Muhammadiyah dan

Penanggulangan Bencana di
Indonesia
Oleh: Ahmad Hendra Purwanto

Latihan Dasar Rimbawan, 29 Mei 2022

 Perkenalan Singkat
NAMA : AHMAD HENDRA PURWANTO
USIA : 25TH
ASAL : BOJONEGORO
STATUS: BELUM MENIKAH
PENGALAMAN RESPON BENCANA:
1. GEMPA BANJARNEGARA
2. GEMPA LOMBOK
3. GEMPA & TSUNAMI SULTENG
4. GEMPA AMBON
5. LONGSOR NGANJUK
6. GEMPA MALANG SELATAN
7. BENCANA HIDROMETEOROLOGI NTT ahmadhendrapurwanto@gmail.com
8. BANJIR BANDANG BATU
+62 85 - 6336 - 3262
9. APG SEMERU
10. COVID-19 @ahp____
 Muhammadiyah adalah Gerakan Islam, Da’wah Amar Ma’ruf Nahi
Munkkar dan Tajdid, bersumber pada Al Qur’an dan As-Sunnah

 Lembaga Penanggulangan Bencana (MDMC) adalah badan

pembantu pimpinan, yang bergerak dalam lingkup kebencanaan.
Serta tetap dalam kerangka da’wah sesuai dengan identitas dan
tujuan Muhammadiyah
Semangat Al Ma’un

 Aktifitas Muhammadiyah dalam kebencanaan

adalah beriringan dengan perintisan berdirinya
Muhammadiyah
 Semangat membantu “mereka yang
membutuhkan” sebagai pengamalan Al Ma’un
 PKO “Penolong Kesengsaraan Oemoem”,
merupakan pelembagaan semangat membantu
sesama, menuju masyarakat yang bermartabat
Erupsi G Kelud 1919
 "Pada 20 Mei 1919 siang, tiba-tiba langit gelap. Hilangnya
matahari membuat semua yang hidup menjadi takut dan
gentar. Hujan abu dan batu yang turun. Para penduduk desa di
lereng gunung berusaha menyelamatkan apapun yang dapat
diselamatkan: harta dan jiwa dan hewan peliharaan.
Semuanya berlarian menghindari kekerasan alam. 5160 jiwa
tewas ( LaporanCarl Wilhelm Wormser)

 Menggerakkan Kyai Soejak dkk, ke Jawa Timur, menolong para korban

 Pengalaman inilah yang memunculkan inspirasi pelembagaan pertolongan kepada
sesama
 Semangat PKO
 Berdirinya RS PKO pada 15 Februari 1923, dengan maksud menyediakan
pelayanan kesehatan bagi kaum dhuafa’. Didirikan atas inisiatif H.M.
Sudjak yang didukung sepenuhnya oleh K.H. Ahmad Dahlan
 Panti Asuhan didirikan oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah (dahulu
Hoofbestuur) pada tahun 1921 yang mengasuh dan menyantuni anak-anak
yatim piatu, yatim, piatu dan dhuafa baik putra maupun  putri. Sistem
pengasuhan yang dilakukan pada awal berdiri adalah setiap pengurus /
anggota Muhammadiyah diwajibkan mengasuh dan mendidik beberapa
anak asuh di dalam rumah mereka masing-masing
 Mendirikan Rumah Miskin
 Dalam perjalanan aktivitasnya, kegiatan
kebencanaan masih dalam tahap respon, dengan
membentuk kepanitaan
 Pada saat sidang Tanwir 1963 (usai Gunung
Agung meletus, Muhammadiyah memutuskan
membentuk sartuan tugas untuk kebencanaan.
Tetapi keputusan ini tidak terlaksana dengan baik,
karena suasana politik jelang Gestapu/PKI
 Demikian pada tahun berikutnya kegiatan
penanggulangan dilakukan secara ad hoc
Tsunami Aceh 2004
 Bencana besar Tsunami Aceh, dengan korban 200 ribu jiwa
 Gempa Joga, 2006 dengan korban 6000 ribu jiwa
 Gempa Tasik
 Gempa Padang

