1
Daftar Singkatan
Daftar Tabel
Daftar gambar
Daftar isi
2
BAB I Pendahuluan
3
1.2 Pengertian Dasar Sanitasi
Memuat pengertian dasar sanitasi, diambil dari definisi
sanitasi yang menjelaskan pengertian mengenai
limbah padat atau sampah hasil aktivitas manusia
dan masyarakat, limbah cair yang berupa excreta
dan ikutannya seperti grey water dan drainase
lingkungan
4
1.4. Pendekatan Dan Metodologi
5
1.6. Sumber Data
Memuat sumber-sumber data baik data sekunder maupun data
primer yang diambil secara langsung melalui survei ataupun
observasi lapangan yang disepakati Pokja. Ini dijadikan sebagai
dasar untuk melakukan pemetaan kondisi sanitasi secara aktual
dilapangan serta memotret kebutuhan akan situasi dan kondisi
sanitasi yang baik, sesuai standar kebutuhan minimal
pembangunan sanitasi
6
Bab II Gambaran Umum Kota
7
2.1. Geografis, Topografis dan Geohidrologi
Menjelaskan kondisi fisik kota, letak geografi, geohidrologi,
kondisi topografi kota yang sangat berhubungan erat
dengan kebijakan yang akan diambil dalam menetapkan
strategi pembangunan sanitasi kota, terutama yang
menyangkut pengambilan teknologi
2.2. Administratif
(Menjelaskan batas-batas administrasi kota
dilengkapi dengan menampilkan peta dasar kota
dan data-data administrasi kota, mulai dari batas
RT–RW, kelurahan, kecamatan, peta jalan, peta
sungai dan peta yang menggambarkan data-data
administrasi kota)
8
2.3. Kependudukan
Menjelaskan data populasi penduduk berdasarkan
umur, jender, kepadatan per kelurahan dan
proyeksi 5 tahun ke depan, diambil dari sumber
data resmi yang dapat dipertanggungjawabkan
sesuai kesepakatan Pokja)
2.4. Pendidikan
Memuat data-data tentang pendidikan, lengkap dengan
sarana dan prasarananya, termasuk di dalamnya
jumlah sekolah sesuai tingkatannya, jumlah kelas,
jumlah murid, jumlah guru baik sekolah negeri maupun
swasta, mulai dari PAUD, Pendidikan Dasar,
Pendidikan menengah, Pendidikan Tinggi dan
Pendidikan Luar Sekolah, baik lembaga pendidikan
nonformal maupun pendidikan informal
9
2.5. Kesehatan
Memuat data-data tentang kondisi kesehatan
secara umum serta kondisi sarana & prasarana
kesehatan, termasuk di dalamnya jumlah Rumah
Sakit, Poliklinik, Puskesmas, Puskesman
Pembantu, Posyandu dan tenaga kesehatan, baik
tenaga medis maupun nonmedis -termasuk kader
yang bergerak di sektor kesehatan.
10
2.7. Perekonomian
Memuat kondisi ekonomi dan perkembangannya,
termasuk di dalamnya jumlah pekerja sesuai dengan
sektor pekerjaannya, jumlah pencari kerja sesuai
keahlian dan pendidikannya, serta sektor-sektor ekonomi
yang dominan dan menjadi unggulan terhadap
peningkatan perekonomian daerah
11
2.9. Institusi dan Organisasi Pemda
Memuat struktur Organisasi Pemda dan
SOTK yang ada, sesuai perundangan yang
berlaku)
12
Bab III Profil Sanitasi Kota
Profil sanitasi kota yang menggambarkan kondisi riil
sektor sanitasi yang ada saat ini dan sedang berjalan)
13
3.1. Kondisi Umum Sanitasi Kota
Kondisi umum Sanitasi Kota yang menggambarkan
kondisi riil secara umum kesehatan lingkungan kota,
kesehatan dan pola hidup masyarakat, kuantitas dan
kualitas air yang dapat diakses masyarakat,
pembuangan limbah cair rumah tangga, pembuangan
limbah padat/sampah, saluran drainase lingkungan,
pencemaran udara, pembuangan limbah industri dan
limbah medis
16
3.2. Pengelolaan Limbah Cair
17
3.3. Pengelolaan Persampahan (Limbah Padat)
penjelasan kondisi riil yang bersifat mendetail
mengenai pengelolaan air limbah padat/sampah yang ada dan
