Surya Jatmika
Sumber: Puspendik
HUBUNGAN DIMENSI PROSES
KOGNITIF DAN DIMENSI
PENGETAHUAN
Perkembangan Berfikir
Taksonomi Bloom Revised Bentuk Pengetahuan
No Keterangan
Anderson (Cognitive Process (Knowledge Dimension)
Dimension)
1. Mengingat (C1) Pengetahuan Faktual Lower Order
Memahami/Menginterpretasi Thinking Skills
2. Pengetahuan Konseptual (LOTS)
prinsip (C2)
3. Menerapkan (C3) Pengetahuan Prosedural
4. Menganalisis (C4) Higher Order
5. Mengevaluasi (C5) Pengetahuan Metakognitif Thinking Skills
6. Mengkreasi(C6) (HOTS)
Bentuk Pengetahuan
• Pengetahuan Faktual. Pengetahuan faktual berisi elemen-elemen dasar yang harus
diketahui para peserta didik jika mereka akan dikenalkan dengan suatu disiplin
atau untuk memecahkan masalah apapun di dalamnya.
• Pengetahuan terminologi/istilah meliputi nama-nama dan simbol-simbol verbal dan
non-verbal tertentu (contohnya kata-kata, angka-angka, tanda-tanda, dan gambar-
gambar).
• Pengetahuan yang detail dan elemen-elemen yang spesifik mengacu pada
pengetahuan peristiwa-peristiwa, tempat-tempat, orang-orang, tanggal, sumber
informasi, dan semacamnya.
Lanjutan Bentuk Pengetahuan
• Pengetahuan Konseptual. Hubungan antar unsur-unsur dasar dalam
suatu susunan yang besar secara fungsional.
• Pengetahuan tentang klasifikasi dan kategori
• Pengetahuan tentang prinsip-prinsip dan generalisasi
• Pengetahuan tentang teori, model, dan struktur.
• Contoh pengetahuan konseptual: Periode waktu geologi, bentuk-bentuk
kepemilikan bisnis, teorema Phytagoras, teori evolusi, hukum Newton,
prinsip ekonomi, dsb.
Lanjutan Bentuk Pengetahuan
• Pengetahuan Prosedural. “Pengetahuan mengenai bagaimana"
melakukan sesuatu. Pengetahuan prosedural sering mengambil bentuk
dari suatu rangkaian langkah-langkah yang akan diikuti.
• Bisa metode-metode dalam inkuiri, dan kriteria untuk menggunakan
skills, algoritma, teknik, dan metode.
• Contoh: Keahlian untuk melukis dengan cat air, kriteria yang digunakan
untuk penentuan ketika menerapkan prosedur yang melibatkan Hukum-
hukum Newton.
Lanjutan Bentuk Pengetahuan
• Pengetahuan Metakognitif. Pengetahuan mengenai kesadaran secara
umum sama halnya dengan kewaspadaan dan pengetahuan tentang
kesadaran pribadi seseorang. Penekanan kepada peserta didik
untuk lebih sadar dan bertanggung jawab untuk pengetahuan dan
pemikiran mereka sendiri.
• Misalkan bisa pengetahuan strategi. Pengetahuan tentang tugas-tugas
kognitif, termasuk pengetahuan kontekstual dan kondisional yang
sesuai.
ASPEK KETERAMPILAN
Sebagai BERPIKIR
TINGKAT TINGGITransfer
Knowledge Keterampilan berpikir sesuai dengan ranah
kognitif, afektif, dan psikomotor yang menjadi satu
kesatuan dalam proses belajar dan mengajar.
Keterampilan yang memiliki keinginan kuat Keterampilan yang dikerahkan dalam memecahkan
untuk dapat memecahkan masalah muncul Keterampilan persamalahan yang muncul, mengambil keputusan,
pada kehidupan sehari-hari Berikir Tingkat menganalisis, menginvestigasi, dan menyimpulkan
TInggi
Sebagai Sebagai
Critical and
Problem Creative
Solving Thinking
1. TRANSFER KNOWLEDGE
1. RANAH KOGNITIF
a. Dimensi Pengetahuan
Dimensi Defenisi
Pengetahuan
Faktual pengetahuan tentang eleman-elemen terpisah dan memiliki cirinya tersendiri,
meliputi pengetahuan tentang terminology dan detail dan elemen yang lebih spesifik.
Konseptual pengetahuan tentang bentuk yang lebih kompleks dan terorganisasi, mencakup
klasifikasi dan kategori, prinsip, model, dan struktur
Prosedural pengetahuan tentang bagaimana melakukan sesuatu, mencakup pengetahuan dalam
hal keterampilan dan algoritmik, Teknik dan metode, dan model dan struktur.
Karakterisasi Menurut
Menerima Merespon Menghargai Mengorganisaikan
Nilai
(A1) (A2) (A3) (A4)
(A5)
Mengikuti Menyenangi Mengasumsikan Mengubah Membiasakan
Menganut Mengompromikan Meyakini Menata Mengubah perilaku
Mematuhi Menyambut Meyakinkan Membangun Berakhlak mulia
Meminati Mendukung Memperjelas Membentuk- Melayani
Melaporkan Menekankan pendapat Mempengaruhi
Memilih Memprakarsai Memadukan Mengkualifikasi
Memilah Menyumbang Mengelola Membuktikan
Menolak Mengimani Merembuk Memecahkan
Menampilkan Menegosiasi
Menyetujui
Mengatakan
3. RANAH PSIKOMOTOR
Proses Psikomotor Makna
P1 Imitasi Imitasi berarti meniru tindakan seseorang
P2 Manipulasi Kategori manipulasi berarti melakukan keterampilan atau menghasilkan produk dengan
cara dengan mengikuti petunjuk umum, bukan berdasarkan observasi. Pada kategori ini,
siswa dipandu melalui instruksi untuk melakukan keterampilan tertentu.
P3 Presisi Kategori presisi berarti secara independen melakukan keterampilan atau menghasilkan
produk dengan akurasi, proporsi, dan ketepatan. Dalam bahasa sehari-hari, kategori ini
dinyatakan sebagai “tingkat mahir
P4 Artikulasi Kategori artikulasi artinya memodifikasi keterampilan atau produk agar sesuai dengan
situasi baru, atau menggabungkan lebih dari satu keterampilan dalam urutan harmonis
dan konsisten.
P5 Naturalisasi Kategori naturalisasi artinya menyelesaikan satu atau lebih keterampilan dengan mudah
dan membuat keterampilan otomatis dengan tenaga fisik atau mental yang ada. Pada
kategori ini, sifat aktivitas telah otomatis, sadar penguasaan aktivitas, dan penguasaan
keterampilan terkait sudah pada tingkat strategis (misalnya dapat menentukan langkah
yang lebih efisien).
DAFTAR KATA KERJA OPERASIONAL LEVEL KETERAMPILAN