Anda di halaman 1dari 5

NAMA : MUSDALIFAH RANGKUTI

NIM : 5212131003
MAPEL UTS : PERENCANAAN PEMBELAJARAN
KELAS : PTE C 21

1. Pengertian strategi pembelajaran, metode pembelajaran dan model


pembelajaran!
 Strategi belajar adalah metoda yang dipakai oleh peserta didik untuk
belajar. Secara individual strategi belajar berarti suatu metoda untuk
mencapai meaningful learning. Untuk dapat mencapai meaningful
learning maka peserta didik harus mempunyai suatu alat (tool) yang
disebut concept mapping.
Strategi pembelajaran berperan sangat penting untuk menciptakan
sebuah pembelajaran yang lebih efektif agar membuat para siswa lebih
tertarik.
 Model pembelajaran adalah kerangka kerja yang memberikan
gambaran sistematis untuk melaksanakan pembelajaran agar
membantu belajar siswa dalam tujuan tertentu yang ingin dicapai.
Artinya, model pembelajaran merupakan gambaran umum namun
tetap mengerucut pada tujuan khusus.
 metode pembelajaran adalah cara yang digunakan guru untuk
menyampaikan suatu pembelajaran agar dapat dengan mudah
dipahami oleh siswa. Standar proses mencakup perencanaan proses
pembelajaran, pelaksanaan proses pembelajaran, penilaian hasil
pembelajaran, dan pengawasan proses pembelajaran untuk
terlaksananya proses pembelajaran yang efektif dan efisien.

https://luk.staff.ugm.ac.id/mmp/Harsono/StrategiBelajar.docx#:~:text=Strategi
%20belajar%20adalah%20metoda%20yang,tool)%20yang%20disebut%20concept
%20mapping.

https://serupa.id/model-pembelajaran-pengertian-ciri-jenis-macam-contoh/

https://eprints.umm.ac.id/37243/3/jiptummpp-gdl-dendycahyo-51161-3-babii.pdf
2. menurut saya dalam pembelajaran, alat atau media Pendidikan jelas
diperlukan. Sebab alat/ media pembelajaran ini memiliki peranan yang besar
dan berpengaruh terhadap pencapaian tujuan Pendidikan yang diinginkan.
Sehingga dengan adanya media pembelajaran ini para siswa akan lebih
cepat mengerti materi yang disampaikan oleh pendidik.
Media pembelajaran mempunyai peran penting untuk meningkatkan
minat belajar siswa sekolah dasar, khususnya di kelas rendah, karena siswa
kelas rendah belum mampu berpikir abstrak, sehingga materi yang diajarkan
oleh guru perlu divisualisasikan dalam bentuk yang lebih nyata/kongkrit.

https://ejournal.stitpn.ac.id/index.php/edisi/article/download/1373/958/#:~:text=Media
%20pembelajaran%20mempunyai%20peran%20penting,bentuk%20yang%20lebih
%20nyata%2Fkongkrit.

3. Pengertian Silabus. Silabus adalah rancangan pembelajaran pada suatu dan /


atau kelompok mata pelajaran / tema tertentu yang mencakup standar
kompetensi, kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan
pembelajaran, indikator pencapaian kompetensi, penilaian, alokasi waktu, dan
sumber belajar.
Komponen silabus:
 Identitas mata pelajaran
 Idenditas sekolah
 Kompetensi Inti (KI)
 Kompetensi Dasar (KD)
 Indikator Pencapaian Kompetensi
 Materi Pokok
 Pembelajaran
 Kegiatan Pembelajaran
 Alokasi Waktu
 Sumber belajar

https://www.gramedia.com/literasi/silabus/

4. Prinsip dalam mengembangkan silabus merupakan kaidah yang akan


menjiwai pelaksanaan kurikulum tingkat satuan pendidikan. Terdapat
beberapa prinsip yang harus dijadikan dasar dalam pengembangan silabus
ini, yaitu: ilmiah, relevan, sistematis, konsisten, memadai/adequate,
aktual/kontekstual, fleksibel, dan menyeluruh, sebagaimana yang ditentukan
oleh Departemen Nasional.

