Anda di halaman 1dari 22

Assalamua’alaikum Wr Wb

Manajemen Dakwah

M Hasanul Qathi
D ir i
D at a

Nama : M Hasanul Qathi,


S.Kom.I, MM
Nama Panggilan : Qathi
Tempat,Tanggal lahir : Tangerang, 15 Jan
1993
Alamat : Jln. Abdul Wahab RT
001 RW 06 No.4 Sawangan
Agama : Islam
Anak Nomor Ke- : 2 dari 3 bersaudara
Hobi : Berenang, Membaca
PENDAHULUAN
Siapa yang membutuhkan manajemen ?
 Perusahaan (bisnis)
 Semua tipe organisasi
 Semua tipe kegiatan

Mengapa manajemen dibutuhkan ?


1. Untuk mencapai tujuan organisasi
2. Untuk mencapai efisiensi dan efektifitas
Efektif dan Efisien

Efisiens mengacu pada memperoleh output terbesar dengan


input yang terkecil, digambarkan oleh Peter F. Drucker
adalah “melakukan pekerjaan dengan benar (doing
things right)”

Efektivitas mengacu pada menyelesaikan kegiatan-kegiatan


sehingga sasaran organisasi dapat tercapai, digambarkan
sebagai “mengerjakan pekerjaan yang benar (doing the
right things)”.
Seorang Manajer Efisien :

¨ Manajer yang bisa mencapai Output lebih


tinggi dari input yang digunakan
¨ Manajer yang dapat meminimumkan
biaya penggunaan sumberdaya–
sumberdaya untuk mencapai output yang
telah ditentukan
¨ Manajer yang bisa memaksimumkan
output dengan jumlah input yang terbatas
Manajer yang efektif :

¨ Mampu untuk memilih tujuan yang tepat


atau peralatan yang tepat untuk
mencapai tujuan yang telah ditetapkan.
¨ Dapat memilih pekerjaan yang harus
dilakukan atau metode/cara yang tepat
untuk mencapai tujuan.
Pengertian Manajemen
Manajemen adalah suatu bidang pengetahuan yang
secara sistematik berusaha memahami mengapa dan
bagaimana orang bekerjasama (Luther Gulick)

Manajemen adalah seni dalam menyelesaikan sesuatu


melalui orang lain (Marry Parker Follet)

Manajemen adalah proses perencanaan,


pengorganisasian, pengarahan dan pengawasan usaha-
usaha para anggota organisasi dan penggunaan sumber daya-
sumber daya organisasi lainnya agar mencapai tujuan
organisasi yg telah ditetapkan (Stoner)
Simpulan

Manajemen merupakan proses perencanaan


(Planning), pengorganisasian (Organizing),
pengarahan (Actuating) dan pengawasan
(Controlling) usaha-usaha para anggota
organisasi dan penggunaan sumberdaya-sumber
daya organisasi lainnya(1) agar mencapai tujuan
organisasi yang telah ditetapkan

Ilmu tentang upaya manusia untuk memanfaatkan


semua sumber daya yang dimilikinya untuk
mencapai tujuan secara efektif dan efisien

