Anda di halaman 1dari 25

Pengantar Pemrosesan Transaksi

- Alya Wijayani - Tri Utami


- Nadia Azzahra - Ziyan Yulianti
01 Tinjauan Umum Pemrosesan Transaksi

………………………………………..
Transaksi keuangan: kegiatan ekonomi yang mempengaruhi aktiva dan ekuitas
perusahaan, dicerminkan dalam akun-akunnya, dan diukur dalam satuan mata
uang. Transaksi keuangan yang paling umum adalah pertukaran ekonomi dengan
pihak eksternal seperti penjualan barang dan jasa, pembelian persediaan,
pembebasan kewajiban keuangan, dan penerimaan kas dari pelanggan.

Transaksi keuangan adalah kegiatan bisnis umum yang terjadi secara rutin. Misalnya ribuan transaksi
dari satu jenis tertentu (penjualan ke pelanggan) bisa terjadi setiap hari.
Siklus Transaksi
Siklus Pengeluaran
1 Aktivitas bisnis yang dimulai dengan pemerolehan bahan baku, properti, dan tenaga kerja melalui
pertukaran dengan kas disebut dengan siklus pengeluaran (expenditure cycle). Kebanyakan
transaksi pengeluaran didasarkan pada hubungan kredit di antara mitra dagang.

Siklus Konversi
2 Sistem ini melibatkan perencanaan, penjadwalan, dan pengendalian produk fisik melalui proses produksi.
Hal ini termasuk menetapkan bahan baku, otorisasi kerja yang harus dilakukan dan pelepasan bahan baku
ke produksi, serta mengarahkan pergerakan barang dalam proses melalui berbagai tahap proses sistem
akuntansi biaya. Sistem akuntansi biaya memantau arus informasi biaya yang berkaitan dengan proses
produksi.

3 Siklus Pendapatan
Perusahaan menjual barang jadi melalui siklus pendapatan (revenue cycle), yang melibatkan penjualan
tunai, penjualan kredit, dan penerimaan kas setelah penjualan kredit. Transaksi siklus pendapatan juga
memiliki komponen fisik dan keuangan.
Pencatatan Transaksi
Menyediakan bukti dari kegiatan ekonomi dan dapat digunakan untuk
memulai pemrosesan transaksi, adapun beberapa dokumen
Sistem Manual merupakan hasil dari pemrosesan transaksi. Ada tiga jenis dokumen
yaitu dokumen sumber, dokumen produk, dan dokumen perputaran.

Jurnal merupakan catatan ayat-ayat secara kronologis. Jurnal


menyimpan catatan yang lengkap dari transaksi yang diproses
Jurnal perusahaan sehingga menyediakan sarana untuk membukukannya
(posting) ke akun-akun. Terdapat dua jenis jurnal yaitu jurnal khusus
Terdiri dari Dan jurnal umum.

Buku besar (ledger) adalah buku akun keuangan, yang


Buku besar mencerminkan pengaruh keuangan dari transaksi setelah
dibukukan dari berbagai jurnal.

Catatan akuntansi yang dijelaskan sebelumnya menyediakan


Jurnal audit jejak audit (audit trail) untuk menelusuri transaksi dari dokumen
sumber ke laporan keuangan.
02 Record ( Catatan ) Akuntansi

………………………………………..
Record catatan akuntansi

Record akuntansi dalam sistem berbasis komputer disajikan dalam empat jenis file magnetis yang
beredar, yaitu:

1. File induk, secara umum berisi data-data akun. Buku besar dan buku besar pembantu adalah contoh
dari file induk. Nilai data-data dalam file induk diperbaharui dari transaksi.
2. File transaksi, file sementara yang menyimpan record transaksi yang akan digunakan untuk mengubah
atau memperbaharui data dalam file induk. Pesanan penjualan, penerimaan persediaan, dan
penerimaan kas adalah contoh dari file transaksi.
3. File referensi, menyimpan data yang digunakan sebagai standar untuk memproses transaksi. Misalnya
program pembayaran gaji dapat merujuk ke tabel pajak.
4. File arsip, berisi record-record tentang transaksi masa lalu yang dipertahankan untuk referensi akan
datang. Bentuk transaksi ini merupakan bagan yang penting dari jejak audit. Contohnya jurnal,
informasi pembayaran gaji periode sebelumnya, daftar nama pegawai sebelumnya, record tantang
akun yang dihapus dan buku besar periode sebelumnya.
03 Teknik Dokumentasi

