SISTEM

PERKEMIHA
N
 KELOM POK
6
Dhiya Sahirah (2212101010119)
A s malizar (2212101010102)
Wahyuli (2212101010112)
Rizka Mulia Putri (2212101010114)
Naila fitri (2212101010118) Maghfirah (2212101010094)
Jahranita (2212101010124) Raudhatul Muna (2212101010095)
Haliana rahmat dewi Safratul mila (2212101010127)
(2212101010117) Eka Putri Rahayu Izzatul kabirah 2212101010121
(2212101010099) Cut Wirdatul Ahya
(2212101010098)
Rawia Maghfirli Yumaisa
(2212101010103) wahyuni
(2212101010113)
Rina Novianti Putri (2212101010126)
DEFINIS
ISistem perkemihan atau sistem
urinary merupakaan tempat untuk 1
menyaring darah,sehingga darah
yang mengalir ke seluruh tubuh
bersih dan bebas dari zat zat yang
berbahaya bag i tubuh.
(Azizah,2021)
 GINJA
L
Ginjal adalah sebuah organ yang berbentuk kacang, mempunyai ukuran
antara 11 cm, lebar 6 cm, tebal 3 cm, dan berat 150 g. Ginjal berada di
bagian belakang perut, terutama di daerah lumbal pada bagian kiri dan
kanan. (Azizah,2021)

Fungsi Ginjal
2
1.Mengatur volume air (cairan didalam tubuh)
2. M eng atur kes eimbang an os motik dan mempertahankan
keseimbangan ion yang optimal dalam plasma (keseimbangan
elektrolit)
3. Mengatur kesimbangan asam basa cairan tubuh bergantung pada apa
yang dimakan
4. Ekskresi sisa hasil metbabolisme
5. fungsi hormonal dan metabolisme(Prodi Sarjana Terapan
K ebidanan, 2019)
STRUKTUR
GINJAL
1.Korteks ginjal (kulit ginjal)
Merupakan lapisan ginjal paling luar.korteks
mengandung jutaan alat penyaring yang disebut
nefron.

2. Medula (sumsum ginjal)

M erupakan laips an dalam g injal. pada s ums um
ginjal terdapat suatu jaringan berbentuk kerucut
yang disebut piramid.(Sudjadi,2007)

3
 LETAK ANATOMIS GINJAL

Batas atas ginjal kiri setinggi iga ke-11, ginjal kanan setinggi iga ke-12, batas
bawah ginjal kiri setinggi vertebrata lumbalis ke-3. Tiap tiap ginjal mempunyai
panjang 11,25 cm, lebar5-7cm, tebal 2,5 cm. Ginjal kiri lebih panjang dari ginjal
kanan, berat ginjal pada laki laki dewasa 150-170Gram, wanita dewasa 115 -155
gram.Bentuk ginjal seperti kacang, Sisi dalam menghadap ke vertebrata ora Kalis,
Sisi luarnya kembung dan di atas setiap ginjal terdapat sebuah kelenjar Suprarenal

4
LETAK ANATOMIS GINJAL

5
STRUKTUR DAN FUNGSI
SISTEM PERKEMIHAN

(Jusuf &
Ph,
SISTEM PERKEMIHAN LAKI-LAKI dan PEREMPUAN

7
1. Ginjal : Organ vital dalam tubuh yang berfungsi sebagai organ eksresi.
2.Nefron : Bagian struktur ginjal yang berfungsi mengeluarkan produk
ilmiah (limbah) dari darah yang disaring.
3. Ureter : Org an yang berfung s i meng alirkan urine dari ginjal ke kandung
kemih.
4. K andung kemih : B ag ian s ekres i yang berfung s i untuk menyimpan urine
5. Uretra : merupakan saluran kencing yang mengalirkan urine dari
kandung kemih ke luar tubuh / membuang zat s is a metabolis me

8
ANATOMI SISTEM PERKEMIHAN
https://youtu.be/YRdKW9BSYQY

9
 Nefron

Nefron merupakan struktur kapiler

berkelompok dengan fungsi yang sama,
Nefron terdiri dari glomerulus dan
tubulus renalis yang di lingkupi oleh
kapsul bowman (Fakhruddin, 2013)

