Anda di halaman 1dari 55

BAB

Revolusi-Revolusi Besar Dunia dan


❹ Pengaruhnya bagi Kehidupan Masa Kini
Sumber gambar: wikimedia.org
Suku di Amerika Serikat

INDIAN

Aztec Inca Maya


Ⓐ Revolusi Amerika

1
➀ Pembentukan Koloni Inggris di Amerika

Lukisan karya Dióscoro Puebla


(1831–1901) yang
mengilustrasikan pendaratan
pertama Columbus di San
Salvador pada 12 Oktober
1492.
Sumber gambar: wikimedia.org
Ⓐ Revolusi Amerika

1
➀ Pembentukan Koloni Inggris di Amerika

 Tahun 1492 Christophorus Columbus, penjelajah asal Spanyol menemukan Benua


Amerika.
 Bangsa-bangsa Eropa seperti Spanyol, Inggris, Prancis, Belanda, dan Swedia mulai
mendatangi Benua Amerika dan mendirikan koloni-koloni di wilayah Amerika.
 Inggris menjadi penguasa koloni terkuat di wilayah Amerika.
 Inggris berhasil membentuk tiga belas daerah koloni di Amerika. Ketiga belas daerah
koloni Virginia, Massachusetts, Georgia, Delaware, Pennsylvania, New Jersey,
Connecticut, Maryland, South Carolina, New Hampshire, New York, North Carolina,
dan Rhode Island.
Ⓐ Revolusi Amerika

2
➀ Latar Belakang

 a. Penetapan pajak yang tinggi.


 b. Timbulnya paham kebebasan dalam bidang politik.
 c. Terjadinya peristiwa The Boston Tea Party.
1. Penetapan Pajak yang Tinggi

a. Sugar Act (undang-undang gula), pemberlakuan pajak


untuk mengatur perdagangan gula di daerah koloni.
b. Currency Act (undang-undang keuangan), pelarangan
mencetak mata uang sendiri.
c. Stamp Act (undang-undang prangko), pemberlakuan
pajak bagi setiap dokumen dan surat-surat penting yang
digunakan dalam kegiatan perdagangan.
d. Quartering Act, undang-undang tentang kewajiban bagi
setiap koloni untuk menyediakan tempat tinggal dan
kebutuhan makanan bagi tentara Inggris yang
ditempatkan di daerah-daerah koloni.
2. Berkembangnya Paham Kebebasan dalam Bidang Politik

 Kaum kolonis menganggap koloni merupakan pemerintahan sendiri dalam


imperium Inggris.
 Pemerintah Inggris menganggap koloni di Amerika belum mampu berdiri
sendiri. Oleh karena itu, undang-undang koloni dan penetapan pajak bagi koloni
ditetapkan oleh parlemen Inggris tanpa wakil koloni.
 Pada 1765 wakil-wakil koloni di Amerika mengadakan kongres.
 Kaum kolonis sepakat menentang campur tangan parlemen Inggris dalam
urusan-urusan koloni di Amerika.
 Kongres mengajukan resolusi yang menyatakan parlemen Inggris tidak berhak
memutuskan pemungutan pajak dari koloni-koloni.
 Hanya badan legislatif yang terdapat di setiap koloni yang berhak menentukan
pemungutan pajak di wilayah koloni.
3. Peristiwa The Boston Tea Party

Peristiwa The Boston Tea Party terjadi pada 16


Desember 1773. Peristiwa ini berawal ketika kaum
kolonis yang menyamar sebagai Indian Mohawk
membongkar peti-peti teh pada tiga kapal Inggris
yang sedang berlabuh di pelabuhan Boston.
Mereka membuang peti-peti teh tersebut ke laut
sehingga laut Kota Boston berubah menjadi lautan
teh.
Ⓐ Revolusi Amerika

3
➀ Jalannya Revolusi

 Pada 4 Juli 1776 kongres kontinental yang mewakili tiga belas koloni di
Amerika mengumumkan pernyataan kemerdekaan Amerika.
 Ditandai penandatanganan naskah deklarasi kemerdekaan (Declaration of
Independence).
 Penandatanganan deklarasi menandai lahirnya negara Amerika.
 Tanggal 4 Juli diperingati sebagai hari Kemerdekaan Amerika Serikat
(Independence Day
 Deklarasi kemerdekaan Amerika menimbulkan ketegangan antara kaum kolonis Amerika
dan pemerintah Inggris.
 Para pemimpin Amerika berusaha menyusun strategi dengan meminta dukungan
negara-negara Eropa. Salah satu pemimpin Amerika yang gencar melakukan diplomasi
adalah Benjamin Franklin.

 Prancis membantu kaum kolonis Amerika karena ingin membalas kekalahannya terhadap
Inggris dalam Perang Tujuh Tahun.
 Bantuan Prancis berupa persenjataan dan pasukan tentara yang dipimpin oleh Jenderal
Lafayette.
 Sejak 1780 pasukan Amerika berhasil mengalahkan pasukan Inggris di berbagai
pertempuran.
 19 Oktober 1781 Inggris memutuskan menghentikan perang.
 Pada 1782 perjanjian perdamaian dimulai antara Amerika dan Inggris.
 Pada 3 September 1783 Inggris menandatangani perjanjian Perdamaian Versailles di Paris,
Prancis. Perjanjian tersebut berisi pengakuan terhadap kemerdekaan Amerika secara sah.
Ⓐ Revolusi Amerika

4
➀ Pengaruh Revolusi Amerika Bagi Kehidupan Manusia

Berkembangnya Sistem Mendorong Kemerdekaan


Hak asasi manusia dan Kebebasan Berbagai
Demokrasi
Bangsa
BERKEMBANGNYA SISTEM DEMOKRASI

 Revolusi Amerika memperkenalkan rakyat Amerika pada pelaksanaan


sistem demokrasi.
 Berlaku sejak terpilihnya presiden pertama Amerika Serikat, yaitu
George Washington.
 Pemilihan presiden secara demokratis masih diterapkan di Amerika
Serikat dan diadopsi di banyak negara, termasuk Indonesia.
 Pemerintah pusat Amerika Serikat terdiri presiden dan sebuah lembaga
legislatif bernama kongres.
 Kongres terdiri senat sebagai perwakilan tiap negara bagian dan Dewan
Perwakilan Rakyat (House of Representative) berperan sebagai wakil
rakyat yang ditentukan berdasarkan jumlah penduduk
2. Penegakan Hak Asasi Manusia

 Adanya naskah Declaration of Independence yang disusun oleh Thomas Jefferson,


Benjamin Franklin, John Adam, Rooger Sherman, dan Robet Livingston menandai
kemerdekaan Amerika Serikat.
 Deklarasi memuat pernyataan bahwa setiap manusia diciptakan sama oleh Tuhan dan
dikaruniai beberapa hak yang tidak dapat ditawar.
 Hak-hak asasi manusia yang tercantum dalam deklarasi tersebut yaitu hak kemerdekaan
(hak membentuk pemerintahan merdeka), hak mencapai kesejahteraan, hak mendapat
perlindungan bagi terdakwa, hak kemerdekaan bersama, serta hak mengeluarkan
pendapat dan kemerdekaan pers.
3. Mendorong Kemerdekaan dan Kebebasan Berbagai Bangsa

Revolusi Amerika mendorong munculnya


semangat bangsa-bangsa di dunia untuk
melawan penindasan. Revolusi Amerika
menyebabkan banyak bangsa di dunia
berjuang untuk membebaskan diri dari
penjajahan.
Ⓑ Revolusi Perancis
1 Latar Belakang

Revolusi Prancis
 Disebut Revolusi Juli karena terjadi

Sumber: wikimedia.org
pada 14 Juli 1789
 Bertujuan meruntuhkan
absolutisme raja dan menuntut
kebebasan dalam berbagai bidang Raja Louis XVI (1754–1793)
Ⓑ Revolusi Perancis
 Kekuasaan raja tidak terbatas pada masa pemerintahan Raja Lois
XIV.
 Rakyat harus tunduk pada kekuasaan raja.
 Dewan Perwakilan Rakyat (Etats Generaux) dibubarkan.
 Adanya semboyan L’etat c’est moi (negara adalah saya).
 Raja Louis XIV dan keluarganya hidup dalam kemewahan.
 Kehidupan rakyat menderita.
GOLONGAN MASYARAKAT PERANCIS (SEBELUM REVOLUSI)

a. Golongan I atau kaum borjuis


terdiri atas para bangsawan.
b. Golongan II terdiri atas kaum
rohaniawan, ahli hukum, dokter,
pedagang, pengusaha, dan
pemilik pabrik.
c. Golongan III terdiri atas petani
atau masyarakat biasa.
FAKTOR REVOLUSI PERANCIS

