Anda di halaman 1dari 14

KONSEP DAN PRINSIP GIZI

DALAM DAUR KEHIDUPAN


Fonna Indah Ramadhana
Miftahul Fahmi
Raihan Putri Amara
Santri Wanara
Daur kehidupan
 Adalah suatu proses perjalanan hidup manusia sejak
lahir sampai mati
 Mendasarkan diri pada proses biologi
 Dipakai sebagai landasan untuk menetapkan status
seseorang dalam masayarakat dan untuk mengatur
berbagai pola perilakunya
 Meskipun satu siklus merupakan satu garis yang
berkesinambungan, namun secara konsepsional dapat
dibagi ke dalam bagian-bagian atau tahapan-tahapan
Siklus Kehidupan
1. Bayi

2. Balita 7. Lansia

3. Usia sekolah 6. Ibu hamil

4. Remaja 5. Usia produktif


Tumbuh-kembang

 Tumbuh  pertumbuhan dalam jumlah dan


besarnya sel
 Kembang  meningkatnya fungsi sel tubuh
Apa Itu Pertumbuhan dan Perkembangan??

Pertumbuhan Perkembangan
 Perubahan besar,  Bertambahnya kemampuan dalam struktur
jumlah, ukuran dan fungsi tubuh yang lebih kompleks
 Dapat diukur dengan dalam pola yang teratur
satuan tertentu  Termasuk proses diferensiasi sel-sel
 Ukuran berat (gram, tubuh  jaringan  organ  memenuhi
kg) fungsinya
 Satuan panjang  Perkembangan emosi, intelektual, tingkah
(cm, m) laku  proses belajar  sebagai hasil
 Kecepatan interaksi dengan lingkungan
pertumbuhan tidak  Proses majemuk, berlangsung seumur
teratur hidup
 Ada periode kritis  Masa balita  periode penting, tercepat,
kritis, mempengaruhi perkembangan
selanjutnya
 Memerlukan deteksi dini, stimulasi
Kategori perubahan dalam tumbuh kembang

 Perubahan ukuran  U, BB, TB


 Perubahan proporsi  LK
 Hilangnya ciri-ciri lama  kelenjar timus hilang,
gigi susu tanggal, refleks primitif hilang
 Timbulnya ciri-ciri baru  akibat pematangan
fungsi organ, gigi tetap menggantikan gigi susu,
tanda seks sekunder
Perubagan proporsi
besar kepala
Ciri-ciri tumbuh kembang
1. Pertumbuhan dan perkembangan dimulai sejak dalam
rahim sebagai janin  tumbang anak  tumbang dewasa.
2. Ada periode percepatan atau perlambatan pertumbuhan:
a. Pertumbuhan cepat  janin
b. Pertumbuhan cepat sekali  tahun pertama  3-4 tahun
berkurang
c. Pertumbuhan berjalan lamban dan teratur sampai masa akil
balik
d. Pertumbuhan cepat (12-16 tahun)
e. Pertumbuhan berangsur-angsur berkurang sampai suatu waktu
(sekitar usia 18 tahun) berhenti
Ciri-ciri tumbuh kembang
3. Laju tumbang berlainan di antara organ-organ
4. Tumbang dipengaruhi oleh:
a. faktor genetik  menunjukkan potensi anak
b. faktor lingkungan  penentu apakah faktor genetik akan
tercapai
5. Pola perkembangan anak mengikuti arah perkembangan
sefalokaudal (arah kepala ke kaki) dan proksimal-distal
(menggerakkan anggota gerak yang paling dekat dengan
pusat, kemudian jauh)
6. Pola perkembangan setiap anak sama, tetapi kecepatannya
berbeda
Tahap-tahap tumbuh kembang
1. TAHAP INTRAUTERIN (PRENATAL) :
 Masa embrio : Konsepsi – 9 minggu
 Masa foetus : 9 minggu – lahir

2. MASA SETELAH LAHIR (POSTNATAL)


 Masa Neonatal : 0 – 28 hari
 Masa bayi : 1 - 12 bulan (tahun pertama)
3. MASA ANAK
 Prasekolah : 1 – 6 tahun
 Prepubertas : 6 – 10 tahun

4. ADOLESENSI (REMAJA)
 Perempuan : 8 atau 10 – 18 tahun
 Laki-laki : 10 atau 12 – 20 tahun
Pubertas (rata-rata)
¤ Perempuan : 13 tahun
¤ Laki-laki : 15 tahun
Implikasi gizi dan
kesehatan dalam
tumbuh kembang
(Indeks Masa
Relatif)

(Maternal
Mortality
Penyebab Masalah Gizi Saling Berkaitan
Kurangnya Kurangnya akses
Kurangnya akses PELAYANAN terhadap SARANA
untuk KESEHATAN KESEHATAN
Untuk ibu & anak, sanitasi & penyediaan
PANGAN termasuk mendampingi
ibu dalam menyiapkan
air bersih
yang bergizi MP-ASI

BERAKAR DI
Lingkungan Kemiskinan Pemberdayaan
Politik & Budaya Perempuan13
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai