Approximate amount of
3
minerals present in the
average human body.
Mineral Function
• Mempertahankan keseimbangan asam basa tubuh
• Komponen senyawa tubuh yang esensial
• Katalis reaksi biologis
• Memelihara keseimbangan cairan tubuh 4
MINERALS
Kebutuhan fisiologis
• Kemampuan tubuh untuk menyerap mineral dari bahan makanan
bergantung pada beberapa faktor yaitu kebutuhan fisiologis
• Ketika kebutuhan akan mineral meningkat maka absorbsi akan 8
meningkat dan sebaliknya contoh : kebutuhan zat besi pada anak
tinggi maka absrobsi mineral pada tubuh akan meningkat, dan
sebaliknya absrobsi akan menurun bila tubuh memiliki cukup
cadangan mineral.
bioavailabilitas
9
TRANSPORT AND
STORAGE OF 10
MINERALS
• Setelah diserap tubuh,mineral memasuki peredaran darah baik
secara bebas maupun berikatan dengan protein.
• Mineral disimpan di dalam tubuh dan digunakan ketika intake 11
mineral tidak adekuat.
• Cadangan mineral tubuh misalnya berada pada gigi, tulang, liver dan
sumsum tulang belakang
EXCRETION OF 12
MINERALS
• Ekskresi mineral utamanya melalui urin, namun beberapa jenis
mineral seperti cooper disekresikan melalui asam empedu dan
dikeluarkan melalui feses. 13
• Ketika terjadi gangguan ginjal maka intake beberapa jenis mineral
harus diperhatikan untuk mencegah toksisitas mineral
Sumber Mineral
14
MINERAL MAKRO 15
Sodium (Na) 16
• Garam / NaCl adalah sumber utama Na pada makanan sehari hari
• 1 g garam ( 6 gram) 2300 mg Na
• Sekitar 75 – 80% natrium ditambahkan ketika proses pemasakan makanan
(baik dari garam atau bahan tambahan pangan yang mengandung natrium
lainnya)
• Makanan segar secara alami mengandung natrium dalam jumlah yang kecil
17
proses pengolahan akan meningkatkan kandungan natrium makanan :
Flavouring (salt)
Flavour enhancers (monosodium glutamate)
Preservative (Sodium benzoate),
Leavening agent (baking soda)
Color preservatives (sodium bisulfit)
dll
18
Kebutuhan Natrium
19
AKG, 2019
Kebutuhan Natrium
20
AKG, 2019
21
Potassium (K) 22
• Kation utama dalam sel
• Berfungsi dalam mengatur keseimbangan cairan, transmisi syaraf, kontraksi
otot
• Kalium membantu menormalkan tekanan darah ketika asupan garam
meningkat. Kalium membantu menghambat renin-angiotensin sistem dan
menyebabkan natrium serta air di ekskresikan keluar tubuh
23
• Kadar kalium rendah pada darah hipokalemia lemah, letih, konstipasi
dan aritmia (detak jantung tidak beraturan). Resiko hipokalemia dapat terjadi
pada pengguna obat diuretic, eating disorder, alkoholisme, atlet dengan
olahraga yang berlebihan.
• Kadar kalium tinggi dalam darah hiperkalemia resiko tinggi pada
gangguan ginjal.
24
Sumber bahan makanan
25
Kebutuhan Kalium
26
AKG, 2019
Kebutuhan Kalium
27
AKG, 2019
Chloride (Cl) 28
• Merupakan anion utama dalam cairan ekstraseluler
• Sumber Cl adalah pada garam (NaCl)
• Beberapa sumber Cl lainnya terdapat pada :
rumpur laut, zaitun, selada, dan beberapa jenis
29
buah dan sayuran
• Cl memiliki fungsi untuk menjaga keseimbangan
cairan, transmisi syaraf, dan komponen dalam HCL
yang diproduksi oleh lambung, menjaga asam basa
tubuh
Kebutuhan Cl
30
AKG, 2019
Kebutuhan Cl
31
AKG, 2019
Calcium (Ca) 32
• Kalsium memiliki peran dalam pertumbuhan dan perkembangan tulang dan
gigi, pembekuan darah, transmisi syaraf, kontraksi otot dan metabolisme sel.
• Sumber utama kalsium adalah susu dan keju. Beberapa jenis sayuran hijau
juga mengandung kalsium namun penyerapannya tidak sebaik pada susu.
• Penyerapan kalsium terjadi di usus halus. 33
• Penyerapan kalsium meningkat pada makanan dengan kandungan laktosa
dan protein, penyerapan menurun pada kondisi adanya penurunan asam
lambung seperti kondisi diare kronis, dan konsumsi makanan tinggi asam
fitat, asam oksalat, fosfor dan polipenol seperti tannin pada teh
34
35
36
Kebutuhan Kalsium
37
AKG, 2019
Kebutuhan kalsium
38
AKG, 2019
Phospor (P) 39
• Fosfor merupakan komponen utama pada tulang dan gigi.
• Fosfor berfungsi sebagai anion utama di intraseluer, komponen utama ATP
dan creatinine fosfat sebagai penyedia energi, bagian dari DNA dan RNA,
fosfolipid dan beberapa jenis enzim.