 Muncul Filsuf-Filsuf Pembawa Pembaruan


 Absolutisme Monarki
 Kekacauan Politik
 Defisit Keuangan
FILSUF-FILSUF PEMBAWA PEMBAHARUAN

a. Montesquieu seorang politikus menulis buku berjudul Lesprit des


Lois (Jiwa Undang-Undang). Berisi sejarah undang-undang dan
peraturan pemerintah, menjelaskan kekuasaan negara yang dibagi
dalam tiga kekuasaan, yaitu legislatif, eksekutif, dan yudikatif (Trias
Politica).
b. Voltaire seorang tokoh pembaru yang mengecam peraturan-
peraturan negara dan menyatakan pemerintahan Raja Louis XVI
bukan pemerintahan demokratis, melainkan pemerintahan
autokrasi yang berpusat pada kekuasaan raja.
c. Jean Jacques Rousseau seorang filsuf yang menganjurkan
pemerintah Prancis melaksanakan sistem pemerintahan demokrasi
ABSOLUTISME MONARKI

 Absolutisme monarki adalah bentuk pemerintahan kerajaan dengan raja yang


berkuasa mutlak dan tidak dibatasi undang-undang.
 Nasib negara berada di tangan raja, kekuasaan raja tidak berdasarkan atas
kehendak rakyat, tetapi berdasarkan kehendak dan wewenang raja sendiri.
 Rakyat tidak memiliki kewenangan menunjukkan keinginan dan aspirasinya.

KEKACAUAN POLITIK

Pemilihan pegawai pemerintah berdasarkan keturunan, bukan berdasarkan profesi


atau keahlian. Kondisi ini menyebabkan administrasi negara menjadi kacau dan terjadi
tindak korupsi.
DEFISIT KEUANGAN

 Raja, bangsawan, dan pendeta hidup dalam kemewahan yang berasal


dari pajak yang dipungut dari rakyat.
 Prancis membantu kaum kolonis Amerika dalam perang kemerdekaan
atau Revolusi Amerika.
 Bantuan Prancis terhadap kaum kolonis berasal dari pinjaman luar
negeri. Akibatnya, Prancis harus membayar cicilan utang dan bunga
pinjaman
Ⓑ Revolusi Perancis
2 Jalannya Revolusi

Pada 5 Mei 1789 Raja Louis XVI memanggil Etats Generaux untuk
mengadakan sidang. Sidang diadakan untuk membahas keuangan
negara yang makin parah. Ketika sidang, golongan I dan II
menghendaki pemungutan suara (voting) dilakukan oleh golongan
bangsawan. Akan tetapi, golongan III menghendaki voting dilakukan
secara individual. Perselisihan tersebut diakhiri dengan pengusiran
anggota golongan III dari tempat sidang oleh Raja Louis XVI
 Golongan III kemudian bersidang di lapangan tertutup (jeu de pume).
 Pada 17 Juni 1789 Golongan III membentuk Dewan Nasional atau National
Assembly.
 Dewan Nasional menuntut peran politik yang seimbang dalam pemerintahan,
pengakuan hak-hak rakyat, dan pembentukan undang-undang.
 Raja Louis XVI mengerahkan 20.000 pasukan untuk membubarkan Dewan Nasional.
 Rakyat Prancis bereaksi dengan mengangkat senjata untuk mempertahankan
Dewan Nasional.
 Terjadi bentrokan antara pasukan raja dan rakyat yang membela Dewan Nasional.
Rakyat menyerbu tempat-tempat yang dianggap sebagai simbol kesewenangan raja
dan bangsawan.
 14 Juli 1789 rakyat menyerbu penjara
Bastille dan membebaskan semua
tahanan. Penjara Bastille dianggap
simbol absolutisme raja.

Sumber: wikimedia.org
 Penyerbuan dilanjutkan ke istana raja
di Versailles.
 4 Agustus 1789 sebagian besar
golongan bangsawan dan rohaniawan
menyatakan diri bergabung dengan
Dewan Nasional.
TINDAKAN REVOLUSI DEWAN NASIONAL PERANCIS

1. 26 Agustus 1789 dikeluarkan deklarasi mengenai hak-hak manusia dan warga


negara (Declaration des Droits de l’homme et du Citoyen) memuat pengakuan
terhadap hak-hak asasi, misalnya hak atas kemerdekaan pribadi, hak diperlakukan
sama di depan hukum, hak kebebasan bertempat tinggal, hak atas milik pribadi,
hak atas keamanan pribadi, hak untuk membela diri, hak kebebasan menyatakan
pendapat, serta hak kebebasan memeluk agama.
2. Penyusunan konstitusi baru yang memuat prinsip-prinsip kemerdekaan,
persamaan, dan hak-hak asasi. Konstitusi tersebut mengakui dan menjamin hak-
hak rakyat serta membatasi kekuasaan raja yang absolut.

