Presentasi Mengenai Sejarah Pangeran Dipenogoro, Dari
Asal Usul Hingga Perang Dipenogoro Atau Perang Jawa Kelompok 1 • Anggota Kelompok : 1. Abel / 26 2. Anton / 6 3. Naura / 22 4. Nayla / 24 5. Rizqi / 27 6. Satria / 29 Pangeran Diponegoro • Pangeran Diponegoro adalah pahlawan nasional yang memperjuangkan kemerdekaan Indonesia. Beliau lahir 11 November 1785 di Yogyakarta, dengan nama asli Raden Mas Ontowiryo. Pangeran Diponegoro • Pangeran Diponegoro memimpin perang untuk mendapatkan keadilan dari sikap penjajah Belanda yang melakukan penindasan kala itu. Belanda menyewakan tanah kepada petani pribumi secara semena-mena, sedangkan kepada pengusaha swasta sewa diberikan tanpa batasan agar bisa dijadikan lahan perkebunan. Perang Diponegoro
• Awal Mula Perang Dipenogoro
Perang Diponegoro atau Perang Jawa diawali dari keputusan dan tindakan Hindia Belanda yang memasang patok-patok di atas lahan milik Diponegoro di Desa Tegalrejo. Tindakan tersebut ditambah beberapa kelakuan Hindia Belanda yang tidak menghargai adat istiadat setempat dan eksploitasi berlebihan terhadap rakyat dengan pajak tinggi, membuat Pangeran Diponegoro semakin muak hingga mencetuskan sikap perlawanan sang Pangeran. Perang Diponegoro • Meletusnya Perang Diponegoro Perang Diponegoro meletus pada 20 Juli 1825, ketika pasukan Belanda datang ke Tegalrejo untuk menangkap Pangeran Diponegoro. Meski sempat mendapatkan perlawanan dari pendukung Pangeran Diponegoro, Belanda berhasil membumihanguskan Tegalrejo. Sementara itu, Pangeran Diponegoro berhasil menyingkir ke Desa Selarong, di mana ia menyusun strategi perang. Perang Diponegoro
• Strategi Perang Diponegoro
1. Merencanakan serangan ke keraton Yogyakarta dengan mengisolasi pasukan Belanda dan mencegah masuknya bantuan dari luar 2. Mengirim utusan kepada para bupati dan ulama agar bersiap melawan Belanda 3. Memilah bangsawan yang dinilai sebagai lawan dan kawan 4. Membagi wilayah perang dan pertahanan Perang Diponegoro • Perluasan Perang Di Berbagai Daerah • Tiga minggu setelah penyerbuan Tegalrejo, pasukan Diponegoro menyerang dan keraton Yogyakarta dan berhasil mendudukinya. Pergerakan pasukan Pangeran Diponegoro pun meluas ke daerah Banyumas, Kedu, Pekalongan, Semarang, dan Rembang. Kemudian ke arah timur mencapai Madiun, Magetan, Kediri, dan sekitarnya, hingga disebut mampu menggerakkan kekuatan di seluruh Jawa. Selain itu, semua kekuatan dari rakyat, bangsawan, dan ulama bersatu untuk melawan kekejaman Belanda. Selama perang, Pangeran Diponegoro menerapkan strategi perang gerilya dan perang atrisi (penjemuan). Perang Diponegoro • Strategi Benteng Stelsel Belanda Menghadapi perlawanan Diponegoro yang terus meluas, Jenderal de Kock sebagai pemimpin perang Belanda memutuskan untuk mengubah strategi, yaitu dengan sistem Benteng Stelsel. Dengan strategi ini, perlawanan Diponegoro di berbagai tempat berhasil dilumpuhkan Belanda hingga ruang geraknya menjadi semakin sempit. Selain itu, para pemimpin yang membantu Pangeran Diponegoro banyak yang tertangkap. Kendati demikian, belum ada tanda-tanda bahwa perlawanan Diponegoro akan berakhir. Perang Diponegoro • Akhir dan Hasil Perang Diponegoro Perjuangan Pangeran Diponegoro harus berakhir karena pemerintah kolonial Belanda berhasil membujuk pangeran Diponegoro agar menyerah. Pertempuran sengit antara Belanda dan Pangeran Diponegoro baru berakhir pada 28 Maret 1830. Kala itu, pasukan Pangeran Diponegoro dijepit di Magelang oleh Jenderal de Kock. Demi membebaskan sisa pasukannya, Pangeran Diponegoro rela menyerahkan diri. Pangeran Diponegoro kemudian ditangkap dan diasingkan ke Makassar hingga akhir hidupnya.Perang Diponegoro terjadi selama lima tahun dan menimbulkan dampak yang sangat besar. Perang Diponegoro • Dampak Perang Diponegoro 1. Menelan korban tewas sebanyak 200.00 jiwa penduduk Jawa 2. Kekalahan Pangeran Diponegoro menegaskan penguasaan Belanda atas Pulau Jawa 3. Raja dan bupati Jawa tunduk kepada Belanda Referensi • Sumber Materi : 1. https://www.kompas.com/stori/read/2021/09/10/120000079/perang-dipo negoro-penyebab-strategi-dan-dampaknya?page=all 2. https://id.m.wikipedia.org/wiki/Diponegoro Referensi • Sumber Gambar 1. https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/2/2c/Diponegoro.jp g/220px-Diponegoro.jpg 2. https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTl747aLbciJEOF QD6zplV05MBdqxAfs9ugbg&usqp=CAU 3. https://kebudayaan.kemdikbud.go.id/mba/wp-content/uploads/sites/59/2016/ 08/Basuki-Abdullah-Diponegoro-memimpin-pertempuran-oil-on-canvas-150 cm-X-120cm-koleksi-bung-karno-696x882.jpg 4. https://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/9/9b/Hendrik_Mer kus_Baron_de_Kock_by_Cornelis_Kruseman.jpg/220px-Hendrik_Merkus_ Baron_de_Kock_by_Cornelis_Kruseman.jpg