Anda di halaman 1dari 31

Dinkes Buton Tengah

KONSEP TUMBUH KEMBANG ANAK

Oleh:
YARNI IBRAHIM
Seksi KESGA dan Gizi Dinkes

Disampaikan pada:
Pertemuan Pembinaan Kader Pembangunan Manusia
dan Kader Pelaku Kelurahan

STOP STUNTING
PENDAHULUAN
Pertumbuhan adalah bertambahnya
ukuran dan jumlah sel serta jaringan
Pertumbuhan interselular, berarti bertambahnya
ukuran fisik dan struktur tubuh sebagian
atau keseluruhan, sehingga dapat diukur
dengan satuan panjang dan berat (BB,
Perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak
halus, bicaraTB,
dan Lila,
bahasaLingkar Kepala)
serta sosialisasi dan kemandirian.

Perkembangan adalah bertambahnya struktur dan fungsi tubuh yang


Perkembangan lebih kompleks dalam kemampuan gerak kasar, gerak halus, bicara
dan bahasa serta sosialisasi dan kemandirian (Mampu Berbicara,
Mampu menegakkan kepala, memegang benda dll)

STOP STUNTING
Perkembangan menimbulkan perubahan.
Perkembangan menimbulkan perubahan.
Pertumbuhan dan perkembangan pada tahap awal menentukan
Pertumbuhan dan perkembangan
perkembangan pada tahap awal menentukan
selanjutnya.
perkembangan selanjutnya.
Pertumbuhan dan perkembangan mempunyai kecepatan yang
Pertumbuhan dan perkembangan mempunyai kecepatan yang berbeda.
berbeda.
Perkembangan
Perkembangan berkorelasiberkorelasi dengan pertumbuhan.
dengan pertumbuhan.
PerkembanganPerkembangan mempunyai
mempunyai pola pola yang tetap.
yang tetap.
 

Ciri-ciri dan Prinsip-prinsip Tumbuh Kembang Anak

 Perkembangan merupakan hasil proses kematangan dan belajar


Kematangan merupakan proses intrinsik yg terjadi dg sendirinya
Belajar berasal dari latihan dan usaha
 Pola perkembangan dapat diramalkan
Terdapat persamaan pola perkembangan pd semua anak

STOP STUNTING
D.Sosialisasi dan kemandirian: kemampuan mandiri anak
(makan sendiri, membereskan mainan selesai bermain),
berpisah dengan ibu/pengasuh anak, bersosialisasi dan ASPEK-ASPEK
berinteraksi dengan lingkungannya, dan sebagainya. PERKEMBANGAN
YANG DIPANTAU

A. Motorik kasar : aspek yang c. Kemampuan bicara dan


berhubungan dengan kemampuan bahasa : kemampuan untuk
anak melakukan pergerakan dan sikap memberikan respons terhadap
tubuh yang melibatkan otot-otot besar suara, berbicara, berkomunikasi,
seperti duduk, berdiri, dan sebagainya. mengikuti perintah dan
sebagainya.

B. Motorik halus : aspek yang berhubungan dengan kemampuan


anak
melakukan gerakan yang melibatkan bagian-bagian tubuh tertentu
dan dilakukan oleh otot-otot kecil, tetapi memerlukan koordinasi
yang cermat seperti mengamati sesuatu, menjimpit, menulis, dan
sebagainya.
STOP STUNTING
Gangguan Tumbuh Kembang

1) Gangguan bicara dan bahasa


2) Cerebral palsy
3) Sindroma Down
4) Perawakan pendek
5) Autisme
6) Retardasi mental
7) Gangguan pemusatan perhatian dan hiperaktivitas
(GPPH)

STOP STUNTING
MENYIAPKAN GENERASI SEHAT MELALUI PEMENUHAN HAK
ANAK
Anak
Indonesia:
• Sehat
1.NUTRISI: Otak = • Kuat
Makanan bergizi Komputer
• Cerdas
2.STIMULASI
• Terampil
PERKEMBANGAN Organ tubuh
Contoh + pujian + • Percaya
kasih sayang Diri
3. PROTEKSI
• Kreatif
Imunisasi + PHBS+ UU • Inovatif
Perlindungan Anak • Komuni
4. EVALUASI: katif
Tumbuh kembang & • Berperil
perilaku aku
baik
KELUARGA  POSYANDU, PAUD, BKB, PUSKESMAS, RS, DLL CALON SDM UNGGUL
STOP STUNTING
PEMENUHAN HAK ANAK
(Konvensi Hak Anak dan UU Perlindungan Anak)