Raja Louis XVI menerima konstitusi tersebut. Dengan demikian, Prancis berbentuk
monarki parlementer.
PENGARUH REVOLUSI PERANCIS

POLITIK

 Berkembangnya sistem a rule by law (undang- undang sebagai


kekuasaan tertinggi), munculnya ide republik, berkembangnya
nasionalisme, dan munculnya gerakan rakyat.
 Adanya kitab konstitusi yang disebut Kode Napoleon,terdiri tiga
undang-undang, yaitu Code Civil (undang-undang hukum perdata),
Code Penal (undang-undang hukum pidana), dan Code Commerce
(undang-undang hukum dagang).
Sosial & Ekonomi

 Penghapusan feodalisme (kekuasaan absolut)


 Kemunculan golongan bangsawan baru, serta pendidikan bagi semua
lapisan masyarakat
 Kapitalisme makin berkembang
 Petani menjadi pemilik tanah
 Penghapusan sistem pajak feudal
 Penghapusan perdagangan bebas
 Perkembangan industri-industri berskala besar.
Ⓑ Revolusi Perancis
3 Pasca Revolusi

Sumber: wikimedia.org
Lukisan Napoleon
Bonaparte (1769–1821)
Bendera Prancis merupakan simbol karya Jacques-Louis David
dari slogan Revolusi Prancis yakni Sumber: wikimedia.org
(1748– 1825).
liberte, egalite, dan fraternite.
Ⓑ Revolusi Perancis
4 Pengaruh Revolusi Prancis bagi Kehidupan Manusia

Antifeodalisme
Republikanisme dan Hak asasi Nasionalisme
Manusia
Ⓒ Revolusi Rusia

Revolusi Rusia atau Revolusi Oktober adalah sebutan


untuk serangkaian revolusi yang terjadi di Rusia pada 1917
yang bertujuan menjatuhkan rezim Tsar (Maharaja)
Ⓒ Revolusi Rusia

1 Latar Belakang

Kemunduran rusia

Kesimpulan utama kemunduran Rusia dalam


segala bidang dan keyakinan pada sebuah
ideologi baru, yaitu komunisme melahirkan
gerakan Revolusi Rusia.
Ⓒ Revolusi Rusia
Sumber: wikimedia.org

1 Latar Belakang

Tragedi Minggu
Berdarah atau Bloody
Sunday pada 1905.
Ⓒ Revolusi Rusia

2 Jalannya Revolusi

Revolusi Februari tidak hanya digerakkan oleh kaum


sosialis atau komunis yang bergabung dalam Partai
Sosial-Demokrat Rusia, tetapi juga banyak elemen dan
golongan yang menginginkan perubahan.
Ⓒ Revolusi Rusia

2 Jalannya Revolusi

 Pada bulan Oktober, massa pendukung


Lenin yang berasal dari dewan-dewan
buruh atau Soviet mengambil alih
kekuasaan di Petrograd.

Sumber: wikimedia.org
 Setelah itu, dengan tangan besi, Lenin
memberangus segala bentuk
perlawanan terhadap kekuasaan
Bolshevik. Vladimir Lenin 1870–1924
Ⓒ Revolusi Rusia

3 Pengaruh Revolusi Rusia bagi Kehidupan Manusia

Revolusi Rusia menambah ideologi baru, ideologi komunis.

Ideologi komunis ini berdampak cukup signifikan dan memengaruhi


gerakan nasionalisme di dunia.

Ideologi komunis nantinya juga akan memecah negara-negara di dunia ke


dalam blok-blok sesuai dengan ideologi yang dianutnya, yakni Blok Barat
(liberalisme) dan Blok Timur (komunisme).
D Revolusi Tiongkok

1 Latar Belakang

Kekalahan Tiongkok dalam perang melawan Inggris dalam


Perang Candu (1839–1842) membuat martabat bangsa
Tionghoa turun di dunia internasional dan Dinasti Manchu
berada di bawah kendali penguasa asing.
D Revolusi Tiongkok

1 Latar Belakang

Ilustrasi yang menggambarkan


Pertempuran Palikiao (Baliqiao)
pada 21 September 1860, salah
satu bagian dari Perang Candu.
D Revolusi Tiongkok

2 Jalannya Revolusi

Pada tanggal 10 Oktober 1911, meletuslah revolusi di


Wuchang (Wuchang Day) di bawah pimpinan Li Yuan Hung
dan berhasil menggulingkan kekuasaan Manchu.
D Revolusi Tiongkok
Sumber: wikimedia.org

2 Jalannya Revolusi

Dr. Sun Yat Sen merupakan


tokoh nasionalisme Tiongkok
yang terkenal dengan
ajarannya San Min Chu I.
D Revolusi Tiongkok

2 Jalannya Revolusi

Setelah Perang Dunia II usai,


perang saudara antara
kaum nasionalis dan kaum
komunis mulai berkobar
lagi.