Pengembangan silabus untuk setiap bidang studi dilakukan oleh tim pengembang
kurikulum yang mencakup berbagai jenis lembaga pendidikan, dengan berbegai
kegiatan sebagai berikut:  

 Mengidentifikasi dan menentukan jenis-jenis kompetensi dan tujuan setiap


bidang studi
 Mengembangkan kompetensi dan pokok-pokok bahasan, serta
mengelompokannya sesuai dengan ranah pengetahuan, pehamanan
(keterampilan), nilai dan sikap
 Mendeskripsikan kompetensi serta mengelompokannya sesuai dengan skope
dan skuensi
 Mengembangkan indikator untuk setiap kompetensi serta kriteria
pencapaianya.
 Untuk kurikulum nasional, penyusunan silabus mengacu pada kurikulum 2013
dan perangkat komponen-komponennya yang disusun oleh Pusat Kurikulum,
Badan Penelitian dan Pengembangan, Kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan. 

https://eurekapendidikan.com/pengertian-dan-prinsip-prinsip

5. Sebagaimana Permendikbud No.22 (2016) Rencana Pelaksanaan


Pembelajaran (RPP) adalah rencana kegiatan pembelajaran tatap muka
untuk satu kali pertemuan atau lebih. RPP dikembangkan dalam silabus untuk
mengarahkan kegiatan pembelajaran peserta didik dalam upaya mencapai
kompetensi dasar (KD).

http://repository.unpas.ac.id/39269/7/BAB%20II%20PDF%20NURYAMAH.pdf
6. Komponen-Komponen Penting RPP Menurut Kurikulum 2013. RPP
dikembangkan menurut Kompetensi Dasar (KD) atau subtema yang
dilaksanakan dalam satu kali pertemuan atau lebih. Sebuah RPP harus
memuat komponen-komponen penting di dalamnya. Adapun komponen RPP
yang penting dimaksud di atas adalah:

 Identitas Sekolah yaitu nama satuan pendidikan

 Identitas Mata Pelajaran atau Tema/Subtema;

 Kelas/Semester;

 Materi Pokok;

 Alokasi Waktu, yang ditentukan sesuai dengan keperluan untuk pencapaian


KD dan beban belajar dengan mempertimbangkan jumlah jam pelajaran yang
tersedia dalam silabus dan KD yang harus dicapai;

 Tujuan Pembelajaran yang dirumuskan berdasarkan KD, dengan


menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati dan diukur, yang
mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan;

 Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi;

 Materi Pembelajaran, memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur yang


relevan, dan ditulis dalam  bentuk butir-butir sesuai dengan rumusan indikator
ketercapaian kompetensi;

 Metode Pembelajaran, digunakan oleh pendidik untuk mewujudkan suasana


belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik mencapai KD yang
disesuaikan dengan karakteristik peserta didik dan KD yang akan dicapai;

 Media Pembelajaran, berupa alat bantu proses pembelajaran untuk


menyampaikan materi pelajaran;

 Sumber Belajar, dapat berupa buku, media cetak dan elektronik, alam sekitar,
atau sumber belajar lain yang relevan;

 Langkah-Langkah Pembelajaran dilakukan melalui tahapan pendahuluan, inti,


dan penutup; dan

 Penilaian Hasil Pembelajaran.

http://novehasanah.blogspot.com/2016/02/komponen-rpp-kurikulum-2013.html
7. Adapun penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) harus
memiliki dan memerhatikan Prinsip-Prinsip Penyusunan RPP yang utamanya,
yaitu:
 Pertama, penyusunan RPP harus efisien. Ini berarti penulisan RPP
harus dilakukan dengan tepat dan tidak banyak menghabiskan waktu
dan tenaga.
 Kedua, penyususan RPP harus efektif. Maksudnya penulisan RPP
dilakukan untuk mencapai tujuan pembelajaran.
 Ketiga, penyusunan RPP harus berorientasi pada peserta didik, yang
berarti penulisan RPP dilakukan dengan mempertimbangkan kesiapan,
ketertarikan, dan kebutuhan belajar pesertadidik di kelas, sehingga
nantinya dapat meningkatkan minat belajar peserta didik.

https://naikpangkat.com/prinsip-prinsip-penyusunan-rpp-yang-perlu-diperhatikan-
oleh-guru/#:~:text=Adapun%20penyusunan%20Rencana%20Pelaksanaan
%20Pembelajaran,dan%20berorientasi%20pada%20peserta%20didik.

Anda mungkin juga menyukai