Anda di halaman 1dari 29

LOGO

KOMPETENSI
Nia Kusuma Wardhani/MERCUBUANA/2016
LOGO

Karakteristik dasar manusia yang dari


pengalaman nyata (tampak dari perilaku)
ditemukan mempengaruhi, atau dapat
dipergunakan untuk memperkirakan (tingkat)
performansi di tempat kerja atau kemampuan
mengatasi persoalan pada suatu situasi tertentu.

Karakter ini ditunjukkan:


 lebih sering,
 di lebih banyak situasi
 dengan hasil yang lebih baik
LOGO

Kemampuan manusia / Karakteristik


individu (dapat ditunjukkan dengan karya,
pengetahuan, ketrampilan, perilaku, sikap,
motif dan atau bakatnya) yang ditemukan
secara nyata dapat membedakan
seseorang yang berkinerja unggul dari
orang lain yang berkinerja biasa-biasa
saja
LOGO

KOMPETENSI TEKNIKAL/
HARD COMPETENCY Penting untuk keberha-
silan tapi tidak cukup
Lebih mudah KNOWLEDGE
dikembangkan SKILL
dan diamati

KOMPETENSI PERILAKU/
Karakteristik
SOCIAL ROLE mendasar yang
SOFT COMPETENCY
SELF CONCEPT: penting untuk
Attitudes, values, keberhasilan

Lebih sulit self image


dikembangkan TRAITS
dan diamati MOTIVES
LOGO

 Motives: Pemikiran atau niat dasar yang konstan yang mendorong


individu untuk bertindak atau berperilaku.Ada 3 motif
sosial yaitu : Motif Berprestasi, Motif Berafiliasi dan Motif
Mempengaruhi)
 Traits: Cara khas dalam berperilaku (pendengar yang baik,
extrover, introver)
 Self Concept: Persepsi individu tentang identitasnya (melihat dirinya/
sikap, nilai atau citra diri
 Skill: Kemampuan untuk mengerjakan sesuatu dengan baik
(ketrampilan tugas fisik maupun mental)
 Knowledge: llmu yang dimiliki individu dalam bidang atau area
tertentu (pengetahuan tentang hukum/kedokteran)
 Social Role:Citra yang diproyeksikan seseorang kepada orang lain,
merupakan bagaimana hubungan individu dan individu lain
dalam pekerjaan
LOGO

COMPETENCY CAUSAL FLOW MODEL

intent action outcome

Personal Job
Behavior
Characteristic Performance

Motive Skill
Trait
Self Concept
Knowledge
LOGO

Rekrutmen
& Seleksi

Asesmen
Imbal
Jasa

Kompetensi
-Jabatan
- Individu

Manajemen Perencanaan
Kinerja Karier

Pelatihan dan
Pengembangan
LOGO

Disebut juga Kompetensi Teknikal,


merupakan seluruh pengetahuan dan
ketrampilan yang dimiliki seseorang.
Kompetensi ini penting tetapi tidak
cukup untuk menghasilkan kinerja
yang sangat baik. Hard Kompetensi
lebih mudah untuk dikembangkan
dan diamati.
KOMPETENSI LOGO
PROFESIONAL/TEKNIKAL MENURUT
SPENCER
1. Orientasi Berprestasi
2. Dampak dan Pengaruh
3. Pemikiran Konseptual
4. Pemikiran Analitis
5. Inisiatif
6. Percaya Diri
7. Pengertian antar Pribadi
8. Peduli pada Keteraturan
9. Pencarian Informasi
10. Kerjasama Kelompok
11. Keahlian Profesional/Teknikal
12. Orientasi pada Kepuasan Pelanggan
LOGO

Merupakan Kompetensi perilaku yaitu:


peran sosial, citra diri, sifat dan motif
yang mendasar pada diri seseorang.
Karakteristik ini penting untuk mencapai
keberhasilan.
Soft Kompetensi lebih sulit untuk
dikembangkan dan diamati.
LOGO

( Spencer, 1993)

 Dorongan Berprestasi (ACH)  Kerjasama (TW)


 Dampak dan Pengaruh (IMP)  Kesadaran Organisasi (OA)
 Pemikiran Konseptual (CT)  Komitmen Organisasi (OC)
 Pemikiran Analitis (AT)  Membina Hubungan (RB)
 Inisiatif (INT)  Pengendalian Diri (SCT)
 Percaya Diri (SCF)  Pengembangan Orang Lain (DEV)
 Pengertian Antar Pribadi (IU)  Orientasi Pelayanan Pelanggan
 Fleksibilitas (FLX) (CSO)
 Integritas Kerja (ING)  Pencarian Informasi (INF)
 Kepedulian terhadap Kualitas  Pengarahan (DIR)
dan Akurasi (CO)  Pemikiran Strategis (SO)
 Kepemimpinan (TL)
LOGO

1. Dorongan Berprestasi (ACH) 11. Integritas (ING)


2. Pemikiran Analitis (AT) 12. Pengertian antar Pribadi (IU)
3. Pemikiran Konseptual (CT) 13. Kesadaran Organisasi (OA)
4. Orientasi Pelayanan Pelanggan 14. Komitmen Organisasi (OC)
(CSO) 15. Membina Hubungan (RB)
5. Pengembangan Orang Lain (DEV) 16. Percaya Diri (SCF)
6. Pengarahan (DIR) 17. Kepemimpinan Kelompok (TL)
7. Fleksibilitas (FLX) 18. Kerjasama (TW)
8. Dampak dan Pengaruh (IMP) 19. Peduli terhadap Keteraturan
9. Pencarian Informasi (INF) (CO)
10. Inisiatif (INT)
LOGO

KONSEP COOPER (1998)

 CORE COMPETENCIES
Kompetensi dasar menekankan pada
kegiatan bisnis dalam organisasi
 WORKPLACE COMPETENCIES
memusatkan perhatian pada individu
dalam organisasi ditinjau dari jabatan dan
jenis usaha dalam organisasi
LOGO

CORE WORKPLACE

Lingkup organisasi individual


tujuan Strategi taktis
kelompok Unit Bisnis Karyawan
tugas Proses Aktivitas
kompetensi Menyeluruh Posisi
LOGO
LAPISAN KOMPETENSI
Spencer & Spencer (dalam Godbout, 2001)

 Lapisan I : fokus pada pengetahuan & keahlian berhubungan


dengan tugas dan pekerjaan yang dapat diobservasi atau
dibuat dalam bentuk alat ukur
 Lapisan II: berhubungan dengan kemampuan khusus yang
tidak berkaitan dengan pekerjaan dan dapat diterapkan dalam
berbagai situasi (kemampuan sosial & komunikasi, kemampu-
an teknis secara umum, kualitas menjalin hubungan,
penyelesaian pekerjaan dan penyelesaian masalah
 Lapisan III: terdiri dari nilai-nilai, standar, etika dan moral
individu berhubungan dengan tinjauan sosial dan politik
organisasi atau pihak profesional. Lapisan ini ditujukan untuk
individu yang memiliki kualifikasi profesional
 Lapisan IV: terdiri dari karakteristik individu yang sulit diukur;
diantaranya pragmatisme, self perception, dorongan-dorongan,
motif dan sumber antusiasme serta komitmen terhadap hasil.
LOGO

MENGEMBANGKAN MODEL KOMPETENSI:


langkah-langkah
 Identifikasi tujuan/ visi organisasi & langkah
strategis yang hendak dilakukan untuk mencapai
tujuan organisasi
 Identifikasi pekerjaan-pekerjaan kunci dalam
organisasi atau pekerjaan yang memiliki dampak
terbesar terhadap kinerja organisasi
 Tentukan kompetensi-kompetensi yang disyarat-
kan oleh jabatan-jabatan tersebut
 dapat dilakukan dengan 2 cara:
¬ Studi Klasik kompetensi
¬ Job Competency Assessment
LOGO

Studi Klasik kompetensi


1. Definisikan kriteria dari kinerja yang efektif pada
masing-masing pekerjaan
2. Memilih sampel dari dua kelompok pekerja terdiri
dari yang terbaik dan termasuk rata-rata
3. Melakukan perbandingan dan analisis terhadap
kelompok tersebut untuk mengetahui kompetensi
yang dimiliki oleh individu dengan kinerja yang
memuaskan & yang rata-rata
4. Mendiskripsikan tingkatan dari masing-masing
kompetensi tersebut
5. Melakukan validasi atas kompetensi-kompetensi
yang berhasil diidentifikasi kemudian menerapkan
model tersebut
LOGO

Job Competency Assessment


(oleh Expert Panel)
1. Pilih individu yang ahli di bidang keorganisasian
(misalnya: direktur, HR Specialist dan pemegang
jabatan kunci)
2. Mengidentifikasi key accountabilities organisasi
(seperti pekerjaan, tanggungjawab, produk dan
jasa terpenting dari organisasi tersebut
3. Menentukan keberhasilan dari masing-masing key
accountabilities tersebut
4. Mengidentifikasi orang-orang yang berprestasi
sangat baik pada pekerjaannnya masing-masing
LOGO
Job Competency Assessment
(oleh Expert Panel)  lanjutan
5. Menentukan tingkat kompetensi untuk mengetahui
persyaratan agar dapat berprestasi cukup dan atau
sangat baik menggunakan metode competency
requirement questionnaire atau diskusi mengguna-
kan pertanyaan terstruktur
6. Melakukan wawancara kompetensi terhadap seke-
lompok orang yang memiliki kinerja yang baik dan
yang rata-rata
7. Analisis data menggunakan matriks yang dapat
direkapitulasi derajat kepentingan masing-masing
kompetensi
8. Validasi model dan diterapkan pada berbagai
manajemen SDM dalam organisasi
PROSES PENYUSUNAN KOMPETENSI
LOGO
(output model)
What is the Occupation’s Key Purpose?
(example: to achive organization’s objectives and continueously improve it performance)

What Key Roles are entailed in fulfilling that key purpose?