………………………………………..
Diagram Aliran Data

DFD ( Data Flow Diagram )


digunakan untuk
merepresentasikan sistem pada
tingkat detail yang berbeda dari
yang sangat umum hingga yang
sangat detail.
DFD menunjukkan tugas logis
apa yang sedang dilakukan,
tetapi bukan bagaimana tugas
tersebut dilakukan atau siapa
(atau apa) yang melakukannya.
Diagram Hubungan Entitas

Sebuah diagram hubungan entitas (ER)


adalah teknik dokumentasi yang
digunakan untuk merepresentasikan
hubungan antar entitas.
Salah satu kegunaan umum diagram ER
adalah untuk memodelkan basis data
organisasi.
Flowchart Sistem
Diagram alur sistem adalah representasi grafis dari fisik hubungan antara elemenelemen
kunci dari suatu sistem. Elemen-elemen ini dapat mencakup departemen organisasi,
aktivitas manual, program komputer, catatan akuntansi hard copy (dokumen, jurnal, buku
besar, dan file), dan catatan digital (file referensi, file transaksi, file arsip, dan file master).
3 Bagan alir sistem juga menjelaskan jenis media komputer yang digunakan dalam
sistem, seperti pita magnetik, disk magnetik, dan terminal.
Flowchart Kegiatan Manual
Untuk mendemonstrasikan bagan alir aktivitas manual, mari kita asumsikan bahwa
seorang auditor perlu membuat bagan alir sistem pesanan penjualan untuk mengevaluasi
pengendalian dan prosedur internalnya. Auditor dapat membuat flowchart dari sistem
parsial sehingga auditor akan mulai dengan mewawancarai individu yang terlibat dalam
proses pesanan penjualan untuk menentukan apa yang mereka lakukan. Adapun aturan
dan konvensi tertentu yang perlu diperhatikan :
• Flowchart harus diberi label untuk mengidentifikasi dengan jelas sistem yang
diwakilinya.
• Simbol yang benar harus digunakan untuk mewakili berbagai entitas dalam sistem.
Semua simbol pada flowchart harus diberi label.
• Garis harus memiliki mata panah untuk menunjukkan dengan jelas alur proses dan
urutan kejadian.
• Jika proses yang rumit membutuhkan penjelasan tambahan untuk kejelasan, deskripsi
teks harus disertakan pada bagan alur atau dalam dokumen terlampir yang dirujuk
oleh bagan alur.
Lay Out Area Fisik Kegiatan
Bagan alur mencerminkan sistem fisik, yang direpresentasikan sebagai kolom
vertikal peristiwa dan tindakan yang dipisahkan oleh garis demarkasi. Masing-
masing bidang kegiatan ini merupakan kolom terpisah dengan judul. Dari fakta
sistem tertulis, kita melihat bahwa ada empat area aktivitas yang berbeda:
departemen penjualan, departemen kredit, gudang, dan departemen pengiriman.
Langkah pertama dalam menyiapkan bagan alir adalah menata area aktivitas ini dan
memberi label pada masing-masingnya.
Pemrosesan Batch
Pemrosesan batch memungkinkan pengelolaan volume transaksi yang besar secara
efisien. Pemrosesan batch menawarkan dua keuntungan umum. Pertama, organisasi
meningkatkan efisiensi operasional dengan mengelompokkan sejumlah besar transaksi
ke dalam batch dan memprosesnya sebagai unit kerja. Kedua, pemrosesan batch
menyediakan kontrol atas proses transaksi. Keakuratan proses ditetapkan dengan
merekonsiliasi Batch secara berkala terhadap angka kontrol. Kedua keunggulan ini
berimplikasi pada perancangan sistem batch. Yang pertama adalah ekonomi diturunkan
dengan membuat kumpulan transaksi sebesar mungkin. Implikasi kedua adalah bahwa
menemukan kesalahan dalam kumpulan yang sangat besar mungkin terbukti sulit. Dalam
merancang sistem batch, akuntan harus mencari keseimbangan antara keuntungan
ekonomis dari batch besar dan keuntungan dari batch kecil. Keputusan ini didasarkan
pada sejumlah faktor operasional, bisnis, dan ekonomi. Di antaranya adalah volume
transaksi, daya saing industri, frekuensi kesalahan normal, implikasi keuangan dari
kesalahan yang tidak terdeteksi, dan biaya pemrosesan.
Flowchart Proses Komputer
Pada layout area fisik kegiatan,
proses flowchart dimulai dengan
membuat
template yang menggambarkan area
Aktivitas. perbedaan dalam hal ini
adalah
sistem ini memiliki departemen operasi
komputer tetapi tidak memiliki
departemen
Kredit.
Diagram Layout Rekam
Rekam diagram tata letak digunakan untuk mengungkapkan struktur internal dari catatan
yang merupakan file atau tabel database. Diagram layout biasanya menunjukkan nama,
tipe data, dan panjang setiap atribut (atau field) dalam record. Informasi struktur data
terperinci diperlukan untuk tugas-tugas seperti mengidentifikasi jenis kegagalan sistem
tertentu, menganalisis laporan kesalahan, dan merancang tes logika komputer untuk
keperluan debugging dan audit.
04 Sistem Akuntansi Berdasarkan Komputer

