Anda di halaman 1dari 56

DIREKTORAT PEMBINAAN GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN PAUD DAN DIKMAS

DIREKTORAT JENDERAL GURU DAN TENAGA KEPENDIDIKAN


KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
TAHUN 2021

CARA BELAJAR ANAK USIA


DINI MELALUI BERMAIN

https://www.freeppt7.com PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


01 Konsep dasar bermain

02 Metode pengembangan kegiatan main anak


TUJUAN
PELATIHAN 03 Jenis-jenis kegiatan bermain anak

04 Alat permainan Edukatif dan penataan


lingkungan main

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Konsep
Dasar
Bermain

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Apa pendapat anda?

Belajar seraya bermain Bermain seraya belajar


atau

Bermain dengan media lembar


kerja??
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Apa itu
Bermain?

Jean Piaget Plato, aristoteles, Froebel


Media untuk meningkatkan
Kegiatan yang dilakukan berulang
keterampilan dan kemampuan
ulang demi kesenangan
tertentu pada anak
.

Vigotsky Helms and Turner


Kegiatan mengungkapkan
Kegiatan untuk meningkatkan pikiran dan perasaan anak
perkembangan kognitif dan bahasa
melalui interaksi aktif dengan
lingkungan

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Jenis-jenis
Bermain?

Bermain Aktif Bermain Pasif

Bermain aktif bisa dilakukan di dalam dan


luar ruangan.
Kegiatan bermain pasif sering
Tactile Play/bermain dengan tangan,
dilakukan di indoor dan tidak
Functional play/Motorik kasar,
melibatkan banyak gerakan tubuh
Constructive play/pembangunan,
anak seperti video games, internet
bermain kreatif, simbolik play, dan
permainan dengan aturan .

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Jenis-jenis
Bermain?
Fungsional (sensori motor)

Konstruksi (pembangunan)

Bermain peran (drama)

Permainan dengan aturan

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


3

Cara Anak
Belajar • Anak-anak tidak belajar dengan duduk
mendengarkan guru yang
menyampaikan pengetahuan, melainkan
harus aktif
dan terlibat.
• Jadi, mereka belajar dari apa yang mereka lakukan
sendiri melalui: tindakan, hubungan, pertanyaan,
kesempatan dan pengulangan.
• Mereka belajar ketika: berlari, bertanya,
bersenandung, berbicara, bersolek, melompat,
menangkap, memanjat, menjerit, membaca,
mendengarkan, melukis, melempar, menendang,
mengamati, menarik, membentuk, mencipta,
menyanyi, memukul, mendorong, dan banyak lagi...
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Hasil Riset :
• Jika kegiatan di sekolah (dan di rumah)
menghasilkan perasaan negatif, kebosanan,
banyak hafalan, atau kurangnya rangsang
gerak, maka sel-sel otak anak akan
membentuk asosiasi negatif yang permanen
dengan kegiatan sekolah dan 'belajar‘.

• Jika anak-anak dicegah dari mengarahkan


diri sesuai minat dalam belajarnya
atau seringnya mengalami peristiwa
mengecewakan dan kebosanan, maka akan
menciptakan asosiasi negatif yang permanen
terhadap sekolah dan belajar, misalnya putus
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
sekolah
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Metode
Pengembangan
kegiatan main anak

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Beberapa metode untuk pengembangan kegiatan main anak
adalah
Bernyanyi

Lagu dan kegiatan bernyanyi dapat membangkitkan motivasi anak,


menumbuhkan kesenangan, mengajarkan keterampilan tertentu, serta
menjadi media bermain

Gerak dan lagu


Gerak dan lagu adalah sarana yang menyenangkan bagi anak-anak untuk
olahraga atau bersenam

Bercerita/ Mendongeng

Metode mendongeng sangat disenangi anak, karena cerita dapat


mengajak anak mengembangkan imajinasi sebagai bagian dari
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021 kemampuan bermain.
Metode
bernyanyi
LANGKAH KEGIATAN
BERNYANYI TEKNIK BERNYANYI
Pilihan lagu, bernyanyi dengan Sikap bernyanyi, teknik
gerak, membuat syair, pernafasan, teknik
bernyanyi secara individual, produksi suara
kelompok, dan klasikal

MANFAAT BERNYANYI
Memberi rasa tenang, mengasah emosi, menguatkan daya
ingat, mengasah apresiasi, improvisasi, imajinasi dan kreasi,
dan alat bantu belajar
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
https://www.youtube.com/
watch?v=d1TIWNPMzCI