(example: Manage operation, finance, people, information)

What are the Outcomes which must be demonstrated in each of those key roles?
(example: seek, evaluate, and organize information for action (unit of competence a);
Exchange information to solve problems and make decision (unit of competence b)

Breakdown to Element of Competence! A decision of something which a person


who work s in a given occupational area should be able to do; a description of an action,
behavior or outcomes which the person should be able to demonstrate)
(example: adviise and inform others; contribut to discussionto solve problem, etc)

Describe how well someone perform! tatiet/diskusi Bethesda/april 05


(performance Criteria, range indicators, assessment guidance, performance evident.
LOGO

4 kelompok kompetensi
(dari praktek berdasar kebutuhan)
 KOMPETENSI ORGANISASI
1. FOKUS PADA MUTU
2. FOKUS PADA PELANGGAN
3. FOKUS PADA KUALITAS
4. FOKUS PADA PRODUKSI
 KOMPETENSI MANAJERIAL
1. KOMUNIKASI
2. KEPEMIMPINAN
3. KEMAMPUAN KOORDINASI
4. PENGAMBILAN KEPUTUSAN & PEMECAHAN
MASALAH
 KOMPETENSI PERSONAL
1. ADAPTASI
2. KEMATANGAN EMOSI
3. MOTIVASI & INISIATIF
 KOMPETENSI TEKNIKAL
(SKILL TERGANTUNG PADA JENIS TUGASNYA/ job family)
LOGO

3 kelompok kompetensi
(dari praktek berdasar kebutuhan)

 CORE COMPETENCE
tuntutan untuk semua jabatan dalam organisasi
 dorongan berprestasi, integritas dan komitmen
organisasi
 ROLE/ MANAGERIAL COMPETENCE
Merupakan tuntutan jabatan struktural
 Kepemimpinan, pengarahan, pengembanganorang lain
& membina hubungan
 JOB FAMILY SPECIFIC COMPETENCY
Kompetensi spesifik untuk rumpun jabatan tertentu
LOGO
Contoh Kompetensi bagi:
JOB FAMILY BUSSINES PLANNING & DEVELOPMENT

Merencanakan dan mengembangkan usaha perusahaan


Nature of melalui penelitian dan perencanaan strategi dalam rang
Work ka meperkuat struktur bisnis serta daya saing perusahaan
Corporate Core Competence
Job Family Spesific
Achievement Orientation
Competence
Organizational Commitment
1. Initiative
Integrity 2. Conceptual Thinking
3. Information Seeking
Soft 4. Analytical Thinking
5. Teamwork & Cooperation
Competence Role/Managerial Competence
1. Team Leadership 6. Expertice
7. Flexibility
2. Directiveness
8. Self Confidence
3. Developing Others 9. Concern for Order
4. Relationship Building 10.Customer Service Orient-
ation
LOGO

MENGUKUR KOMPETENSI
 Behavior Event Interview (BEI)
mencari data detail dari pengalaman masa lalu tentang hal-hal
yang dipikirkan, dirasakan dan dilakukan pada situasi tertentu.
Setiap hasil wawancara dibuat transkripnya kemudian dibuat
coding
 Tes : Work-sample test, mental-abllity test dan personality Test
 Assessment center ; in-basket exercises, stress exercises,
wawancara, presentasi, LGD
 Biodata
 Rating  360° assessment.
competency assessment questionnaire, customer survey,
managerial style, organizational climate
LOGO
LOGO

Job Family adalah:


 Kumpulan jabatan yang memiliki sifat dan tujuan
yang sama
 Fokus kepada kesamaan (commonalities) bukan
keunikan jabatan
 yang mempunyai kegiatan yang berkaitan
(kegiatan yang sama dilakukan secara progresif
menurut tingkatan senioritas dalam job family
tersebut)
 yang cenderung memiliki persyaratan jabatan
kompetensi yang serupa dan yang
menggambarkan suatu natural career path
LOGO

Manfaat dari Job Family:


1. Dipergunakan sebagai ‘template’ untuk
perencanaan karir, yang memberikan kejelasan
bagi karyawan akan kesempatan dan jalur karir
yang memungkinkan yang dapat diambil untuk
mencapai tujuan karir mereka
2. Dasar bagi sistem Manajemen Kinerja yang
menjelaskan sasaran bisnis dan sasaran
kompetensi
3. Bahasa yang sama digunakan dalam/antar job
family sehingga mempermudah identifikasi
kebutuhan pelatihan dan pengembangan.
LOGO
Manfaat Job Family bagi karyawan :

 Memberikan kejelasan tentang apa yang diperlukan untuk


berhasil dalam pekerjaan yang yang tecakup dalam rumpun
jabatan
 Menjelaskan jalur karier “ saya ada di mana dan kemana
saya bisa naik” sehingga karyawan mampu mengukur
kemampuan diri dan mengetahui usaha apa yang harus
dilakukan agar dapat mencapainya
 Transparansi dalam jalur karir ini akan mendorong motivasi
karyawan dalam bekerja dan berkarir di perusahaan
LOGO

www.themegallery.com

Anda mungkin juga menyukai