Anda di halaman 1dari 26

ANGGARAN KAS

DR. HJ. MUJIBAH ACHYAR, SE., MM.


LIRA MUSTIKA SARI, S.E., M.S.M.
UNIVERSITAS PASUNDAN
ANGGARAN KAS

Anggaran kas merupakan perencanaan dalam periode anggaran tertentu yang dirancang
secara terperinci sehingga didalamnya dapat menunjukkan posisi atas kas beserta
perubahannya, penerimaan kas, serta pengeluaran kas yang mungkin terjadi.

1. Penerimaan serta penggunaan kas dapat menjadi dasar penilaian realisasi kinerja
karyawan.
2. Dipergunakan dalam membuat keputusan kredit (baik mengambil ataupun
memberikan).
3. Untuk memantau posisi kas disetiap waktunya.
4. Mengetahui pembayaran atas hutang harus dilakukan.
5. Untuk penyelaras total modal kerja, biaya, hutang, serta pendapatan penjualan/
6. Merencanakan keperluan yang berkaitan dengan investasi serta pembiayaan lainnya.
MANAJEMEN KAS

Manajemen kas dalam suatu perusahaan menjadi penting sebab jika kas yang dimiliki kurang maka
perusahaan akan kehilangan kepercayaan baik dari sisi internal maupun eksternal.
1. Dari sisi internal, karyawan menjadi tidak loyal dan produktif.
2. Dari sisi eksternal, pemasok/supplier (kreditur) dapat berhenti untuk mengirimkan bahan baku.
Jika pun masih berjalan kegiatan transaksi bisnis yang dilakukan tidak akan terlaksana dengan
baik.

Lalu Bagaimana Akibatnya?


Suli
Produksi Menurun, Kualitas atas Produk Menurun,Hingga Akhirnya Produk Sulit
Bersaing dan Diterima Oleh Pasar.
t
ALIRAN KAS PADA PERUSAHAAN
ALIRAN KAS

Aktivitas Aktivitas Pembiayaan


Aktivitas Operasional
Berkaitan dengan upaya
Investasi Berkaitan dengan
Berkaitan dengan pembelian penyediaan dana yang
perusahaan dalam
maupun penjualan atas aset diperlukan melalui berbagai
memproduksi produk hingga
yang dimiliki perusahaan. sumber.
produk tersebut dapat terjual
di pasar.
SUMBER-SUMBER ALIRAN KAS
PENDEKATAN DALAM MENYUSUN
ANGGARAN KAS
1 Pendekatan Penerimaan dan Pengeluaran Kas.
Pendekatan ini digunakan dalam merancang anggaran berjangka pendek.

Penerimaan Kas Pengeluaran Kas


1. Penjualan produk tunai. 1. Pembelian aktiva.
2. Penagihan piutang. 2. Biaya tenaga kerja atau upah, pembelian
3. Penambahan atas modal sendiri. bahan baku, biaya overhead, serta
4. Penjualan aktiva serta obligasi. pembayaran lainnya.
5. Penerimaan pinjaman baik dari bank 3. Pembayaran pajak.
ataupun lembaga peminjaman lainnya. 4. Pembayaran deviden dan pengembalian
6. Biaya penyusutan/amortisasi/depresiasi modal.
(jika perusahaan mengakui beban biaya 5. Pembayaran pinjaman maupun
tersebut walaupun sebenarnya dana tidak angsurannya.
dikeluarkan secara kas.
PENDEKATAN DALAM MENYUSUN
ANGGARAN KAS
1 Pendekatan Penerimaan dan Pengeluaran Kas.
Pendekatan ini digunakan dalam merancang anggaran berjangka pendek.

Langkah Penyusunan Anggaran


1. Menggolongkan serta menyusun mana saja yang termasuk ke dalam penerimaan kas yang
dianggarkan dan selanjutnya dijumlahkan.
2. Menggolongkan serta menyusun mana saja yang termasuk ke dalam pengeluaran kas yang
dianggarkan dan selanjutnya dijumlahkan.
3. Mengurangkan jumlah penerimaan kas dan jumlah pengeluaran kas melalui perhitungan saldo
akhir.
Selisih antara Saldo Awal Penerimaan Kas (Kas
+ - Pengeluaran Kas (Kas Keluar)
Kas Masuk)
CONTOH SOAL
Data anggaran CV, Gava Media di tahun 2019 sebagai berikut:
a. Rencana Penjualan
- Januari Rp 110.000.000
- Februari Rp 120.000.000
- Maret Rp 170.000.000
- Triwulan II Rp 290.000.000
- Triwulan III Rp 340.000.000
- Triwulan IV Rp 360.000.000

Data anggaran CV, Gava Media di tahun 2019 sebagai berikut:


