Anda di halaman 1dari 23

Penyusunan Proposal

PPK ORMAWA
Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada
Masyarakat
Proposal dan Sub Proposal PPK
ORMAWA
• Proposal Perguruan • Sub-Proposal adalah
Tinggi (PT) adalah usulan kegiatan yang
usalan pelaksanaan diprakarsai oleh
kegiatan yang dilakukan Organisasi Mahasiswa
oleh Perguruan Tinggi dengan tujuan untuk
untuk mengakomodir menyelesaikan
semua Sub-Proposal permasalahan yang
yang berasal dari ditemukan selama
Organisasi Mahasiswa masa observasi.
yang terbentuk dalam
Perguruan Tinggi.
Sistematika Proposal Perguruan
Tinggi

Oleh Pimpinan Ormawa Universitas


Sistematika Sub-Proposal
• Halaman Sampul
• Halaman Pengesahan
• Daftar Isi
• Ringkasan Sub Proposal: Ringkasan Sub-Proposal
berisi potensi dan permasalahan desa/kelurahan,
solusi, tujuan dan luaran yang akan dicapai serta
metode yang akan digunakan dalam mencapai
tujuan tersebut. Ringkasan juga berisi uraian
singkat rencana kegiatna yang diusulkan (jarak spasi
1)
• Jumlah Halaman subproposal maksimum 15
halaman (tidak termasuk lampiran);
• Kertas A4
• Spasi 1,5
• Huruf: Times New Romans size 12;
• Judul Maksimal 20 Kata, Singat, Spesifik, dan jelas
memberi gambaran kegiatan yang disulkan.
Pendahuluan
1. Menguraikan secara jelas potret, profil dan kondisi
sasaran.
a. Dinarasikan secara Deduktif;
b. Asal-muasal permasalahan
c. Kajian intervensi
d. Ketertarikan
e. Thesis Statement (Intention)
2. Menguraikan analisis potensi dan masalah.
a. Pakai Metode PEST Analisis
b. Buat Matriks
c. Buat Pembobotan PEST Matriks
Solusi Permasalahan
1. Merumuskan dengan jelas permasalahan yang akan
diselesaikan mengacu pada topik kegiatan yang
dipilih;
2. Menguraikan semua solusi yang direncanakan untuk
meneyelesaikan permasalahan;
a. Pakai Metode SWOT Analisis.
b. Buat Matriks.
c. Buat Pembobotan SWOT Matriks.
d. Ambil Keputusan secara primer.
3. Pengambilan keputusan bersama masyarakat sasaran
untuk menentukan prioritas solusi permasalahan.
Tujuan
Rumusan tujuan harus jelas, spesifik, mudah diukur
dan merupakan kondisi baru yang diharapkan
terwujud setelah program.
Gunakan kriteria S.M.A.R.T
Spesific
Measurable
Attainable
Realistic
Times Bound
Indikator Keberhasilan Program
Untuk mengetahui tingkat keberhasilan pelaksanaan
kegiatan PPK Ormawa setiap Perguruan Tinggi
pengusul dan tim Ormawa pengusul program
melakukan monitoring dan evaluasi keberhasilan
dengan mengukur capaian tujuan dan indikator
keberhasilan sesuai dengan topik yang dipilih.
Data perubahan indikator keberhasilan diambil
sebelum dan sesudah program, kemudian disajikan
dalam tabel dan dianalisis secara deskriptif untuk
mengetahui tingkat perubahan yang terjadi.
Contoh
Luaran Wajib
Luaran wajib yang harus dihasilkan setiap Ormawa penerima
program adalah:
1. Buku Pengembangan Soft Skills Tematik, dapat dapat dalam
bentuk cetak maupun elektronik yang bersisi papaparan
proses kegiatan yang telah dilakukan sesuai dengan topik yang
dipilih;
2. Ringkasan eksekutif maksimal 5 (lima) halaman, kertas A4,
spasi 1,5, huruf Times New Romans 12, bersisi deskripsi
program dan kegiatan, strategi pelaksanaan kegiatan, hard
skills dan soft skills mahasiswa yang dikembangkan, tesstimoni
staakeholders, praktik baik yang diperoleh (best practice) dan
hal-hal yang perlu diperbaiki, dilengkapi dengan minimal 2
foto per kegiatan.
3. Media publikasi elektronik berupa video yang
diunggah di kanal perguruan tinggi, kanal
Ormawa, kanal Youtube, atau kanal lain yang
dapat diakses publik;
4. Poster dan Profil hasil pelaksanaan program.
Luaran Tambahan
1. Produk Riil atau Prototype;
2. Artikel Ilmiah yang diterbitkan dalam jurnal
nasional dan/atau internasional;
3. Publikasi media massa;
4. Modul-modul atau manual pembelajaran;
5. Luaran tambahan lainnya.
Metode Pelaksanaan
1. Menguraikan roadmap kegiatan secara jelas,
sistematis dan berkesinambungan untuk kurun
waktu tertentu sesuai perencaan tim pelaksana
untuk melaksanakan PPK Ormawa dengan
paradigma berpikir berkelanjutan.
2. Menjelaskan tahap-tahap kegiatan yang akan
dilakukan, meliputi:
Lihat halaman Berikutnya!
Contoh Peta Jalan Penelitian
a. Mengidentifikasi potensi, masalah dan kebutuhan masyarat Desa.
Tahap ini dilakukan dengan metode survei lapangan, obervasi,
FGD, wawancara mendalam dengan para tokoh masyarakat, tokoh
formal maupun non-formal dan observasi. Selain data primer
identifikasi juga dapat dilakukan dengan menggunakan data
sekunder seperti data profil Desa, RPJMDes, RPJMK, dan
sebagainya.
b. Menguraikan hasil identifikasi kebutuhan masyarat dan
berdasarkan hasil identifikasi tersebut tim pelaksana membuat
rencana program PPK Ormawa bersama dengan masyarkat atau
jika rancangan program sudah disusun di Kampus maka tim
pelaksana dapat memusyawarathkan kembali rancangan program
tersebut dengan masyarat untuk memperoleh saran atau
masukan.
c. Menjelaskan deskripsi ringkas khalayat sasaran;
d. Mengurikan rencana bentuk intervensi yang akan
diberikan ke Sasaran;
e. Menguraiakan dengan siapa saja tim pelaksana akan
bermitra untuk berkelanjutan. Termasuk dijelaskan
bagaiamna mekanisme konkret kerjasama kemitraan
tersebut akan dilaksanakan. Kemitraan yang
dimaksud adalah kemitraan dengan berbagai
Lembaga?Dinas/Kantor di luar Desa/Kelurahan,
sedangkan Mitra di Desa/ kelurahan sifatya menjadi
keharusan.
f. Merumuskan indikator keberhasilan dan metode
pengukurannya sesuai topik;
g. Melaksanakan program bersama masyarakat;
h. Menguraikan bentuk dukungan pemerintah lokal;
i. Menguraiakan bentuk-bentuk pembinaan kelompok
sasaran dengan tujuan agar kelompok menjadi kuat,
mandiri, dinamis dan berdaya;
j. Monitoring dan evaluasi;
k. Lokakarya hasil dengan menghadirkan stakeholder
untuk diseminasi dan publikasi;
l. Audiensi ke pemerinitah setempat untuk
mempresentasikan capaian hasil kegiatan dan
menjejaki potensi berkelanjutan;
m. Mengelolah data dan menulis laporan;
n. Menguraiakan kegiatan apa saja yang akan
dilakukan setelah laporan diselesaikan, termasuk
siapa yang akan melakukan kegiatna tersebut;
o. Melakukan pemutakhiran data sasaran 2 bulan
pasca pelaksanaan program di sistem.
Jadwal kegiatan
Jadwal kegiatan harus rinci dan jelas meliputi
persiapan, pelaksaan, dan penyusunan laporan
dalam bentuk Barchart/Tabel yang meberikan rincian
kegiatan dan jadwal pelaskaan kegiatan tersebut.
No. Deskripsi Kegiatan Waktu Pelaksanaan Penanggungjawab
1 Tahapan Observasi
2
3
Rancangan Biaya
Dana maksimal yang disediakan untuk setiap judul
subproposal PPK Ormawa adalah Rp.40.000.000,-. PT
dan Ormawa perlu menyusun anggaran bersama-
sama untuk kegiatan lapangan di setiap judul
proposal. SATUAN BIAYA
URAIAN KEGIATAN VOLUME JUMLAH Sumber
UKUR SATUAN UKUR
Total 149.450.000  
RISET DESAIN DAN PENGUMPULAN DATA 70.550.000  
         