• Sumber utama fosfor berada pada susu, keju, daging dan produk bakery. 40
Juga terkandung pada telur, kacang dan ikan.
• Defisiensi fosfor jarang terjadi, namun apabila terjadi dapat menyebabkan
tulang rapuh, hambatan pertumbuhan dan perkembangan gigi yang buruk.
Kebutuhan Fosfor
41
AKG, 2019
Kebutuhan Fosfor
42
AKG, 2019
Magnesium (Mg) 43
• Magnesium merupakan kation intraseluler
• Magnesium berfungsi untuk regulasi struktur tulang dan mineralisasi tulang;
membantu stabilisasi ATP binding dengan fosfat grup, sintesis DNA dan
RNA, transmisi syaraf, dan kontraksi otot
• Magnesium terdapat pada klorofil sehingga sumber utamanya ada pada 44
sayuran hijau
• Defisiensi magnesium menyebabkan denyut jantung tidak beraturan,
disorientasi, nausea, mual muntah dan kejang
Kebutuhan Magnesium
45
AKG, 2019
Kebutuhan Magnesium
46
AKG, 2019
Sulfur (S) 47
48
49
AKG, 2019
MINERAL MIKRO / 50
TRACE MINERAL
MINERAL MIKRO
• Mineral mikro / trace mineral mineral yang dibutuhkan dalam
jumlah yang relative sedikit (<100 mg/hari)
• Trace mineral ditemukan dalam jumlah kecil di tubuh manusia ( < 5 51
gram)
• Trace mineral memiliki fungsi penting dalam pertumbuhan, fungsi
tubuh dan kesehatan tubuh secara umum
• Mineral yang dibutuhkan dalam jumlah sangat kecil ultratrace
mineral arsenic, boron, nickel, silicon, vanadium, molibdenum
Summary of the key
trace minerals
52
Summary of the key
trace minerals
53
Summary of the ultratrace mineral
54
FUNGSI MINERAL
55
Iron (Fe) 56
Fungsi
• Berperan dalam transportasi dan
metabolisme oksigen
• Berperan untuk metabolisme
energi
57
• Sebagai kofaktor enzim dalam
neurotransmitter (dopamine,
epinphrinem norepinephirem
serotonin)
• Berperan dalam sistem imun
58
Bahan Makanan Sumber Fe
• Sumber Fe dari makanan hewani : daging, unggas, seafood)
heme iron
• Sumber Fe dari nabati sayur dan kacang-kacangan (nonheme 59
iron)
• Animal based food bioavailabilitas >> plant based food
Faktor yang berpengaruh pada penyerapan zat besi
60
61
62
Kebutuhan Fe
63
AKG, 2019
Kebutuhan Fe
64
AKG, 2019
Zink 65
Fungsi Zn
• Sintesis heme
• Sintesis DNA dan RNA
• Berperan dalam reproduksi 66
• Pertumbuhan dan perkembangan
• Pembentukan tulang
• Fungsi imun
• antioksidan
Bahan Makanan Sumber Zn
• Daging dan seafood
adalah sumber utama
Zink 67
68
Penyerapan zink
69
Kebutuhan Zn
70
AKG, 2019
Kebutuhan Zn
71
AKG, 2019
Copper 72
Fungsi Cu
• Komponen penting enzim
• Membantu proses metabolisme energi
• Regulasi neurotransmitter 73
• Berperan dalam pembentukan jaringan tubuh
Sumber Cu
74
Penyerapan Cu
75
Kebutuhan Cu
76
AKG, 2019
Kebutuhan Cu
77
AKG, 2019
Mangan (Mn) 78
Fungsi Mn
79
80
Sumber Mn
81
Kebutuhan Mn
82
AKG, 2019
Kebutuhan Mn
83
AKG, 2019
Iodine (I) 84
Fungsi I
• Merupakan komponen penting dari hormone tiroid for maintaining
normal metabolism regulation of basal energy expenditure,
macronutrient metabolism, brain and nervous system, overall 85
growth
86
Sumber I
87
IDD
(Iodine Deficiency Disorder)
88
Kebutuhan I
89
AKG, 2019
Kebutuhan I
90
AKG, 2019
Selenium (Se) 91
Sumber Se
92
93
Kebutuhan Se
94
AKG, 2019
Kebutuhan Se
95
AKG, 2019
Chromium (Cr) 96
97
Sumber Cr
98
99
Kebutuhan Cr
100
AKG, 2019
Kebutuhan Cr
101
AKG, 2019
Flouride (F) 102
103
104
Kebutuhan F
105
AKG, 2019
Kebutuhan F
106
AKG, 2019
DIETARY SUPPLEMENT
HEALTHFULL OR 107
HARMFUL?
108
Supplements also may contain excess amounts of individual nutrients that
can increase the risk of vitamin and mineral toxicities and nutrient
interactions.
Thus, nutrition experts suggest that the best way to meet nutri- tional 109
needs is to eat a diet that includes a variety of nutrient-rich fruits,
vegetables, and whole grains, with less dairy products, fish, meat and
meat alternatives, nuts, and seeds
110
111
Thank you 112
1. How are the major minerals differentiated from
microminerals?
2. What are factors that can decrease / increase
the bioavailability of a mineral?
3. what do you think about supplement use? 113