10
Nefron

11
 PEMBAGIAN DAN FUNGSI NEFRON

1. Glomerulus Adalah anyaman atau gulungan kapiler yang terletak di dalam kapsula bowman(ujung
buntu tubulus ginjal yang bentuknya seperti kapsula cekung menutupi glomerulus yang saling
melilitkan diri ).glomerulus menerima darah dari arteriola aferen dan meneruskan darah ke sistem
vena melalui arteriola eferen.
2. Tubulus proksimal konvulta,tubulus ginjal yang langsung berhubungan dengan kapsula bowman dengan
panjang 15 mm dan diameter 55 mm. Bentuknya berkelok kelok menjalar dari korteks ke bagian
medula dan kembali ke korteks.
3. Ansa Henle Bentuknya lurus dan tebal , diteruskan ke segmen tipis selanjutnya ke segmen tebal,
panjangnya 12 mm , total panjang ansa henle 2-14 mm
4. Tubulus distal konvulta Bagian tubulus ginjal yg berkelok kelok dan jauh letaknya dari kapsula bowman
panjangnya 5 mm . Tubulus distal dari masing masing nefron bermuara ke duktus koligens yg
panjangnya 20 mm
5. Duktus koligen medula Bukan merupakan saluran metabolik tidak aktif tetapi pengaturan secara halus
ekskresi natrium urine terjadi di sini dengan aldosteron yang paling berperan terhadap reabsorpsi
natrium
12
 PROS ES PEM BEN TUKAN
URIN3ETAHAP PEM BEN TUKAN URIN E
1. Proses filtrasi
Proses pembentukan Urine diawali dengan Penyaringan darah yang terjadi di
kapiler glomerulus selain Penyaringan pada glomerulus juga terjadi penyerapan
kembali sel sel darah, keping darah, dan sebagian besar protein plasma. Hasil dari
penyaringan di glomerulus disebut filtrat

2. Proses reabsorbsi
Bahan bahan yang masih diperlukan dalam Urine primer akan diserap kembali di tubulus
kontortus proksimal, sedangkan di tubulus kontortus terjadi penambahan zat zat sisa Urea,
meresapnya zat pada Tubulus ini melalui dua cara yaitu Difusi dan Osmosis, gula dan asam
Amino meresap melalui peristiwa Difusi sedangkan air melalui peristiwa Osmosis.
Penyerapan air terjadi pada tubulus proksimal dan tubulus distal. Substansi yang masih
diperlukan seperti glukosa dan asam Amino dikembalikan ke darah.
13
3. Proses Sekresi (Augmentasi)distal
Proses penambahan zat sisa dan Urea yang mulai terjadi di tubulus kontortus distal .Dari
Tubulus ginjal, Urine akan menuju rongga ginjal, selanjutnya menuju Kantung kemih melalui
saluran ginjal. Jika Kantung kemih telah penuh terisi Urine, dinding Kantung kemih akan
tertekan sehingga timbul rasa ingin buang air kecil, Urine akan keluar melalui uretra.
(Nuan,dkk,2017)

14
VIDEO PROS ES PEM BEN TUKAN
URIN E
https://youtu.be/ovsvBixVVUY

15
 ALIRAN DARAH
GIN JAL
Ginjal mendapat mendapat darah dari aorta abdominalis yg mempunyai
percabangan Arteria tenalis, yg berpasangan kiri dan kanan dan
bercabang menjadi Arteria interlobaris kemudian menjadi arteri arkuarta.
Arteria interloburis yg berada di tepi ginjal bercabang menjadi kapiler
membentuk gumpalan yg disebut dngn glomerulus dan dikelilingi oleh
alat yg disbt dngn simpai Bowman. Di dlmnya terjadi penyaringan
pertama dan kapiler darah yg meninggalkan simpai Bowman kemudia
menjadi Vena kava inferior (Lidia Widia 2015)

16
17
 KARAKTERIS TIK DAN KOM PON EN
Karakteristik urine :
a. Warna transparan segar yaitu berwarna kuning tua
b.Bau urin segar sedikit aromatik tetapi jika didiamkan berkembang menjadi bau
amonia bakteri
c.pH urin biasanya sedikit asam, pH sekitar 6 tetapi perubahan metabolisme tubuh atau
diet dapat menyebabkan variasi pH dari sekitar 4,5 - 8,0

