Komunikasi publik dan

komunikasi kelompok kecil

Nama : RIRIN PRIHATIN
NIM : 201701155
Prodi : S1 Keperawatan
KOMUNIKASI PUBLIK
 Komunikasi Publik
Komunikasi publik ialah Proses penyampaian pesan
secara efektif dihadapan dua orang atau lebih
Menurut bahasa Komunikasi Publik adalah
penyampaian pesan (message), berupa ide atau gagasa,
informasi, ajakan, dan sebagainya kepada orang banyak.
Tetapi Secara praktis, komunikasi publik terjadi ketika
individu dan kelompok terlibat dalam dialog di ruang
publik untuk menyampaikan pesan kepada khalayak
tertentu.
 Tujuan Komunikasi Publik
• Tujuan umum dari komunikasi publik terutama sekali
adalah untuk memberi informasi kepada sejumlah
besar orang mengenai organisasi misalnya mengenai
aktivitas-aktivitas organisasi dan hasil produksi
organisasi. Selain itu komunikasi publik juga
bertujuan untuk menjalin hubungan antara organisasi
dengan masyarakat diluar organisasi
 Penyampaian Komunikasi Publik

• 1. Kontak Mata : kontak mata membantu untuk

menjaga perhatian pendengar. Kontak mata dengan
pendengar membantu si pembicara mengetahui
dan memonitor pemdengar dan merupakan balikan
bagi si pembicara mengenai pesan yang
disampaikan.
• 2. Vokalik Kecepatan berbicara, nada dan irama
suara, serta penekana pada kata-kata tertentu perlu
diperhatikan dalam penyampaian persentasi lisan.
 Fungsi Komunikasi Publik

Menumbuhkan semangat kebersamaan.

Mempengaruhi orang lain atau si penerima.
Memberikan informasi kepada si penerima.
Memajukan Pendidikan.
• Menghibur.
 Hambatan Komunikasi Publik

 Tidak percaya diri

 Belum terbiasa
 Pemahaman yang keliru
 Kurang persiapan
 Kondisi tidak sehat
 motivasi tidak kuat
 menyia-nyiakan bakat khusus
 Karakteristik Komunikasi Publik
Effendy , mengungkapkan tentang karakteristik dari
komunikasi publik adalah sebagai berikut:
Komunikasi publik berlangsung satu arah, ini berarti
tidak terdapat arus balik dari komunikan kepada
komunikator.
• Komunikator paada komunikasi publik bersifat
umum, karena diperuntukan kepada umum
mengenai kepentingan umum. jadi ditujukan kepada
perseorangan atau kelompok tertentu.
Lanjutan ….

Media dalam komunikasi publik menimbulkan

keserempakan, kemampuannyauntuk menimbulkan
keserempaan kepada khalayak dalam menerima pesan
- pesan yang disebarkan.
• Komunikan publik bersifat heterogen. Dalam
komunikasi publik, khalayak yang dituju adalah siapa
saja yang bersifat heterogen atau khalayak umum.
Cara Melatih Penyajian

 Melatih di depan cermin

 Melatih di depan orang yang dipercaya
 Melatih dengan merekam
 Melatih di tempat pertemuan
Cara Membahasakan Bahan

1) Bahasa yang sesuai tujuan penyajian

2) Bahasa yang baik dan benar
3) Logis dan argumentatif
4) Tingkat dan mudah dipahami
5) Menyelipkan ilustrasi&humor
memilih topik :

1. Sesuaikan dengan kebutuhan peserta

2. Sesuaikan dengan situasi saat itu
3. Sesuaikan dengan pengetahuan&pengalaman
peserta
4. Sesuaikan dengan pengetahuan&pengalaman
pembicara
Komunikasi kelompok kecil
 DEFINISI KELOMPOK KECIL
• Kelompok kecil adalah sekumpulan perorangan
yang relatif kecil yang masing – masing
dihubungkan oleh beberapa tujuan yang sama
dan mempunyai derajat organisasi tertentu di
antara mereka
• Terdapat 3 elemen di dalam definisi tersebut,
yakni sekumpulan perorangan, dihubungkan
dengan beberapa tujuan, memiliki derajat
organisasi
 Tipe Kelompok Kecil
1. Kelompok Belajar (Learning Group) : Kata ‘belajar’
atau learning, tidak tertuju pada pengertian
pendidikan sekolah saja, namun juga termasuk
belajar dalam kelompok (learning  group), seperti
kelompok keterampilan, kelompok belajar musik,
kelompok bela diri, kelompok diskusi dan
sebagainya. Tujuannya adalah meningkatkan
informasi, pengetahuan, dan kemampuan diri para
anggotanya. 
Lanjutan….

