Anda di halaman 1dari 10

Keterampilan observasi

Fadhila Azkiya, S.ST., M.Kes


Bentuk komunikasi non verbal
 Bahasa Tubuh : meliputi ekspresi wajah,
kontak mata, sentuhan, postur tubuh dan
gaya gaya berjalan, sound, gerak isyarat.
 Tanda : dalam komunikasi non verbal

menggantikan kata- kata misalnya bendera,


rambu- rambu lalu lintas, dsb
 Tindakan atau perbuatan; tindakan tidak

menggantikan kata-kata tetapi


mengandung makna. Misal: menggebrak
meja berarti marah.
 Objek juga secara khusus tidak mengganti
kata tetapi mempunyai makna, misalnya
pakaian, aksesori dandan, dll
 Warna :Kita sering menggunakan warna

untuk menunjukkan suasana emosional,


citra rasa, keyakinan agama, politik dll
Fungsi komunikasi non verbal
 Melengkapi komunikasi verbal
 Menekankan komunikasi verbal
 Membesar-besarkan komunikasi non verbal
 Melawan komunikasi verbal
 Meniadakan komunikasi non verbal
Kalimat verbal
 Adalah komunikasi yang menggunakan
kata- kata, entah lisan maupun tertulis.
Melalui kata- kata, perasaan, emosi,
pemikiran, gagasan bisa diungkapkan
 Menurut Larry L. Barker, bahasa mempunyai

tiga fungsi yaitu penamaan, interaksi dan


transmisi informasi (Mulyana, 2007).
Pengamatan dan Penafsiran
(Interprestasi)
 Pengamatan objektif adalah berbagai
tingkah laku yang bisa kita lihat dan kita
dengar.
 Penafsiran atau interpretasi adalah kesan

terhadap apa yang kita lihat dan kita


dengar.
Tahap- tahap interpretasi meliputi
 Refleksi perasaan, yaitu konselor tidak pergi jauh dari apa
yang dikatakan klien, dengan refleksi perasaan apa yang
ada dihati klien didengar oleh konselor.
 Klarifikasi yaitu menjelaskan apa yang tersirat dalam
perkataan klien.
 Refleksi yaitu penilaian konselor terhadap apa yang
diungkapkkan klien.
 Konfrontasi yaitu konselor membawa kepada perhatian cita-
cita dan perasaan klien yang tersirat tetapi tidak disadari.
 Interpretasi yaitu konselor memperkenalkan konsep- konsep,
hubungan dan pertalian baru yang berakar dalam
pengalaman klien
Keterampilan Membina Hubungan
Baik
 Tiga hal penting yang perlu diperhatikan
agar hubungan baik mantap.
a. Menunjukkan tanda perhatian verbal
b. Menjalin kerjasama
c. Memberikan respon yang positif, pujian,
dukungan.
Sikap dan perilaku dasar yang
dibutuhkan
 Sikap dasar yang perlu dimiliki adalah SOLER yaitu:

S : Face your squaerely ( mengahadap ke klien )


dan  /nod at client        senyum /
mengangguk ke klien )
O : open and non judgemental facial expressio (
ekspresi muka   menunjukkan sikap terbuka
dan tidak menilai )
L : Lean towards client/ tubuh condong ke klien
E : Eye contact in aculturally acceptable manner/
kontak mata sesuai cara, budaya setempat.
R : Relaxed and freindy manner ( santai dan sikap
bersahabat )          
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai