Metode Penelitian
Subjek Penelitian
Sebanyak 60 subjek
30 subjek 30 subjek
Evaluasi tingkat
7 hari
Evaluasi hari ke-4 keparahan
penyakit
menggunakan
Evaluasi hari ke-7 SIRS
O
- Baik mupirocin dan asam fusidat menunjukkan keberhasilan klinis yang serupa pada
(Outcome) pasien dengan impetigo primer. Serta dari segi keamanan tak satupun dari kedua
antibiotik topikal mengalami komplikasi sistemik.
Kriteria Pembahasan dan Critical Thinking
V Validitas seleksi: Penelitian ini memiliki validitas seleksi cukup baik dengan angka drop out sebanyak 4.
(Validity) - Jenis Analisis: Studi analisis komparatif.
- Kriteria seleksi: Penelitian ini menggunakan subjek dengan diagnosis impetigo primer dan pemilihan
sampel dilakukan sesuai dengan kriteria inklusi yang telah ditetapkan. Subjek yang dianalisis berjumlah
60 pasien yang terbagi menjadi dua kelompok secara acak/random yakni yang mendapat terapi salep
mupirocin 2% dan krim asam fusidat 2%.
- Metode alokasi subjek: Dilakukan selama April 2018 hingga Maret 2019 di Divisi Dermatologi Rumah
Sakit Pendidikan Chengalpattu.
- Concealment: Dalam penelitian ini tidak tertulis prosedur untuk menyembunyikan informasi tentang
hasil randomisasi.
- Angka drop out: 4 (pasien impetigo primer yang tidak berhasil setelah mendapat terapi).
Validitas pengontrolan perancu: Penelitian ini tidak tercantum pengontrol perancu.
Validitas informasi: Penelitian ini memiliki validitas informasi yang baik karena tidak memerlukan blinding
(menyembunyikan informasi mengenai obat yang diberikan) dan dijelaskan terkait variabel penelitian
berupa kriteria sampel dan intervensi yang diberikan.
Kriteria Pembahasan dan Critical Thinking
V Variabel analisis: Penggunaan metode penelitian, hasil, dan interpretasi penelitian ini cukup baik.
(Validity) - Metode yang digunakan berupa studi komparatif secara acak dengan uji t-tidak berpasangan
serta ANOVA untuk menarik kesimpulan pada data kontinu. Nilai p yang diperoleh lebih dari
0,05 (>0,05) dengan interpretasi tidak signifikan.
Validitas internal: Penelitian ini menjawab perihal tingkat efektivitas, keamanan, dan kepatuhan
pemberian kedua antibiotik topikal sebagai perbandingan terapi.
- Pada penelitian ini kedua kelompok yang diberikan antibiotik topikal salep mupirocin 2%
maupun krim asam fusidat 2% memberikan hasil yang baik dan serupa terhadap keberhasilan
klinis pasien dengan impetigo primer dengan hasil penelitian sebesar 83,4% dan 80%. Serta
terkait keamanan dari kedua obat topikal tak satu pun dari pasien mengalami komplikasi
sistemik.
Validitas eksterna: Pada penelitian ini telah dilakukan sesuai tujuan penelitian.
- Besar sampel dan randomisasi pemilihan subjek sebagai sampel memenuhi tujuan penelitian.
I Pada penelitian ini menjelaskan mengenai perbandingan efektivitas, keamanan
(Importancy) maupun kepatuhan antara salep mupirocin 2% dan krim asam fusidat 2% pada
keberhasilan klinis pasien dengan impetigo primer. Penelitian ini berguna untuk
pembaca sebagai referensi atau literatur pendukung pemilihan terapi pada
impetigo primer.