Chiang Kai Sek Mao Zedong


Sumber gambar: wikimedia.org
D Revolusi Tiongkok

3 Pengaruh Revolusi Tiongkok bagi Kehidupan Manusia

 Min Ts’u (Nasionalisme)


Ajaran San Min Chu I memberikan
ide-ide bagi negara-negara untuk
 Min Ch’uan (Demokrasi) bangkit menentang kolonialisme dan
memberikan nasib menentukan
 Min Sheng (Sosialisme) nasib bangsa sendiri ke tangan
rakyat.
E Revolusi Indonesia

1 Pernyataan Lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia

Setelah melalui berbagai peristiwa, Sukarno dan Moh.


Hatta secara resmi memproklamasikan kemerdekaan
Indonesia pada 17 Agustus 1945.
E Revolusi Indonesia

1 Pernyataan Lahirnya Negara Kesatuan Republik Indonesia

Sukarno membacakan
teks proklamasi
kemerdekaan Indonesia
pada 17 Agustus 1945.

Sumber: Arsip Nasional Republik Indonesia


E Revolusi Indonesia

2 Kedatangan Sekutu dan Belanda

Jepang menyerah kepada


Sekutu.

Sumber: wikimedia.org
Penandatanganan syarat-
syarat kapitulasi Jepang pada
2 September 1945 di atas
kapal USS Missouri.
E Revolusi Indonesia

3 Jalannya Revolusi

a. Revolusi Fisik
1. Pertempuran Medan Area

Latar belakang munculnya Pertempuran Medan Area


dimulai ketika kedatangan pasukan Sekutu dengan tim
Recovery of Allied Prisoners of War and Internees (RAPWI)
yang bertugas membebaskan para tawanan perang di
berbagai daerah Sumatera Utara.
E Revolusi Indonesia

3 Jalannya Revolusi

a. Revolusi Fisik

Sumber: wikimedia.org
2. Pertempuran Ambarawa

Kolonel
Sudirman
E Revolusi Indonesia

3 Jalannya Revolusi

a. Revolusi Fisik
3. Pertempuran surabaya

dokumen penerbit
Peristiwa besar ini terjadi
pada tanggal 10 November
1945 di Surabaya, Jawa
Timur.
Bung Tomo
E Revolusi Indonesia

3 Jalannya Revolusi

a. Revolusi Fisik
4. Peristiwa Merah-Putih di Manado

Setelah mengetahui bahwa kemerdekaan telah


diproklamasikan di Jakarta, masyarakat Minahasa,
Sulawesi Utara, melakukan aksi perlucutan senjata dan
pengambilalihan kekuasaan dari Jepang.
E Revolusi Indonesia

3 Jalannya Revolusi

a. Revolusi Fisik
5. Peristiwa Bandung Lautan Api

karena pada tanggal 23 Maret 1946, para pejuang Indonesia


membumihanguskan Bandung bagian selatan untuk
mencegah tentara Sekutu dan NICA menggunakan semua
fasilitas sebagai markas strategis militer mereka
E Revolusi Indonesia

3 Jalannya Revolusi

dokumen penerbit
a. Revolusi Fisik
6. Pertempuran Margarana atau
Puputan Margarana

Pertempuran yang terjadi di Margarana


yang terletak sebelah utara Kota
Tabanan, Bali, ini dipicu oleh hasil I Gusti
Perundingan Linggajati. Ngurah Rai
E Revolusi Indonesia

3 Jalannya Revolusi

a. Revolusi Fisik
7. Peristiwa Westerling di Makassar

Gubernur Sulawesi Selatan, Dr. Sam Ratulangi,


membentuk Pusat Pemuda Nasional Indonesia
(PPNI) dengan ketua Manai Sophiaan.
E Revolusi Indonesia

3 Jalannya Revolusi

b. Perlawanan Melalui Diplomasi

1) Perundingan Linggajati 5) Konferensi Inter-Indonesia

2) Komisi Tiga Negara (KTN) 6) Konferensi Meja Bundar


(23 Agustus 1949–2 November 1949)
3) Perjanjian Renville
7) Penyerahan Kedaulatan
4) Perjanjian Roem-Royen (27 Desember 1949)
E Revolusi Indonesia

4 Pengaruh bagi kehidupan Manusia

Indonesia mampu menyebarkan semangat anti


penjajahan kepada bangsa-bangsa Asia-Afrika melalui
Konferensi Asia-Afrika

Anda mungkin juga menyukai