Anda di halaman 1dari 10

ANALISIS KEGAGALAN P.

04

PENGUJIAN NON DESTRUKTIF


Radiografi dan ultrasonic
1. DEFINISI PENGUJIAN NON DESTRUKTIF
• Pengujian non destruktif adalah teknik analisis yang dilakukan untuk mengevaluasi suatu material tanpa
merusak fungsi dari benda uji tersebut. Beberapa jenis NDT antara lain: Ultrasonic Test (UT), Radiography,
Penetrant Test, Magnethic Particle Test. Dari jenis NDT ada dua jenis yang memanfaatkan prinsip kerja
gelombang yaitu uji ultrasonic dan uji radiografi.
• Radiography adalah bagian dari Non Destructive Test (NDT) yang menggunakan sinar x atau sinar gamma
yang dapat menembus hampir semua logam kecuali timbal dan beberapa material padat sehingga dapat
digunakan untuk mengungkap cacat atau ketidaksesuain dibalik dinding metal atau di dalam bahan itu sendiri.
• Ultrasonic Flaw Detector adalah yang tertua dan yang paling umum. Sejak tahun 1940-an, hukum-hukum
fisika yang mengatur propagasi gelombang suara melalui bahan padat telah digunakan untuk mendeteksi
retakan tersembunyi, void, porositas, dan diskontinuitas internal lainnya dalam logam, komposit, plastik, dan
keramik.
Gambar Pengujian NDT
2. PROSES PENGUJIAN RADIOGRAFI DAN ULTRASONIC
• Pengujian Radiografi merupakan pengujian untuk mendeteksi cacat yang terletak di
permukaan atau sedikit di bawah permukaan, pada benda yang bersifat ferromagnetic
(memiliki sifat kemagnetan tinggi).
• Pengujian Ultrasonic merupakan pengujian NDT yang memanfaatkan gelombang suara
frekuensi tinggi untuk mendeteksi cacat atau perubahan dari sifat material. Pengujian
dapat di gunakan untuk mengukur ketebalan material logam maupun non logam dimana
cukup memeriksa dari satu sisi.
Gambar Proses Pengujian Radiografi &
Ultrasonic
3.KOMPONEN ALAT UJI RADIOGRAFI DAN ULTRASONIC

• Pengujian radiografi mempuyai sensitivitas yang tinggi. Cara kerja dari radiografi adalah
alat tersebut dipasang untuk dilakukan pengujian dan dipancarkan sinar x ray ke benda yang
ingin dilakukan pengujian, memancarkan sinar x ray yang bisa menembus pada material
yang diperiksa untuk mengetahui jenis material atau reaksi kimia yang ada pada benda
tersebut.
• Sistem uji ultrasonik terdiri dari tiga bagian utama yaitu gelombang penerima,
transduser,dan display. Prinsip kerjanya ialah gelombang penerima yang berupa perangkat
elektronik menghasilkan tegangan tinggi dan membuat tranduser menghasilkan frekuensi
tinggi dan gelombang ultrasonik.
Gambar Komponen Alat uji
Radiografi dan Ultrasonic
4. KEUNGGULAN PENGUJIAN RADIOGRAFI DAN
ULTRASONIK
Beberapa keunggulan pengujian Radiografi adalah :
• Mampu mendeteksi cacat permukaan logam weld(lasan) atau Raw Material.
• Bisa menyajikan data yang terecord
• Cacat yang tampak pada film 1:1
• Dapat dioperasikan pada posisi-posisi yang sulit

Keunggulan pengujian ultrasonic adalah:


• Tingkat kedalaman perembesan untuk mendeteksi defect sangat akurat dibandingkan  metode NDT yang lainnya
• Hanya membutuhkan 1 sisi benda uji
• Menampilkan informasi jarak pada layar CRT
• Preparasi benda uji yang sederhana
• Dapat digunakan selain untuk mendeteksi flaw 
5. APLIKASI/PENGGUNAAN PENGUJIAN RADIOGRAFI
DAN ULTRASONIC DI INDUSTRI
Aplikasi pengujian Radiografi untuk industri, x-ray digunakan untuk uji tak rusak (NDT) untuk mendeteksi dan
mengidentifikasi diskontinuitas seperti retak pada pengelasan, pengecoran, forging, struktur beton, material komposit
dan lainnya. Uji radiografi salah satu dari teknik NDT yang paling efisien untuk keperluan quality control dari
produk-produk pengecoran. Teknik ini dapat mendeteksi diskontinuitas seperti porosity, shrinkage,dan inclusion
pada coran .
Aplikasi pengujian ultrasonic digunakan mencakup:

1. Deteksi cacat (retak,inklusi,porositas,dll)


2. Erosi & mengukur ketebalan korosi
3. Penilaian integritas komponen adhesive dan brazing
4. Estimasi isi kekosongan dalam komposit dan plastik
5. Pengukuran kedalaman pengerasan kasus di baja
6. Estimasi ukuran butir pada logam
TERIMA KASIH…

Anda mungkin juga menyukai