Penjualan dilakukan secara tunai sebesar 75% sedangkan sisanya dibayarkan secara kredit.
b. Kerugian piutang tak tertagih sebesar 2%.
c. Sistematika Pengumpulan Puitang
- 75% pada bulan penjualan.
- 15% pada 1 bulan berikutnya.
- 10% pada 2 bulan berikutnya.
- 80% pada triwulan penjualan.
- 20% pada triwulan berikutnya.
CONTOH SOAL
d. Saldo kas awal tahun sebesar Rp. 10.000.000.
e. Rencana pengeluaran modal:
 Membeli mesin pada bulan maret sebesar Rp. 15,8 juta dan pada TRW 3 sebesar Rp. 40 juta.
 Pembentukan dana untuk gedung pada bulan maret sebesar Rp. 10 juta dan bulan desember
sebesar Rp. 50 juta.
 Pembelian lainnya pada bulan Januari Rp. 400.000, bulan Februari Rp. 700.000, TRW II-III
Rp. 800.000, dan TRW IV sebesar Rp. 600.000.
f. Penerimaan dan Pengeluaran Lainnya:
Pengeluaran
Pendapatan Lainnya
Bulan Lainnya (Dalam
(Dalam Rp)
Rp)
Januari 2.700.000 2.900.000
Februari 1.800.000 2.200.000
Maret 2.600.000 1.700.000
Triwulan II 7.500.000 6.300.000
Triwulan III 7.900.000 7.200.000
Triwulan IV 8.100.000 9.500.000
CONTOH SOAL
d. Saldo kas awal tahun sebesar Rp. 10.000.000.
e. Rencana pengeluaran modal:
 Membeli mesin pada bulan maret sebesar Rp. 15,8 juta dan pada TRW 3 sebesar Rp. 40 juta.
 Pembentukan dana untuk gedung pada bulan maret sebesar Rp. 10 juta dan bulan desember
sebesar Rp. 50 juta.
 Pembelian lainnya pada bulan Januari Rp. 400.000, bulan Februari Rp. 700.000, TRW II-III
Rp. 800.000, dan TRW IV sebesar Rp. 600.000.
f. Penerimaan dan Pengeluaran Lainnya:
Pengeluaran
Pendapatan Lainnya
Bulan Lainnya (Dalam
(Dalam Rp)
Rp)
Januari 2.700.000 2.900.000
Februari 1.800.000 2.200.000
Maret 2.600.000 1.700.000
Triwulan II 7.500.000 6.300.000
Triwulan III 7.900.000 7.200.000
Triwulan IV 8.100.000 9.500.000
CONTOH SOAL
g. Pembelian Bahan Baku dan Biaya Tenaga Kerja:
(dalam Rp)
Bulan Bahan Baku Tenaga Kerja Biaya Overhead
Januari 17.700.000 73.100.000 15.200.000
Februari 18.500.000 73.400.000 16.300.000
Maret 19.100.000 73.600.000 16.800.000
Triwulan II 56.800.000 220.500.000 49.400.000
Triwulan III 49.300.000 221.800.000 50.700.000
Triwulan IV 44.600.000 223.400.000 51.900.000
h. Pengeluaran lainnya:
 Polis asuransi pada bulan Januari sebesar Rp. 900.000.
 Fee ahli hukum setiap bulan sebesar Rp. 5.000.000.
 Fee akuntan sebesar Rp. 20.000.000 pada bulan April.
 Pajak kekayaan bulan Desember sebesar Rp. 17.400.000.
Saudara diminta untuk membuat anggaran kas CV Gava Media sesuai data tersebut diatas.
PENYELESAIAN

Penjualan Tunai dan Kredit


(dalam Rp)
Penjualan Penjualan
Keterangan Penjualan Tunai Bad Debt Piutang Netto
Total Kredit
Januari 110.000.000 82.500.000 27.500.000 550.000 26.950.000
Februari 120.000.000 90.000.000 30.000.000 600.000 29.400.000
Maret 170.000.000 127.500.000 42.500.000 850.000 41.650.000
Triwulan II 290.000.000 217.500.000 72.500.000 1.450.000 71.050.000
Triwulan III 340.000.000 255.000.000 85.000.000 1.700.000 83.300.000
Triwulan IV 360.000.000 270.000.000 90.000.000 1.800.000 88.200.000
Total 1.390.000.000 1.042.500.000 347.500.000 6.950.000 340.550.000
PENYELESAIAN

Anggaran Piutang
(dalam Rp)
Keterangan Januari Februari Maret TRW II TRW III TRW IV
Januari 20.212.500 4.042.500 2.695.000      
Februari   22.050.000 4.410.000 2.940.000    
Maret     31.237.500 10.412.500    
Triwulan II       56.840.000 14.210.000  
Triwulan III         66.640.000 16.660.000
Triwulan IV           70.560.000
Total 20.212.500 26.092.500 38.342.500 70.192.500 80.850.000 87.220.000
PENYELESAIAN

