Karakteristik Perilaku/Tind
Kinerja kerja
Individu akan
Motif, sifat,
konsep diri
Skill
dan
pengetahuan
SUSTAINABILITY/EXCELLENCE
Kaderisasi
bagi high
potential
employees
Source: Berger & Berger. 2007. The Handbook of Best Practices on Talent Management:
Mengidentifikasi, mengembangkan dan mempromosikan orang terbaik untuk menciptakan
keunggulan organisasi.
CARA MENCIPTAKAN SUSTAINABILITY
Talent Reservoir model
Definisi:
1. Sebuah model yang dikembangkan dengan tujuan untuk membuat
sebuah pool (penampungan) karyawan yang memiliki talenta sangat
tinggi untuk mendukung organisasi saat ini dan yang akan datang
(Berger & Berger, 2007,p. 6).
2. Model yang dikembangkan untuk membangun sebuah reservoir dari
individu-individu yang bertalenta tinggi yang mampu mendukung
organisasi saat ini dan persyaratan-persyaratan bisnis di masa
mendatang.
BEBERAPA LANGKAH MENYUSUN TALENT RESERVOIR MODEL
1. Mendesain dan membangun infrastruktur SDM
. Review Organisasi: struktur organisasi, hierarki pekerjaan, visi, misi,
strategi, tujuan, nilai-nilai perusahaan, budaya perusahaan.
. Menyusun kompetensi: menentukan kompetensi inti/organisasi,
mengembangkan definisi kompetensi, menyusun arsitektur kompetensi,
menyusun leveling kompetensi untuk setiap posisi/jabatan dalam
organisasi.
.Menyusun alat-alat assessment: menyusun penilaian kinerja dan skala
pengukurannya, menyusun penilaian potensi dan kompetensi beserta skala
pengukurannya.
.Menyusun direktori pengembangan dan pembimbingan, menyusun
CONT
2. Menggunakan teknologi untuk mempermudah proses manajemen
talenta
Lihat hal 22-23 buku Berger & Berger.
3. Mengimplementasikan proses manajemen talenta yang terintegrasi
Menyususn rencana manajemen talenta: data-data mengenai ikhtisar
kekuatan karyawan, ikhtisar penggantian pemegang jabatan, dan
ikhtisar assessment kompetensi inti Perencanaan jalur karir,
pelatihan dan pengembangan, penyusunan sistem balas jasa.
BEBERAPA LANGKAH PENCIPTAAN SISTEM MANAJEMEN TALENTA
Uraian berikut menggambarkan 4 langkah untuk menciptakan sistem
manajemen talenta:
1. Pengembangan alat dan skala assessment
Pendefinisian kompetensi dan skala pengukurannya
Pengembangan sistem evaluasi kinerja dan skala pengukuran
Pengembangan perkiraan potensi dan skala pengukuran
Pengaplikasian skala pengukuran pada setiap bidang pekerjaan
2. Pengembangan alat pelatihan dan pembinaan
Penyusunan petunjuk pelaksanaan pembimbingan
Penyusunan direktori program pelatihan dan pengembangan terkait
kompetensi
CONT
Penyusunan direktori buku terkait dengan pengembangan kompetensi inti.
3. Pengevaluasian karyawan dengan setiap alat assessment yang telah
disusun
sebelumnya.
4. Persiapan rencana tindakan
Penyusunan ikhtisar kekuatan karyawan
Penyusunan formulir dan rencana pengembangan kompetensi inti/organisasi