Pembimbing

dr. Dewa Gede Benny Raharja Prabawa, M.Biomed, Sp.M

KEPANITRAAN KLINIK SMF

MATA
RSU BANGLI
 DOKTER MUDA

Desak Putu Losika Dewi Helmi Yuliana Isnawati Ratna Anggun Srikandi
017.06.0027 013.06.0024 013.06.0027 013.06.0051
Yuk Kenali Miopia
(Rabun Jauh)
Apa itu Miopia?

Miopia disebut juga rabun jauh

atau “Minus”

Kelainan refraksi mata, di mana

mata mempunyai kekuatan
pembiasan berlebihan sehingga
sinar sejajar yang datang dari jarak
tak terhingga difokuskan di depan
retina oleh mata dalam keadaan
tanpa akomodasi.
Faktor Risiko

Jarak yang terlalu dekat pada saat Genetik atau

membaca buku, menonton televisi, keturunan
bermain video games, bermain
komputer, bermain telepon
selular/ponsel
Faktor Risiko

Terlalu lama beraktivitas Kebisaan buruk yang dapat

pada jarak pandang yang mengganggu kesehatan mata kita
sama seperti bekerja di seperti membaca sambil tidur-
depan komputer, di depan tiduran, membaca di tempat yang
layar monitor gelap
Faktor Risiko

Kekurangan gizi yang Penyakit mata seperti

dibutuhkan mata seperti katarak, glukoma dan
vitamin A, betakaroten, dan retinopati
alpukat
Jenis-Jenis Miopia

Miopia aksial Miopia kurvatura

sumbu aksial mata lebih Kurvatura kornea atau

panjang dari normal lensa lebih kuat / lebih
(diameter antero-posterior reraktif dari normal
lebih panjang, bola mata (kornea terlalu cembung
lebih panjang). atau lensa mempunyai
kecembungan yang lebih
kuat).
 Jenis-Jenis Miopia
Miopia sangat ringan
≤ 1 dioptri Miopia berat
> 6.00 – 9.00 dioptri
Miopia ringan
< 3.00 dioptri
Miopia sangat berat

Miopia sedang > 9.00 dioptri

3.00 – 6.00 dioptri

Jenis-Jenis Miopia

01 Miopia Stasioner adalah miopia

yang menetap setelah dewasa

Miopia progresif yaitu miopia yang

02 bertambah terus progresifitasnya

pada usia dewasa akibat bertambah
panjangnya bola mata

03
Miopia maligna yaitu miopia yang
berjalan progresif, dan dapat
mengakibatkan ablasi retina serta
kebutaan
Tanda dan Gejala Miopia
Sering
memicingkan
Lebih jelas mata saat melihat
melihat dekat benda-benda
jauh

Pandangan kabur Sering mengeluh Mata cepat lelah

ketika melihat pusing dan berair
jauh
Pengobatan Miopia
Apabila terjadi
penurunan pengelihatan
segera konsultasi dengan
dokter Spesial Mata

Menggunakan
kacamata

Menggunakan Lensa
Kontak

Menggunakan Obat
Tetes Mata

Operasi atau lasik

 Pencegahan Miopia
Perbanyak konsumsi buah-buahan
dan sayuran, khususnya yang 
kaya vitamin A dan vitamin D.

Melakukan pemeriksaan
mata dengan rutin

Membaca ditempat yang

cukup penerangannya

Istirahatkan mata secara berkala

saat bekerja dengan
menggunakan komputer, tablet,
dan smartphone.