………………………………………..
Perbedaan Sistem Batch dan Real-Time
Efisiensi vs Efektivitas

Dalam menentukan sistem mana yang akan digunakan, pengguna atau pemakai perlu
mempertimbangkan keefisienan dan keefektivan suatu sistem yang akan digunakan. Misal
dalam sistem reservasi penerbangan, akan lebih efektif dan efisien jika menggunakan sistem
real-time, lantaran sistem ini tidak perlu menunggu adanya 100 orang yang memesan terlebih
dahulu dan akan menyebabkan penundaan waktu.

Sistem Batch sendiri akan lebih bermanfaat bagi perusahaan dalam melakukan kegiatan
pembayaran gaji karyawan, yang nantinya akan dilakukan bersamaan pada waktu tertentu.
Pendekatan Pemrosesan Data Alternatif
Sistem Warisan Vs Sistem Modern
1 Sistem warisan mempunyai banyak manfaat bagi perusahaan. Sistem warisan memiliki ciri seperti aplikasi
memiliki mainframe, berorientasi pada batch, sistem warisan yang awal menggunakan file datar untuk
penyimpanan data, namun basis data hirearkis dan jaringan sering berkaitan dengan era sistem warisan yang
lebih maju. Sistem modern cenderung berbasis klien servis dan memperoses data secara real-time.

Pembaruan File Master dari Transaksi


2 Pembaruan ini mencakup pembaruan nilai dari satu atau beberapa field untuk merefleksikan pengaruh dari suatu
sistem transaksi.

Prosedur Pembuatan Cadangan Basis Data


3 Setiap record dalam file basis data memiliki lokasi disket tertentu atau alamat yang ditentukan oleh nilai kunci
primernya. Karena hanya satu lokasi valid yang ada untuk record, pembaruan record harus terjadi sesuai
dengan tempatnya.
Berikut Skema Prosedur
Pemrosesan Batch dengan Menggunakan Pengumpulan Data
secara Real-Time

Yaitu mengumpulkan data transaksi pada sumbernya ketika terjadi, setelahnya data yang
telah dikumpulkan ini akan diproses secara batch untuk mencapai efisiensi operasional.
Pemrosesan Real-Time

Yaitu dengan memproses langsung data transaksi yang telah terjadi. Pemrosesan real-time
tepat digunakan dalam memproses data yang tidak terlalu banyak dan tidak saling berbagi
record umum, yang mana sistem ini menggunakan teknologi local area network (LAN) dan
wide area network (WAN)
Thanks!
Do you have any questions?
youremail@freepik.com
+34 654 321 432
yourwebsite.com

CREDITS: This presentation template was created by Slidesgo, and


includes icons by Flaticon, and infographics & images by Freepik

Please keep this slide for attribution

Anda mungkin juga menyukai