Anda di halaman 1dari 6

Desain Studi Kasus Kontrol

dan Kohort
Definisi Epidemiologi
frekuensi, distribusi determinan (faktor-
(penyebaran) faktor penentu/
penyakit penyebab) masalah
kesehatan

Epidemiologi Epidemiologi
Deskriptif Analitik
Overview of Study Designs

Descriptive Analytic *Hypothesis testing


*Control group
Observational
Observational Experimental

Cross-Sectional Randomized
Cohort Study
Clinical Trials
Ecological Case-Control
Study Randomized
Community
Case Series Trials
Mempelajari determinan,
Case Report menganalisis hubungan sebab akibat
antar variable, mengidentifikasi
penyebab penyakit
Pertanyaan Pendahuluan
Kasus Kontrol Kohort
• Apa tujuan Studi Kasus Kontrol? • Apa tujuan studi Kohort?
• Bagaimana studi Kasus Kontrol • Bagaimana Studi Kohort dilakukan?
dilakukan? • Apa kelebihan dan Kekurangan Studi
Kohort
• Apa Kelebihan dan Kekurangan
Studi Kasus Kontrol • Apa yang dimaksud Prospective
Kohort dan Retropesctive Kohort
• Bagaimana memilih Kontrol dalam
• Jelaskan tentang Resiko Relatif 
studi Kasus Kontrol berikan contoh cara menghitungnya
• Jelaskan tentang Odds Ratio  • Cari informasi tentang Studi
Berikan contoh cara Framingham (Framingham Heart
menghitungnya Health Study)
Tabel 2x2
• Hasil penelitian menunjukkan sebanyak 700 remaja memiliki status
gizi baik dan sebanyak 300 remaja memiliki status gizi obesitas.
Sebanyak 750 remaja memiliki asupan serat < 25 gram dan sebanyak
250 remaja memiliki asupan serat > 25 gram. Sebanyak 250 remaja
diketahui memiliki status gizi obesitas dan asupan serat < 25 gram
• Hitung RR dan OR dari data di atas

Anda mungkin juga menyukai