Anda di halaman 1dari 12

PERANGKAT PEMBELAJARAN

Ayu Permata Sari 20045005


Aldi Rahman 20045037
Fadila Aprilia Ediansyah 200450046
A. Pengertian Perangkat Pembelajaran

Perangkat adalah sejumlah bahan, alat, media, petunjuk dan pedoman yang akan digunakan dalam proses
pencapaian kegiatan yang diinginkan. Pembelajaran adalah sebagai proses belajar yang dibangun oleh guru untuk
mengembangkan kreativitas berpikir yang dapat meningkatkan kemampuan berpikir siswa, serta dapat
meningkatkan kemampuan mengkonstruksi pengetahuan baru sebagai upaya meningkatkan pengetahuan.
B. Jenis-Jenis perangkat pembelajaran
1. Program Tahunan
Program tahunan adalah rencana penetapan alokasi waktu satu tahun ajaran untuk mencapai tujuan
(standar kompetensi dan kompetensi dasar) yang telah ditetapkan.Penetapan alokasi waktu diperlukan
agar seluruh kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum seluruhnya dapat dicapai oleh siswa. Karena
dikhawatirkan alokasi waktu yang telah ditentukan tidak sesuai dengan materi pelajaran yang harus
disampaikan. Sehingga akan berakibat mengorbankan kualitas pembelajaran guru. Melalui penetapan
alokasi waktu guru dapat mengestimasi antara jumlah kompetensi dasar atau jumlah materi yang harus
dikuasai dengan waktu yang tersedia. Langkah-langkah yang dapat dilakukan untuk mengembangkan
program tahunan adalah:
a.Lihat berapa jam alokasi waktu setiap mata pelajaran dalam seminggu dalam struktur kurikulum
seperti yang telah ditetapkan pemerinta
b.Analisis berapa minggu efektif dalam setiap semester, seperti yang telah kita tetapkan dalam gambaran
alokasi efektif. Melalui analisis tersebut kita dapat menentukan berapa minggu waktu yang tersedia
untuk pelaksanaan proses pembelajaran.
2.Program Semester
Rencana program semester merupakan penjabaran dari program tahunan. Program tahunan disusun
untuk menentukan jumlah jam yang diperlukan untuk mencapai kompetensi dasar, sedangkan program
semester diarahkan untuk menjawab minggu keberapa atau kapan pembelajaran untuk mencapai
kompetensi dasar itu dilakukan. Cara pengisian format :
a. Tentukan standar kompetensi dan kompetensi dasar yang ingin dicapai.
b. Lihat program tahunan yang telah kita susun untuk menentukan alokasi waktu atau jumlah jam
pelajaran setiap SK dan KD itu.
c. Tentukan pada bulan dan minggu keberapa proses pembelajaran KD itu akan dilaksanakan.
3. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran(RPP) adalah program perencanaaan yang disusun sebagai pedoman
pelaksanaan pembelajaran untuk setiap kegiatan proses pembelajaran. RPP dikembangkan berdasarkan
silabus. Mengajar adalah proses mengatur lingkungan supaya siswa belajar yang kemudian diistilahkan
dengan pembelajaran. Dengan demikian, maka setiap proses pembelajaran selamanya akan berbeda
tergantung pada tujuan, materi pelajaran serta karakteristik siswa sebagai subjek belajar. Komponen-
komponen RPP Pembelajaran merupakan suatu sistem yang terdiri atas komponen-komponen yang satu
sama lain saling berkaitan, dengan demikian maka merencanakan pelaksanaaan pembelajaran adalah
merencanakan setiap komponen yang saling berkaitan. Dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
minimal ada lima komponen pokok, yaitu komponen tujuan pembelajaran, materi pelajaran, metode,
media dan sumber pembelajaran serta komponen evaluasi.
Hal ini seperti yang digariskan oleh Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 Bab IV
Pasal 20 yang menyatakan bahwa perencanaan proses pembelajaran meliputi silabus dan
rencana pelaksanaan pembelajaran yang memuat sekurang-kurangnya beberapa hal,
diantaranya:
a. Tujuan pembelajaran
b. Materi/isi
c. Strategi dan Metode Pembelajaran
d. Media dan Sumber Belajar
e. Evaluasi
4. Silabus
Silabus adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang
mencakup standar kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok atau pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar. Silabus merupakan
penjabaran standar kompetensi dan kompetensi dasar kedalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan
pembelajaran dan indikator pencapaian kompetensi untuk penilaian. Silabus digunakan untuk menyebut
suatu produk pengembangan kurikulum berupa penjabaran lebih lanjut dari standar kompetensi dan
kemampuan dasar yang ingin dicapai, dan pokok-pokok serta uraian yang ingin dicapai dan dipelajari
siswa dalam mencapai standar kompetensi dan kompetensi dasar.
Unsur-Unsur yang harus ada pada Silabus:
a. Tujuan mata pelajaran yang akan diajarkan,
b. Sasaran-sasaran mata pelajaran,
c. Keterampilan yang diperlukan agar dapat menguasai mata pelajaran tersebut dengan
baik,
d. Urutan topik-topik yang diajarkan,
e. Aktifitas dan sumber-sumber belajar pendukung keberhasilan pengajaran,
f. Berbagai teknik evaluasi yang digunakan.

