Anda di halaman 1dari 10

Pemeriksaan Fisik

KONSEP DASAR PEMERIKSAAN FISIK

• Prinsip Dasar
 Data Subjektif (Allo/Auto anamnesa)
 Data Objektif

• Teknik
 Inspeksi (periksa pandang/observasi)
 Palpasi (periksa raba)
 Auskultasi (periksa dengar)
 Perkusi (periksa ketuk)
Pemeriksaan Fisik per sistem
 Keadaa Umum :
Kesadaran, Tanda Vital (TD, HR, RR, Suhu), Pemeriksaan
Antopometri (BB, TB, LILA)
 Kepala dan muka→ inspeksi dan palpasi
Simetris, rambut, bengkak, lembab, lesi dan bau.
 Mata → inspeksi
Gerakan bola mata simetris/tdk, kelainan bentuk/penglihatan,
sekret, kedaan sklera/konjungtiva/pupil.
 Hidung → inspeksi dan palpasi
Bentuk, masalah pada sinus, trauma, epistaksis (mimisan), hidung
tersumbat
 Telinga → inspeksi dan palpasi
Bentuk, canalis bersih/tidak, Tinitus (keluar cairan putih dari
lubang telinga), gangguan/kehilangan pendengaran
 Mulut → inspeksi dan palpasi
Bibir → warna, simetris, lesi, kelembaban, pengelupasan
dan bengkak
Rongga mulut → stomatitis, kemampuan menggigit,
mengunyah dan menelan
Gusi → warna dan edema
Gigi → karang gigi, caries, sisa gigi
Lidah → kotor, warna, kesimetrisan, kelembaban, luka,
bercak dan pembengkakan
Kerongkongan → tonsil, peradangan, lendir/sekret.
 Leher → inspeksi dan palpasi
Pembesaran kelenjar gondok & limfe, nyeri tekan, kaku
pada leher.
• Payudara :
benjolan, nyeri tekan / rasa tidak nyaman
• Pernafasan
batuk, sputum, asma, bronkhitis, sesak napas, pilek, batuk
darah
• Jantung :
tekanan darah tinggi, masalah – masalah jantung, nyeri
dada, palpitasi, dispnea, ortopnea, edema
• Gastointestinal:
Kembung, mual, muntah, nyeri tekan, kolik, obstipasi (sem-
belit di rektum dapt menyebabkan sulit BAB), konstipasi
(sembelit di kolon), regurgitasi, salah cerna, perdarahan rek-
tal sehingga feses berwarna hitam/melena, diare, sendawa
berlebihan, pengeluaran gas berlebihan
 Genetalia
Genetalia pria : hernia, sakit pada penis, nyeri testikular/teraba
massa pada testis, dll.
Genetalia wanita : menstruasi, gangguan haid, benjolan, sakit, nyeri
tekan, PMS, Leukhorea, gejala klimakterium, HPHT
 Perkemihan
frekwensi berkemih, poli uria, nokturia, rasa sakit spt t’bakar saat
berkemih, inkontinensia, prostatitis
 Vaskular perifer
keram pada tungkai, varises vena, bekuan pada vena
 Muskuloskeletal
nyeri otot / sendi, kekakuan, artritis, nyeri
 Neurologis
pingsan, kejang, kesemutan, tremor/gerakan involunter lain
 Hematologis
anemia, berdarah, memar, kemungkinan reaksi tranfusi
 Endokrin
masalah thyroid, intoleransi terhadap panas/dingin, keringat berlebi-
han, diabetes, haus & lapar berlebihan
 Psikiatri : kegelisahan, tegang, depresi
Pemeriksaan Fisik Head To Toe
• Pemeriksaan Umum :
Inspeksi derajat kesadaran (kompos mentis,
apatis, letargi, somnolen, sopor, koma)
Palpasi & auskultasi Vital Sign
• Kulit :
Inpeksi & palpasi Hiperpigmentasi, sianosis,
edema, turgor, makula, papula, vesikula, pustula,
bula, nodul, sikatriks,nevi.
• Kepala :
Inspeksi & palpasi rambut (jenis, warna, ke-
lainan) edema / tdk, kebersihan
Lanjutan
• Mata :
Inspeksi & palpasi Starbismus, konjungtiva,
sklera
• Telinga :
Inspeksi & palpasi Serumen, tinitus
• Hidung :
Inspeksi & palpasi epistaksis, ingus
• Mulut / Gigi :
Inspeksi bibir, gigi, lidah, palatoskisis
• Leher :
Inspeksi & palpasi pembesaran kelj thyroid
• Dada :
Inspeksi simetris, retraksi, benjolan patologis,
keadaan mammae
• Perut :
Inspeksi & palpasi hepar, gaster, nyeri tekan
• Genetalia :
Inspeksi & palpasi tumor, luka parut, PMS dll
• Ekstremitas :
Inpeksi, palpasi, perkusi : bentuk,
ukuran,kelainan
• Punggung :

Anda mungkin juga menyukai