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Metode Gerak dan
Lagu PRINSIP-PRINSIP:
• Sederhana, ringan,
mudah
• Tidak
TAHAPAN
mentertawakan
PEMBELAJARAN
anak jika salah GERAK DAN LAGU:
• Hargai, tumbuhkan
rasa percaya dirinya • Tahap Eksplorasi
• Berorientasi proses • Tahap Ekspresi
• Kebebasan • Tahap Apresiasi
• Tahap Refleksi
berekspresi
• Tema lagu harus
mendidik, sederhana,
irama gembira dan
bersemangat
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Metode
Bercerita/Mendongeng
JENIS-JENIS DONGENG:
Fabel ( dongeng hewan ) DONGENG YANG TEPAT
Legenda (terjadinya UNTUK ANAK:
nama, antara lain: nama Dongeng tradisional
tempat, gunung, danau Dongeng futuristik
atau sungai) (modern)
Mithe (Mitos yaitu usaha Dongeng Pendidikan \
pencarian manusia
untuk memahami segi
yang terdalam dari
benda-benda dan
keadaan)
Hikayat (mengandung Dongeng dapat menggunakan alat bantu/media baik itu
unsur sejarah) boneka tangan, kantong kresek, kain, benda-benda, alat musik,
jari tangan, wayang dll

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


https://www.youtube.com/watch?v=cQRs535_5jg
Jenis-jenis
kegiatan main anak

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Bermain matematika

Kegiatan yang dirancang untuk


mengenalkan konsep-konsep
matematika permulaan dengan
cara bermain

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Konsep Matematika Permulaan Anak usia Dini

Mencocokkan Mengelompokkan/ Seriasi/Urutan


Klasifikasi

Geometri
Pola
Bentuk-bentuk, Konsep atas bawah, konsep luar dalam
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Konsep Matematika Permulaan Anak usia Dini

Bilangan
Konsep Lebih Kurang Konsep Menghitung Konsep Urutan

Ukuran

Grafik
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Contoh-contoh kegiatan Bermain Matematika pada anak
1. Mengitung tanaman di halaman 2. Berapa Plat nomor kendaraan Ayah?

Langkah-langkah permainan: Langkah – langkah kegiatan:


• Ajak anak ke halaman dan mengamati • Siapkan buku/ kertas dan pensil/ spidol
tanaman-tanaman yang ada di • Ajak anak ke halaman (atau garasi) letak
halaman motor berada
• Siapkan kertas/buku dan • Kenalkan plat nomor pada anak kemudian
pensil/krayon minta anak untuk menyebutkan plat
• Ajak anak berkeliling halaman sambil nomor motornya
menghitung jumlah tanaman yang ada • Minta anak untuk menuliskan plat nomor
dihalaman. Bimbing/amati anak motor di buku/ kertas
selama proses menghitung • Apabila sudah selesai, foto hasil tulisan
tanaman plat nomor anak
• Setelah selesai semua tanaman
dihitung, bimbing/ amati anak
untuk menuliskan berapabanyak
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Contoh-contoh kegiatan Bermain Matematika pada anak
3. Klasifikasi sepatu 4. Bisakah kamu membuat angka 3?

• Ajak anak untuk merapikan semua • Bawa semua bahan yang diperlukan ke ruang tamu
sepatu yang dimiliki ayah, ibu, • Susun semua bahan di meja/ lantai semenarik
mungkin
kakak dan anggota keluarga lain • Tuliskan angka 3 (tiga) di kertas
• Minta anak untuk mengelompokkan • Minta anak untuk menulis angka 3 dan mengenal
sepatu miliknya, milik ayah, miliki konsep angka 3
ibu dan milik anggota keluarga • Beri kesempatan anak untuk menyusun angka 3
lain dengan jepit, kulit kacang atau benda-benda
yang lain
• Minta anak menyusun ke rak sepatu, • Damping anak selama proses bermain
semua sepatu yang telah • Foto hasil karya anak
dikelompokkan
• Foto sepatu yang sudah ditata di rak
sepatu
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD,
Kemendikbud, 2021
B e r m a i n Bahasa

Bahasa berfungsi untuk alat berkomunikasi.


Dalam berkomunikasi diperlukan
kemampuan untuk memahami pesan
yang disampaikan baik dalam bentuk lisan
maupun tertulis.

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Menyima • Berkembang sejak anak lahir,
k ketika anak mulai
berinteraksi dengan benda
dan orang disekitarnya.
Berbicar • Perkembangan literasi
a saling berkesinambungan
satu dengan lainya .

Membaca

Menuli
s
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Dukungan dalam perkembangan Bahasa anak

Membaca Lantang Melibatkan Anak dalam Bercerita

Menyediakan kegiatan
keaksaraan
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Contoh-contoh kegiatan Bermain Bahasa pada anak

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


B e r m a i n Sains

Pembelajaran sains melatih kemampuan


anak untuk mengenal berbagai gejala
benda dan gejala peristiwa. Anak dilatih
untuk melihat, meraba, membau,
merasakan, mendengar dan mengecap.
Anak memperoleh pengetahuan baru

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Ruang Lingkup Sains pada Anak

Sains Fisik
Anak diajak untuk mengenal wujud fisik dari
benda. Melalui ekplorasi, anak belajar mengenai
ciri-ciri benda, cara benda bergerak, perubahan
pada benda, berat, bentuk, ukuran, warna, dan
temperatur. serta mengeksplorasi bagaimana
benda-benda bergerak dan berubah, misalnya :
• Membuat susu
• Es mencair
• Bola menggelinding
• Mengenal macam dan berbagai bentuk
buah-
buahan
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Ruang Lingkup Sains pada Anak

Sains Mahluk Hidup

• Anak mengeksplorasi tentang makhluk hidup


seperti manusia, hewan dan tanaman.
• Anak akan belajar
tentang ciri-ciri, siklus hidup dan tempat
hidup
mahluk hidup, misalnya :
 perubahan dari kacang hijau menjadi toge
 Akuarium adalah salah satu tempat untuk
ikan
dan mahluk hidup lainnya untuk tumbuh
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Ruang Lingkup Sains pada Anak

Sains Bumi dan Lingkungan


Meliputi topik alam semesta., namun untuk anak
usia dini, lebih menekankan pada lingkungan
alam sekitar yang dapat dialami langsung oleh
anak.
Anak belajar tentang sebab akibat, bahwa semua
itu penting dan mereka mulai menghargai
bahwa manusia dapat mempengaruhi saling
ketergantungan ini baik secara positif maupun
negatif, misalnya:
• Proses terjadinya hujan
• Membuang sampah sembarangan
dapat mengakibatkan banjir
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Contoh-contoh kegiatan Bermain Sains pada anak
Aku Bisa Melayang
Bagaimana proses percobaan sains ini?
Air garam memiliki massa jenis yang lebih besardari air, semakin tinggi massa jenis cairan
maka akan semakin mudah suatu benda mengapung diatasnya. Maka makin banyak garam
yang dimasukkan kedalam air, telur akan lebih mengapung ke atas.

Bahan : air, telur, gelas, garam dapur

Cara kerja :
• Tuangkan air ke dalam gelas
• Masukkan telur ke dalam gelas tersebut
• Minta anak mengamati apa yang terjadi (telur tenggelam sepenuhnya)
• Keluarkan telur dari gelas
• Masukkan beberapa sendok garam,
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Contoh-contoh kegiatan Bermain Sains pada anak
Susu Pelangi
Bagaimana proses percobaan sains ini?
• Percobaan susu pelangi adalah percobaan yang mencampurkan susu dengan pewarna
makanan. Pewarna awalnya akan nampak diam dan tidak bercampur dengan susu. Larutan susu
dan pewarna tidak dapat campur karena pewarna makanan tidak larut lemak sedangkan susu
mengandung lemak. Kemudian pewarna akan bergerak setelah adanya senyawa dalam sabun cuci
piring yang mengikat molekul lemak susu.
• Ikatan ini akan mendorong air dan pewarna dari campuran, sehingga pewarna dan air dalam susu
akan bergerak dan bercampur menghasilkan warna warni seperti pelangi.
• Bahan : Cara kerja :
• susu cair putih • Tuang susu cair sekitar 5 sendok makan ke
• sabun cuci piring/ dalam mangkuk
sabun pencuci botol • Teteskan pewarna makanan
bayi • Oleskan sabun cuci piring pada ujung cotton
• Pewarna makanan bud
(sedikitnya 2 warna) • Celupkan cotton bud tersebut pada susu
• piring/ mangkuk • dan lihat pendar warnanya yang menjalar ke
• cotton bud pinggiran susu
Rambatan Warna
Bagaimana proses percobaan sains ini ?
Air merambat dikertas tissue melalui proses yang disebut aksi kapilarisasi. Kertas tissue terbuat dari
serat sehingga air dapat berpindah di sela-sela serat kertas. Celah di tissue bertindak seperti tabung
kapiler dan menarik air keatas. Itu sebabnya air dapat naik dari akar tanaman menuju ke daun-daun di
atas pohon. Air dapat naikke atas melawan gaya tarik bumi karena ada dorongan antara air dengan
serat dari kertas tisu tersebut.