Komposisi urine :
1.Urin terdiri dari sekitar 9 5 % air
2. Zat - zat sisa nitrogen dari hasil metabolisme protein, asam urea, amoniak dan kreatinin
3. Elektrolit natrium, kalsium, NH3, bikarbonat, fosfat dan sulfat
4. Pig men (bilirubin dan urobilin)
5. Toksin dan hormon (Raimundus,2016)
18
 Hormon
Hormon berasal dari salah satu kosakata bahasa Yunani
(bahasa Gerika) yakni Hormein yang berarti
menggerakan. Adapula yang mengartikan hormon
sebagai chemical messanger (pembawa pesan kimia).
Hormon berperan dalam mengatur pertumbuhan dan
perkembangan.
R asra,dkk, 2020,hormon tumbuhan

19
 PEM BAGIAN HORM ON

H ormon antidiuretik (A DH )adalah penurunan urin : urin g elap,berbus a,volume urin

berkurang,warna agak berkeruh dan berbusa,selama beberapa minggu mungkin
terdapat hemturia dan oliguri terjadi karena penurunan volume cairan vaskular
yang menstimulasi sistem rennin-angio-tensin

Hormon A N P adalah mendorong pengeluaran natrium dan keloro diikuti

oleh pengeluaran cairan yang menyebabkan menurunnya volume
darah,ketika kembung maka hormon inilah yang bekerja (Tortora)

20
 ERYTHROPOIETIN (EPO)

Erythropoietin (EPO yang disekresi sebanyak 9 0 % oleh sel fibroblas

interstisial ginjal di korteks dan lapisan luar medulla ginjal, dan 10% oleh
sel hati. EPO menstimulasi proliferasi dan diferensiasi sel di sumsum
tulang, dan meningkatkan pembentukan sel darah merah. Kerusakan pada
tubulus ginjal atau jaringan glomerular dapat menghambat produk EPO.
(Xing, Zhang and Sun, 2016).

21
 FUN GS I VITAM IN
D
Vitamin D mengatur banyak proses dalam tubuh, salah satunya berfungsi
sebagai penyerapan kalsium dan fosfor dari saluran pencernaan dan ginjal.45
Vitamin D diaktifkan di berbagai jaringan, hati dan ginjal menjadi oragan
utama.Pasien dengan penyakit CKD dapat menurunan metabolisme vitamin D di
ginjal dengan menurunkan konsentrasi sirkulasi dari bentuk vitamin D yang
teraktivasi, kalsitriol (1,25-dihydroxyvitamin D) dan prekursor 25-hydroxy vitami
D.Defisiensi vitamin D terjadi pada CKD stadium 2 ( GFR kategori 2) . Tingkat
PTH meningkat pada stadium tiga (kategori GFR 3) akibat konsentrasi
kalsitriol yang rendah (Chisholm-Burn, et al., 2016).

22
PEN GARUH REABS OBS I AIR TERHADAP HORM ON
ADH
Hormon yang mempengaruhi pembentukan Urine adalah hormon antidiuretik atau
hormon A D H dan insulin. Jika konsentrasi air dalam tubuh menurun, maka
pengeluaran A D H meningkat. Pengeluaran A D H mengakibatkan reabsorpsi Air di
tubulus kontortus distal meningkat.Jika kadar insulin rendah maka kadar gula
dalam darah akan tinggi dan akan dikeluarkan melalui tubulus kontortus distal
sehingga Urine akan mengandung Glukosa. Hal ini terlihat pada penderita
Diabetes yang kadar insulinnya rendah (Tim Matrix,2006)

23
 DAFTAR PUS TAKA

- E-book,Buku MEDICAL BEDAH II

- E-Book Xing,Zhang and sun ,2016
- BUKU AJAR KEPERAWATAN
- SISTEM PERKEMIHAN DAN PELAKSANAAN
KEPERAWATAN
- TORTORA, ANATOMY dan PHYSIOLOGI
- BUKU ANATOMI DAN FISIOLOGI Tubuh Manusia. Dr.
Rusbani Sarpini. Penerbit IN MEDIA
- BUKU ANATOMI,FISIOLOGI DAN SIKLUS KEHIDUPAN
MANUSIA
- BUKU BIOLOGI SMP,2006