sedang berjalan, berdasarkan aspek legal formal, institusi,
cakupan pelayanan, teknis operasional dan teknoiogi yang
digunakan, peran serta masyarakat dan jender serta
permasalahan yang ada, merupakan hasil kompilasi dan
analisis data sekunder [BA-05] untuk sektor Persampahan
18
3.3.5. Peran serta Masyarakat dan Jender dalam Pengelolaan
Sampah
3.3.6. Permasalahan dalam Pengelolaan Sampah
19
3.5. Penyediaan Air Bersih
Penjelasan kondisi riil yang mendetail mengenai
pengelolaan air bersih yang ada dan sedang berjalan,
berdasarkan aspek legal formal, institusi, cakupan
pelayanan, teknis operasional dan teknoiogi yang
dirgunakan, peran serta masyarakat dan jender serta
permasalahan yang ada, sesuai Corporate Plan PDAM
dan Penyediaan Air Bersih Masyarakat (non PDAM)
dari Dinas Kesehatan
20
3.6. Komponen Sanitasi Lainnya
Penjelasan kondisi riil mengenai penanganan limbah
industri, limbah medis dan program kampanye PHBS dari
SKPD yang secara langsung menanganinya
21
3.7. Pembiayaan Sanitasi Kota
22
Bab IV Rencana Program Pengembagan Sanitasi
yang Sedang Berjalan
23
4.1. Visi dan Misi Sanitasi Kota
Visi & Misi Sanitasi Kota bila sudah ada atau ungkapan
nilai dan harapan kondisi sanitasi sampai 5 tahun ke
depan, dari jaring/curah pendapat nilai dan harapan
Stakeholder terhadap kondisi sanitasi 5 tahun ke depan.
Hal ini sebagai masukan untuk menyusun Visi & Misi
Sanitasi yang akan ditetapkan dalam SSK
24
4.3. Rencana Peningkatan Pengelolaan Limbah Cair
Rencana program pengelolaan Limbah Cair yang sedang
dan akan dilaksanakan sampai berakhirnya Renstra SKPD
terkait pengelolaan limbah cair
25
4.4. Rencana Peningkatan Pengelolaan Sampah (Limbah Padat)
Rencana program pengelolaan sampah yang sedang dan akan
dilaksanakan sampai berakhirnya Renstra SKPD terkait pengelolaan
sampah
4.5. Rencana Peningkatan Pengelolaan Saluran Drainase
Lingkungan
Rencana program pengelolaan drainase lingkungan yang sedang dan
akan dilaksanakan, sampai berakhirnya Renstra SKPD terkait
pengelolaan saluran drainase lingkungan
4.6. Rencana Pembangunan Penyediaan Air Minum
Rencana program pembangunan Air Minum yang sedang dan akan
dilaksanakan sampai berakhirnya Corporate Plan. PDAM
4.7. Rencana Peningkatan Kampanye PHBS
Rencana program peningkatan kampanye PHBS, peningkatan
kesehatan masyarakat dan lingkungan yang sedang dan akan
dilaksanakan, sampai berakhirnya Renstra Dinas Kesehatan)
26
Bab V Indikasi Permasalahan dan Opsi Pengembangan
Sanitasi
27
5.1 Area berisiko Tinggi dan Permasalahan Utamanya
Memuat Area-area berisiko Tinggi dan permasalahannya,
diambil dari Pengumpulan & analisis data primer di area
berisiko tinggi: tentang Jender & Kemiskinan [BB-06
5.2 Kajian dan Opsi Partisipasi Masyarakat dan Jender di
Area Prioritas
Memuat hasil kajian dan opsi-opsi Peran serta masyarakat dan
jender di area berisiko tinggi, diambil dari Pengumpulan &
analisis data primer di area berisiko tinggi: tentang Jender &
Kemiskinan [BB-06]
Lampiran
Memuat hasil-hasil studi, observasi, kajian, diskusi,
kesepakatan dan analisis serta keputusan-keputusan yang
telah dilakukan Pokja Sanitasi, diambil dari kompilasi &
analisis data sekunder [BA-05] ataupun Pengumpulan &
analisis data primer di area berisiko tinggi: tentang Jender &
Kemiskinan [BB-06] secara utuh)
Contoh lain : Dapat diambil dari contoh Buku Putih yang
pernah disusun oleh kota Blitar, Surakarta, Banjarmasin,
Denpasar, Jambi, Payakumbuh, Banda Aceh
29