Anggaran Penerimaan Kas


(dalam Rp)
Keterangan Januari Februari Maret TRW II TRW III TRW IV
Penjualan 82.500.000 90.000.000 127.500.000 217.500.000 255.000.000 270.000.000
Piutang 20.212.500 26.092.500 38.342.500 70.192.500 80.850.000 87.220.000
Pendapatan 2.700.000 1.800.000 2.600.000 7.500.000 7.900.000 8.100.000
Lain
Total 105.412.500 117.892.500 168.442.500 295.192.500 343.750.000 365.320.000
PENYELESAIAN
Anggaran Pengeluaran Kas
(dalam Rp)
Keterangan Januari Februari Maret TRW II TRW III TRW IV
Pembelian Mesin     15.800.000   40.000.000  
P. Dana Gedung     10.000.000     50.000.000
Pembelian Lain 400.000 700.000   800.000 800.000 600.000
Pengeluaran Lain 2.900.000 2.200.000 1.700.000 6.300.000 7.200.000 9.500.000
Biaya Bahan Baku 17.700.000 18.500.000 19.100.000 56.800.000 49.300.000 44.600.000
Biaya Tenaga Kerja 73.100.000 73.400.000 73.600.000 220.500.000 221.800.000 223.400.000
Biaya Overhead 15.200.000 16.300.000 16.800.000 49.400.000 50.700.000 51.900.000
Polis Asuransi 900.000          
Fee Akuntan       20.000.000    
FeeAhli Hukum 5.000.000 5.000.000 5.000.000 15.000.000 15.000.000 15.000.000
Pajak Kekayaan           17.400.000
Total 115.200.000 116.100.000 142.000.000 368.800.000 384.800.000 412.400.000
PENYELESAIAN

Anggaran Kas Sementara


(dalam Rp)
Keterangan Januari Februari Maret TRW II TRW III TRW IV
Saldo Awal 10.000.000 212.500 2.005.000 28.447.500
Penerimaan 105.412.500 117.892.500 168.442.500 295.192.500 343.750.000 365.320.000
Tersedia 115.412.500 118.105.000 170.447.500 323.640.000 343.750.000 365.320.000
Pengeluaran 115.200.000 116.100.000 142.000.000 368.800.000 384.800.000 412.400.000
Saldo Akhir 212.500 2.005.000 28.447.500 -45.160.000 -41.050.000 -47.080.000

Berdasarkan hal tersebut diketahui bahwa pada triwulan II, III, dan IV perusahaan kekurangan kas
dengan anggaran kas ini bersifat sementara. Dari hasil tersebut maka pihak manajemen dapat
mencari solusi dalam mengatasi kekurangan tersebut baik melalui pengajuan pinjaman, penambahan
modal, penerbitan saham, ataupun obligasi.
PENYELESAIAN
Misalnya dalam hal ini manajer investasi memutuskan untuk meminjam pinjaman senilai Rp. 150.000.000
dengan bunga 15%/tahun untuk menutupi kekurangan dana (dengan rentang pembayaran selama 3 tahun
sehingga pelunasan akan dilakukan ditahun ke 3).
Maka,

TRW II TRW III TRW IV


Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
1.875.000 1.875.000 1.875.000 1.875.000 1.875.000 1.875.000 1.875.000 1.875.000
Jumlah 3.750.000 Jumlah 5.625.000 Jumlah 5.625.000
PENYELESAIAN

Anggaran Kas Final


(dalam Rp)
Keterangan Januari Februari Maret TRW II TRW III TRW IV
Saldo Awal 10.000.000 212.500 2.005.000 28.447.500 101.090.000 54.415.000
Penerimaan 105.412.500 117.892.500 168.442.500 295.192.500 343.750.000 365.320.000
Pinjaman 150.000.000
Tersedia 115.412.500 118.105.000 170.447.500 473.640.000 444.840.000 419.735.000

Pengeluaran 115.200.000 116.100.000 142.000.000 368.800.000 384.800.000 412.400.000


Bunga 3.750.000 5.625.000 5.625.000
Pinjaman

Saldo Akhir 212.500 2.005.000 28.447.500 101.090.000 54.415.000 1.710.000


PENDEKATAN DALAM MENYUSUN
ANGGARAN KAS
2 Pendekatan Akuntansi Keuangan.
Pendekatan ini digunakan dalam merancang anggaran berjangka panjang.

