UNIVERSITAS MALIKUSSALEH

Unimal Hebat

MANAJEMEN RESIKO
Kelompok 4

Nama Penulis
Mata Kuliah : Pengantar Bisnis
Dosen Pegampu : Khairawati,.SE.,M.Si.
2022

Latar Belakang
Manajemen risiko merupakan salah satu elemen
penting dalam menjalankan bisnis perusahaan
karena semakin berkembangnya dunia perusahaan
serta meningkatnya kompleksitas aktivitas
perusahaan mengakibatkan meningkatnya tingkat
risiko yang dihadapi perusahaan. Sasaran utama dari
implementasi manajemen risiko adalah melindungi
perusahaan terhadap kerugian yang mungkin timbul.
Lembaga perusahaan mengelola risiko dengan
menyeimbangkan antara strategi bisnis dengan
pengelolaan risikonya sehingga perusahaan akan
mendapatkan hasil optimal dari operasionalnya..
Pendahuluan
Pembahasan
Penutup
Nama Kelompok
Setiap organisasi perusahaan selalu
menanggung risiko. Risiko, bisnis, kecelakaan
kerja, bencana alam, perampokan, dan
pencurian, kebangkrutan adalah beberapa
contoh dari risiko yang lazim terjadi di
berbagai perusahaan. Terutama perusahaan
yang tidak melakukan tindakan apa-apa,
bahkan tindakan preventif pun tidak
dilakukan. Perusahaan ini tidak melakukan
tindakan untuk pencegahan risiko yang akan
timbul nantinya.
page 1
 Pendahuluan
Pembahasan
Penutup
Nama Kelompok
Rumusan Masalah
• Bagaimana Pengertian Resiko ?
• Bagaimana Penjelasan Perspektif Resiko
dari berbagai sudut pandang ?
• Bagaimana Proses Manajemen Resiko ?
• Bagaimana Cara Identifikasi Resiko ?
• Bagaimana Cara Pengelolaan Resiko

Tujuan Penelitian
• Untuk Memahami Pengertian Resiko
• Untuk Memahami Prespektif Resiko
• Untuk Memahami Proses Manajemen Resiko
• Untuk Memahami Cara Indentifikasi Risiko
• Untuk Memamahami Cara pengelolaan Resiko

page 2
 Pendahuluan
Pembahasan
Penutup
Nama Kelompok

Pengertian Resiko
Adapun pengertian risiko menurut para ahli, antara lain :
1) Menurut Ricky W. Griffin dan Ronald J. Ebert, risiko adalah Uncertainty
about future events ( ketidakpastian tentang kejadian masa depan ).
2) Menurut Joel G. Siegel dan Jae K. Shim, mendefinisikan risiko pada tiga
hal, yaitu :
• Pertama adalah keadaan yang mengarah kepada s ekumpulan hasil
khusus, dimana hasilnya dapat diperoleh dengan kemungkinan yang
telah diketahui oleh pengambilan keputusan.
• Kedua adalah variasi dalam keuntungan, penjualan atau variabel
keungan lainnya.
Definisi resiko secara umum adalah
• Ketiga adalah kemungkinan dari sebuah masalah keuangan yang
“Bentuk keadaan ketidakpastian tentang suatu
mempengaruhi kinerja operasi perusahaan atau posisi keuangan, seperti
keadaan yang akan terjadi nantinya (future) risiko ekonomi, ketidakpastian politik, dan masalah industri.
dengan keputusan yang diambil berdasarkan
berbagai pertimbangan pada saat ini.”

page 3
 Pendahuluan
Pembahasan
Penutup
Nama Kelompok

Presfektif Resiko
Perspektif Resiko Sudut Pandang Bisnis, Risiko bisnis merupakan kemungkinan munculnya kerugian atau konsekuensi
akibat ketidakpastian. Munculnya risiko dalam bisnis dalam berbisnis bisa muncul dari banyak faktor yang ada, seperti
manajemen yang buruk, strategi bisnis yang kurang matang, atau sistem perusahaan yang kurang baik.
Perspektif Resiko Sudut Pandang Islam, Risiko dalam perspektif Islam muncul karena posisi manusia sebagai seorang
hamba. Faktor penyebab adanya risiko adalah keterbatasan manusia. Keterbatasan ini meliputi dua hal, yaitu ketidaktahuan
dan ketidakmampuan. Penelitian ini menegaskan bahwa manusia memiliki kebebasan untuk memilih (freedom to choose).
Perspektif Resiko Sudut Pandang KKBI, Di mana risiko diartikan sebagai semua kemungkinan terjadinya suatu
peristiwa yang bisa membuat perusahaan merugi. Meski masih berupa ketidakpastian, hendaknya kamu mempersiapkan
diri serta mempertimbangkan segala kemungkinannya, sebelum benar-benar mengambil keputusan.
Perspektif Resiko Sudut Pandang Sosial, Risiko sosial adalah risiko terjadinya gesekan hubungan antara bisnis Sahabat
Wirausaha dengan lingkungan sekitar
Perspektif Resiko Sudut Pandang Sosial, Budaya risiko (risk culture) merupakan perilaku semua personil berinteraksi
dan persepsi terhadap segala sesuatu yang berkaitan dengan risiko. Persepsi terhadap risiko tersebut akan terefleksi dalam
keputusan-keputusan yang diambil dan cara melakukan pekerjaan.