Beberapa prinsip yang mendasari pengembangan silabus antara lain:


a. Ilmiah
b. Memperhatikan perkembangan dan kebutuhan siswa
c. Sistematis
d. Relevansi, konsisten, dan kecukupan
Komponen yang harus disusun dalam sebuah silabus yaitu:
a. Menentukan identitas silabus
b. Rumusan standar kompetensi
c. Menentukan kompetensi dasar
d. Merumuskan kegiatan pembelajaran
e. Mengidentifikasi materi pokok atau meteri pembelajaran
C. Peranan PIPS dalam Pendidikan Karakter dan Projek
Penguatan Profil Pelajar Pancasila
Profil Pelajar Pancasila adalah profil lulusan yang bertujuan untuk menunjukkan karakter
dan kompetensi yang diharapkan diraih dan menguatkan nilai-nilai luhur Pancasila peserta
didik dan para pemangku kepentingan. Profil Pelajar Pancasila tidak hanya berlaku untuk
satuan pendidikan yang menggunakan Kurikulum Merdeka saja, namun berlaku juga untuk
satuan pendidikan yang menerapkan Kurikulum 2013. Di Satuan Pendidikan, Profil Pelajar
Pancasila perlu dikembangkan melalui berbagai strategi yang saling melengkapi dan
menguatkan, yaitu budaya satuan pendidikan, kegiatan pembelajaran, dan kegiatan
kokurikuler berupa pembelajaran melalui proyek. Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila
adalah sebuah pendekatan pembelajaran melalui proyek dengan sasaran utama mencapai
dimensi Profil Pelajar Pancasila. Peserta didik akan belajar menelaah tema-tema tertentu
yang menjadi prioritas setiap tahunnya. Dalam pelaksanaan proyek, guru-guru harus
berkolaborasi secara lintas ilmu untuk merencanakan, memfasilitasi, dan menjalankan
asesmen.
Implementasi Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila di satuan pendidikan akan
dijalankan secara terpisah dari mata pelajaran, namun mengambil sebagian waktu dari
keseluruhan pembelajaran di Satuan Pendidikan.Setiap mata pelajaran, program, dan
kegiatan di Satuan Pendidikan diharapkan dapat mendukung ketercapaian Profil Pelajar
Pancasila dengan memasukkannya dalam pembelajaran. Proyek penguatan Profil Pelajar
Pancasila diajarkan secara kolaboratif (team teaching) oleh guru mata pelajaran dan guru
kelas. Karena proyek ini memiliki target utama pengembangan Profil Pelajar Pancasila,
maka guru mata pelajaran maupun guru kelas perlu terlibat dalam perencanaan, pengajaran,
dan asesmen.
THANK
YOU ;)

Anda mungkin juga menyukai