COMPUTED RADIOGRAPHY
DI RS PKU MUHAMMADIYAH
SRUWENG
DESEMBER 2022
Disusun untuk mengajukan karya tulis ilmiah prodi DIII Radiologi Fakultas
SOFI HURIL ALFIAH (2010505115)
Kesehatan Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta
TABLE OF CONTENT
• Pesawat Sinar-X......................................6
• COmputed Radiography (CR).................7
• Jaminan Mutu.......................................11
• Analisis Artefak.....................................12
BAB I PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
Salah satu modalitas dalam radiodiagnostik adalah computed radiography (CR). Computed radiography (CR)
dapat menciptakan gambar radiografi digital berkualitas tinggi. Computed radiography (CR) dapat digunakan untuk
sejumlah prosedur diagnostik. Untuk mendapatkan hasil diagnosis yang baik dalam modalitas computed
radiography (CR) diperlukan kualitas citra yang baik, salah satunya adalah gambaran bebas dari artefak. Di RS PKU
Muhammadiyah Sruweng sudah menggunakan sistem Computed Radiography sebagai modalitasnya. Namun,
penulis masih menemukan adanya kekurangan pada sistem Computed Radiography, yaitu berupa artefak.
3
BAB I PENDAHULUAN
4
BAB I PENDAHULUAN
MANFAAT PENELITIAN
5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
PESAWAT SINAR-X
Pesawat sinar-X merupakan perangkat kedokteran yang digunakan
sebagai alat diagnose pada pasien. Pesawat ini menggunakan tabung
hampa sebagai sumber elektron. Elektron ini akan dipercepat dan
menumbuk logam anoda.
6
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
COMPUTED
RADIOGRAPHY
Computed radiography (CR) dapat digunakan untuk sejumlah prosedur diagnostik. Computed radiography (CR)
dapat memproses gambar radiografi sebelum dicetak atau direproduksi dalam bentuk hard copy, yang dapat
meningkatkan kualitas gambar, mengurangi duplikasi, dan menghilangkan kebutuhan akan film dalam radiografi
7
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
KASET
Kaset berfungsi sebagai tempat serta menjaga screen
dan film dari kerusakan karena cahaya, debu dan
benda keras. Selain itu kaset juga berfungsi untuk
menjaga kekontakan antara screen dan film, sehingga
tidak ada celah antara keduanya yang dapat
menyebabkan ketidaktajaman gambaran.
8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
CR READER
Tugas CR reader adalah untuk mengaktifkan elektron yang terperangkap di imaging plate (IP), kemudian untuk
menciptakan cahaya biru, yang selanjutnya dikirim ke photomultiplier tube (PMT) dan diubah menjadi sinyal
analog, tugas pembaca CR adalah mengaktifkan elektron yang terperangkap di IP yang akan menampilkan sinyal
analog pada monitor, analog-to-digital converter (ADC) mengubah sinyal dari analog menjadi digital dan
mengirimkannya ke komputer
10
JAMINAN MUTU BAB II TINJAUAN PUSTAKA
QA QC
quality assurence (QA) adalah program Quality control (QC) berfungsi
manajemen menyeluruh yang mengendalikan mutu dengan
digunakan untuk memastikan memeriksa (inspeksi) hasil pelayanan
keunggulan dalam pelayanan yang diberikan, apakah mutu sudah
kesehatan melalui pengumpulan dan sesuai yang dikehendaki dan sesuai
evaluasi data yang sistematis. dengan standar
11
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
ANALISI ARTEFAK
Analisis artefak pada computed radiography (CR) merupakan kegiatan untuk menentukan jenis jenis pengulangan sehingga
dapat meminimalkan kesalahan. Artefak adalah struktur atau penampakan yang biasanya tidak tampak pada radiografi.
JENIS-JENIS ARTEFAK
12
BAB III METODE PENELITIAN
RANCANGAN
PENELITIAN
Jenis penelitian yang dilakukan adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode survey di Instalasi
Radiologi RS PKU Muhammadiyah Sruweng. Data berupa data artefak yang terjadi dalam kurun waktu 3 bulan dari
bulan September-November.
13
BAB III METODE PENELITIAN
METHODOLOGY
14
BAB III METODE PENELITIAN
JENIS DATA
DATA PRIMER
Data primer berupa hasil observasi dan wawancara dengan radiografer dan data artefak
yang terjadi dalam kurun waktu 3 bulan dari bulan September-November.
DATA SEKUNDER
Data sekuder yang digunakan pada penelitian ini berupa buku, jurnal dan tugas akhir yang
mempunyai keterkaitan dengan analisis artefak pada modalitas computed radiography (CR)
15
BAB III METODE PENELITIAN
16
DAFTAR PUSTAKA
• Carroll, Q. B. (2018). Radiography in the Digital Age: Physics-exposure-radiation biology. Charles C Thomas Publisher.
• Dartini, D., Wulandari, F. Y., & Sulistiyadi, A. H. (2016). Kualitas Citra Radiografi Berdasarkan Variasi Jeda Waktu Pembacaan Citra pada Computed Radiography. Jurnal Imejing
Diagnostik (JImeD), 2(1), 134–136.
• Ferry Suyatno, Lely Yuniarsari, B. S. (2009). Perekayasaan Prototip Pesawat Sinar-X Diagnosis Berbasis Mikrokontroler. Prima, 6, 39.
• Frank, E. D., Long, B. W., Rollins, J. H., & Smith, B. J. (2013). Merrill’s Atlas of Radiographic Positioning and Procedures-E-Book: Volume 1 (Vol. 1). Elsevier Health Sciences.
• Lestari, D. (2019). ANALISIS FAKTOR PENYEBAB REPEAT EXPOSURE CITRA DIGITAL DENGAN MENGGUNAKAN COMPUTED RADIOGRAPHY (CR). JRI (Jurnal Radiografer
Indonesia), 2(2), 106–110.
• Papp, J. (2018). Quality management in the imaging sciences e-book. Elsevier Health Sciences.
• Susanti, T., Arinawati, A., & Sulaksono, N. (2020). PERANAN HEART RATE TERHADAP KUALITAS CITRA PADA PEMERIKSAAN CT ANGIOGRAPHY CARDIAC. JRI (Jurnal
Radiografer Indonesia), 3(2), 85–90.
• Utami, A. P., Saputro, S. D., & Felayani, F. (2018). Radiologi Dasar I. Magelang: Inti Medika Pustaka.
• Wahyuddin, A., Rakhmansyah, A., & Z, N. A. (2021). ANALISA ARTEFAK PADA HASIL RADIOGRAF YANG TIMBUL AKIBAT PENGOLAHAN COMPUTED RADIOGRAPHY. Lontara,
2(1), 31–34.
• Wita, A., & Fransiska, E. (2012). Pengaruh Faktor Eksposi dengan Ketebalan Objek pada Pemeriksaan Foto Thorax Terhadap Gambaran Radiografi. Journal of Health, 5(1), 17–21.
• Yusnida, A. M., & Suryono, S. (2014). Uji Image Uniformity Perangkat Computed Radiography Dengan Metode Pengolahan Citra Digital. Youngster Physics Journal, 3(4), 251–256.
THANK YOU