Anda di halaman 1dari 12

METODE PENYEMBUHAN

RASUL DENGAN RUQYAH


1. Anggi Dwi Wulandari (0432950721002)
2. Ayuni indah Pratiwi (0432950721051)
3. Christ Nathalia S. R. T. S (0432950721005)
4. Cindy tri novitasari ( 0432950721055 )
5. Dinda lestari (0432950721028)
6. Ika Aprilia (0432950721011)
7. Lilis widiawati (0432950721015)
8. Putri listyani (0432950721027)
9. Rafi Gusti Ghafara (0432950721056)
10. Risca Adelia Putri (0432950721025)
11. Rizka Andriani (0432950721022)
12. Saskia khoerunnisa (0432950721058)
PENGERTIAN
RUQYAH

Ruqyah secara bahasa berasal dari bahasa Arab yaitu kata raqiya-
yarqā-ruqyān wa ruqyatan, yang bermakna berlindung, terkenal.
Ibnu al-Aṡir mengatakan bahwa ruqyah adalah memohon
perlindungan kepada Allah dari segala macam penyakit seperti
demam, shara’ dan penyakit-penyakit lainnya.
MAKSUD RUQYAH

1. Bacaan jampi untuk sembuhkan


penyakit
2. Menggunakan ayat-ayat Qur’an, zikir-
zikir ataupun do’a
3. Dibenarkan oleh syarat menggunakan
jampi dengan syarat-syarat tertentu
TUJUAN RUQYAH

Menjaga Kesehatan Mengobati Penyakit


Contohnya ada disebut dalam Sahih Contohnya ruqyah dengan surah Al-
Bukhari dan Muslim (amal al- Fatihah seperti apa yang disebut dalam
Muawwizat sebelum tidur) Sahih Bukhari dan Muslim (Kisah Said
Al-Khudryl)
SYARAT YANG
MEMBERI
RUQYAH
1. Membaca Al-Qur’an dengan baik dan faham maknanya
2. Beraqidah dengan aqidah sahihah
3. Beramal soleh
4. Tidak semestinya mempunyai ilmu khusus atau ilmu yang
mendalam (kisah Said Al-Khudryl)
5. Niat yang ikhlas untuk bantu orang bukan semata-mata
untuk mendapatkan upah
JENIS RUQYAH

Ruqyah Massal Ruqyah Klinik


Pengobatan ruqyah massal adalah Ruqyah klinik adalah ruqyah yang dilakukan di
praktik pengobatan yang melibatkan klinik. Klinik ruqyah umumnya menyerupai klinik
banyak orang. Oleh karenanya, maka dokter. Dimana di tempat tersebut bisa dijumpai
ruqyah massal biasanya dilakukan di adanya meja resepsionis yang bertugas untuk
tempat yang dapat menampung melakukan pencatatan bagi orang yang akan
orang banyak, seperti mesjid, diruqyah. Ada tempat pengambilan nomor antrian.
mushollah, Ada kursi sebagai tempat menunggu dan ada
kamar-kamar yang digunakan untuk meruqyah.
JENIS RUQYAH

Ruqyah Mandiri
Ruqyah mandiri adalah ruqyah yang dilakukan sendiri tanpa adanya bantuan orang
lain, sebagai upaya perlindungan dan mengobati diri sendiri. Tahapan ruqyah mandiri
mencakup berwudhu, berniat, membaca surah-surah, mengusapkan tangan kepada
anggota tubuh yang mudah dijangkau dan juga pada bagian tubuh yang sakit.
TAHAP PENGOBATAN RUQYAH

Pengarahan RUQYAH MASSAL Pelaksanaan


Tahap pengarahan yang Setelah berniat, bacaan Al
mencakup ceramah terkait Qur’an diawali dengan
informasi dasar mengenai Ta’awudz, dilanjutkan
ruqyah, misalnya, terkait dengan pembaca Surah Al-
tanda-tanda apabila Fatihah dan Surah Al-Ikhlas,
seseorang mengalami yang dilakukan oleh
gangguan makhluk halus peruqyah, memegang bagian
dan solusinya. tubuh tertentu, yakni kepala
dan dada sambil beristighfar
TAHAP PENGOBATAN RUQYAH

Ruqyah
Klinik

Persiapan Pelaksanaan Evaluasi


Peruqyah terlebih dahulu Meminta pasien untuk berupa penasehatan oleh
berwudhu (bersuci) dan berbaring terlentang di atas peruqyah, seperti
tawakkal (berserah diri tempat tidur yang disediakan memperbaiki kualitas ibadah,
kepada dalam ruangan terapi, memperbanyak ibadah,
Allah SWT), demikian dibacakan ayat-ayat ruqyah, memperbanyak membaca Al-
halnya dengan pasien. Ada seperti surah Surah Al- Qur’an, serta memperbanyak
sesi konsultasi antara pasien Fatihah, Al-Baqarah (ayat 1-5, zikir.
dan peruqyah, yang bertujuan 102, 163-164, 255, dan 285-286),
untuk mengetahui gambaran Ali-Imran (ayat 18-19),
pasien yang akan diruqyah, Al-'Araf (ayat 54-56 dan 117-
Khusus untuk pasien 122),
TAHAP PENGOBATAN RUQYAH
Ruqyah
Mandiri
Ruqyah mandiri dimulai dengan kegiatan:
1. Berwudhu karena ketika membaca kalimat thayibah (kalimat-kalimat kebaikan yang
jika diucapkan akan mendapat pahala dari Allah SWT) yang terdiri dari basmalah
(bismillahirrahmanirrahim)
2. Ta’awudz
3. Tahmid (Alhamdulillah) dan sebagainya
4. Seseorang dianjurkan dalam keadaan suci
5. Yang bersangkutan berniat untuk meruqyah dirinya. Ini diikuti dengan membaca
ayat-ayat Al-Quran yang sering digunakan untuk ruqyah, seperti ayat kursi, dua ayat
terakhir Q.S. Al-Baqarah
6. Menggunakan media air, yakni dengan membacakan ayat-ayat ruqyah dengan
mendekatkan segelas air bersih di sekitar bibir. Setelah itu, air diminum
7. Yang bersangkutan mengusapkan tangan ke anggota tubuh yang dapat dijangkau
(seperti lengan, bagian muka dan kepala, bagian dada dan bagian
8. kaki.) atau ke anggota tubuh yang sakit.
9. Yang bersangkutan bertawakkal kepada Allah
RUQYAH DIBENARKAN

Ruqyah yang dibenarkan (Ruqyah Syar’iyyah) mempunyai


beberapa syarat menurut pandangan ulama:
1. Prof. Dr. Yusuf Al-Qaradhawi menyatakan bahwa sesuatu
jampi itu HARUS dilakukan apabila memenuhi syarat-syarat
berikut :
2. Menyebut Nama Allah dengan berzikir menggunakan
Nama-namanya
3. Dengan bahasa Arab dan dapat dipahami maknanya
4. Beriktikad bahwa tidak berkesan apa-apa melainkan dengan
takdir Allah SWT (Fatawa Mu’asyirah, 1/189)
TERIMA
KASIH :)

Anda mungkin juga menyukai