Anda di halaman 1dari 6

KENDALA DALAM

REKRUTMEN DAN SELEKSI


SUMBER DAYA MANUSIA
MUH. AL FIKRI. T
WIDYA CITRA ASTATI
ALDI REYNALDI. K
Proses Rekrutmen yang
Terlalu Kompleks
 Solusi dari permasalahan tersebut adalah menentukan
Sebenernya, proses rekrutmen yang standar penilaian bagi kandidat secara spesifik, dan
terlalu kompleks merupakan suatu tepat sasaran. Hal yang sia-sia dan membuang-buang
proses yang sah-sah saja untuk waktu jika perusahaan menentukan standardisasi yang
dilakukan. Untuk mendapatkan
karyawan yang sesuai dengan
cukup banyak dan ketat jika sebenarnya kriteria
kualifikasi dan standarisasi tersebut tidak memiliki makna yang cukup berarti bagi
perusahaan, tentunya dibutuhkan suatu perusahaan.
prosedur rekrutmen yang cukup ketat.
Akan tetapi, bagaimana dengan
manajemen kerja dari proses
rekrutmen yang terlalu kompleks
tersebut? dapat dipastikan, dibutuhkan
waktu serta tenaga ekstra yang
dikerahkan untuk melakukan hal ini.
Jumlah Kandidat yang Cukup Banyak

 Jika jumlah kandidat terlampau sedikit, tentu saja ini bukanlah suatu masalah dalam
melaksanakan tahapan-tahapan rekrutmen karyawan. Akan tetapi jika jumlah kandidat sudah
membludak, hal ini dapat menjadi masalah bagi perusahaan. Dibutuhkan suatu strategi yang tepat
agar proses rekrutmen karyawan dapat dilakukan secara efektif dan efisien.
 Solusi dari permasalahan diatas adalah membuat daftar kandidat dan memberikan penilaian dari
informasi-informasi yang telah didapat untuk mempermudah proses penyeleksian karyawan.
Divisi HRD dapat membuat daftar kandidat dan penilaian secara manual atau menggunakan
software penulisan seperti Ms. Word atau Ms. Excel.
Kesulitan dalam Mendata Kandidat

 Dalam melakukan rekrutmen karyawan, sudah


tentu perusahaan membutuhkan data-data  Jika memang data kandidat yang masuk
karyawan yang bersifat umum maupun personal. sangat banyak, kerahkan sejumlah karyawan
Dari data-data karyawan, perusahaan dapat dari divisi HRD untuk melakukan filtrasi
menentukan pegawai yang sesuai dengan dalam mendata kandidat. Jika memang hal
kualifikasi perusahaan. Namun, data tersebut
ini tidak memungkinkan karena karyawan
memiliki informasi-informasi yang cukup banyak
untuk diterima suatu perusahaan, khususnya divisi
yang masih sedikit, Anda dapat mencari
HRD (Human Resources Development). Untuk karyawan tambahan untuk melakukan hal ini.
melakukan penyaringan informasi, suatu divisi Tetapkan juga poin penting dalam
HRD haruslah meluangkan cukup banyak waktu penyeleksian data karyawan sehingga divisi
untuk melakukan hal ini. Ditambah, Divisi HRD HRD dapat menghemat waktu untuk
akan menghadapi kesulitan jika kuota kandidat melakukan seleksi data.
terlampau banyak.
Sulit untuk Mendapatkan  solusi dari permasalahan yang ada diatas, menyediakan
Kandidat yang Sesuai layanan sistem perekrutan karyawan terkini dengan
pengoperasian yang mudah dan memudahkan pekerjaan
divisi HRD. Sistem ini tak hanya diperuntukkan bagi
Pada akhirnya, jika ketiga hal diatas tidak calon karyawan agar mudah menemukan dan melamar
dapat dilaksanakan dengan baik, maka posisi yang diinginkan, akan tetapi juga bagi
divisi HRD akan sulit untuk mendapatkan
kandidat yang sesuai dengan kriteria perusahaan dalam menemukan kandidat yang sesuai
perusahaan. Beban dari divisi HRD pun dengan posisi dan kriteria yang dibutuhkan secara
dapat bertambah jika sumber daya manusia efektif dan efisien. Kemudahan dalam proses rekrutmen
divisi tersebut terlampau sedikit. Untuk
menyikapi masalah ini, mungkin pegawai dapat dirasakan perusahaan dari fitur yang
perusahaan akan mencari perusahaan diberikan.
pencarian jasa karyawan atau menambah
sumber daya manusia divisi HRD. Akan
tetapi, sebenarnya perusahaan dapat
memilih untuk memanfaatkan teknologi
terkini dari sistem pelaksanaan rekrutmen
karyawan.
MATUR NUWUN

Anda mungkin juga menyukai