Prinsip Konvensi Hak Anak ANAK INDONESIA


Non Diskriminatif
Kepentingan terbaik anak
Sehat, Kuat, Cerdas, Terampil, Percaya
Diri, Kreatif, Inovatif, Komunikatif,
Berperilaku baik
Hak Anak
1. Kelangsungan hidup:
nama,
kebangsaan, kesamaan
2. Tumbuh kembang:
kesehatan, makanan, bermain,
Calon SDM unggul
Pendidikan, rekreasi
3. Perlindungan: terhadap
penyakit, kekerasan, kecelakaan
4. Peran serta dalam pembangunan
Oleh keluarga  Posyandu, PAUD, BKB, Sekolah, Puskesmas, RS, dll
STOP STUNTING
Kebutuhan-kebutuhan Dasar Anak untuk
Tumbuh Kembang Optimal
Istimulasi
. FISIS- BIOLOGIS (ASUH): nutrisi, imunisasi, kebersihan badan & lingkungan,
pengobatan, olahraga, bermain

II. KASIH SAYANG (ASIH):


menciptakan rasa aman + yaman, dilindungi, diperhatikan (minat, keinginan,
pendapat), diberi contoh ( bukan dipaksa), dibantu, didorong, dihargai, penuh
kegembiraan, koreksi (bukan ancaman / hukuman)
 pola asuh demokratik

III. STIMULASI (ASAH):


sensorik, motorik, emosi-sosial, bicara, kognitif, mandiri, kreativitas, kepemimpinan,
moral

STOP STUNTING
Prinsip dasar stimulasi
• Rasa cinta dan kasih sayang
• Perilaku yang baik, anak suka
meniru
• Stimulasi sesuai kelompok umur
• Cara menyenangkan, jangan Lakukan Stimulasi
terpaksa  bermain, bernyanyi, sesuai dengan usia
bervariasi anak
• Bertahap sesuai usia anak, terhadap
4 aspek perkembangan
• Gunakan alat bantu/ permainan
sederhana dan aman Hal 40-47
• Beri kesempatan yang sama untuk
anak laki-laki & perempuan
• Anak diberi pujian/ hadiah atas
keberhasilannya

STOP STUNTING
PEMANTAUAN PERTUMBUHAN
ANAK

STOP STUNTING
Langkah Deteksi Dini Perkembangan

Hitung Status
• Berat badan
Gizi • BB/U (Sangat Kurang, Kurang,
Normal, Lebih
• Tinggi badan • Hitung Umur dalam • TB/U (Sangat Pendek, Pendek,
• Lingkar kepala Bulan Penuh Normal, tinggi)
• Hitung z-score • BB/TB (Gizi Buruk, Gizi Kurang,
• Lingkar lengan • Plot Ke dalam Tabel z- Normal, Resiko Lebih, Gizi Lebih,
atas Score Obesitas)
Ukuran • Polot Ke dalam Grafik Tentukan
(KMS pada Buku KIA)
Antropometrik Status Gizi

STOP STUNTING
SESUAI PMK Nomor
2 Tahun 2020

STOP STUNTING
STOP STUNTING
Grafik PB/U atau TB/U

Laki-laki Perempuan
STOP STUNTING
Grafik BB/TB atau BB/PB

Perempuan Laki-laki

STOP STUNTING
Grafik Lingkar Kepala

Laki-laki Perempuan
STOP STUNTING
Mengukur BB 0-11 Bulan Menggunakan Baby Scale
•  Letakkan timbangan pada meja yang datar dan tidak mudah bergoyang
•  Posisi Timbangan harus menunjuk ke angka 0
•  Bayi telanjang, popok di lepas
•  Tempatkan bayi di tengah alat timbangan
•  Lihat dan baca angka
• yang ditunjukkan olehJendela baca timbangan
•  Kalau bayi bergerak terus menerus, tunggu beberapa
• Menit sampai angka berhenti

STOP STUNTING
STOP STUNTING
CARA MENIMBANG ANAK YANG BENAR
1. Pilih Pelana rumah
atau dahan peng-
gantung yang kuat

2. Tali penggantung
dacin yang kuat

3. Gantungkan dacin dengan


posisi batang dacin sejajar
dengan mata penimbang
4. Sarung atau celana
timbang tempat 5. Bandul geser
anak diletakkan di angka NOL
6. Bandul penyeimbang
dapat berupa kantong/
plastik berisi kerikil
atau pasir

STOP STUNTING CARA MEMASANG DACIN YANG BENAR


7. Posisi kedua paku
timbangan harus
lurus

STOP STUNTING
Mengukur BB 12-59 Bulan Menggunakan Timbangan Injak
Dewasa

•  Letakkan timbangan pada Permukaan Lantai yang datar dan


tidak mudah bergoyang
•  Posisi Timbangan harus menunjuk ke angka 0
•  Balita Dalam mengenakan baju setipis mungkin 
•  Tempatkan balita di tengah alat timbangan
•  Lihat dan baca angka yang tertera pada jendela baca

STOP STUNTING
a. Bayi hanya menggunakan popok
b. Bayi diletakan ditengah alat pengukur Lengboard
c. Dilakukan oleh 2 orang, yaitu orang pertama
memegang kepala bayi, posisi kepala lurus dengan
pandangan vertical keatas dalam Frankfort
horizontal plane. Orang ke-dua meluruskan kedua
tungkainya.
d. Lakukan pembacaan dengan ketelitian 0,1 cm

Catatan:
• PB (ukur terlentang) untuk mengukur anak usia 0-23 bulan
• Jika usia 24 Bulan ke atas diukur berbaring maka hasil pengukuran
dikurangi 0,7 cm
• Jika Usia dibawah 24 Bulan diukur Berdiri maka ditambah 0,7 cm
22
STOP STUNTING
a. Anak berdiri tegak menempel pd stadiometer atau
microtoise tanpa alas kaki
b. Hiasan di kepala dilepas
c. Pandangan lurus ke depan
d. Diinstruksikan utk menarik nafas dalam
e. Mata pengukur sejajar dg puncak kepala
f. Geser alat ukur sehingga sedikit menekan kepala
g. Lakukan pembacaan dg ketelitian 0,1 c,m

23
STOP STUNTING
 Hiasan di kepala dilepas
 Bayi lebih nyaman dalam dekapan
ibu
 Ukur lingkaran kepala terbesar
melalui occipito-frontal
 Lakukan pembacaan dg ketelitian
0,1 cm

24
STOP STUNTING
PEMANTAUAN PERTKEMBANGAN ANAK

STOP STUNTING
STOP STUNTING
STOP STUNTING
STOP STUNTING
KAPAN HARUS DETEKSI DINI?

Buku SDIDTK
Kemenkes RI, 2006

Early Life Nutrition Roadshow


STOP STUNTING UKK Tumbuh Kembang - Pediatri Sosial
Umur Kemampuan perkembangan
0-1 bulan Menatap ke ibu, mengeluarkan suara, tersenyum, dll
1-3 bulan Mengangkat kepala tegak ketika tengkurap, tertawa, mengamati tangannya, dll

3-6 bulan Meniru bunyi, meraih benda, tengkurap sendiri, dll


6-9 bulan Duduk sendiri,mengucapkan ma..ma..ma, da..da….da…, pegang biskuit, dll

9-12 bulan Bermain CI LUK BA, menjimpit benda kecil, berdiri dan berjalan berpegangan, dll

1-2 tahun Menunjukkan dan menyebut nama bagian tubuh, naik tangga, corat-coret, dll

2-3 tahun Berdiri di atas satu kaki tanpa berpegangan, bicara domengerti, makan sendiri, memeluk dan
mencium orang yang terdekat, dll
3-5 tahun Melompat-lompat,menggambar, cerita, pakai pakaian, dll

STOP STUNTING
TERIMA KASIH

STOP STUNTING

Anda mungkin juga menyukai