page 4
 Pendahuluan
Pembahasan
Penutup
Nama Kelompok

Manajemen Resiko
Manajemen risiko adalah suatu bidang ilmu yang
membahas tentang bagaimana suatu organisasi
menerapkan ukuran dalam memetakan berbagai
permasalahan yang ada dengan menempatkan
berbagai pendekatan manajemen secara
komprehensif dan sistematis. Manajemen risiko
mempunyai arti yang lebih luas, yaitu semua risiko
yang terjadi di dalam masyarakat (kerugian harta,
jiwa keuangan, usaha dan lain-lain) ditinjau dari
segi manajemen perusahaan.
page 5
 Pendahuluan
Pembahasan
Proses Manajemen Resiko Penutup
Nama Kelompok

1 Perencanaan Perencanaan manajemen

risiko bisa dimulai dengan menetapkan
visi, misi, dan tujuan, yang berkaitan
dengan manajemen risiko.
2 Pelaksanaan Pelaksanaan manajemen risiko
meliputi aktivitas operasional yang
berkaitan dengan manajemen risiko. Proses
identifikasi dan pengukuran risiko,
kemudian diteruskan dengan manajemen
(pengelolaan) risiko merupakan aktivitas
operasional yang utama dari manajemen
risiko.

Pengendalian risiko dilakukan 3

untuk mencegah atau menurunkan
probabilitas terjadinya risiko atau
kejadian yang tidak kita inginkan.

page 6
 Pendahuluan
Pembahasan
Indentifikasi Resiko Penutup
Nama Kelompok

Risk Management Plan atau rencana

manajemen risiko merupakan komponen dari
rencana manajemen proyek yang menjelaskan
bagaimana aktivitas manajemen risiko akan
disusun dan dilaksanakan. 2

Cost Management Plan atau rencana manajemen biaya

merupakan komponen dari rencana manajemen proyek
yang menjelaskan rencana, estimasi dan pengendalian biaya
proyek. Rencana manajemen biaya dapat digunakan untuk
membantu mengidentifikasi risiko di seluruh proyek. 3

Schedule Management Plan atau rencana manajemen

jadwal merupakan komponen dari rencana manajemen
proyek yang menjelaskan penjadwalan dan alat
penjadwalan yang digunakan dalam proyek serta waktu
dan kegiatan pelaksanaan proyek.

page 7
 Pendahuluan
Pembahasan
Indentifikasi Resiko Penutup
Nama Kelompok

Quality Management Plan atau rencana manajemen mutu

merupakan komponen dari rencana manajemen proyek yang
menjelaskan bagaimana manajemen mutu akan dilaksanakan.
Tim manajemen proyek harus memenuhi persyaratan mutu
5 atau kualitas yang sudah ditetapkan untuk proyek tersebut.

Human Resource Management Plan atau rencana

manajemen sumber daya manusia merupakan
komponen dari rencana manajemen proyek yang
menjelaskan bagaimana sumber daya manusia proyek
6 harus didefinisikan dan dikelola dengan baik.