Apa itu bencana

Apa itu bencana ?
Gunung Meletus, Gempa Bumi,
Tsunami adalah peristiwa alam biasa
yang sudah ada sejak manusia belum
ada di bumi
Banjir, kekeringan, puting beliung, ...
Sudah sebelum manusia ada di bumi +
akibat manusia salah memanfaatkan
Tanpa adanya Gunung Meletus maka tdk
Ada mekanisme penyebaran material
Vulkanis penyubur tanah di Indonesia.
Gempa bumi membantu pembentukan
Alur sungai, timbulnya mata air,
Banjir berguna untuk penyebaran material
kesuburan dari daerah tinggi ke daerah
rendah.

alam
BENCANAKAH ?
Kebakaran, Banjir Lumpur , Asap,
kegagalan teknologi ... Terjadi karena
kesalahan manusia dalam menerapkan
ilmu pengetahuan dan teknologinya.
Apa itu bencana ?
Jadi bencana ketika kita tidak mengenal alam, kurang efektif beradaptasi,
kurang tepat melakukan estimasi/perkiraan risiko, kurang siap mengantisipasi
kondisi terburuk.

Menjadi parah dampaknya ketika masyarakat yang jadi korban miskin,

pendidikan rendah, organisasi lokal tidak terbangun, jamaah lemah, korupsi .
Apa itu bencana ?
Risiko bertambah ketika kita tidak siap membangun sistem pertolongan
pertama (tanggap darurat) utk pemenuhan kebutuhan dasar+ REHABILITASI

Bencana berulang bila kita tidak tepat melakukan rehabilitasi hingga akar
masalahnya (Permukiman terlalu dekat, rumah /sekolah/RS/Masjid tidak
tahan gempa, gaya hidup)
 Diberantas oleh
Muhammadiyah
sejak 1 Abad yang

x
ANCAMAN :
ERUPSI G.API KERENTANAN : lalu
GEMPA BUMI KETIDAKSIAPAN
PUTING BELIUNG KETIDAKTAHUA
BANJIR N
KEKERINGAN KEMISKINAN
dll KEBODOHAN
RISIKO
BENCANA
Jatuhnya Korban
Jiwa, Harta Benda,
Psikologis,
KAPASITAS :
Sosial, Ekonomi
Kesadaran
Pengetahuan
Mitigasi
Kesiapsiagaan
Tabungan/Asuransi
Rencana Darurat
Bantuan Darurat
Ide Dasar Penanggulangan Bencana oleh
Muhammadiyah

Indonesia negeri dengan risiko bencana yang tinggi, penanggulangan

bencana adalah kerjasama Pemerintah, Dunia Usaha dan Masyarakat
Muhammadiyah bagian dari Indonesia  Masyarakat <- PTM

Target Dakwah Muhammadiyah untuk pencerahan umat dan

peningkatan harkat hidup bangsa Indonesia, bisa terganggu (bahkan
harus mulai dari nol) akibat terdampak bencana. Sekolah, panti asuhan,
Masjid, Rumah Sakit dll.  kader dan pimpinan jadi korban.  amal
usaha dibangun sedikit demi sedikit, hancur dalam sesaat karena
terkena bencana.
Ide Dasar Penanggulangan Bencana oleh
Muhammadiyah
Amal usaha Muhammadiyah khususnya Rumah Sakit dan Sekolah / Perguruan
Tinggi adalah institusi yang seharusnya tidak boleh berhenti melakukan pelayanan
walaupun terjadi bencana. termasuk juga kelompok/jamaah di masyarakat. 
menjaga martabat -kualitas hidup korban  isu penyebaran agama , bantuan asing,
adopsi anak dll

Muhammadiyah memiliki potensi - tradisi kerelawanan dan bantuan (dana/natura) yang

sangat besar (PKO)  pendampingan masyarakat terdampak bencana pada masa pra-
bencana, saat terjadi bencana dan pasca kejadian bencana.  SAR, MEDIS,
Pendampingan kelompok rentan, dll.  Akuntabilitas penyaluran amanah.  isu korupsi
bantuan dll.
Visi Pengembangan Muhammadiyah 2020 – 2025 : Sinergi
dengan Seluruh
Komponen Bangsa
2015-2020 :
Pemberdayaan
Umat dan Bangsa
2010 – 2015 :
Mobilisasi dan 2025
Peningkatan
Kualitas
2020
2005 – 2010 :
Revitalisasi
Sistem dan
Jaringan
2015
Organisasi
2010

2005 Rencana Pengembangan Jangka Panjang Muhammadiyah 2005 – 2025

“Tumbuhnya kondisi dan Faktor – Faktor Pendukung bagi Perwujudan
Masyarakat Islam yang sebenar-benarnya”
KOORDINASI PROGRAM PENANGGULANGAN BENCANA 2010 - 2015

Aisyiyah Lembaga Hubungan

IMM Majelis
& Kerjasama
Dikdasmen
Internasional TSPM
Perguruan Majelis Pustaka
Bank Majelis Tabligh Majelis
Tinggi & Informasi
Majelis
Pendidikan
Rumah
Mengapa program
Kader Lingkungan Hidup
Lembaga Majelis Tarjih Sakit
Sekolah Hikmah &

Penanggulangan
Kebijakan Majelis Pembina
Publik Majelis
Kesehatan Pemberdayaan
Majelis Dikti Umum

Bencana
Masyarakat
IPM
Lembaga
Pembina & PEMUDA

Muhammadiyah
Lembaga Seni
Pengawas Majelis Budaya & Olah MUH
Keuangan Pelayanan Sosial Raga

Harus Bekerjasama ? Asuhan

Majelis Ekonomi dan
Panti
Kewirausahaan
HW Majelis Hukum Lembaga
& HAM Pengembangan
Majelis Wakaf dan Cabang dan Ranting
Nasyiah
Kehartabendaan
Berdasarkan buku Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting PP Muh
Berdasarkan buku Lembaga Pengembangan Cabang dan Ranting PP Muh
Potensi

Tanggap Darurat

Manajemen
Kesiapsiagaan Risiko Rehabilitasi

(Pengurangan Risiko Bencana)

Mitigasi

?
 MANAJEMEN BENCANA

MANAJEMEN
RESIKO
BENCANA
MITIGASI
MANAJEMEN MANAJEMEN
KESIAPSIAGAAN KEDARURATAN PEMULIHAN

PRA BENCANA SAAT BENCANA PASCA BENCANA

PRBK
(Pengurangan Risiko Bencana
Dan Kesiapsiagaan)

TDRR
(Tanggap Darurat dan Rehablitasi
Rekonstruksi)

Jakers
(Jaringan dan Kerjasama)

Organisasi Mars Relawan

DIKLAT
(Pendidikan dan Pelatihan)
Disaster planning

Gambar: RedR
 SITUASI NORMAL

Kebutuhan ketersediaan sumber

masyarakat Kebutuhan dasar
& pelayanan

Kenapa butuh relawan ? Tim Bantuan ?

 Bencana

kebutuhan Ketersediaan sumber

Kebutuhan dasar

masyarakat
& pelayanan

Kenapa butuh relawan ? Tim Bantuan ?

Pemulihan NTB 2018
Respon
Gempa
Lombok
Sumbawa
2018
SEKTOR HUNTARA
Respon
Gempa
Palu
Sigi
Donggala
2018
One Muhammadiyah
One Response
Lembaga Penanggulangan Bencana 
Pimpinan Pusat Muhammdiyah
Jl. KHA. Dahlan 103, Yogyakarta

Telp. : 0274-411621
Fax. : 0274-411621
Email : sekretariat@mdmc.or.id
Website : www.mdmc.or.id
Facebook : www.facebook.com/mdmc.id
Twitter : @MDMCIndonesia
YouTube : MDMCIndonesia