Anda di halaman 1dari 5

CASE STUDY PENDEKATAN CENTERED THERAPY

Nama Kelompok :

1. Lailatul Ismiyah ASSALAMUALAIKUM


(2011080400) WAROHMATULLAHI
2. Rizki Hadi Utomo WABAROKATUH
(2011080215)
3. Rizki Pebri Tri Zandico Disusun oleh:
(2011080156) Kelas BKPI C
  Kelompok 10

Dosen pengampu:
Tika Febriani, M.Pd
General Overview Dari Teori person centered

Pendekatan yang berpusat pada orang berusaha untuk memberikan iklim


pemahaman dan penerimaan melalui hubungan klien-terapis yang akan
memungkinkan klien untuk menerima aspek-aspek diri mereka yang telah mereka
tolak atau tidak miliki. Ini meminimalkan intervensi direktif, interpretasi,
pertanyaan, menggali informasi, memberikan nasihat, mengumpulkan sejarah,
dan diagnosis. Terapis yang berpusat pada orang memaksimalkan mendengarkan
aktif, refleksi, dan klarifikasi. Formulasi teori saat ini menekankan partisipasi
penuh dan aktif terapis sebagai pribadi dalam hubungan terapeutik. dan konselor
memiliki kebebasan yang lebih besar untuk berpartisipasi dalam hubungan itu,
untuk berbagi reaksi mereka, dan untuk menantang klien dengan cara yang
penuh perhatian. Sesuai dengan semangat terapi yang berpusat pada pribadi,
klienlah yang sangat menentukan kapan harus berhenti datang untuk terapi.
Perspektif Therapis person centered
pada Kasus Ruth

Penilaian dan diagnosis dipandang sebagai proses yang


berkelanjutan oleh terapis yang berpusat pada orang, bukan sebagai
prosedur formal yang dilakukan pada awal psikoterapi. Kata
diagnosis berasal dari kata Yunani yang berarti “mengetahui” atau
“menemukan.” Dalam pandangan saya, terapi pada dasarnya adalah
proses penemuan diri yang komponen kritisnya adalah
pembelajaran intrapersonal dan interpersonal. Fungsi utama terapis
adalah untuk memfasilitasi pembelajaran pengalaman dan kognitif
pada klien.
Dengan demikian, penemuan pengetahuan pribadi klien tentang
diri jauh lebih relevan daripada apa yang diketahui terapis tentang
klien atau gangguan psikiatri yang dianggap dialami klien. Sebagai
terapis yang berpusat pada pribadi, saya tidak melakukan penilaian
formal apa pun dengan klien kecuali jika klien memintanya,
Penilaian Multimodal terCara Kerja Jerry Corey dengan Ruth dari
Perspetif Person Centered
hadap Ruth

dengan pendekatan yang berpusat pada orang. Asumsi dasar Dari perspektif yang
berpusat pada orang, saya melihat konseling sebagai diarahkan pada lebih dari
sekedar memecahkan masalah dan memberikan informasi. Ini terutama ditujukan
untuk membantu klien memanfaatkan sumber daya batin mereka sehingga mereka
dapat menangani masalah mereka dengan lebih baik, baik saat ini maupun di masa
depan. Dalam kasus Ruth, saya pikir saya bisa yang terbaik.
mencapai tujuan ini dengan menciptakan iklim yang bebas ancaman, di mana dia
akan merasa diterima sepenuhnya oleh saya.

Anda mungkin juga menyukai