(1)
terdiri dari sumber daya manusia, sumber daya alam, sumber daya modal, sumber daya
informasi dan lain-lain sumber daya.
Skema Pengertian Manajemen
PERENCANAAN T
U
M (PLANNING) J
U
A A
N PENGORGANISASIAN N
A (ORGANIZING)
O
J R
G
E PENGARAHAN A
M (ACTUATING) N
I
E S
N A
PENGAWASAN S
(CONTROLLING) I
DAKWAH
¨ Menurut Abdul Aziz, secara bahasa/etimologis
dakwah berarti: memanggil, menyeru,
menegaskan atau membela sesuatu, perbuatan atau
perkataan untuk menarik manusia kepada sesuatu,
memohon dan meminta, atau do’a. Artinya proses
penyampaian pesan-pesan tertentu berupa ajakan,
seruan, undangan, untuk mengikuti pesan tersebut
atau menyeru dengan tujuan untuk mendorong
seorang supaya melakukan cita-cita tertentu. Oleh
karena itu, dalam kegiatanya ada proses mengajak,
disebut da’i dan orang yang diajak disebut mad’u.
lanjutan
¨ Sedangkan pengertian dakwah secara istilah
(terminologi) diantaranya dapat mengambil isyarat
dari al-Nahl (16): 125, yaitu: “Serulah (manusia)
kepada jalan Tuhan-mu dengan hikmah dan
pelajaran yang baik dan bantahlah mereka dengan
cara yang baik. Sesungguhnya Tuhanmu Dialah
yang lebih mengetahui tentang siapa yang tersesat
dari jalan-Nya dan Dialah yang lebih mengetahui
orang-orang yang mendapat petunjuk. (Q.S. al-
Nahl: 125).
lanjutan
¨ Berdasarkan ayat tersebut, dipahami bahwa
dakwah adalah mengajak manusia kepada jalan
Allah (sistem Islam) secara menyeluruh. Baik
dengan lisan, tulisan, maupun dengan perbuatan
secara ikhtiar (upaya) muslim mewujudkan ajaran-
ajaran Islam dalam realitas kehidupan pribadi
(syahsiyah), keluarga (usrah) dan masyarakat
(jama’ah) dalam semua segi kehidupan secara
menyeluruh sehingga terwujud khairul ummah
(masyarakat madani).
PENGERTIAN MD
Manajemen dakwah adalah proses
penyelenggaraan dakwah baik
dilakukan secara individu atau
kelompok melalui organisasi maupun
lembaga, untuk mencapai tujuan
dakwah secara optimal, efektif dan
efesien.
Atau Manajemen dakwah:
 Pelaksanaan organisasi dakwah yang
diatur menurut prinsip-rinsip manajemen,
di mana masing masing bagian saling
bekerja sama menurut fungsi dan tugas
yang telah ditentukan guna mencapai
tujuan yang telah ditetapkan. Lembaga
dakwah tidak akan terwujud dan berhasil
dengan optimal tanpa adanya manajemen.
Proses Manajemen Dakwah
Tahap-tahap manajemen dakwah
terdiri dari:,
1. Perencanaan(planning),
2. Pengorganisasian (organizing),
3. Penggerakan(actuating), dan
4. Pengawasan (controlling).
Langkah-langkah Perencanaan
1. Perkiraan dan perhitungan masa depan.
2. Penentuan dan perumusan sasaran dalam
rangka pencapaian tujuan dakwah yang
telah ditetapkan sebelumnya.
3. Penetapan tindakan-tindakan dakwah dan
prioritas pelaksanaannya.
4. Penetapan methode
5. Penetapan dan penjadwalan waktu.
langkah-langkah pengorganisasian
a) Menentukan dan merumuskan tugas dari
masing masing kesatuan, serta menempatkan
pelaksana (dai) untuk melakukan tugas
tersebut.
b) Memberikan wewenang kepada masing-
masing pelaksana.
langkah-langkah penggerakan;

1. Pemberian motivasi
2. Pembimbingan
3. Penjalinan hubungan
4. Penyelenggaraan komunikasi
langkah-langkah pengendalian;

a) Menetapkan standar (alat pengukur).


b) Mengadakan pemeriksaan dan penelitian
terhadap pelaksanaan tugas dakwah yang
telah ditentukan.
c) Membandingkan antara pelaksanaan tugas
dengan standar.
d) Mengadakan tindakan perbaikan atau
pembetulan.
KESIMPULAN
¨ Manajemen dakwah yaitu sebuah pengaturan
secara sistematis dan koordinatif dalam kegiatan
atau aktivitas dakwah yang dilakukan oleh
perangkat atau organisasi yang dimulai dari
sebelum pelaksanaan (Perencanaan/Planning)
sampai akhir dari kegiatan dakwah
(Pengawasan/Controlling) yang bertujuan agar
dakwah tersebut dapat lebih mudah tercapai
sesuai dengan hasil yang diharapkan.
i k-
Se ba
m u
ka t u
i la h m a a t a
d
Ja nya gaja u k
a i k e n
b g m k an
a n u a r
Y ge l a r i a
e n ia d pa d
m us k e n
a n a n j a l a
m la p u
g e t a
ke ya a 1 0 )
a h a n n : 1
c aika r a
e b i I m
k . Al
( Q S
DAFTAR PUSTAKA
 Munir, S.Ag, M.A. dan Wahyu Illaihi, S.Ag, M.A., 2009, Manajemen
Dakwah, Kencana, Jakarta.
 Drs. H. Malayu S.P. Hasibuan, 2009, Manajemen Dasar Pengertian
dan Masalah, Bumi Aksara, Bandung.
 Prof. Dr. Moh. Ali Aziz, M.Ag., 2009, Ilmu Dakwah, Kencana,
Bandung
 Dr. H.M. Anton Athoillah, M.M., 2010, Dasar-dasar Manajemen, CV
Pustaka Setia, Bandung.
 Drs. Enjang AS, M.Ag., M.Si. dan Aliyudin, S.Ag., M.Ag., 2009,
Dasar-dasar Ilmu Dakwah, Widya Padjadjaran, Bandung.
 T. Hani Handoko, Manajemen, Edisi 2.
 James A.F. Stoner. Manajemen.

Anda mungkin juga menyukai