Anda di halaman 1dari 19

Konsep Numerasi

Pelatihan Literasi Numerasi Jenjang SMP


Tujuan Pembelajaran

Peserta pelatihan dapat memahami konsep


pembelajaran literasi numerasi jenjang SMP
BAYANGKAN
Ketika Kita membeli barang tetapi membayar dengan harga yang lebih
mahal dari yang seharusnya karena salah hitung.
Atau ketika Kita sudah jauh-jauh ke toko bangunan untuk membeli keramik
tetapi ternyata kurang/kelebihan karena salah menghitung kebutuhan
keramik.
Atau ketika membaca berita yang menampilkan data-data yang tidak Kita
pahami maksudnya, padahal orang lain dapat memahaminya, sehingga
ketika ketika diajak diskusi tentang hal tersebut Kita tidak memahaminya.

Tentu Kita akan merasa rugi, kecewa, atau bahkan malu


Hal tersebut terjadi bila literasi numerasi masih rendah.
Apa itu Literasi Numerasi?
Coba simak video berikut!

https://www.youtube.com/watch?v=c
hi2bXKAnN8
Apa kesimpulan Anda terkait video
tadi?
Numerasi ...
Numerasi
Definisi Makna Urgensi

◼Kemampuan • Kemampuan • Membantu peserta


berpikir menggunakan didik mengenali
menggunakan pengetahuan peran matematika
konsep, prosedur, matematika yang dalam kehidupan
fakta, dan alat dimilikinya dalam nyata sehingga
matematika untuk menjelaskan dapat membuat
menyelesaikan kejadian, penilaian dan
masalah sehari- memecahkan keputusan yang
hari masalah, atau diperlukan serta
mengambil menjadi manusia
keputusan dalam bertanggung
kehidupan sehari- jawab yang
hari mampu
bernalar/berpikir
logis
Literasi Numerasi adalah:
● kemampuan/kecakapan untuk mengaplikasikan konsep
matematika untuk menyelesaikan permasalahan praktis
dalam kehidupan sehari-hari, atau
● kemampuan menginterpretasikan informasi matematis
yang ditemui dalam kehidupan sehari-hari (dan
mungkin selanjutnya menggunakan informasi tersebut
sebagai dasar melakukan tindak lanjut)
Konten Numerasi

Bilangan Geometri dan Aljabar Pengolahan Data


Pengukuran (Data dan
Ketidakpastian)
Konteks AKM Numerasi
Personal: Konteks ini berfokus pada aktivitas seseorang, keluarganya, atau kelompoknya.
Jenisjenis. Konteks yang dapat dianggap pribadi ini antara lain dapat meliputi hal-hal yang
berkaitan dengan persiapan makanan, belanja, permainan, kesehatan pribadi, transportasi
pribadi, olahraga, perjalanan, penjadwalan pribadi, dan keuangan pribadi. hobi, citacita, juga
cara sesorang dalam melakukan pekerjaan seperti mengukur, menghitung biaya, memesan
bahan untuk bangunan, penggajian, akuntansi, kontrol kualitas, penjadwalan, dan pengambilan
keputusan terkait pekerjaan.

Sosial-budaya: masalah komunitas atau masyarakat (baik itu lokal/daerah,


nasional, maupun global). Misal : sistem pemungutan suara, transportasi publik,
pemerintahan, kebijakan publik, demografi, periklanan, statistik, dan ekonomi
nasional. Meskipun individu tidak terlibat secara pribadi, namun kategori konteks
ini memfokuskan masalah pada perspektif/ pandangan masyarakat

Saintifik: Masalah yang berkaitan dengan aplikasi matematika di alam semesta


dan isu serta topik yang berkaitan dengan sains dan teknologi. Misal : cuaca atau
iklim, ekologi, ilmu medis (obat-obatan), ilmu ruang angkasa, genetika,
pengukuran, dan keilmuan matematika itu sendiri.
Prinsip Dasar Literasi Numerasi:
1. Bersifat praktis dan kontekstual
2. Selaras dengan Cakupan Matematika yang
dipelajari dalam Kurikulum di Sekolah
3. Saling bergantung dan memperkaya unsur
literasi dasar lainnya
Disarikan dari:
Materi Pendukung Literasi Numerasi
Yang disusun oleh Kemendikbud
2017
Penjelasan Prinsip Dasar Literasi Numerasi:
● Literasi numerasi bersifat praktis
(digunakan dalam kehidupan sehari-hari),
● berkaitan dengan kewarganegaraan
1. Bersifat (memahami isu-isu dalam komunitas),
praktis dan ● profesional (dalam pekerjaan),
● bersifat rekreasi (misalnya, memahami
kontekstual skor dalam olahraga dan permainan),
● dan kultural (sebagai bagian dari
pengetahuan mendalam dan kebudayaan
manusia madani)
Penjelasan Prinsip Dasar Literasi Numerasi:
Literasi Numerasi merupakan bagian dari
matematika.
2. Selaras dengan
Cakupan
Matematika yang
dipelajari dalam
Kurikulum di
Sekolah
Penjelasan Prinsip Dasar Literasi Numerasi:

Komponen Literasi Numerasi:


● mengestimasi dan menghitung operasi dengan bilangan
bulat, pecahan, desimal, persen, dan perbandingan
(bilangan),
● Mengenali dan menggunakan pola dan relasi (bilangan
dan aljabar),
● Menggunakan penalaran spasial (geometri dan
pengukuran)
● Menggunakan pengukuran (geometri dan pengukuran),
● menginterpretasi informasi statistik (pengolahan data)
Penjelasan Prinsip Dasar Literasi Numerasi:
3. Saling bergantung
dan memperkaya unsur Misalnya
literasi dasar lainnya ● untuk dapat menganalisis data
(literasi baca tulis, maka harus menguasai literasi
literasi sains, literasi baca tulis,
digital, literasi finansial, ● Literasi finansial & digital akan
dan literasi budaya dan membantu penyelesaian masalah
kewargaan) matematis.
Kondisi Literasi Numerasi (Matematika)
Siswa SMP Saat Ini

Menurut hasil PISA 2018,


kemampuan matematika siswa usia
15 tahun masih sangat rendah,
bahkan di bawah rata-rata negara
yang tergabung dalam OECD.
Kondisi Literasi Numerasi (Matematika)
Siswa SMP Saat Ini

72% siswa tersebut baru taraf level 1


(belum bisa menginterpretasi atau
mengenali situasi sederhana yang
dapat direpresentasikan secara
matematis tanpa petunjuk langsung)

Anda mungkin juga menyukai