Anda di halaman 1dari 20

MINERAL

INNE MATRISYA UTAMI,SKM.,M.KES


Pengertian Mineral
• Mineral adalah blok pembangun kehidupan. Mineral
membantu tubuh kita mencernakan makanan, menyerap
nutrien, dan menjaga keseimbangan Ph lebih alkali, daripada
asam .
• Mineral adalah bagian dari tubuh dan memegang peranan
penting dalam pemeliharaan fungsi tubuh, baik pada bagian
tingkat sel, jaringan, organ maupun fungsi tubuh secara
keseluruhan.
• Mineral adalah senyawa non-organik yang tubuh Anda
butuhkan agar bisa berkembang dan berfungsi dengan
normal. Meskipun diperlukan dalam jumlah sedikit
Fungsi Mineral 
• Memberi struktur bagi berbagai jaringan tubuh
• Mengatur berbagai proses dalam tubuh
• Berperan dalam metabolisme
• Berperan pada keseimbangan asam-basa cairan tubuh
• Berperan pada keseimbangan ion-ion tubuh
• Pemeliharaan kepekaan otot dan syaraf
• Menolong pembuatan antibodi
MINERAL MAKRO
Natrium Clor  Kalsium

• Sebagai kation • memilihara • Mengatur fungsi


utama untuk keseimbangan sel; transmisi saraf,
menjaga cairan & elektrolit kontraksi otot,
keseimbangan serta penggumpalan
cairan keseimbangan darah, menjaga
ekstraselular. asam basa permeabilitas
• Menjaga • berperan dlm membrane sel
keseimbangan transmisi saraf dan • Pembentukan
asam basa di relaksasi otot tulang dan gigi.
dalam tubuh • Berperan dalam • Mengatur
• Transmisi saraf dan pertumbuhan sel- pembekuan darah.
kontraksi otot sel. • Katalisator reaksi-
• Absorpsi glukosa reaksi biologic
• Kontraksi otot
Fosfor 
• Kalsifikasi tulang dan gigi.
• Mengatur pengalihan energi
• Absorpsi dan transportasi zat gizi
• Pengatur keseimbangan asam basa
• Bagian esensial dari DNA dan RNA 
Magnesium
•  Di dalam jaringan lunak, sbg katalisator dalam reaksi-reaksi
biologic
• Di dalam cairan ekstraselular, sbg transmisi saraf, kontraksi
otot, dan pembekuan darah.
• Memiliki fungsi berlawanan dg kalsium; kalsium merangsang
kontraksi otot, sdngkan magnesium mengendorkan otot.
• Kalsium mendorong penggumpalan darah, sdngkan
magnesium mencegah.
• Kalsium menyebabkan ketegangan saraf, sdngkan magnesium
melemaskan saraf.
• Mencegah kerusakan gigi dg cara menahan kalsium di dlam
email gigi
Sulfur
• Menstabilkan molekul protein dalam bentuk jembatan
disufida.
• Melarutkan sisa metabolism sehingga bias dikeluarkan mll urin
(terutama sisa metabolism hormon steroid dan obat-obat
tertentu).
MINERAL MIKRO
Besi Seng (Zn) 
• Metabolisme energy. • Metabolisme dlm reaksi-reaksi
yg berkaitan dg sintesis dan
• Kemampuan belajar. degradasi karbohidrat, protein,
• Sistem kekebalan tubuh. lipida, dan asam nukleat.
• Pembentukan kulit, metabolism
• Pelarut obat-obatan yang jaringan ikat, dan penyembuhan
tidak dapat larut dalam luka.
air • Pengembangan fungsi
reproduksi laki-laki dan
pembentukan sperma.
• pembentukan struktur dan
fungsi membrane serta proses
penggumpalan darah.
 Iodium
• Mengatur pertumbuhan dan perkembangan
• Perubahan karoten menjadi bentuk aktif vit A.
• Sintesis protein, absorpsi karbohidrat dari saluran cerna
• Sintesis kolesterol darah.
Tembaga
• Sebagai bagian dari enzim.
• Mencegah anemia dg cara; membantu absorpsi besi,
merangsang sintesis hemoglobin, melepas simpanan besi dari
ferritin dalam hati
• Pemunahan radikal bebas dlm bentuk sel darah merah.
• Oksidasi besi dari ferro mnjdi ferri sbg bagiabn dr enzim
seruloplasmin
• Perubahan asam amino tirosin mnjdi melanin; yaitu pigmen
rambut dan kulit. sbg bagian dr enzim tirosinase.
• Pengikatan silang kolagen utk mnjga kekuatannya. 
Mangan
• Seperti tembaga, mangan juga menjadi komponen banyak
jenis enzim di dalam tubuh. Salah satu fungsi mangan adalah
terlibat dalam pengeluaran hormon insulin untuk mengangkut
gula dari aliran darah ke sel tubuh. 
• Dengan tercukupinya nutrisi mangan dalam tubuh, kerja
insulin menjadi lebih optimal, sehingga kadar gula darah tetap
stabil.
• Idealnya, tubuh orang dewasa memerlukan mangan sekitar 2
mg setiap hari. Mangan tersedia dalam banyak jenis makanan,
terutama makanan yang berasal dari tumbuh-tumbuhan, salah
satunya adalah buah alpuka
Fluoride
 Fluoride menjadi mineral yang cukup populer karena sering
dicampurkan dalam produk pasta gigi.
 Fungsi mineral ini memang berkaitan dengan pembentukan
gigi dan tulang serta membantu mencegah gigi berlubang.
 Fluoride juga terkandung dalam makanan seperti teh, ikan,
dan air minum dalam kemasan
Kromium
• Walau mungkin jarang terdengar, kromium memiliki fungsi
penting dalam menjaga kadar gula darah bersama hormon
insulin. Kromium terkandung dalam hati hewan, biji-bijian
serealia, kacang-kacangan, dan keju.
Molibdenum
• Molibdenum juga menjadi mineral yang jarang terdengar.
Padahal, mineral mikro ini menjadi komponen dari banyak
enzim di dalam tubuh yang juga berfungsi untuk
menghancurkan sulfit dan menyingkirkan racun.
• Molybdenum terkandung dalam biji-bijian serealia, sayuran
hijau, susu, dan hati hewan
Rekomendasi makanan yang mengandung mineral lengkap dengan
kandungan nutrisinya