Scope Baseline Scope Baseline atau ruang lingkup proyek

merupakan komponen dari rencana manajemen proyek yang
menjelaskan tentang lingkup atau cakupan proyek dan
struktur kerja yang lebih rinci yang disebut dengan Work
Breakdown Structure (WBS) untuk membantu memahami
tentang pelaksanaan proyek.
page 8
 Pendahuluan
Pembahasan
Indentifikasi Resiko Penutup
Nama Kelompok

Activity Cost Estimates atau estimasi biaya kegiatan

merupakan komponen dari rencana manajemen
proyek yang menjelaskan tentang penilaian kuantitatif
dari kemungkinan biaya yang diperlukan untuk
menyelesaikan suatu proyek yang telah dijadwalkan 8

Activity Duration Estimates atau estimasi durasi kegiatan

merupakan komponen dari rencana manajemen proyek
yang menjelaskan tentang penilaian kuantitatif dari
kemungkinan waktu yang diperlukan untuk menyelesaikan
suatu proyek yang telah dijadwalkan. 9

Stakeholder Register atau daftar pemangku

kepentingan merupakan komponen dari rencana
manajemen proyek yang menjelaskan tentang informasi
dari pemangku kepentingan yang berguna dalam
mengidentifikasi risiko.

page 9
 Pendahuluan
Pembahasan
Indentifikasi Resiko Penutup
Nama Kelompok

10

Project Documents atau dokumen proyek merupakan

komponen dari rencana manajemen proyek yang memberikan
informasi kepada tim proyek guna membantu mengidentifikasi
risiko proyek agar dapat mengambil keputusan dengan tepat.
11

Procurement Documents atau dokumen

pengadaan merupakan komponen dari rencana
manajemen proyek yang menjadi masukan utama
untuk proses identifikasi risiko, apabila proyek
12 membutuhkan pengadaan sumber daya eksternal.

Enterprise Environmental Factors atau faktor

lingkungan perusahaan merupakan komponen dari
rencana manajemen proyek yang dapat memengaruhi
proses identifikasi risiko.
Organizational Process Assets atau aset-aset proses organisasi
merupakan komponen dari rencana manajemen proyek yang
13 berisi informasi bernilai dan sangat penting. Terdapat dua
kategori dalam asetaset proses organisasi yaitu pertama adalah
proses dan prosedur, kedua adalah basis pengetahuan
perusahaan. Nur Azila Tarigan/ page 3
 Pendahuluan
Pembahasan
Penutup

Pengelolaan Resiko Nama Kelompok

Risk avoidance Risk reduction Risk Risk deferral Risk retention

Yaitu memutuskan atau disebut transfer Dampak suatu Walaupun
untuk tidak juga risk Yatu risiko tidak risiko tertentu
melakukan aktivitas mitigation yaitu memindah selalu dapat
yang mengandung merupakan kan risiko konstan. Risk dihilangkan
risiko sama sekali. metode yang kepada deferral dengan cara
Dalam memutuskan mengurangi pihak lain, meliputi mengurnagi
untuk kemungkinan umumnya menunda maupun
melakukannya, terjadinya suatu melalui aspek suatu mentransfernya
maka harus risiko ataupun suatu proyek hingga , namun
dipertimbangkan mengurangi kontrak saat dimana beberapa risiko
potensial dampak (asuransi) probabilitas harus tetap
keuntungan dan kerusakan yang maupun terjadinya diterima
potensial kerugian dihasilkan oleh hedging. risiko tersebut sebagai bagian
yang dihasilkan oleh suatu risiko. kecil. penting dari
suatu aktivitas. aktivitas.
 Pendahuluan
Pembahasan
Penutup
Nama Kelompok

Kesimpulan

Suatu perusahaan tidak akan luput dari adanya risiko. Risiko dapatberdampak buruk bagi
kelangsungan hidup perusahaan. Maka dari itu, perluadanya upaya untuk mengatasi segala risiko
yang ada. Hal ini dapat dilakukandengan suatu manajemen risiko. Manajemen risiko adalah cara
dalam mengorganisasikan suatu resiko yang akan dihadapi, baik yang sudah diketahui maupun
belum, atau yang tidak terpikirkan, yaitu dengan cara memindahkan risiko kepada pihak lain,
menghindari risiko, mengurangi efek negatif risiko, danmenampung sebagian atau semua
konsekuensi risiko tertentu. Dalam manajemen risiko suatu perusahaan dapat mengidentifikasi
risikoyang ada. Dalam mengidentifikasi risiko, ada beberapa metode yang harus dilakukan, serta
sasaran dan proses yang tepat agar bisa mencapai tujuan yang akan dicapai dalam mengidentifikasi
resiko.

page 12
 Pendahuluan
Pembahasan
Penutup
Nama Kelompok

NAMA KELOMPOK

1. Nur Azira Tarigan 220410092

2. Febi Indah Syahputri 220410082
3. Dara Shifa
220410087
4. Zulnuary Nurul Cintya 220410094
5. Suryadi Putra 220410097
6. Rafa Maulana
220410096

page 13
 Pendahuluan
Pembahasan
Penutup
Nama Kelompok

TERIMA KASIH

By Nur Azira Tarigan