Anda di halaman 1dari 8

Larangan Berpecah Belah

(mufaraqah) dan
Bersikap Adil
Mengapa manusia berpecah belah?
• Menggunakan hawa nafsu dalam beragama.
• Mementingkan diri sendiri dan kepentingan kelompok.
• Ashabiyah (fanatic dalam beragama).
• Berpikir tertutup, dan menutup hati (eksklusif).
• Merasa paling hebat dari lainnya.
• Kurang luas pemahamannya.
Hikmah Perbedaan
• Perbedaan itu seharusnya dijadikan wadah untuk mencari
pengetahuan.
• Perbedaan untuk memahami satu dengan lainnya.
• Perbedaan adalah kekuatan, jika digunakan sebagaimana mestinya.
• Perbedaan itu seharusnya dijadikan alat untuk saling melengkapi.
Siklus dalam Memahami Agama

Keyakinan,
Metode
Cara Pemikiran, Budaya
dan
Pandang Perasaan, Entitas
Pendekatan
dan Prilaku
Tiga Metode Dalam Memahami Islam
• (Ideologycal Approache), yakni sikap penuh kecurigaan, sinis, dan
kebencian kepada siapapun di luar kelompok mereka. Menganggap
kelompok mereka sendiri yang benar dan terbaik (truth claim).
• (Apologetic Approach), yakni sikap menutup diri, mencari-cari
pembenaran, tidak mau mengoreksi diri (hypocrite), menutup kritik
dan pendapat dari luar (eksklusif), sebab masih menyimpan
keangkuhan bahwa dirinya sebagai yang hebat (paling unggul).
Akibatnya yang muncul adalah pembenaran-pembenaran yang tidak
logis, irasional, naif, ideologis, dan monolog.
• (Irenic Approach), yakni sikap bijaksana, terbuka, rasional (ilmiah),
berorientasi pada kebaikan dan solusi hidup berasama. Bahwa dunia
ini tidak dapat dihuni oleh satu jenis manusia, kelompok, agama, ras,
suku, dan sebagainya. Semua manusia harus hidup dalam kapal besar
yang disebut bumi ini secara damai. Mengandalkan dialog, saling
mengoreksi, saling memperbaiki, dan berkolaborasi. Mencoba
memadamkan kecurigaan, kebencian, dan sinisme. Menegakkan nilai
kemanusiaan bersama bukan sepihak.
Memahami Keadilan
• Keadilan harus diletakkan di luar diri (outward looking).
• Keadilan harus objektif (apa adanya).
• Keadilan bukan berarti harus sama rata, melainkan sesuai dengan
keadaan dan konteksnya (keadilan distributive).
• Keadilan dapat terwujud berdasarkan rasionalitas dan ilmu
pengetahuan.
Penyebab Manusia Tidak Adil
• Kepentingan duniawi (harta, jabatan, wanita, politik, kepentingan
kelompok).
• Hawa nafsu/emosional (terlalu cinta dan terlalu benci).
• Hegemoni kekuasaan (otoritarianisme dan oligarki).
• Tidak transparan dan terbuka.
• Kebodohan (tidak menguasai materi, kasus, dan permasalahan).

Anda mungkin juga menyukai