DEFINISI PEMELIHARAAN
Definisi
kegiatan pemeliharaan terhadap komponen atau
peralatan yang reguler (rutin) dan terencana
PM terdiri dari:
1.Inspeksi yang terjadual.
2.Pembersihan.
3.Pelumasan.
4.Penggantian atau perbaikan komponen yang
dilakukan secara rutin.
PEMELIHARAAN PREVENTIF (PM)
Kelebihan:
1.Meningkatkan umur pakai (life cycle) dari komponen.
2.Mengurangi kegagalan peralatan / proses
3.Lebih hemat sekitar 12% - 18% bila dibandingkan
program pemeliharaan reaktif
4.Cost effective, karena perawatan dilakukan pada
waktu yang sudah ditentukan dan dipersiapkan.
5.Ada pengaturan yang jelas terhadap penyimpanan
komponen cadangan dan biaya
PEMELIHARAAN PREVENTIF (PM)
Kekurangan:
1.Kegagalan Catastrophic masih sering terjadi
2.Melibatkan banyak tenaga kerja
3.Pekerjaan pemeliharaan yang tidak perlu dilakukan
4.Potensi kerusakan karena melakukan pekerjaan yang tidak
perlu
5.Masin terlalu sering diperbaiki bahkan pada saat dimana mesin
itu sebenarnya tidak mengalami masalah sama sekali.
6.Tindakan perawatan seringkali menambah masalah daripada
menguranginya.
7.Masih terjadi unscheduled breakdowns
PEMELIHARAAN PREVENTIF (PM)
INSPEKSI
Mengapa inspeksi?
•Karena tuntutan peraturan: Pressure vessel harusdiinspeksi secara
berkala sesuai dengan peraturan pemerintah tentang keselamatan kerja.
•Karena mesin tidak dilengkapi dengan cadangan dan beresiko terhadap
keberlangsungan proses produksi.
•Pada peralatan yang sedang rusak
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
Definisi
Adalah bentuk ativitas dalam mendeteksi perubahan fisik dari
peralatan (gejala kerusakan) menggunakan tools PdM, memadukan
dan menggunakan semua data diagnosa dan kinerja, sejarah
kerusakan, data operasi, dan data desain yang tersedia untuk
menentukan pemeliharaan yang tepat sehingga memaksimalkan
waktu operasi peralatan tanpa meningkatkan risiko kerusakan.
Kesuksesan PdM sangat ditentukan kelengkapan dan ketepatan
interpretasi.
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
The philosophy is
“if it ain’t broken, don’t fix it”
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
Infrared Thermography
Infrared (IR) Thermography didefinisikan sebagai
proses pencitraan variasi radians Inframerah dari
suatu permukaan.
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
Oil Analysis
Oil Analysis digunakan untuk mendefinisikan 3 kondisi dasar
mesin terkait dengan lubrikasi mesin atau sistem lubrikasi.
Pertama adalah kondisi dari oil: viscosity, acidity, flashpoint,
dll.
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
Vibration Analysis
Merupakan analisa yang didasarkan pada perubahan spektrum
frekuensi yang memperlihatkan kondisi suatu peralatan. Contoh
aplikasi adalah untuk monitoring kondisi bearing.
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
Kelebihan:
1.Meningkatkan umur operasional komponen (availability)
2.Memungkinkan menghilangkan tindakan-tindakan yang bersifat
korektif
3.Mengurangi downtime peralatan atau proses
4.Kualitas produk yang lebih baik.
5.Meningkatkan kualitas pekerja dan keselamatan lingkungan
6.Meningkatkan moral pekerja
7.Menghemat energi
8.Lebih hemat 8% - 12% terhadap pemeliharaan preventif
Kekurangan:
1.Menaikkan investasi untuk peralatan diagnostik.
2.Menaikkan investasi untuk pelatihan staff.
3.Potensi penghematan tidak bisa segera dilihat oleh manajemen.
PEMELIHARAAN PROACTIVE
Definisi
Kegiatan pemeliharaan yang yang dilakukan untuk mengurangi atau
mengeliminasi seluruh kegiatan pemeliharaan. merupakan tindak lanjut
dari problem solving yang direkomendasikan oleh Bidang Enjinering
The philosophy is
“fix it once and fix it right”
PEMELIHARAAN PROACTIVE
Kelebihan:
1.Program pemeliharaan yang paling efisien
2.Mengurangi biaya karena adanya pengurangan kegiatan
pemeliharaan atau overhaul yang tidak diperlukan.
3.Meminimalisir frekuensi overhaul
4.Mengurangi kemungkinan kegagalan peralatan yang tiba-tiba.
5.Umur operasi mesin bisa lebih diperpanjang
6.Keandalan mesin meningkat
7.Memungkinkan untuk fokus kegiatan pemeliharaan pada
komponen-komponen kritis.
8.Meningkatkan reliability komponen
9.Root Cause Analysis dilakukan secara korporat
Kekurangan:
1.Menaikkan investasi untuk peralatan diagnostik.
2.Menaikkan investasi untuk pelatihan staff.
3.Potensi penghematan tidak bisa segera dilihat oleh manajemen.
PEMELIHARAAN PREDIKTIF (PdM)
Kekurangan:
1.Dapat memberikan biaya startup, training, maupun peralatan yang
signifikan
2.Saving tidak bisa segera dilihat oleh manajemen
3.Investasi dengan biaya tinggi untuk peralatan instrumen dan
keahlian personel
4.Diperlukan keahlian khusus dari para personelnya.
5.Dibutuhkan investasi waktu untuk menerapkan metode ini.
6.Butuh perubahan cara berpikir (filosofi) dari mulai level
manajemen sampai ke level paling bawah.
PEMELIHARAAN PERIODIK
Definisi
Kegiatan pemeliharaan yang dilakukan secara periodik untuk semua sistem
pembangkit pada kurun waktu yang bersamaan . Pemeliharaan ini memiliki
skup yang berbeda setiap periodenya. Perbedaan yang paling mendasar
adalah pada skup pekerjaan di Turbin Uap.
PEMELIHARAAN PERIODIK
UNIT 6,000 8,000 12,000 16,000 18,000 24,000 30,000 50,000 >100,000
PLTU - - SI - - SI - MO
GT - MI - MI - MI MO - LTE
PLTG - CI - HGPI - CI MO -
PLTD TO - SO - SO MO - -
ST - - SI - - SI - MO
Note:
MI = MINOR INSPECTION
MO = MAYOR OVERHAUL
TO = TOP OVER HAUL
SO = SEMI OVERHAUL
CI = COMBUSTION INSPECTION
HGPI = HOT GAS PATH INSPECTION
LTE = LIFE TIME EXTENSION
PEMELIHARAAN REAKTIF
Definisi
Adalah keadaan dimana sebuah kerusakan terjadi tanpa diketahui
sebelumnya, dan kita be-reaksi untuk segera memperbaikinya.
Pemeliharaan reaktif bersifat sangat mengganggu (disruptive),
paling banyak memakan biaya dan tidak efektif
PEMELIHARAAN REAKTIF
Kelebihan:
1.Biaya Rendah
2.Tidak memerlukan banyak pegawai
Kekurangan:
1.Biaya bertambah karena downtime peralatan yang tidak
direncanakan.
2.Biaya pekerja bertambah, terutama jika diperlukan lembur.
3.Biaya mencakup juga perbaikan atau penggantian peralatan.
4.Berpotensi memberikan kerusakan peralatan/proses sekunder
akibat kegagalan suatu peralatan
5.Pemakaian sumber daya manusia yang tidak efisien
PEMELIHARAAN REAKTIF
Definisi
Membiarkan sebuah peralatan hingga rusak berdasarkan
pertimbangan yang matang (kritikalitas, redundancy, biaya
penggantian yang rendah, tidak memberikan efek ke proteksi,
keselamatan, dll).
Dalam manajemen, ada 6 hal yang harus dikelola, yang dikenal sebagai 5M
+ T, yaitu: Man (SDM), Machine (Mesin), Method (Metoda), Money (Uang),
Material (Material) + Time (Waktu).
Definisi
Merupakan Program Aplikasi berbasis komputer yang mampu
mengolah hubungan peralatan yang terpasang di unit dengan stok
barang di gudang dan gangguan / kerusakan yang terjadi untuk
mengeluarkan lembar perintah kerja (Work Order) secara
terintegrasi.