1. Buah alpukat
• Alpukat kaya akan lemak sehat, serat, vitamin, dan juga
mineral. Di dalamnya, terdapat mineral magnesium, potasium,
mangan, serta copper. Dalam penelitian disebutkan bahwa,
individu yang mengonsumsi potasium 24% lebih rendah risiko
mengalami stroke dan penyakit jantung. Tak hanya itu, mineral
seperti potasium juga penting untuk mengendalikan tekanan
darah serta kesehatan jantung.
2. Buah berries
• Buah-buahan kaya antioksidan seperti blueberry, blackberry,
stroberi, dan juga raspberry juga merupakan sumber mineral
penting. Di dalamnya terdapat potasium, magnesium, dan juga
mangan. 
3. Kacang-kacangan
• Kacang-kacangan serta biji-bijian dikenal kaya akan mineral. Misalnya saja
kacang Brazil yang memenuhi 174% kebutuhan selenium harian. Di dalamnya
juga terdapat mineral lain seperti magnesium, zinc, mangan, copper, selenium,
dan juga fosfor.
4. Makanan laut bercangkang
• Shellfish atau hewan laut bercangkang seperti kerang dan tiram merupakan
sumber mineral terkonsentrasi seperti zinc, copper, selenium, dan zat besi.
Mengonsumsi 6 tiram berukuran sedang saja telah memenuhi 30% kebutuhan
selenium serta 22% kebutuhan zat besi harian.
• Hewan laut bercangkang juga dapat menjadi alternatif sumber zinc yang tepat
untuk ibu hamil, ibu menyusui, serta orang yang mengonsumsi obat tertentu
yang lebih rentan mengalami defisiensi zinc.
5. Ikan sarden
• Sarden adalah salah satu ikan yang kaya akan vitamin dan mineral.
Mengonsumsi 106 gram sarden, mampu memenuhi 88% kebutuhan selenium
dan 27% kalsium harian seseorang. Selain itu, sarden juga merupakan sumber
asam lemak omega-3 yang mencegah proses peradangan dalam tubuh.
6. Kubis-kubisan
• Kubis-kubisan atau cruciferous vegetables seperti kembang
kol, brokoli, toge, kale, kubis, dan lainnya adalah sayuran yang
mengandung tinggi sulfur. Tak hanya sulfur, kubis-kubisan juga
mengandung mineral lainnya seperti magnesium, potasium,
mangan, dan kalsium.
7. Telur
• Makanan dengan harga terjangkau dan mudah diolah ini juga
disebut sumber multivitamin alami sebab di dalamnya kaya
akan nutrisi dan mineral penting. Sebut saja zat besi, fosfor,
zinc, dan selenium. Selain itu, ada juga vitamin, lemak sehat,
antioksidan, serta protein.
8. Cocoa
• Cocoa atau dark chocolate juga menjadi salah satu makanan
yang mengandung asupan mineral, seperti magnesium dan
copper.
• Fungsi mineral magnesium adalah sebagai sumber energi,
mengendalikan tekanan darah dan gula darah, serta
memaksimalkan fungsi saraf. Sementara copper diperlukan
untuk penyerapan zat besi, pembentukan sel darah merah,
serta memastikan pertumbuhan optimal.
9. Yogurt dan keju
 Produk olahan susu seperti yogurt dan keju juga merupakan
makanan yang mengandung mineral. Kalsium di dalamnya
penting untuk menjaga kesehatan tulang serta baik bagi
sistem saraf dan kesehatan jantung. Di dalamnya juga terdapat
mineral lain seperti potasium, fosfor, zinc, dan selenium.
10. Sayuran berdaun hijau
• Seberapa sering Anda mengonsumsi sayuran berdaun hijau
 dalam sepekan? Jika frekuensinya masih kurang, tambahkan
konsumsi bayam, kale, atau selada dalam menu sehari-hari. Di
dalamnya terdapat mineral penting seperti magnesium,
potasium, kalsium, zat besi, mangan, dan juga tembaga.
11. Buah-buahan tropis
• Tinggal di negara tropis memberikan opsi buah-buahan yang
begitu beragam, mulai dari pisang, mangga, nanas, jambu,
hingga nangka. Tak hanya kaya antioksidan dan serat, buah-
buahan ini juga mengandung mineral seperti potasium,
mangan, magnesium, dan copper.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai