WASPADA

PENYAKIT JANTUNG KORONER DAN

SERANGAN JANTUNG
dr. NLP Dian Asriana P, Sp.JP, FIHA
health is not everything..
but everything is nothing without health
Mengapa kita harus
peduli?
Fakta Penyakit Jantung Koroner
1 dari 6 orang di Indonesia memiliki kadar
kolesterol tinggi
KORONER ???
Apa itu Penyakit Jantung
Koroner ?
apakah saya
berisiko?
 faktor risiko

ak d apat
tid k a n
d a li
en d a l ikan diken
a p a t d ik
d • Usia
dan i s k e lamin
ar l e m ak • Jen l u arga
• Kad tein Ri w aya t k e
lipopro l it us
•
e te s m e • Ras
• Diab
i p e rt e ns i
• H m e ro kok
K e b iasaan u k a n)
• (keg e m
s i tas
• Obe
 lemak dan kolesterol
dalam tubuh

kolesterol tidak dapat larut dalam darah

sehingga membutuhkan protein pembawa
untuk membawa kolesterol ke seluruh tubuh.

Protein itu dikenal sebagai apolipoprotein

(apo).
Kesatuan antara kolesterol dan apo disebut
sebagai lipoprotein.
 lipoprotein

lipoprotein ada berbagai macam, namun yang paling banyak

dikenal adalah LDL, si 'lemak jahat' dan HDL si 'lemak
baik'
 interpretasi

Kolesterol LDL (mg/dL)

< 100 optimal
100-129 mendekati optimal
130-159 sedikit tinggi (borderline)
160-189 tinggi
≥190 sangat tinggi
Kolesterol Total (mg/dL)
<200 diinginkan
200-239 sedikit tinggi (borderline)
≥240 tinggi
 interpretasi

Kolesterol HDL (mg/dL)

<40 rendah
≥60 tinggi
Trigliserida (mg/dL)
<150 optimal
150-199 sedikit tinggi (borderline)
200-499 tinggi
≥500 sangat tinggi
 pemeriksaan laboratorium

 Kolesterol Total
 Kolesterol LDL Direk
 Kolesterol HDL
 Trigliserida
 Apo A1
 Apo B
 hs-CRP
 apo B

apo B

kolesterol,
lipoprotein lemak

Apo B bersifat sangat aterogenik, dimana mudah

membuat aterosklerosis. kadar yang tinggi akan
berbahaya bagi tubuh.
apo B
 apo A1
Apolipoprotein A-I (apo A-I)
merupakan komponen protein
utama dari HDL, 70% protein pada
HDL merupakan apo A-I

Apo A1 merupakan kendaraan

bagi kolesterol HDL.
Ratio ApoB/Apo A1 merupakan perhitungan yang dapat memprediksi
apakah seseorang berisiko rendah/menengah/tinggi terkena PJK
 aterosklerosis dan peradangan
pada pembuluh darah

peningkatan
kadar

CRP
Selain akibat penumpukan lemak, aterosklerosis dapat dipicu oleh adanya
peradangan (inflamasi) pada dinding pembuluh darah yang berlangsung lama.
Peradangan ini ditandai oleh peningkatan kadar C-Reactive Protein (CRP)
 mengapa high sensitivity
C-Reactive Protein (hs-CRP)?

Seiring dengan perkembangan aterosklerosis terjadi

peradangan.

Peradangan yang terjadi memicu peningkatan kadar

CRP, namun dalam kadar yang sangat kecil.
Meskipun demikian, peningkatannya cukup :
- C R P
bermakna bila dibandingkan orang normal. hs i t if
se ns
lebih tekside
Oleh karena itu, untuk mendeteksi tingkat untuk PJK
risiko
peradangan yang terjadi perlu suatu metode yang
sangat sensitif.
 berapa nilai hs-CRP anda?

1 mg/L 3 mg/L 10mg/L >10mg/L

risiko risiko risiko kemungkinan respon fase akut.

rendah sedang tinggi Ulangi pemeriksaan dalam 3 minggu
 pemeriksaan
penunjang diagnostik

• Rontgen thorax (rontgen dada)

• Elektrokardiografi (EKG)
• Treadmill
 rontgen thorax

Adalah pencitraan organ jantung,

paru dan dinding dada dengan
menggunakan sejumlah kecil
radiasi sinar x (x-ray)

Membantu evaluasi gejala yang

berkaitan dengan penyakit jantung
dan paru (misal terjadi pembesaran
jantung)
 elektrokardiografi (EKG)

Mampu merekam aktivitas listrik yang

dihasilkan oleh jantung dan
menggambarkannya dalam sebuah
grafik.

Hasil rekam EKG bermanfaat dalam:

mendiagnosis serangan jantung yang sedang
terjadi atau pernah terjadi di masa lalu

Mengetahui kecepatan denyut jantung, ritme

jantung, adanya kerusakan pada otot jantung yang
menyebabkan gangguan saat kontraksi, dll
 treadmill

Hasil treadmill menunjukkan

seberapa baik jantung
bekerja selama latihan fisik
dan tingkat kesehatan
jantung.

Treadmill bermanfaat dalam

memberikan informasi mengenai
kemungkinan jantung tidak
mendapatkan asupan darah yang cukup
saat diberikan latihan (exercise).
periksa profil lemak dan faktor risiko
penyakit jantung lain secara berkala