Bahan :
Air
Gelas Plastik
Pewarna makanan
Tissu
Cara kerja :
Siapkan gelas
sebanyak 3 buah,
isi gelas dengan
air + ½ gelas,
masukkan 2-3 tetes pewarna kedalam gelas yang telah berisi air, setiap gelas di isi warna yang berbeda
B e r m a i n Musik d a n Gerak

Bermain musik dan gerak


merupakan sarana bagi anak
untuk mengekspresikan ide,
imajinasi, perasaan dan emosi
mereka.

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Contoh-contoh kegiatan Musik dan Gerak pada anak
Bermain Musik seperti grup band
• Berikan anak-anak bahan untuk membuat alat musik atau
benda-benda yang dapat mengeluarkan bunyi (kertas, alat
rumah tangga, alat tulis, dll).
• Bunyikan alat-alat tersebut bersama anak dan ikutlah
bernyanyi bersama anak
• Guru/orang tua/anak juga dapat berperan seperti
pemimpin orkestra (dirigen)
• Eksplorasi bunyi dapat dipimpin oleh dirigent.
Dirigent memberi aba-aba siapa dan main apa/
bagaimana
• Buatlah iringan lagu dari semua sumber bunyi yang
telah dimainkan. Misalnya anak yang bernyanyi lalu
guru/orang tua yang mengiringi atau sebaliknya
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Contoh-contoh kegiatan Musik dan Gerak pada anak
Bermain kursi dan musik
• Susun beberapa kursi sesuai jumlah orang/anak yang
ikut bermain
• Bunyikanlah musik dengan alat-alat/menggunakan alat
pemutar musik
• Hentikan suara atau musik, yang kemudian anak- anak harus
duduk di kursi yang disediakan, sediakan kursi sesuai dengan
jumlah anak.
• Dapat juga dilakukan tidak menggunakan kursi. Anak
bebas bergerak dan menari Ketika musik atau suara
dibunyikan. Kemudian berhenti bergerak/menari ketika
musik berhenti dengan berbagai posisi. Misal berdiri
dengan tangan dipinggang. Intruksi ini bisa dicontohkan
oleh guru dulu lalu bisa dicoba dengan ide dari anak
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Contoh-contoh kegiatan Musik dan Gerak pada anak
Bermain ‘Ikuti saya’
• Anak bermain bersama guru/orang
tua.
• Anak, guru/orang tua bergantian
bergerak atau menari, yang
kemudian diikuti oleh teman lainnya
• Kegiatan ini dapat juga diiringi dengan
musik, bisa juga dengan
membunyikan musik dari tubuh
(tepuk tangan, hentak kaki, tepuk
paha dll)

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


B e r m a i n Seni K r i y a

kegiatan menghasilkan karya


seni menggunakan tangan
melalui beragam media- media
seni.

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


SENI
KRIYA
• “kriya” diambil dari kata “Krya”
yang merupakan bahasa
Sansekerta yang berarti
mengerjakan.
• Kerajinan tangan manusia
• Pada dasarnya seni dekat dengan
kehidupan sehari-hari

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Contoh seni
Kriya pada
anak usia dini

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD,


Kemendikbud, 2021
Contoh-contoh kegiatan seni kriya pada anak
Berkarya membuat patung dari material
lepasan/bahan rumah tangga.

Alat dan bahan yang dapat disediakan


guru
/orang tua :
Batu-batuan alam
Biji pinus
Roll tisue
Kardus Bekas
Tusuk Sate / Tusuk Gigi
Ranting, dll

Pada kegiatan ini, anak-anak dapat diminta untuk


membuat patung 3D menggunakan benda-benda/
material lepasan yang dapat ditemukan di rumah.
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
Memberi banyak pengalaman sensori

https://sayyes.com/2020/03/30-crafts-and-activities-to-do-with-kids-during-the-coronavirus-
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
pandemic
Cooking Art/seni dalam kegiatan memasak

 https://id.pinterest.com/4thrprogram/kids-culinary-art/
Waktu, ruang, dan bahan-bahan untuk
membuat karya seni

https://sayyes.com/2020/03/30-crafts-and-activities-to-do-with-kids-during-the-coronavirus-
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
pandemic
APE dan Penataan
Lingkungan Main

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Alat Permainan
Edukatif

Alat permainan edukatif adalah


segala sesuatu yang dapat
digunakan sebagai sarana atau
peralatan untuk bermain yang
mengandung nilai edukatif
(pendidikan) dan dapat
mengembangkan seluruh
kemampuan anak.

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Kategori
APE
• Mengenal konsep dasar
• Melatih problem solving
• Merangsang kreatifitas
• Melatih ketelitian dan ketekunan
• Multifungsi

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Barang Bekas dan
Bahan Alam bisa • kardus, koran, bungkus makanan, galon, botol plastik, kaos
menjadi APE kaki, kain perca, majalah bekas, tutup botol, sterofoam, tutup
galon, dll.
• Biji-bijian.
• Batu-batuan.
• Bambu.
• Pelepah dan bunga pisang.
• Bermacam-macam daun.
• Serabut dan tempurung kelapa.
• Jerami padi.
• Lidi dan daun kelapa.
• Mendong, bahan untuk tikar.
• Jagung jali-jali (hati-hati, sebaiknya tidak diberikan untuk anak
tiga tahun dan perlu pengawasan guru).
• Bahan mainan yang terbuat dari tanah liat dan sebagainya.
• Air, Pasir, tanah
• Hasil pepohonan, Tanaman
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
• Hasil yang dikumpulkan dari tempat-tempat seperti pantai,
daerah pegunungan, tambang dan sebagainya.
Loose
Parts
APE di sekitar anak yang berupa
bahan-bahan yang terbuka,
dapat terpisah, dapat disatukan
kembali, dibawa, digabungkan,
dijajar, dipindahkan, dan
digunakan sendiri ataupun
digabungkan dengan bahan-
bahan lain. Dapat berupa benda
alam atau sintetis.

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Penataan lingkungan m a i n

Kelas perlu ditata dan diatur


sehingga membuat anak tertarik
untuk bermain. Apabila kelas
padat dan berisik, anak
cenderung berperilaku agresif
karena terbatasnya ruang gerak.

PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021


Tips dalam penataan ruang kelas yang sempit

• Keluarkan barang-barang yang tidak perlu seperti lemari, meja


pendidik, dan sebagainya.
• Keluarkan meja kursi yang tidak perlu, gunakan tikar/alas lain
di
lantai.
• Jika memerlukan rak, cobalah gunakan rak gantung, yang
terjangkau anak.
• Beberapa kegiatan main dapat dilakukan dengan
menatanya di
lantai atau di dinding.
• Tas atau kotak bekal anak dapat digantung di luar kelas atau
area yang lebih luas
• Pastikan ventilasi udara cukup baik, sehingga ruangan tidak
pengap.
PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
• Pastikan pencahayaan dalam ruangan cukup terang
Cara Menata
Lingkungan
Main3 jenis main, yaitu main
• Mengandung
sensorimotor, main peran dan main
pembangunan.
• Mudah dijangkau anak.
• Dapat digunakan bermain dalam kelompok
(antara 2-6 anak).
• Alat dan bahan main cukup untuk sejumlah
anak.
• Jarak antar tempat main memungkinkan
bergerak.
anak PCP Diksar Stunting – Dit. GTK PAUD, Kemendikbud, 2021
TUGAS INDIVIDU
Buatlah rancangan kegiatan main anak sesuai dengan usia dan karakteristik perkembangan
anak serta tema pembelajaran dengan format sebagai berikut:
1. Judul kegiatan bermain:
2. Usia:
3. Tema:
4. Alat/Bahan:
5. Langkah-langkah kegiatan:
Catatan:Tema bebas, rentang usia 3-6 tahun silahkan dipilih, jenis kegiatan main boleh
dipilh salah satu (bermain matematika/bermain bahasa/bermain seni/bermain sains, dll )
pcpdiksar.gunarti@gmail.com

Anda mungkin juga menyukai