Belanja Sewa (Khusus untuk Riset Tema Target Khusus/Riset Sosial Humaniora) 32.350.000  
> Dalam Rangka Pengumpulan Data Penelitian       32.350.000  
- Lokasi Desa Olilit 10 Unit x 2 kl x 2 hr 40 UH 50.000 2.000.000  
- Lokasi Desa Kandar 9 Unit x 2 kl x 5 hr 90 UH 50.000 4.500.000  
- Lokasi Desa Alusi 8 Unit x 2 kl x 3 hr 48 UH 50.000 2.400.000  
- Lokasi para Pembeli 33 Unit x 1 kl x 3 hr 99 UH 50.000 4.950.000  
         
Belanja Perjalanan Biasa (Khusus untuk Riset Tema Target Khusus/Riset Sosial Humaniora) 38.200.000  
> Dalam rangka Pengumpulan Data Penelitian    
>> Tempat Kedudukan Periset - Lokasi Olilit 1.200.000  
  - Transport PP 4 org x 2 kl 8 OK 50.000 400.000  
  - Uang harian 4 org x 2 kl x 2 hr 16 UH 50.000 800.000  
  - Uang harian 4 org x 1 kl x 1 hr 4 UH 50.000 200.000  
>> Tempat Kedudukan Periset - Lokasi Dinas Pariwisata 400.000  
  - Transport PP 4 org x 1 kl 4 OK 50.000 200.000  
  - Uang harian 4 org x 1 kl x 1 hr 4 UH 50.000 200.000  
>> Tempat Kedudukan Periset - Lokasi Dekranas KKT 400.000  
Lampiran
1. Biodata Singkat Ketua Tim Pelaksana dan Dosen
Pendamping;
2. Surat Pernyataan Kesediaan Bekerjasama dari
Sasaran yang diperkuat dengan Pimpinan
Wilayah;
3. Surat Pernyataan Ketua Tim Pelaksana PPK
Ormawa.

Anda mungkin juga menyukai