2. Kelompok Petumbuhan (Growth Group) : Kelompok

pertumbuhan memusatkan perhatiannya kepada
permasalahan  pribadi yang dihadapi para anggotanya.
Wujud nyatanya adalah kelompok bimbingan
perkawinan, kelompok bimbingan psikologi, kelompok
terapi, serta kelompok yang memusatkan aktivitasnya
pada  pertumbuhan keyakinan diri, yang biasa disebut
dengan consciousness-raising group
Lanjutan…

3. Kelompok Pemecahan Masalah (Problem Solving

Group) : adalah proses penanggulangan suatu
rintangan untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
Definisi masalah digunakan agar semua anggota
kelompok memiliki pengertian yang sama tentang
tujuan rapat, yang akan menciptakan produktivitas dan
kepuasan.
 Fungsi Komunikasi Kelompok Kecil

1. Fungsi pertama dalam kelompok adalah hubungan sosial,

dalam arti bagaimana suatu kelompok mampu memelihara
dan memantapkan hubungan sosial di antara para
anggotanya
2. Pendidikan adalah fungsi kedua dari kelompok, dalam arti
bagaimana sebuah ke lo mpok secara formal maupun
informal bekerja untuk mencapai dan mempertukarkan
pengetahuan
3. Fungsi persuasi. Seorang anggota kelompok berupaya
mempersuasi anggota lainnya supaya melakukan atau tidak
melakukan sesuatu
Lanjutan…

4. Fungsi problem solving. Kelompok juga dicerminkan

dengan kegiatan-kegiatannya untuk memecahkan
persoalan dan membuat keputusan-keputusan.
5. Fungsi terapi. Kelompok terapi memiliki perbedaan
dengan kelompok lainnya, karena kelompok terapi tidak
memiliki tujuan. Objek dari kelompok terapi adalah
membantu setiap individu mencapai perubahan
personalnya.
 NORMA DALAM KELOMPOK KECIL

Norma adalah peraturan mengenai perilaku yang diinginkan

Harapan peran adalah norma – norma yang mengatur perilaku para
anggota (job desc)
Napier dan Gershenfeld (1987), para anggota akan menerima norma
apabila:
1. Anggota menginginkan keanggotaan yang kontinyu dalam
kelompok
2. Pentingnya keanggotaan kelompok seseorang semakin tinggi
3. Kelompok bersifat kohesif, dan para anggota berhubungan sangat
erat, terikat satu sama lain dan saling tergantung
4. Pelanggaran norma dihukum dengan reaksi yang negatif atau
dikucilkan dari kelompok
Karakteristik Komunikasi Kelompok Kecil
1. Mempermudah pertemuan ramah tamah
Mempermudah pertemuan ini dapat dilakukan untuk
menyalurkan energi yang mungkin tidak dapat disalurkan bila
orang itu sendiri
2. Personaliti kelompok, tiap personaliti anggota dapat dan
dipengaruhi oleh personaliti anggota lain dan sebaliknya, dapat
juga menentukan personaliti kelompok.
3. Kekompakan yaitu daya tarikkan anggota kelompok satu sama
lain dan keinginan mereka untuk bersatu.
4. Komitmen terhadap tugas. Aktivitas individu lainnya dalam
kelompok yang dekat dengan komitmen adalah motivasi.
 Variabel Kelompok Kecil
1. Peranan Berdasarkan Fungsi
Dua peranan utama dari anggota kelompok yaitu peranan
tugas dan peranan untuk pemeliharaan
2. Kepemimpinan
Pimpinan mempermudah interaksi kelompok dan
menggerakkan anggota kelompo
3. Jaringan danEkologi Kelompok
Jaringan kelompok menentukan jalan yang terbuka bagi arus
pesan
4. Pemecahan Masalah dan Pembuatan Keputusan
Kelebihan dari kelompok kecil :

• Banyak referensi pendapat

• Saling memotivasi
• Saling menolong
• Anggota kelompok bersifat terikat
• Dapat meningkatkan kemampuan
Kekurangan:

• Waktunya relatif lama

• Berlarut-larut
• Penyimpangan yang tidak ditegur
• Ada anggota yang diam dan dominan
Peran anggota

• Peran Tugas Kelompok: peran yang membuat kelompok

mampu untuk memfokuskan secara lebih spesifik dalam
mencapai tujuan kelompok. Dalam menjalankan setiap
dari peran ini, anggota tidak berbuat sebagai individu yang
terpisah, tetapi sebagai bagian dari keseluruhan yang
lebih besar
• Peran Membina dan Mempertahankan Kelompok: Dalam
kelompok, anggota tidak setiap saat berfokus pada tugas.
Peran ini antara lain: pendorong, penjaga harmoni, tukang
kompromi, penjaga gerbang, penyusun standar, pengamat
kelompok dan komentator, pengikut
TERIMA KASIH