Pendekatan ini didasari oleh neraca dan laporan laba rugi yang disusun akunting.
CONTOH SOAL
Berdasarkan laporan laba rugi dan neraca CV.Gava Media tahun 2019 sebagai berikut:
a. Penjualan pada 2019 sebesar Rp. 120 Milyar; diharapkan akan meningkat terus sebesar 10% setiap
setahun sampai 2023.
b. Saldo kas rill pada awal 2019 sebesar Rp. 40 Milyar. Modal kerja non kas pada waktu tersebut sebesar
Rp. 250 Milyar. Modal kerja non kas ini akan meningkat pada proporsi yang sama dengan
meningkatnya penjualan.
c. Perkiraan biaya variabel sebesar 25% dari penjualan, sedangkan fixed cost untuk 2019 sebesar Rp. 28
Milyar dan akan meningkat dengan 20% pada 2022.
d. Depresiasi dan amortisasi merupakan 20% dari Rp. 500 Milyar (fixed cost).
e. Pajak pendapatan sebesar 25%.
f. Sumber kas lainnya:
 Penjualan aktiva tak terpakai: 2019:25 Milyar, 2020: 20 Milyar, 2021: 15 Milyar, 2022: 17 Milyar,
dan 2023: 50 Milyar.
 Menjual saham portofolio: 2021 = 100 Milyar.
 Utang bank jangka panjang: 2020 = 200 Milyar.
CONTOH SOAL

g. Kebutuhan kas:
 Saldo sinking fund pada awal 2019 sebesar 50 Milyar dan pada tahun 2022 sebesar 50 Milyar.
 Pembayaran kembali hutang obligasi sebesar 80 M dari sinking fund pada 2022 dan 30 M pada
tahun 2023.
 Pengeluaran modal (capital expenditure): 2019 = 60 M; 2020 = 70 M; 2021 = 290 M (beli
mesinnya); 2022 = 180 M; dan 2023 = 120 M.
 Pembayaran deviden: 2019-2020 masing-masing sebesar 30 M setahun; 2021-2022 sebesar 40 M;
dan 2023 sebesar 45 M setahun.
 Pengeluaran lainnya: 2019 = 25 M; 2020 = 20 M; 2021 = 15 M; 2022 = 17 M; dan 2023 = 50 M.
Berdasarkan data-data di atas Saudara diminta untuk menyusun perkiraan rugi/laba dan menyusun
anggaran kas periode mendatang.
PEMBAHASAN
CV Gava Media
Perkiraan Laba Rugi Tahunan 2019-2023

(000.000)
Keterangan 2019 2020 2021 2022 2023
Penjualan 120.000 132.000 145.200 159.720 175.692
Biaya:          
- Variable Cost 30.000 33.000 36.300 39.930 43.923
- Fixed Cost 28.000 28.000 28.000 33.600 33.600
Total Biaya 58.000 61.000 64.300 73.530 77.523
Laba Kotor 62.000 71.000 80.900 86.190 98.169
Pajak 25% 15.500 17.750 20.225 21.548 24.542
Laba Sesudah Pajak 46.500 53.250 60.675 64.643 73.627
PEMBAHASAN
CV Gava Media
Perkiraan Kebutuhan Modal Kerja Non Kas Tahun 2019-2023

(000.000)
Keterangan 2019 2020 2021 2022 2023
Saldo Awal 40.000       
Modal Kerja Non Kas 250.000 275.000 302.500 332.750 366.025
Jumlah Modal Kerja 290.000 275.000 302.500 332.750 366.025
Kenaikan Modal 25.000 27.500 30.250 33.275 36.603
Kerja Non Kas
PEMBAHASAN
CV Gava Media
Anggaran Kas Tahun 2019-2023
(000.000)
Keterangan 2019 2020 2021 2022 2023
Saldo Kas Awal Tahun 40.000 46.500 299.750 230.425 45.068
Penerimaan:          
Laba Sesudah Pajak 46.500 53.250 60.675 64.643 73.627
Depresiasi & Amortisasi 100.000 100.000 100.000 100.000 100.000
Penjualan Aktiva 25.000 20.000 15.000 17.000 50.000
Penjualan Saham     100.000   
Utang Bank    200.000   
Jumlah Penerimaan + Saldo Kas Awal Tahun 211.500 419.750 575.425 412.068 268.694
Pengeluaran:          
Sinking Fund 50.000    50.000 
Pembayaran Obligasi       80.000 30.000
Pengeluaran Modal 60.000 70.000 290.000 180.000 120.000
Pembayaran Deviden 30.000 30.000 40.000 40.000 45.000
Pengeluaran Lainnya 25.000 20.000 15.000 17.000 50.000
Jumlah Pengeluaran 165.000 120.000 345.000 367.000 245.000
Saldo Kas Akhir Tahun 46.500 299.750 230.425 45.068 23.694
TERIMA KASIH ANGGARAN
KAS

Anda mungkin juga menyukai