Anda di halaman 1dari 7

Asal-usul Beserta Manfaat Kelinci

Roger Pongkorung
ASAL-USUL

kelinci merupakan hewan menggemaskan. Sejarah kelinci liar pertama kali


dideteksi oleh Bangsa Phunesia di Eropa. yakni pada masa Pleistosen (1.8?1.1
juta tahun yang lalu). Bangsa Phunesia menyebut hewan ini dengan
nama shaphan?alias licin atau nakal.Ada dua jenis kelinci di dunia. yaitu tipe
liar dan tipe yang sudah didomestikasi. Pada dasarnya kelinci domestik
merupakan kelinci liar yang sudah dimodifikasi gennya. Salah satu kelinci liar
yang paling terkenal dari Eropa adalah Oryctolagus cuniculus. sedangkan
kelinci domestik yang sudah sering dipelihara adalah?Oryctolagus
cuniculus domestica.
Dahulu hewan ini diburu sebagai sumber protein
dan penghasil bulu. Namun. setelah adanya
domestikasi. kelinci menjadi hewan yang jinak
dan sangat mudah bergaul dengan manusia.
Oleh karena itu. saat ini kelinci peliharaan bisa
hidup berdampingan dengan pemiliknya.
MANFAAT :
Ternak kelinci ini bisa saja sebagai sumber ekonomi
bagi para peternak kelinci dan salah satu hasil
dari ternak kelinci ini bisa dimanfaatkan dagingnya
yang merupakan sumber protein hewani yang
dibutuhkan oleh masyarakat indonesia pada saat ini,
selain itu kelinci juga bisa dimanfaatkan kulit-bulu
(fur) dan fesesnya.Untuk lebih jelasnya manfaat
beternak kelinci dapat dilihat dari daging, kulit, dan
kotorannya.Sudah bukan rahasia lagi bahwa banyak
orang yang terkecoh atau tertipu dengan daging
kelinci ini. Daging kelinci ini dikiranya daging ayam.

12/04/2022 4
Kalau kita suatu saat bertamasya ke
Tawangmangu, di situ banyak penjual sate
ayam.Tapi tahukah Anda, bahwa yang
dikatakan sate ayam itu sebenarnya adalah
daging kelinci. Memang rasanya tak jauh
berbeda dan sulit untuk membedakannya.

12/04/2022 5
PEMELIHARAANNYA :
Terdapat 2 tipe kandang kelinci yaitu, kandang terbuka dan tertutup. Kandang
sistem terbuka berupa hamparan lahan yang sekelilingnya diberi pagar dan
kelinci bebas dibiarkan berkeliaran dalam area tersebut. Dalam area kandang
disediakan tempat berteduh untuk kelinci. Kandang sistem terbuka menjadi ciri
usaha ternak kelinci secara tradisional. Sistem seperti ini relatif lebih mudah
dan murah. Akan tetapi sistem kandang seperti ini memerlukan lahan yang luas
dan performa ternak lebih susah ditingkatkan.Sistem perkandangan
selanjutnya adalah kandang tertutup. Kandang tertutup adalah kandang yang
diberi pembatas mulai dari lantai, dinding dan atap. Kandang tertutup cocok
untuk usaha ternak intensif. Budidaya kelinci dengan sistem kandang tertutup
dibedakan menjadi 2 jenis yaitu tipe postal dan tipe baterai.

12/04/2022 6
Kandang tipe postal merupakan
kandang koloni yang menempatkan
beberapa ekor kelinci sekaligus.
Kandang ini berfungsi untuk
perkembangbiakkan dan perwatan
anak-anak kelinci.

Sedangkan kandang tipe baterai adalah


kandang individu yang mewadahi satu
ekor kelinci per kandang, biasanya
berbentuk rak bersusun. Cocok
digunakan untuk pembesaran yang
intensif

12/04/2022 7

Anda mungkin juga menyukai