi efektif dari strategi perusahaan bergantung pada
manajer yang terlibat dan fleksibel dalam membuat keputusan
• Karakteristik lain dari organisasi, seperti biayasuatu keputusan,
preferensi manajemen puncak,budaya organisasi, dan kemampuan
Plus Minus Sentralisasi vs Desentralisasi

Sentralisasi Desentralisasi

• Keterampilan khusus, bakat, dan • Kedekatan dengan pasar


teknologi kadang-kadang tidak • Pengtahuan lokal mengenai
mungkin diperoleh & tidak praktis masyarakat dalam pengambilan
kalau ditempatkan diberbagai lokasi keputusan perusahaan
• Efisiensi biaya: biaya umum & • Penerimaan dan pengetahuan
administrasi, tambahan staf, koordinasi pelanggan yang lebih baik mengenai
produk, uang dan pengendalian kebutuhan pelanggan karena
manajemen kecenderungan ekonomi setempat
• Perbaikan dalam teknologi komunikasi • Kenyamanan penyalur
baru-baru ini mempermudah
pergerakan uang, informasi,
transportasi, dan pemrosesan data dari
lokasi sentral.
Hubungan antara sentralisasi dengan
desain keputusan organisasi

• semakin tinggi spesialisasi semakin besarsentralisasi - pekerjaan yang terspesialisasi


tdk memerlukan keleluasaan wewenang.
• semakin sedikit wewenang didelegasikan, semakin besar sentralisasi.
• semakin besar departemen fungsional dan proses, semakin besar sentralisasi -
mengharuskan agar aktifitas beberapa depatemen terkait terkoordinasikan.
• semakin luas rentang kendali semakin berkurangsentralisasi - pekerjaan yg relatif
tdk dispesialisasisangat membutuhkan kekuasaan pengendalian
Tingkat Desentralisasi

dipengaruhi oleh beberapa faktor;

1.ukuran organisasi
2.Lingkungan
3. karakteristik lain seperti budaya perusahaan,
preferensi manajemen, kemampuan karyawan dan biaya
keputusan
Kesimpulan
sentralisasi adalah memusatkan seluruh wewenang atas
segala urusan yang menyangkut pemerintahan kepada
tingkat pusat dan pengertian desentralisasi adalah
pelimpahan wewenang dari Pemerintah Pusat kepada
satuan organisasi di wilayah untuk meyelenggarakan
segenap kepentingan setempat dari sekelompok penduduk
yang mendiami wilayah tersebut.Dampak-dampak yang di
timbulkan oleh sentralisasi dan desentralisasi terbagi dua
yaitu dampak positif dan dampak negatif. Dampak-dampak
tersebut dapat di rasakan oleh masyarakat dalam bidang
ekonomi, sosial budaya, dan keamanan dan politik yang
kesemuanya itu berpengaruh dalam kehidupan bangsa
Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai